LANDASAN TEORI
LIGHTNING ARRESTER
1. Sambaran petir
Selama musim hujan, lewat suatu proses yang cukup rumit, terjadi
(Gambar 1).
di bawah awan menjadi semakin kuat. Hal ini berlangsung hingga mencapai
level ionisasi kritis dimana udara mulai memecah. Ionisasi terjadi pertama
kali seperti pada pucuk atap gedung atau pucuk pohon, dan kadang
Bila medan listrik sudah cukup kuat, petir akan langsung menyambar
dari awan ke bumi. Suatu sambaran petir terdiri atas transfer muatan dari
setengahnya dalam waktu 40 µs. Apa yang biasanya tampak sebagai satu
menyusul dalam rentang waktu yang sangat cepat. Total waktu pelepasan
bisa berlangsung selama 200 ms. Pelepasan juga terjadi antara arus positif
dengan negatif di dalam awan, dari pada antara dasar awan dan tanah.
pada tempat yang lebih tinggi dari gedung, yang menghubungkan petir
mempu mencegah arus tinggi yang melewati gedung tersebut, yang bisa
petir bisa sangat bahaya; saat pelepasan petir, alat ini bisa menciptakan
listrik. Alat ini akan mengalihkan petir dan memindahkan arus tegangan
listrik.
mengandung arus listrik besar, maka akan timbul suatu tegangan dalam
dielektrik udara akan meluap dan terjadilah flashover. Kawat akan pulih
dengan sendiri dan kelebihan tegangan akan hilang dalam waktu kurang
dari 5 μs.
arus ionisasi tinggi antara kawat dan ground, yang bekerja seperti hubung
singkat. Akibatnya teagnagn bolak-balik normal akan mengalirkan arus
bolak-balik yang besar yang diikuti dengan arus terionisasi. Arus seperti ini
pangkal akhir dari kawat. Pemutus sirkuit akan mengalir paling cepat dalam
kawat.
paling sering, petir akan menyambar kawat tanah yang melindungi kawat
transmisi. Dalam kasus yang terakhir, arus lokal masih mengalir pada
titik lain, diantara kawat dan ground (Gambar 2). Tegangan puncak
beberapa kilometer.
di dalam kawat. Kebanyakan kawat udara, rasio antara tegangan surja dan
800.000 Volt pada suatu titik akan diikuti dengan tekanan arus pada
800.000/400 = 2.000 A.
tegangan.
Tegangan naik dari nilai nominalnya menjadi ratusan kilo Volt dalam waktu
1 µs, sesuai dengan panjang gelombang depan ab. Jika isolator tidak
mahal dan bahkan rusak total akan membuat alat tersebut tidak dapat
perangkat gardu induk, lighting arrester (LA) dipasang pada semua kawat
agar tahan terhadap tegangan impuls yang lebih tinggi dari penangkap
petir tersebut, seperti 650 kV. Sehingga, jika 1000 kV tegangan masuk ke
dalam gardu induk, LA itu akan mengalihkan sebagian besar energi yang
akan mempunyai kekuatan 150 kV. Perangkat gardu induk yang dirancang
tegangan lebih yang disebabkan oleh petir atau surja hubung (switching
surge). Alat ini bersifat sebagai by-pass di sekitar isolasi yang membentuk
jalan dan mudah dilalui oleh arus kilat ke sistem pentanahan sehingga tidak
peralatan listrik.
timbul tegangan surja alat ini bersifat sebagai konduktor yang tahanannya
Setelah surja hilang, arrester harus dapat dengan cepat kembali menjadi
isolasi.
pada sistem jaringan terhadap tegangan lebih yang disebabkan petir atau
surja hubung, maka pada umumnya arrester dipasang pada ujung SUTT
yang memasuki Gardu Induk. Di Gardu Induk besar adakalanya pada trafo
sebagai berikut:
dapat muncul pada trafo dan perangkat listrik lain baik karena petir ataupun
tekanan listrik lain. Pangkal bagian atas dari arrester dihubungkan pada
kawat atau terminal yang harus dilindungi, dan pangkal bagian bawah
tenaga listrik. Bila surja (surge) datang ke gardu induk, arrester bekerja
abnormal yang akan mengenai peralatan dalam gardu induk. Setelah surja
(petir atau hubung) dilepaskan melalui arrester, arus masih mengalir karena
adanya tegangan sistim, arus ini disebut arus dinamik atau arus susulan,
enersi dari arus susulan ini, dan harus mampu memutuskannya, Jika pada
waktu arrester melepas, tegangan sistim dan arus dinamik terlalu tinggi,
ini terdiri dari dua unsur: sela api (spark gap) dan tahanan tak linier atau
perhatikan gambar 2.
Gambar 4. Arrester
Batas atas dan bawah dari tegangan percikan ditentukan oleh
Oleh karena itu sebenarnya arrester terdiri dari tiga unsur: sela api, tahanan
kran atau tahanan katup dan sistim pengaturan atau pembagian tegangan
(grading system).
Dengan menyambung sela api ini dengan sebuah tahanan, maka mungkin
bahwa maksud melindungi isolasi pun gagal. Oleh sebab itu dipakailah
tahanan kran, yang mempunyai sifat khusus bahwa tahanannya kecil sekali
besar.
Bila teganan lebih habis dan tegangan normal tinggal, tahanannya
susulan ini akhirnya dimatikan oleh sela api pada waktu tegangan sistimnya
mencapai titik nol yang pertama sehingga alat ini bertindak sebagai sebuah
kran yang menutup arus; dari sini didapatkan nama tahanan kran.
(200-300 A) dilakukan dengan bantuan medan magnet. Dalam hal ini, maka
harga nol.
Dapat ditambahkan bahwa arus susulan tidak selalu terjadi tiap kali
arrester bekerja, ada tidaknya tergantung dari saat terjadi tegangan lebih.
Hal ini apat dimengerti karena arus susulan itu justru dipadamkan pada
type), saluran transmisi (line type) dan distribusi (distribution type) Jenis
pelepasannya lebih tinggi (tidak lebih dari 100 kA, 5 x 10 μs) dan dipakai
untuk melindungi gardu dan trafo tenaga. Jenis saluran transmisi dipakai
juga gardu kecil. Jenis distribusi terutama dipakai untuk melindungi trafo
10 μs.
yang mengalir ke kolom. Jika terjadi kelebihan beban, sekat api akan mati
dibatasi oleh daya tahan blok katup dan bunga api yang timbul akan
didinginkan pada ruang bunga api. Bunga api akan dengan cepat
dipadamkan dan alat arrester kemudian siap melindungi kawat dari tekanan
sistem HV dan EHV, pengurang pada BIL akan mengurangi pula biaya
7.1. Elektroda
buah, yang terdiri dari bagian atas yang dihubungkan dengan series
dengan tanah.
arrester busur api yang terjadi tersebut ditiup keluar oleh tekanan gas
ubah) bila mendapat panas yang cukup tinggi. Dan bagian ini tidak
terdapat pada semua jenis arrester, tetapi hanya pada arrester tipe
expulsion.
over terjadi pada gap antara dua elektroda dalam tabung. Untuk
Discharge pada gap luar dan berakhir pada internal bore dari
Series Gap
Valve Resistor
(Tahanan yang dapat berubah)
Gambar 5. Arrester type valve
tegangan dan arus yang tiggi sesaat, dapat diredam dan daya