Anda di halaman 1dari 6

lan Ramadhan berlipat-lipat dibandingkan ketika dilaksanakan di luar bulan Ramadhan.

Untuk itu ada bebarapa cara yang dapat dilakukan kaum muslimin dan muslimat untuk menjaga
amalan yang telah dilaksanakan sewaktu bulan Ramadhan, supaya tetap berkesinambungan
hingga kita menutup mata: 

1. Berdoa Kepada Allah agar diberi istiqomah. Di dalam Al-Qur'an Allah SWT menyuruh kita
berdoa supaya senantiasa menjalankan perintahnya dan istiqomah (teguh pendirian) dalam
menjalankan amalan tersebut. (Rabbana la tukhziqulubana b'da ishadaitana wa hablana min
ladun karahmatan innaka antal wahhab). dan Doa doa-doa lainnya.

2. Rajin mengikuti majlis agama. Dengan mengikui majlis2 agama akan menambah pengetahuan
agama kita. Selain itu kita juga bergaul dengan orang-orang 'alim, yang diharapkan memberikan
dampak positif bagi diri kita. Ada ungkapan yang mengatakan: "Bergaul dengan orang 'alim
sekurang-kurangnya kita bisa membaca mismillah, tetapi bila berkawan dengan pencuri
sekurang-kurangnya kita makan apa yang dicurinya.

3. Rajin membaca Al-Qur'an. Biasakan membaca Al-Qur'an. Jangan kalah dengan membaca
surat kabar, majalah, internet, dan sebagainya. Jangan sampai al-qur'an yang kita miliki tidak
pernah disentuh, dan dijadikan sekadar barang pajangan saja, yang menunjukkan bahwa kita
adalah muslim. Orang yang rajin membaca al-Quran kelak diakhirat dia akan mendapat ganjaran
yang besar di sisi Allah Swt.

4. Melaksanakan shalat wajib di Masjid. Setiap lelaki sebaiknya melaksanakan sholat wajib di
masjid. Begitu yang diajarkan oleh Nabi Saw kepada kaum muslimin dan muslimat. Pernah di
zaman beliau masih hidup ada seseorang buta yang menanyakan apakah dia wajib juga
melaksanakan shalat wajib 5 waktu di masjid? Rasulullah menjawab, "iya". Lalu dia berkata,
"Saya buta". Rasulullah menjawab, "Benar engkau buta tetapi fisikmu sehat dan kau bisa
beraktivitas seperti orang normal." Selanjutnya beliau bersabda, "Siapa saja yang mendengar
suara azan masjid dari ruma‘’Ya Allah saat-saat yang syahdu ini, kami segenap hamba-hamba-
Mu, berkumpul, bersimpuh di tempat yang suci yang penuh rakhmat, menyebut namaMu yang
agung, berzikir, bermunajat kepadaMu dengan takbir, tahmid, dan tahlil.

Duhai Rabb kami yang Maha Penyayang, sayangilah para ustadz, guru-guru kami, lindungi dan
bimbinglah mereka. Lapangkan rezkinya, kuatkan azamnya dan berkati jalannya.

Ya Allah, bersihkan hati dan jiwa ini dari hasad dan dengki, persatukan jiwa-jiwa ini dalam
cinta karenaMu dan dalam ketaatan kepadaMu, jangan Engkau  biarkan setan musuhMu
menggerogoti persaudaraan kami.

Ya Allah, berilah bimbinganMu untuk pemimpin negeri ini agar dapat berlaku adil dengan
syari’atMu di atas bumi yang tidak sejengkalpun melainkan milikMu.
Duhai yang Maha Menyelamatkan, Engkau pelindung kami, Engkau pemberi petunjuk orang-
orang bingung, Engkau pemberi kecukupan orang yang kekurangan, Engkau pemberi
ketenangan orang yang gelisah.

Ya Allah, yang sakit Engkau sembuhkan, yang lupa Engkau ingatkan, yang gelisah Engkau
tenteramkan, yang sedih Engkau gembirakan, yang meminta Engkau beri dan kabulkan.

Ya Rabbi, ampuni kami atas kehilafan dan dosa kami kepada anak-anak kami, suami, isteri
kami, belum mampu mendidik dan membahagiakan mereka.

Ya Allah, yang mengetahui segala keburukan aib dan maksiat, ampuni seburuk apapun masa
lalu kami, tutupi seburuk apapun aib-aib kami.

Ya Rabb, karuniakan kami jasad yang terpelihara dari maksiat, terpelihara dari harta haram,
makanan haram, perbuatan haram. Izinkan jasad ini pulang kelak, jasad yang bersih.

Ya Allah, bukakanlah lembaran-lembaran baru yang bersih yang menggantikan masa lalu kami.

Ya Allah Tuhan yang Maha Penyayang, sayangi kami, sayangi kedua orang tua kami, yang telah
berpeluh lelah merawat dan mendidik kami. Ampuni setiap kata keras kami yang pernah
terlontar pada mereka, Ya Allah. Ampuni sikap tak peduli kami atas mereka, Ya Rabb. Berikan
kesempatan kami berbakti kepada mereka, Ya Allah. Lembutkan hati mereka untuk kami agar
ridha mereka mengantar kami kepada RidhaMu, Ya Allah. Dan, jika Engkau telah mengambil
mereka ke haribaanMu, maka basuhlah mereka dengan kelembutan ampunan dan rakhmatMu,
serta pertemukan kami dengan mereka dalam keabadian nikmat syurga tidak akan nikmat tanpa
bersama kedua orang tua kami.

Ya Rabb, bukakan pintu hati kami agar selalu sadar bahwa hidup ini hanya mampir sejenak,
hanya Engkau tahu kapan ajal menjemput kami, jadikan sisa umur menjadi jalan kebaikan bagi
ibu bapak kami, jadikan kami menjadi anak yang shaleh yang dapat memuliakan ibu bapak
kami.’’

hnya, maka wajib baginya melaksanakan shalat 5 waktu di masjid. 

Khutbah Kedua Hari Raya Idul Fitri Lengkap


‫ اَهللُ أَ ْكَب ُر‬،‫ اَهللُ أَ ْكَب ُر‬،‫ اَهللُ أَ ْكَب ُر‬،‫ اَهللُ أَ ْكَب ُر‬،‫ اَهللُ أَ ْكَب ُر‬،‫ اَهللُ أَ ْكَب ُر‬،‫اَهللُ أَ ْكَب ُر‬ 
‫ فَ َس َم ُه ْم بِ ِعل ِْم ِه إِلَى‬،‫ َو َج َع َل نَ ْسلَهُ ِم ْن ُسالَلَ ٍة ِم ْن َم ٍاء ُم ِه ْي ٍن‬،‫آد َم ِم ْن ِط ْي ِن‬ َ ‫هلل الَّ ِذ ْى َخلَ َق‬ ِ ِ‫اَلْحم ُد ا‬
َْ
‫الش َق َاو ِة عُْن َوانًا‬
َّ ‫اد ِة َو‬ َّ ِ‫َن لل‬
َ ‫س َع‬ َّ ‫ت غَْي َر أ‬ْ ‫ت فَ ُكتِ َم‬ ْ ِ‫ ِق ْس َمةً ُكتَب‬،‫اب يَ ِم ْي ٍن‬ ِ ‫َص َح‬ْ ‫ال َوأ‬ ٍ ‫اب ِشم‬
َ ِ ‫َص َح‬ ْ‫أ‬
ِ ‫الص‬
‫اد ُق‬ َّ ‫ َوأَ ْش َه ُد أ‬،‫َح َم ُدهُ ُس ْب َحانَهُ َح ْم ُد أ َْولِيَائِِه ال ُْم ْستَ ِق ْي َن‬
َّ ُ‫َن ُم َح َّم ًدا َع ْب ُدهُ َو َر ُس ْولُه‬ ْ ‫ أ‬،‫يَ ْستَبِْي ُن‬
‫اأْل َِم ْي ُن‬

Baca Juga

 Khutbah Idul Adha Hari Raya Haji Lengkap

 Bacaan Bilal Idul Adha Lengkap Tata Caranya

 Khutbah Idul Fitri Singkat dan Padat - Khutbah Sholat Ied Hari Raya Idul Fitri Lengkap

‫َص َحابِ ِه َوالتَّابِ ِع ْي َن‬ ِِ ٍ


ْ ‫ص ِّل َعلَى ُم َح َّمد َو َعلَى آله َوأ‬
َ ‫لله َّم‬
ُ َ‫ا‬
Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha
Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar,
Puji serta sanjungan hanya bagi Allah yang telah menciptakan Adam dari tanah liat, dan
menciptakan keturunannya dari air mani yang memancar, serta membagi manusia
menjadi golongan kanan dan kiri dengan pembagian yang pasti. Hanya masalah
kemuliaan dan kesengsaraan yang merupakan bukti nyata. Saya panjatkan puji kepada
Allah, sebagaimana pujian para Aulia yang muttaqin.

Saya bersaksi tidak ada Tuhan selain Allah Yang Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Dan
saya bersaksi Nabi Muhammad adalah Rasul Allah yang jujur dan terpercaya. Ya Allah,
limpahkanlah shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan
para sahabatnya.

Wahai hamba allah, bertaqwalah kepada Allah, taatilah perintah-Nya dengan


menjunjung tinggi perintah itu dan tidak berbuat maksiat kepada-Nya. Tundukkanlah
pandangan matamu, karena pandangan mata adalah anak panah iblis. Allah SWT
berfirman: 

َ ِ‫وج ُه ْم َذل‬
‫ك أَ ْز َكى لَ ُه ْم إِ َّن اللَّهَ َخبِ ٌير بِ َما‬ ِ ‫قُل لِلْم ْؤ ِمنِين يغُضُّوا ِمن أَب‬
َ ‫صا ِره ْم َويَ ْح َفظُوا ُف ُر‬
َْ ْ ََ ُ ْ
‫صَنعُو َن‬
ْ َ‫ي‬ 
  Artinya :
Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: "Hendaklah mereka menahan
pandanganya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih suci bagi
mereka, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang mereka perbuat". (QS. An-Nuur :
30)

‫ين ِزينََت ُه َّن إِال َما ظَ َه َر ِم ْن َها‬ ِ


َ ‫وج ُه َّن َوال ُي ْبد‬ َ ‫ْن ُف ُر‬
ِ ‫ضن ِمن أَب‬
َ ‫صا ِره َّن َويَ ْح َفظ‬ َ ْ ْ َْ ‫ض‬ ُ ْ‫ات َيغ‬ ِ َ‫وقُل لِلْم ْؤ ِمن‬
ُ ْ َ
‫ين ِزينََت ُه َّن إِال لُِبعُولَتِ ِه َّن أ َْو آبَائِ ِه َّن أ َْو آبَ ِاء ُبعُولَتِ ِه َّن‬ ِ ِ ِ ِ ْ ‫ولْي‬
َ ‫ض ِربْ َن ب ُخ ُم ِره َّن َعلَى ُجيُوب ِه َّن َوال ُي ْبد‬ ََ
‫أ َْو أ َْبنَائِ ِه َّن أ َْو أ َْبنَ ِاء ُبعُولَتِ ِه َّن أ َْو إِ ْخ َوانِ ِه َّن أ َْو بَنِي إِ ْخ َوانِ ِه َّن أ َْو بَنِي أَ َخ َواتِ ِه َّن أ َْو نِ َسائِ ِه َّن أ َْو َما‬
ِ َّ ِ ِّ ‫اإلربَِة ِمن‬ ِ ِِ
‫ين لَ ْم يَظ َْه ُروا َعلَى‬ َ ‫الر َجال أَ ِو الطِّْف ِل الذ‬ َ ْ ‫ين غَْي ِر أُولي‬ َ ‫ت أَيْ َما ُن ُه َّن أَ ِو التَّابع‬ ْ ‫َملَ َك‬
‫ين ِم ْن ِزينَتِ ِه َّن َوتُوبُوا إِلَى اللَّ ِه َج ِم ًيعا أ َُّي َها‬ ِ ِ ِ ِ ْ ‫ات النِّس ِاء وال ي‬ ِ ‫َعور‬
َ ‫ض ِربْ َن بأ َْر ُجل ِه َّن ل ُي ْعلَ َم َما يُ ْخف‬ َ َ َ َْ
‫ال ُْم ْؤ ِمنُو َن لَ َعلَّ ُك ْم ُت ْفلِ ُحو َن‬ 
  Artinya :
Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan
kemaluannya, dan janganlah mereka Menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa)
nampak dari padanya. dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan
janganlah Menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka,
atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau
saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-
putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak- budak yang
mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap
wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. dan janganlah mereka
memukulkan kakinyua agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. dan
bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, Hai orang-orang yang beriman supaya kamu
beruntung. (QS. An-Nuur : 31)

Jangan berlaku riya' dalam berpakaian dan jangan pula memanjangkan pakaian hingga
menyapu tanah, karena hal itu diharamkan oleh Al-Qur'an dan As-Sunnah.

Allah SWT berfirman : 


ِ ‫ض ولَن َت ْبلُ َغ ال‬ َ َّ‫ض َم َر ًحا إِن‬ ِ ِ ‫وال تَم‬
‫ال طُوال‬
َ َ‫ْجب‬ ْ ‫ك لَ ْن تَ ْخ ِر َق‬
ْ َ َ ‫األر‬ ِ ‫األر‬
ْ ‫ش في‬ ْ َ
  Artinya :
Dan janganlah kamu berjalan di muka bumi ini dengan sombong, karena Sesungguhnya
kamu sekali-kali tidak dapat menembus bumi dan sekali-kali kamu tidak akan sampai
setinggi gunung. (QS. Al-Israa' : 37)
Di dalam Al-Hadist diterangkan:
  Artinya :
Barang siapa yang memanjangkan pakaiannya dengan sombong, niscaya Allah tidak akan
melihatnya pada hari kiamat nanti.

Ketahuilah bahwa Allah SWT memerintahkan kamu suatu perintah yang harus dimulai
dari diri sendiri. Allah berfirman:

ِ ِ ِ َّ ِ ِ
ً ‫صلُّوا َعلَْيه َو َسلِّ ُموا تَ ْسل‬
‫يما‬ َ ‫آمنُوا‬ َ ‫صلُّو َن َعلَى النَّب ِّي يَا أ َُّي َها الذ‬
َ ‫ين‬ َ ُ‫إِ َّن اللَّهَ َو َمالئ َكتَهُ ي‬
  Artinya :
Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang
yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan
kepadanya. (QS. Al-Ahzab : 56)

Ya Allah, sampaikanlah shalawat keapda Nabi Muhammad dan ridhailah para Khulafaur
Rasyidin, Abu Bakar, Umar, Usman, Ali serta para sahabat lainnya.

Demikian pula para Tabi'in dan orang-orang yang mengikutinya dengan baik. Kami dan
mereka mengharapkan ampunan, kemuliaan dan kebaikan-Mu, Ya Allah Maha
Pengampun.

Ya Allah, muliakanlah Islam dan para muslimin, hinakan kaum musyrikin dan kafir,
utamakanlah para penegak agama Islam, jadikanlah negeri ini aman dan tenteram,
demikian pula seluruh negeri orang-orang mukmin, ya Tuhan sekalian Alam.

Ya Allah, tegakkanlah bendera jihad dan tenggelamkanlah ahli syirik. Sebarkanlah


rahmat-Mu kepada seluruh hamba, ya Tuhan pemilik dunia dan akhirat. 

‫ َو َي ْن َهى َع ِن الْ َف ْح َش ِاء َوال ُْم ْن َك ِر‬،‫ان َوإِ ْيتَ ِاء ِذى الْ ُق ْربَى‬
ِ ‫ إِ َّن اهلل يأْمر بِالْع ْد ِل واْ ِإل ْحس‬،‫اهلل‬
َ َ َ ُُ َ َ
ِ ‫اد‬ ِ
َ َ‫عب‬
‫ض ْوااْألَيْ َما َن َب ْع َد‬
ُ ‫ َوالَ َت ْن ُق‬،‫اه ْدتُ ْم‬ ِ ‫ وأَو ُفوا بِع ْه ِد‬،‫ ي ْعظُ ُكم لَعلَّ ُكم تَ َذ َّكرو َن‬،‫والْب ِغي‬
َ ‫اهلل إِذَا َع‬ َ ْ ْ َ ُْ ْ َ ْ َ ْ َ َ
‫ َوا ْش ُك ُر ْوهُ َعلَى‬،‫ فَاذْ ُك ْر ُك ْم‬،‫ إِ َّن اهللَ َي ْعلَ ُم َما َت ْف َعلُ ْو َن‬،ً‫ َوقَ ْد َج َعلْتُ ُم اهللَ َعلَْي ُك ْم َك ِف ْيال‬،‫َت ْوكِ ْي ِد َها‬

ْ َ‫ َواهللُ َي ْعلَ ُم َمات‬،‫نِ َع ِم ِه يَ ِز ْد ُك ْم َولَ ِذ ْك ُراهللُ أَ ْكَب ُر‬


‫صَنعُ ْو َن‬
Wahai hamba Allah, sesungguhnya Allah memerintahkan berbuat adil dan baik,
bersedekah kepada kaum fakir dan melarang perbuatan keji, mungkar dan aniaya,
menasehati agar kamu sekalian menjadi orang-orang yang sadar.
Penuhilah janji apabila kamu berjanji, dan jangan menjadikan sumpah palsu sebagai
penguat jika memang tidak benar dan nyata. Sedang Allah adalah pemeliharamu dan
Maha Mengetahui.

Ingatlah kepada Allah Yang Maha Besar, niscara Dia ingat kepadamu. Bersyukurlah
kepada-Nya atas nikmat yanag telah dikaruniakan, maka Dia akan menambah nikmat-
Nya. Dan mengingat Allah merupakan suatu hal yang wajib. Karena Allah Maha
Mengetahui apa yang kamu lakukan.

Itulah khutbah Kedua Lebaran Idul Fitri setelah Sholat Ied yang dapat kami share. Bagi
teman-teman yang kebetulan tahun ini mendapat giliran menjadi Khotib Sholat Idul Fitri,
silakan contoh khutbah idul fitri yang singkat dan padat diatas bisa dijadikan referensi. 
BAGIKAN ARTIKEL INI

5. Rajin melaksanakan amalan sunat. Amalan-amalan sunnat juga harus dilaksanakan di samping
amalan wajib. Misalnya salat rawatib, zikir, dan sebagainya. Zikir, amalan ringan/mudah
dikerjakan, tetapi besar pahalanya.

6. Menjauhi tempat-tempat maksiat atau yang dapat mendatangkan maksiat. Tempat-tempat


maksiat atau yang dapat mendatangkan maksiat bertebaran di mana-mana. Baik yang nyata
maupun yang terselubung. Jauhi tempat-tempat tersebut. Supaya kita tak bergelimang ke
dalamnya.

Demikian, lebih kurang mohon maaf, semoga bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai