UAS AKUNTANSI BIAYA (Aksya) 2020

Dosen pengampu: M. Nasrullah, SE, MSI

Nama : Nadia Salsabila

Nim : 4319038
Kelas : Akuntansi Biaya (C)

Berikut ini adalah data produksi dan biaya produksi PT YUMMY bulan April 201x:

PT YUMMY
Data Produksi dan Biaya Produksi
Bulan April

Data Produksi Depertemen 1 Departemen 2

Produk dalam proses awal :

BBB 100%,Bhn penolong 80%, BK 40% 6.000 unit -
BBB 70%, BK 60% - 7.000 unit
Dimasukkan dalam proses bulan ini 17.000 unit
Unit yang ditransfer ke dept 2 14.000 unit
Produk jadi ditransfer ke gudang - 16.000 unit

Produk dalam proses akhir :

BBB 100%, Bhn penolong 60%,BK 30% 9.000 unit -
BBB 70%, BK 50% - 5.000 unit

Harga pokok produk dalam proses awal

Harga pokok dari dept 1 - Rp 60.825.000
BBB Rp 57.680.000 Rp 34.500.000
Bahan Penolong Rp 27.790.000 -
BTK Rp 46.350.000 Rp 23.575.000
BOP Rp 85.350.000 Rp 44.608.000

Biaya produksi :
BBB Rp 120.570.000 Rp 67.890.000
Bahan Penolong Rp 45.560.000 -
BTK Rp 50.800.000 Rp 15.775.000
BOP Rp 41.550.000 Rp 34.100.000

Berdasarkan data di atas, hitunglah HP produk jadi dan buat laporan biaya produksi per
departemen dengan menggunakan metode Rata-rata tertimbang.
Jika produk jadi dijual dengan harga Rp 650.000.000, dengan biaya administrasi Rp
15.750.000 dan biaya administrasi umum Rp 8.300.000, berapa laba perusahaan.

Penyelesaian :

Departemen A
1. Unit Ekuivalensi :
BBB : (100% X 14.000) + (100% X 9.000) = 23.000
Bahan Penolong : (100% X 14.000) + (60 % X 9.000) = 19.400
BK : (100 % X 14.000) + (30% X 9.000) = 16.700
2. Biaya Per Unit:
BBB : (Rp 57.680.000 + Rp 120.570.000) / 23.000 = 7.750
Bahan Penolong : (Rp 27.790.000 + Rp 45.560.000) / 19.400 = 3.781
BTK : (Rp 46.350.000 + Rp 50.800.000) / 16.700 = 5.817
BOP : (Rp 85.350.000 + Rp 41.550.000) / 16.700 = 7.599
Total Biaya per unit = 24.947
3. HP Produk Ditranfer:
14.000 X 24.947 = 349.258.000
4. Hp produk dlm proses akhir
BBB : 100% X 9.000 X 7.750 = 69.750.000
Bahan Penolong : 60% X 9.000 X 3.781 = 20.417.400
BTK : 30% X 9.000 X 5.817 = 15.705.900
BOP : 30% X 9.000 X 7.599 = 20.517.300
Total = Rp. 126.390.600
 LAPORAN BIAYA PRODUKSI DEPARTEMEN A

Data produksi
produk dlm proses awal 6.000 unit
dimasukkan dlm proses 17.000
jumlah produk yg diolah 23.000 kg
produk selesai dtransfer ke dept B 14.000
produk dlm proses akhir 9.000
jumlah produk yg dihasilkan 23.000

Biaya yg dibebankan pd dept A

total per unit
Biaya bahan baku Rp 178.250.000 Rp 7.750
Bahan Penolong 73.350.000 3.781
Biaya tenaga kerja 97.150.000 5.817
Biaya overhead pabrik 126.900.000 7.599
jumlah biaya yg dibebankan dept A Rp 475.650.000 Rp 24.947

Perhitungan biaya
hrg pokok produk ditransfer ke dept 2
14.000 unit @Rp 24.947 Rp 349.258.000
hrg pokok persediaan produk dlm proses akhir (9.000 kg)
Biaya Bahan Baku Rp 69.750.000
Bahan Penolong Rp 20.417.400
Biaya Tenaga Kerja Rp 15.705.900
Biaya Overhead Pabrik Rp 20.517.300
Rp 126.390.600
jumlah biaya produksi yang dibebankan pd dept A Rp 475.648.600
Departemen B
1. Unit ekuivalensi:
Hp dr dept A: 7.000 + 14.000 = 21.000
BBB : (100% X 16.000) + (70% X 5.000) = Rp 19.500
BK : (100% X 16.000) + (50% X 5.000) = Rp 18.500
2. Biaya Per Unit:
HP dr dept A : (Rp 60.825.000 + Rp 349.258.000) / 21.000 = Rp 19.528
BBB : (Rp 34.500.000 + Rp 67.890.000) / 19.500 = Rp 5.251
BTK : (Rp 23.575.000 + Rp 15.775.000) / 18.500 = Rp 2.127
BOP : (Rp 44.608.000 + Rp 34.100.000) / 18.500 = Rp 4.254
Total Biaya Per Unit : Rp 31.160
3. HP produk selesai:
16.000 X Rp 31.160 = Rp 498.560.000
4. HP PDP Akhir:
Dari dept A : 5.000 X Rp 19.528 = Rp 97.640.000
Dari dept B:
BBB : 70% X 5.000 X Rp 5.251 = Rp 18.378.500
BTK : 50% X 5.000 X Rp 2.127 = Rp 5.317.500
BOP : 50% X 5.000 X Rp 4.254 = Rp 10.635.000
Rp 131.971.000
 LAPORAN BIAYA PRODUKSI DEPARTEMEN B
Data produksi
Produk dlm proses awal 7.000 Unit
Dimasukkan dlm proses 14.000
Jumlah produk yg diolah 21.000 Unit
Produk selesai dtransfer ke gudang 16.000
Produk dlm proses akhir 5.000
Jumlah produk yg dihasilkan 21.000 Unit
Biaya yg dibebankan pd dept B
Total per unit
Biaya yg berasal dari dept A Rp 410.088.000 Rp 19.528
Biaya Bahan Baku Rp 102.394.500 Rp 5.251
Biaya Tenaga Kerja Rp 39.349.500 Rp 2.127
Biaya Overhead Pabrik Rp 78.699.000 Rp 4.254
Jumlah biaya yg dibebankan dept B Rp 630.531.000 RP 31.160

Perhitungan biaya
hrg pokok produk selesai ditransfer ke gudang
16.000@31.160 Rp 498.560.000
hrg pokok persediaan produk dlm proses akhir (3.000 kg)
yang berasal dr dept A: Rp 97.640.000
yang berasal dari dept B:
Biaya Bahan Baku Rp 18.378.500
Biaya Tenaga Kerja Rp 5.317.500
Biaya Overhead Pabrik Rp 10.635.000
Rp 131.971.000
Jumlah biaya produksi yang dibebankan pada dept B Rp 630.531.000
Laba Perusahaan Dept 1 :
Penjualan Rp.650.000.000
HPP (Rp. 349.258.000)
Laba kotor Rp.300.742.000
Biaya Administrasi (Rp. 15.750.000)
Biaya Adm. Umum ( Rp.8.300.000)
Laba Bersih Rp.276.692.000

Laba Perusahaan Dept 2 :

Penjualan Rp.650.000.000
HPP (Rp 498.560.000)
Laba kotor Rp.151.440.000
Biaya Administrasi (Rp. 15.750.000)
Biaya Adm. Umum ( Rp.8.300.000)
Laba Bersih Rp.127.390.000