Anda di halaman 1dari 1

DEMI NEGERI

KARYA SAMSUL ARPEN


Hentakan kokoh di tanah berdebu
Kepalan tangan bersikukuh menyerbu
Seruan takbir menggema keras
Barisan jiwa santri beribu menyatu
Tetesan darah mencoba memperbaiki bangsa
Lemparan batu terlawan demi negara
Jeritan sakit di haluankan untuk Indonesia
Mereka tinggalkan wangsa
Sanak saudara, Sayang dan cinta
Demi jalan menuju Allah, Demi negeri menuju damai
Demi sengsara menuju merdeka
Saat ini...Persetan kasih dan hormat
Sedangkan tetesan darah di remehkan
Persetan doa dan kenangan
Lemparan batu pun di sepelekan
Jangankan kasih dan hormat
Sedangkan pengorbanan di lupakan
Jangankan doa dan kenangan
Jeritan sakitpun di abaikan
Bobrok sekali negeri ini
Jiwa santri banyak di sesatkan
Tanpa perduli perjuangan terdahulu
Akhlak dan moral di sudutkan
Terganti kebengisan di era baru
Wahai yang memberi hidup
Wahai yang mendatangkan kematian
Wahai yang menakdirkan peperangan
Ya Malik Ya Salam Ya khaliq Ya Fattah
Satukan umatMu, Terangi ciptaanMu
Buatlah mereka faham
Perjuangan santri terdahulu berperang
Bukan hanya sebagai peradaban

Anda mungkin juga menyukai