TUGAS TEKNIK INFORMASI DAN KOMUNIKASI

NAMA : JULIANUS

NIM : A1G120049

A. Pegertian teknologi informasi dan komunikasi ( TIK )

Teknologi berasal dari bahasa yunani yaitu Technologia menurut Webster
Dictionary berarti systematic treatment atau penanganan sesuatu secara
sistematik , sedangkan techne sebagai dasar kata teknologi berarti skill,
science atau keahlian, keterampilan, ilmu.
Kata teknologi secara harfiah berasal dari bahasa latin texere yang berarti
menyusun atau membangun, sehingga istilah teknologi seharusnya tidak
terbatas pada penggunaan mesin, meskipun dalam arti sempit hal tersebut
sering di gunakan dalam kehidupan sehari-hari. Menurut Rusman, dkk
( 2011) teknologi adalah suatu rancangan atau desain untuk alat bantu
tindakan yang mengurangi ketidak pastian dalam hubungan sebab akibat
dalam mencapai suatu hal yang di inginkan.
B. Teknologi pendidikan dalam kirikulum 2013
Sruktur kurikulum tidak mencantumkan mata pelajaran teknologi
informasi dan komunikasi ( TIK ) sebagai mata pelajaran di sekolah dasar
dan menengah.
Berkenaan dengan akan diterapkanya kurikulum 2013, maka pelajaran
TIK terintegrasi pada semua mata pelajaran. Artinya meskipun tidak di
cantumkan mata pelajatan TIK namun keterampilan menggunakan
peralatan TIK mutlak di gunkan untuk kelancaran proses pembelajaran.
Peran guru dalam kurikulum 2013 adalah sebagai fasulitator yang
membantu siswa memecahkan masalah belajar yang dialaminya. Guru
membimbing siswa agar memiliki pengalaman langsung dalam
pembelajaran melalui pembelajaran yang berbasis TIK.
Sehubung dengan itu, maka pentig sekali bagi guru untuk menguasai dan
memanfaatkan TIK dalam pembelajaran. Disamping itu, menguasai dan
memanfaatkan TIK dalam pembelajaran adalah tuntutan kompetensi guru
sebagai mana di atur dalam peraturan Mentri Pendidikan Nasional Nomor
16 tahun 2007 tentang kompetensi dan kualifikasi Guru bahwa guru harus
memiliki kompetensi profesional, pedagogik, kepribadian dan sosial.
Dikatakan dalam prinsip pembelajaran kurikulum 2013 bahwa
pemanfaatan TIK untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi
pembelajaran.
TIK merupakan salah satu kekuatan pendorong dalam menciptakan
pendidikan yang berkualitas tinggi. TIK dapat meningkatkan mutu
 pengajaran, pembelajaran, dan menajemen di sekolah dan sehingga
membantu menigkatkan standar ( Livingstone, 2012 ).
Kendati TIK sekarang menjadi alat yang berguna di kelas , banyak guru
yang masih berjuan untuk mengintegrasikan teknologo dalam praktik
mengajar mereka. Pertanyaanya, apa tantangan utama pemanfaatan TIK
dalam pembelajaran? Bagaimana upaya untuk mengatasi kendala dalam
pemanfaatan TIK dalam pembelajaran di kelas?
C. Kendala atau Hambatan pemanfaatan TIK
Kendala utama dalam pemanfaatan TIK dalam pembelajaran yang di
hadapi guru di sekolah adalah sarana dan prasarana pendukung yang
terbatas. Sarana dan prasarana yang di maksud iyalah komputer, laptop,
dan infokus. Kendala berikutnya yang cukup tinggi mempengaruhi guru
memanfaatkan TIK dalam pembelajaran adalah ketersedian jaringan
internet dan sinyal. Selanjutnya kendala berikutnya adalah ketersedian
listrik.pengetahuan teknis guru tentang teknologi informasi dan
komunikasi menjadi kendala berikutnya dalam pemanfaatan TIK untuk
pembelajaran di kelas.
D. Pemanfaatan TIK untuk pembelajaran
Diera moderen ini kemamouan di bidang TIK sangat di perlukan di setiap
bidang, termaksud di sistem pembelajaran SD sangat membantu sistem
dan kontrol baik vertikal maupun horizontal, Tetapi terdapat plus dan
minusya. Adapun kelebihan pemanfaatan TIK yang pertama memudahkan
guru untuk memperluas akkses bahan pembelaaran bagi siswa yaitu
meningkatkan mutu pembelajaran bagi siswa, mempermuda penyampaian
materi pembelajaran dalam bentuk multimedia, dapat meningkatkan
profesionalisme guru dan meningkatakan efektifitas dan efesiensi
menajemen, tata kelola, dan administrasi pembelajaran.
Adapun kekuranganya yaitu banyaknya persoalan dan hambatan dar segi
kemampuan guru dan siswa dalam menguasai ilmu TIK dan asilitas saran
dan alasan lainya sehingga menimbulkan ketidakinginan dan ketakutan
bagi sebagian tak terkecuali sebagai guru.
E. Tantangan Teknologi Informasi dalam pendidikan Indonesia
Semakin banyaknya penyusunan dokumen dan disribusi data yang
mengacu pada pengunaan teknologi informasi dan komunikasi ( TIK ),
mendesak kementrian pendidikan nasional (Kemdiknas) untuk
menerapkan TIK kedalam sistem pendidikan. Tujuanya adalah untuk
meningkatkan komunikasi, dan mendukung peningkatan penyampaian
kurikulum dan pembelajaran di kelas.
Staf ahli mentri pendidikan nasional ( kemdiknas )bidang rencana biro dan
organisasi , abdullah alkaf mengatakan, dengan banyaknya dukungan
terhadap pemanfaatan TIK untuk pendidikan , maka tantangan besar yang
di hadapi adalah memastikan koordinasi dan integrasi dari inisiatif yang
beragam kedalam kerangka kerja srategis tingkat nasional agar
memberikan dampak yang lebih besar kedalam dunia pendidikan .