PEMBAHASAN
Skenario
Seorang perawat keluarga melihat kecenderungan pergeseran peran tradisional
perawat keluarga menjadi peran spesialisasi perawat keluarga sebagai bagian kepakaran
dalam bidang keperawatan. Perawat keluarga tersebut mempelajari definisi dan model
The Family Health Nurse yang dikembangkan oleh WHO. Perawat keluarga juga
memiliki kompetensi dan tingkat kepakaran dalam menjalankan tugasnya. Saat ini
perubahan demografi, kemajuan teknologi, dan perubahan sistem pelayanan kesehatan
menjadi isu dan tantangan bagi perawat keluarga. Beberapa area kebijakan juga
menjadi prioritas bagi praktik keperawatan keluarga sehingga perlu dilakukan riset
keperawatan dalam area-area ini. Perawat juga perlu meningkatkan kompetensinya
sehingga dapat memberikan pelayanan dalam bentuk perawatan kesehatan di rumah
(Home Health Nursing) sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
2.1 Step I (Terminologi)
1. Model Family Health Nurse
Perawat kesehatan keluarga yang membantu dan mengatasi masalah
keluarga. Dukungan pada keluarga dapat meningkatkan fungsi pada keluarga.
Model family health nurse diantaranya:
a. Model lingkungan
b. Model orem
c. Betty neuman
d. Model sister callista
e. Teori imogene king
Berfokus pada memberikan promosi kesehatan terkait preventif, kuratif
pada unit masyarakat terkecil (keluarga) dan menemukan masalah serta solusinya
didalam keluarga tersebut.
2. Spesialiasai
Spesialisasi adalah pengalihan dalam suatu cabang ilmu, pekerjaan, kesenian
dan sebagainya. Spesialisasi adalah keahlian khusus yang dimiliki seseorang dalam
suatu bidang keilmuan.
3. Bidang keperawatan
Bidang keperawatan adalah suatu wadah struktural berfungsi mengelola
kelancaran pelayanan keperawatan di rumah sakit, dipimpin oleh seorang perawat
profesional yang memiliki kemampuan manajerial keperawatan. Bidang yang
dilakukan oleh seorang perawat yang memberikan askep pada pasien secara bio,
psiko, sosio, kultural. Bidang keperawatan terbagi atas: KMB, maternitas,
komunitas, dan keluarga, anak dan lain sebagainya.
Tugas bidang keperawatan diantaranya:
a. Menyusun dan merencanakan Rencana Kerja dan Anggaran (RKA) bidang
pelayanan keperawatan
b. Mengkoordinasikan, memonitoring, ealuasi, pengawasan dan pembinaan
pelaksanaan kegiatan pelayanan keperawatan
c. Menyusun dan menyediakan kebutuhan perlengkapan/peralatan/inventaris
keperawatan
d. Mengembangkan kegiatan pelayanan keperawatan
4. Riset
Riset adalah menemukan ilmu yang baru, sehingga bisa menemukan ilmu
yang lebih update. Merupakan proses penemuan solusi secara sistematis, logis dan
objektif terhadap suatu masalah spesifik berdasarkan data yang dikumpulkan.
Tujuan dan riset adalah untuk mengetahui dan membandingkan antara data yang
dihasilkan dengan fakta yang terjadi dimasyarakat sehingga nantinya memecahkan
masalah dan memberikan jawaban dan solusi terkait dari permasalahan.
5. Area kebijakan
Area kebijakan adalah rangkaian prioritas kerja yang menjadi pedoman dan
dasar rencana untuk pelaksanaan yang dicapai pada sebuah periode.
6. Issue
Isu adalah sesuatu yang sedang dibicarakan oleh banyak orang namun belum
jelas faktanya atau buktinya. Isu suatu hal yang terjadi baik didalam maupun diluar
organisasi yang apabila tidak ditangani secara baik akan memberikan efek negatif
terhadap organisasi dan berlanjut pada tahap krisis.
7. Health Nursing
Health Nursing adalah praktek mempromosikan dan melindungi kesehatan
klien ataupun masyarakat dengan menggunakan pengetahuan dari keperawatan,
sosial, dan ilmu kesehatan masyarakat.
8. Kepakaran
Kepakaran merupakan pengetahuan yang ektensif dan spesifik yang
diperoleh melalui rangkaian pelatihan, membaca atau menerima informasi dan juga
pengalaman.
9. Tantangan
Tantangan adalah suatu hal atau bentuk usaha yang memiliki tujuanuntuk
mengunggah kemampuan.
10. Pergeseran peran
Pergeseran peran adalah adanya suatu pergantian posisi atau tugas dalam
suatu lingkungan.
11. Perawat keluarga
Fungsi perawat keluarga adalah untuk membantu keluarga untuk
menyelesaikan masalah keluarga dengan cara meningkatkan kesanggupan keluarga
melakukan fungsi dan tugas perawatan kesehatan keluarga. Perawat keluarga
bertugas bersama keluarga untuk menemukan masalah serta diagnosa dan
menentukan diagnosa mana yang akan diselesaikan terlebih dahulu oleh keluarga.
12. Kompetensi perawat
Kompetensi seorang perawat adalah sesuatu yang terlihat secara menyeluruh
oleh seorang perawat dalam memberikan pelayanan profesional kepada klien
mencakup pengetahuan keterampilan dan komunikasi. Kompetensi adalah problem
solving atau penemuan kasus secara dini pada keluarga (lingkungan, gaya hidup)
sehingga dapat memberikan intervensi yang sesuai dengan masalah pada keluarga.
13. Perubahan demografi
Perubahan demografi adalah perubahan suatu populasi dari waktu ke
awaktu, dimana sevagian besar waktu dan tren demografis ini merupakan hasil dari
pergeseran konteks sosial, politik dan ekonomi. Perubahan demografi yang terjadi
pada populasi terkait dengan umur, jenis kelamin, tingkat pendidikan.
2.2 Step II (Identifikasi Rumusan Masalah)
1. Apa peran tradisional perawat keluarga dan apa peran spesialis perawat keluarga?
2. Faktor apa yang menyebabkan pergeseran tradisional ke spesialis?
3. Bagaimana model health nursing menurut WHO?
4. Apakah ada dampak negatif dari pergeseran peran perawat tradisional menjadi
peran perawat spesialis keluarga?
5. Apa saja kompetensi yang harus dikuasai perawat keluarga?
6. Kenapa perubahan demografi menjadi tantangan keperawatan keluarga?
7. Bagaimana cara perawat dalam menanggapi tantangan dan isu keperawatan
keluarga?
8. Apa saja tingkat kepakaran yang dimiliki oleh perawat keluarga?
9. Apakah ada syarat dalam melakukan home health nursing?
10. Apa saja isu dan tantangan dalam keperawatan keluarga?
2.3 Step III (Menjawab Rumusan Masalah)
1. Peran perawat tradisional adalah fokus pada perawatan secara umum, sedangkan
perawat spesialis keluarga adalah perawat yang lebih menyempurnakan tugasnya
serta melibatkan keluarga dalam proses asuhhan keperawatan.
2. Faktor ilmu pengetahuan, dengan adanya riset. Perawat menyadari bahwa peran
spesialis perawat keluarga lebih baik kaena perawat spesialis akan berkoordinasi
dengan kelaurga dalam menyelesaikan masalah kesehatan keluarga.
Faktor komunikasi, dimana perawat harus memiliki komunikasi yang baik, karena
tidak semua keluarga mau terbuka kepada orang asing.
3. Home health nursing atau perawatan kesehatan dirumah adalah spesialisasi
keperawatan dimana perawat memberikan perawatan dirumah multidimensi kepada
pasien dari segala usia. Perawatan kesehatan dirumah adalah cara yang efisien
untuk memberikan perawatan yang berkualitas dalam kenyamanan rumah klien.
4. Dampak negatif yaitu dari segi pelayanan kesehatan dimana perawat diawal masa
pergeseran masih kaku/pasif dalam hal pelayanan kesehatan yang diberikan.
5. Adapun kompetensi perawat diantaranya:
a. Dalam pelaksanaan keperawatan harus menyertakan keluarga dalam membuat
rencana perawatan
b. Merumuskan tujuan yang spesifik, dapat dicapai, dapat diukur dan relevan
c. Sasaran dan tujuan diarahkan pada pencapaian kemandirian keluarga dalam
kesehatan dan pelayanan kesehatan
d. Mengidentifikasi intervensi keperawatanyang sesuai
e. Memberikan askep secara profesional kepada kelaurga melalui pengkajian,
diagnosa, intervensi, implementasi dan juga evalusi.
6. Perubahan demografi menjadi tantangan keluarga karena perubahan demografi
seperti struktur dan peran akan menimbulkan masalah-masalah kesehatan bagi
suatu keluarga, maka dari itu sebagai perawat keluarga dapat membantu mengatasi
masalah-masalah yang terjadi pada keluarga.
Perubahan demografi tantangannya pada perawat adalah perubahan peran pada
keluarga bagaimana cara kita sebagai perawat membantu pasien menemukan letak
masalahnya atau menentukan diagnosa-diagnosa yang dialami keluarga, dan harus
mampu memilih diagnosa mana terlebih dahulu yang harus ditangani keluarga
tersebut. Demografi adalah tantangan bagi perawat karena adanya usaha perawat
untuk melakukan tindakan promotif dan preventif.
7. Perawat harus mampu memahami tipe, struktur, fungsi serta tugas setiap tahapan
perkembangan agar bisa memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik.
8. Tingkat kepakaran perawat keluarga adalah memiliki kemampuan berkomunikasi
dan beradaptasi kepada keluarga dan perawat mampu memberikan pelayanan
profesional kepada klien mencakup pengetahuan, sudah mendapatkan pelatihan
dan mamu menemukan diagnosa pada masalah keluarga.
9. Pada perawat home care perawat harus memiliki skill dasar seperti vital sign,
memasang NGT, kateter, serta pemasangan peralatan O2 dan sebagainya.
10. Cara perawat menanggapi trend dan isu keperawatan keluarga adalah mencari
informasi, menyaring informasi, mengimplementasikan dan menganalisis.
2.4 Step IV (Skema)
Perawat keluarga
Melihat pergeseran
Perawat memahami
Keluarga
Family
nursing
individ
u
Gambar 1. Family Nursing Conceptual Framework