Globalisasi
Disusun oleh :
1. Putri Gita Cahyani (25)
2. R.A. Nisrina Sari Saniyyah R. (26)
3. Renanda Zhafira Zalianty (27)
4. Rio Ferdiansyah (28)
5. Roini Arizti (29)
6. Siti Ayu Andini (30)
7. Sulthan Aqil Rizqullah (31)
8. Yusta Erlangga (32)
1. Pengertian Globalisasi
2. Gejala Globalisasi
3. Saluran Globalisasi
2. Gejala Globalisasi
Perubahan dalam konsep ruang dan waktu.
Perkembangan barang-barang seperti telepon genggam, televisi satelit, dan internet,
menunjukkan bahwa komunikasi global terjadi demikian cepatnya. Sementara itu,
pergerakan massa seperti turisme memungkinkan kita merasakan banyak hal dari
budaya yang berbeda.
Pasar dan produksi ekonomi di negara-negara yang berbeda menjadi saling
bergantung.
Hal ini sebagai akibat dari pertumbuhan perdagangan internasional, peningkatan
pengaruh perusahaan multinasional (seperti PT Freeport dan Exon Mobil di
Indonesia), dan dominasi organisasi semacam World Trade Organization (WTO).
Peningkatan interaksi kultural/budaya melalui perkembangan media massa (terutama
televisi, film, musik, dan transmisi berita serta olahraga internasional).
Saat ini, kita dapat mengonsumsi dan mengalami gagasan atau pengalaman baru
mengenai hal-hal yang melintasi beraneka ragam budaya, misalnya dalam bidang
fashion (pakaian), literatur, dan makanan.
Meningkatnya masalah bersama.
Misalnya pada bidang lingkungan hidup, masalah pemanasan bumi, masalah
pencemaran, dan memberantas terorisme. Masalah-masalah tersebut memerlukan
penanganan bersama sehingga diadakanlah kerja sama internasional, baik kerja sama
bilateral maupun multilateral.
3. Saluran Globalisasi
Globalisasi memiliki saluran-saluran tertentu di antaranya :
Globalisasi melalui individu, berarti individu berperan dalam menghadirkan
fenomena globalisasi
Globalisasi melalui media massa, berarti media massa dengan segala kelebihanya
menjadi salah satu faktor pendorong globalisasi
Globalisasi melalui kelompok, berarti kelompok-kelompok dalam masyarakat
berpengaruh terhadap hadirnya globalisasi
Globalisasi melalui lembaga sosial, berarti lembaga sosial seperti ASEAN sampai
PBB adalah lembaga yang penting dalam terciptanya globalisasi.
Dampak Negatif :
Maraknya kejahatan di dunia maya (cybercrime)
Tergesernya tenaga manusia
Munculnya individualisme
Masuknya budaya asing yang buruk
Ketergantungan terhadap teknologi
7. Pengertian Globalisasi Sosial Budaya
Globalisasi budaya adalah penyebaran gagasan, makna, dan nilai ke seluruh dunia dengan
cara tertentu untuk memperluas dan mempererat hubungan sosial. Proses ini ditandai oleh
konsumsi budaya bersama yang dibantu oleh Internet, media budaya masyarakat, dan
perjalanan luar negeri. Konsumsi budaya bersama turut mendorong pertukaran barang dan
kolonisasi yang menyebarkan budaya ke seluruh dunia. Penyebaran budaya memungkinkan
seseorang terlibat dalam hubungan sosial lintas negara dan kawasan. Penciptaan dan
perluasan hubungan sosial seperti ini tidak terlihat di tingkat material. Globalisasi budaya
melibatkan pembentukan norma dan pengetahuan bersama yang sesuai dengan identitas
budaya mereka, baik individu atau kelompok. Globalisasi budaya terus meningkatkan
keterkaitan penduduk dan kebudayaan di dunia.
3. Terjadi eksploitasi sumber sumber daya alam yang mengakibatkan kerusakan lingkungan
dan polusi limbah industri.
Globalisasi menyebabkan pergerakan modal lintas-negara menjadi semakin mudah.
Fenomena di bidang ekonomi ini membuat penanaman modal asing di dalam negeri semakin
marak, sehingga industri pun tumbuh. Negara berkembang seperti Indonesia menarik minat
banyak investor asing karena memiliki sumber daya alam yang melimpah dan murah.
Masuknya modal asing memang membuka lapangan kerja baru, mendorong aktivitas
ekonomi di dalam negeri, dan menambah pendapatan negara. Namun, industrialisasi juga bisa
membawa efek serius kepada kelestarian alam, seperti kerusakan lingkungan akibat limbah
pabrik, pembalakan hutan, penambangan yang serampangan, dan lain sebagainya