Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Keutamaan dzikir di bulan Ramadhan Yang Terlupakan . InsyaAllah berikut ini aku bermaksud untuk
mengingatkan kita semua untuk beberapa keutamaan yang mungkin sempat terlupakan,
wallahua’lam…
KEUTAMAAN DO’A.
1. Berdo’a adalah perintah Allah ta’ala, sesuai dengan firman-Nya: “Berdo’alah kepada-Ku,
niscaya akan Aku kabulkan do’amu.” (QS. Al-Mu’min: 60)
2. Mengabulkan orang yang berdo’a kepada-Nya. Allah ta’ala berfirman: “Aku mengabulkan
permohonan orang yang berdo’a apa bila ia memohon kepada-Ku.” (QS. Al-Baqarah: 186)
3. Do’a adalah Ibadah. Rasulullah saw. bersabda: “Do’a itu adalah ibadah.” (HR. At-Tirmidzi, Abu
Dawud, Ibnu Majah & Ahmad)
4. Allah sangat memuliakan do’a. Rasulullah saw. bersabda: “Tidak ada sesuatu pun yang lebih
dimuliakan Allah ta’ala selain do’a.” (HR. At-Tirmidzi, Ibnu Majah & Ahmad)
5. Dapat mengubah qadha’. Rasulullah saw. bersabda: “Tidak ada yang bisa menolak qadha’
kecuali do’a, dan tidak menambah usia kecuali perbuatan baik.” (HR. At-Tirmidzi).
KEUTAMAAN DZIKIR
1. Dzikir Adalah Perintah Allah.
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,
“Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut nama) Allah, dhikir yang
sebanyak-banyak nya.” (QS. Al-Ahzaab: 41)
2. Orang yang berdzikir Dijanjikan Surga
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,
“Laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk
mereka ampunan dan pahala yang besar.” (QS. Al-Ahzaab 35)
3. Dengan Mengingat Allah, Allah pun ingat Kepada Kita
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,
“Maka ingatlah kamu kepada-Ku, niscaya Aku pun ingat kepadamu. Dan bersyukurlah kepada-
Ku, dan jaganlah kamu mengingkari nikmat-Ku.” (QS Al-Baqarah: 152)
4. Allah Bersama orang yang Berdzikir kepada-Nya
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman dalam hadist qudsi,
“Aku bersama sangkaan hamba-Ku kepada-Ku, dan Aku bersamanya jika dia menyebut-Ku.
Jika dia menyebut-Ku dalam dirinya, aku pun menyebutnya dalam Diri-Ku. Dan apabila dia
menyebut-Ku di hadapan orang banyak, Aku pun menyebutnya di hadapan orang-orang yang
lebik baik dari mereka.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
5. Orang yang Berdzikir Dikelilingi Malaikat dan Diliputi Rahmat
Rasulullah shallalahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Jika ada suatu kaum yang duduk untuk berdzikir kepada Allah ‘Azza wa jalla, niscaya para
malaikat akan mengelilingi mereka, mereka pun diliputi rahmat, dan diturunkan ketenangan
jiwa untuk mereka. Dan Allah pun menyebut mereka kepada orang-orang yang berada di sisi-
Nya.” (HR. Muslim, At-Tirmidzi, dan Ahmad)
KEUTAMAAN ISTIGHFAR
1. Istighfar (Mohon Ampunan) Adalah Perintah Allah
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,
“Dan mohonlah ampun kepada Tuhanmu kemudian bertaubatlah kepada-Nya.” (QS Huud: 90)
2. Beristighfar Adalah Sunnah Nabi
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Demi Allah, sesungguhnya aku ini beristghfar kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya dalam
sehari lebih dari tujuh puluh kali.” (HR. Al-Bukhari, At-Tirmidzi, dan Ibnu Majah, dan Ahmad)
3. Mencegah Azhab Allah
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,
“Dan Allah sekali-kali tidak akan mengahzab mereka, sedang mereka senantiasa beristighfar .”
(QS. Al-Anfaal: 33)
4. Istighfar Mendatangkan Rezeki Tak Terduga
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Barangsiapa yang rutin membaca istighfar, Allah akan memberikan solusi pada setiap
kesulitannya, dan penyelesaian bagi setiap permasalahannya. Dan Dia akan memberikan
rezeki dari jalan yang tidak terduga.” (Abu Dawud, An-Nasai, Ibnu Majah, al-Hakim, dan Al-
Baihaqi)
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepada Qais binh Sa’ad bin Ubadah Radhiyallahu
‘Anhuma,
“Maukah kamu saya kasih tahu satu pintu dari pintu-pintu surga?” Qais menjawab, “Ya, mau.” Nabi
bersabda, “(kalimat) Laa haula walaa quwwata ilaa billaah.” (HR. Tirmidzi)
Shafwan bin Sulaim rahimahullah (w. 132 H) berkata, “Tidaklah malaikat beranjak meninggalkan bumi
sehingga ia membaca Laa haula walaa quwwata illaa billaah.”
BERDOA DENGAN ASMAUL HUSNA
Allah subhanahu wa ta’ala berfirman,
“Hanya milik Allah-lah asmaul husna (nama-nama yang baik), maka berdoalah kepada-Nya dengan
asmaul husna itu.” (QS. Al-A’raaf: 180)
Allah ‘Azza wa Jalla juga berfirman,
“Katakanlah, ‘serulah Allah atau serulah Ar-Rahman. Dengan nama yang mana saja kamu seru, Dia
mempunyai asmaul husna (nama-nama yang terbaik).” (QS.al Israa’: 110)
Buraidah bin Al-Hushaib Radhiyallahu ‘Anhu menceritakan, bahwa Nabi Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam
pernah mendengar seorang laki-laki berkata dalam doanya,
“Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kapada-Mu dengan bersaksi bahwa tiada Tuhan selain
Engkau, Yang Maha Tunggal, Yang Maha Dibutuhkan, Yang tidak beranak lagi tidak diperanak dan
tidak ada yang setara dengan-Nya.”
99 Asma’ul Husna
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“ Sesungguhnya Allah Ta’ala mempunyai sembilan puluh sembilan nama, seratus kurang satu. Barang
siapa yang menghitungnya pasti masuk surga.