Biaya (Cost Objective), biaya pemicu (Cost Driver), kelompok biaya (cost Pool) merupakan
konsep dalam memahami model perhitungan harga pokok berdasarkan Activity Based
Costing.
CONTOH KASUS.
Penghitungan Harga Pokok Produk berdasarkan tradisional (Full Costing) dan ABC (Activity
Based Costing). Data sebagai berikut :
Biaya Overhead
Tarif Biaya Overhead =
Jam Kerja Langsung
Penghitungan tarif per aktivitas dengan cara membagi total pembeban BOP berdasarkan
aktivitas dibagi jumlah konsumsi. Perhitungan dengan Harga Pokok Produksi berdasarkan
Activity Based Costing sebagai berikut :
Menghitung pembebanan BOP dengan cara mengalikan tarif per aktivitas dengan jumlah
konsumsi masing-masing produk, sebagai berikut :
Perbedaan harga per unit antara Full Costing dengan Activity Based Costing terjadi pada
pembebanan biaya overhead, sebagaimana pada tabel dibawah berikut :
Perbedaan harga per unit antara Full Costing dengan Activity Based Costing :
Berdasarkan perhitungan dengan menggunakan metode full costing ternyata untuk produk L
dan M lebih besar dibandingkan menggunakan metode Activity Based Costing, rata – rata
HPP produk Full costing lebih besar dari Activity Based Costing.
TUGAS
1. Review informasi sejarah dari model ABC.
PERTANYAAN :
1. Bagaimana cara merubahah dari model full costing menjadi variabel costing.
2. Untuk perusahaan dagang, model mana yang paling tepat menurut saudara, apakah full
costing, variable costing, ABC, jelaskan disertai alasannya.
3. Apakah suatu perusahaan bebas memilih suatu metode costing, jelaskan disertai alasan.
4. Biaya apa saja yang ada dalam model ABC.
Tugas dan pertanyaan dikirim dalam satu minggu pada hari kuliah selanjutnya.
Dr. AE
Nov 2021