NIM : 20416262201030
Kelas : AK20A
Berdasarkan mode klasik, nilai deret berkala atau time series (Y) merupakan gabungan perkalian
dari nilai-nilai komponennya, dan dapat dinyatakan dalam persamaan berikut:
Y=TxCxSxI
Jadi suatu data runtut waktu merupakan hasil kalu dari 4 komponen yaitu:
1. Trend (T)
2. Siklus (C)
3. Musim (S)
4. Residu (I)
4. Berikut ini data mengenai nilai ekspor suatu komoditas tahun 1985 – 1994.
Tahun Ekspor (juta Rp) Tahun Ekspor (juta Rp)
1985 580 1990 836
1986 603 1991 875
1987 690 1992 899
1988 750 1993 945
1989 795 1994 990
7. Perkembangan nilai impor suatu komoditas pada periode tahun 1985 – 1991 diperlihatkan
pada data berikut ini.
Tahun 1985 1986 1987 1988 1989 1990 1991
Nilai
22 20 21 33 35 28 26
Impor
Dengan metode least square buatlah persamaan trend dan nilai trendnya masing-masing!
Jawab :
Nilai impor
Tahun 𝑋 𝑋𝑌 𝑋2 Trend
(𝑌)
1985 22 -3 -66 9 21,92
1986 20 -2 -40 4 23,42
1987 21 -1 -21 1 24,92
1988 33 0 0 0 26,42
1989 35 +1 35 1 27,92
1990 28 +2 56 4 29,42
1991 26 +3 78 9 30,92
Jumlah 185 0 42 28 184,94 =
185
∑𝑌 185
a. = = = 26,42
𝑛 7
∑ 𝑋𝑌 42
b. = ∑ 𝑋2 = 28 = 1,5
Persamaan trend yang bersangkutan adalah
𝑌 = 26,42 + 1,5𝑋
Perhitungan trend :
8. Sebuah persamaan trend dari perkembangan nilai ekspor suatu komoditas, periode 1989 -
1995 adalah sebagai berikut.
Y = 13,57 + 1,14X
Tahun dasar : 1989
Unit : Miliaran rupiah
a. Buatlah persamaan trend rata-rata setiap bulan dan trend rata-rata setiap kuartal!
b. Buatlah persamaan trend bulanan dan trend kuartal!
c. Buatlah persamaan trendy dengan tahun dasar 1994!
Jawab :
a. Trend rata-rata
13,57 1,14
Y= + 𝑥
12 12
= 1,13 + 0,95 𝑥
Trend Kuartalan
13,57 1,14
Y= + 𝑥
12 16
= 3,40 + 0,72
9. Berdasarkan laporan tahun pembukuan 1992 sebuah bank, produksi besi beton dari tahun
1986 sampai dengan 1992 adalah sebagai berikut (ribuan ton) : 296,3; 240,0; 300,0; 500,0;
640,5; 671,0 dan 743,8. Buatlah persamaan trend paraboliknya beserta nilai trendnya
masing-masing!
Jawab :
Penyelesaian
Tahun 𝑌 𝑋 𝑋𝑌 𝑋2 𝑋2𝑌 𝑋4
1986 296,3 -3 -888,9 9 2.666,7 81
1987 240,0 -2 -480 4 960 16
1988 300,0 -1 -300 1 300 1
1989 500,0 0 0 0 0 0
1990 640,5 +1 640,5 1 640,5 1
1991 671,0 +2 1.342 4 2.684 16
1992 743,8 +3 2.231,4 9 6.694,2 81
Jumlah 3.391,6 0 2.545 28 13.945,4 196
(3.391,6)(196) − (13.945,4)(28)
𝑎=
7(196) − (28)2
664.753,6 − 390.471,2
𝑎=
1.372 − 784
274.282,4
𝑎=
543
𝑎 = 505,124
2.545
𝑏= = 90,89
28
7 (13.945,4) − 28 (3.391,6)
𝑐=
7 (196) − 784
2.653
𝑐= = 4,5
588
10. Penjualan mesin cuci oleh toko TIDAK MAU RUGI dari tahun 1989 sampai dengan 1990
per kuartal adalah sebagai berikut.
Kuartal
Tahun
1 2 3 4
1986 134 110 74 120
1987 130 106 80 120
1988 150 114 94 140
1989 160 114 84 134
1990 160 120 100 154
Jawab :
Kuartal
Tahun 1 2 3 4
1986 67,51 11,11
1987 120,11 97,25 71,75 104,35
1988 127,39 93,45 74,75 110,24
1889 126,99 91,75 68,83 107,85
1990 126,24 91,61
Jumlah 500,72 374,06 282,76 333,55
Rata-rata 125,18 93,25 70,69 83,39 = 372,78
11. Berikut ini mengenai pendapatan nasional suatu Negara selama 6 tahun dari tahun 1985 -
1990.
Tahun Pendapatan Nasional
1985 57 miliar rupiah
1986 68 miliar rupiah
1987 78 miliar rupiah
1988 87 miliar rupiah
1989 102 miliar rupiah
1990 129 miliar rupiah
Jawab :
Penyelesaian
Tahun X Y Ln Y X Ln Y X2
1985 -5 57 4,0430 -20,215 25
1986 -3 68 4,2195 -12,6585 9
1987 -1 78 4,3567 -4,3567 1
1988 1 87 4,4659 4,4659 1
1989 3 102 4,6249 13,8747 9
1990 5 129 4,8569 24,28,45 25
Jumlah - 1.121 26,5669 5,3949 70
∑ 𝐿𝑛 𝑌
a. = anti Ln 𝑛
26,5669
= anti Ln 6
= anti Ln 4,42781
= 31,96
∑(𝑋 𝐿𝑛 𝑌)
b. = anti Ln ∑ 𝑋2
-1
5,3949
= anti Ln –1
70
= anti Ln 0,07707 – 1
= 1,77 – 1
= 0,77
a. Persamaan trend eksponensialnya adalah :
Y = 31,96(1 + 0,77)x
= 31,96(1,77)x
Jawab :
Nilai Impor X2
Tahun X XY
(Y)
1990 22 -3 -66 9
1991 20 -2 -40 4
1992 21 -1 -21 1
1993 23 0 0 0
1994 25 +1 35 1
1995 28 +2 56 4
1996 26 +3 78 9
Jumlah 165 0 42 28
Σy 165
𝑎. = = 23,57
n 7
Σxy 42
𝑏. = = 1,5
𝛴𝑥 2 28
(165)(196)−(670)(28)
a. =
7 (196)−(28)2
13.580
= 580
= 23,09
32
b. = 28 = 1,14
7 (670)−(28)(165)
c. = 7 (196)−784
70
= 588 = 0,11
∑ 𝐿𝑛 𝑌
a. = anti Ln 𝑛
22,0756
= anti Ln 7
= anti Ln 3,1536
= 23,42
∑(𝑋 𝐿𝑛 𝑌)
b. = anti Ln ∑ 𝑋2
-1
1,3483
= anti Ln –1
28
= anti Ln 0,0481
= 1,48 – 1
= 0,48