1. Pendahuluan.

getaran sinyal pembawa itu harus disampaikan kepada penerima dan proses penympaian ini
harus dilakukan melalui jalan raya. truk tak dapat jalan tanpa ada jalan rayanya atau kapal tak
dapat jalan tanpa adanya lautannya. dalam hal penyam paian getaran maka jalan rayanya
disebut media transmisi dan getaran pembawa termodulasi merambat (propagate) dalam media
teransmisi. dan di dalam media ini rambatan carrier disebut gelombang pembawa ( carrier
wave).

Gelombang pembawa dapat disalurkan lewat media transmisi:

 Kabel Tembaga
 Kabel Serat Optik
 Gelombang Radio

2. Media Transmisi Kabel

A . kabel tembaga

adl pasangan kabel yang dipakai untuk menghantarkan informasi dari pelanggan ke
sentral.umumnya frekuensi yang dilalukan adalah frekuensi pembicara (VBW). karena sinyal
yang di bawah adlah arus AC + DC maka karakteristik yang dominan adl redaman kabel dan
perubahan phasa terhadap frekuensi.

seringkali jatah kabel lokal dari sentral ke suatu tempat sudah habis sedangkan pelanggan
masih banyak yang meminta . untuk melayani kebutuhan pelanggan maka penyelenggara
telekomunikasi menggunakan sistem konsentrator kabel. dua pasang kabel tembaga
disediakan untuk menyalurkan beberapa kanal VBW. diujung kawatersebut ada sebuah
multiplexer yang berfungsi menggabungkan beberapa VBW, untuk kemudian dikirimkan lewat
kabel sesudah diperkuat, frekuensi pembawa buakn lagi VBW tetepi 200 KHz yang
dimodulasikan oleh output multiplexer. biasanya kapasitas sistem ini maksimal hanya 12 VBW
analog.

kabel tembaga juga sering digunakan untuk menghubungkan dua buah sentral menggunakan
konsentrator. dengan kapasitas 30 kanal VBW digital (64 KBPS) dengan kecepatan aliran bit
sebesar 2 MBPS maka membutuhakn repeater tiap 3-4 km. catu daya repeater disalurkan
melalui kabel yang sama dari terminal yang didekatnya. dengan penggunaan konsetrator ini
maka kebutuhan kabel menjadi sangat berkurang , disamping itu pemeliharaan juga menjadi
lebih sederhana di akhir semua proses ini adalah penghematan.

B. Kabel Serat Optik

Adalah kabel intinya terbuat dari kaca dan maupun melalukan cahaya. tebal kaca antara 1 – 10
utuk jenis monomode dan 50 – 60 untuk jenis multi mode. sedangkan pembungkusannya 125.
bahan serat optik adl bahan gelas dengan kemurnian sangat tinggi. sedikit saja ada unsur asing
,yang kecil sekalipun ,akan menimbukan hamburan dan akan mengakibatkan redaman. dua
jenis bahan gelas yang umum dipakai adl gelas silikan dan boros silika. sekarang sudah dipakai
bahan plastik.beberapa serat optik dalam satu gulung besar ini minimal 6 serat. serat optik
sangat rapuh (mudah patah) sebab itu harus diberi pelindung untuk memperkuat . tiap – tiap
haspel (gulungan ) dapat membawa kabel fiber optik sampai 1 km.cahaya ditimbulan di satu
ujung pengirim dan diterima di ujung terima. sinyal titumpangkan cahaya dengan sistem
modulasi intensitas. jika intensitas tinggi maka cahaya akan terang.

cahaya terbesar selama perjalanannya, semakin tebal serat kaca semakin terbesar cahaya
dalam perjalananya (dipersi).kecepatan rambat cahaya juga semakin lambat jika kaca semakin
tebal.panjang gelombang cahaya yang digunakan berada pada daerah infrared dengan panjang
gelombang 0.8 nm , 1,3 nm atau 1550 nm.fiber optik dapat membawa informasi suara sampai
40.000 VBW atau sinyal – sinyal digital video dalam jumlah yang cukup besar.keuntungan nya
adl bebas interferensi gelombang radio . karena radio tidak bergerak pada frekuensi optik.

3. Media Trasmisi Radio

Pembagian band frekuensi dan karakteristik tiap band penggunaan frekuensi radio sangat
tergantung pada tujuan dan sifat aplikasinya. Yang menjadi pertimbangan adlah jarak , iklim ,
kondisi lapangan ,kapasitas .Kecepatan menjalar gelombang radio adalah 3.10 pangkat 8 m/s .
jika frekuensi sinyal yang bergerak adalah f hz ( T detik untuk satu periode getar) maka panjang
gelombangnya adalah lamda = 3.10 pangkat 8 /f meter.Pancaran radio tidak dapat lepas dari
pengguna antena yang akan mentranfer gelombang elektris menjadi gelombang radio.
Beberapa macan antena tergantung pada keperluan dan frekuensi yang digunakan .

Gain antena didefenisikan sabagai perbandingan power yang dipancarkan maksimum terhdap
power yang dipancarkan jika tidak pakai antena (isotroppik ke segala arah).Half power
beamwidth yaitu besarnya pentangan sudut dimana daya pancarnya adalah ½ (3 dB) dari
pancaran maksimum.Perambatan gelombang radio

Ionosphere

Radiasi ultra violet (UV) oleh matahari mengionkan molekul-molekul atmosphere. Semakin
mendekati bumi intensitas UV semakin kecil , sehingga pada permukaan bumi tidak lagi
atmosphere