7. Penamaan senyawa
A. HUKUM DASAR KIMIA
1. Hukum Kekekalan Massa (Lavoisier, 1973)
Contoh
Contoh
Contoh
Senyawa %N %O N:O
I 63,7 36,3 1:0,57
II 46,7 53,3 1:1,14
III 36,9 63,11 1:1,74
4. Hukum Perbandingan Volume (Gay Lusac, 1808)
“Pada suhu dan tekanan sama, volume gas-gas yang bereaksi dan
volume gas-gas hasil reaksi berbanding sebagai bilangan bulat
sederhana”
𝑽𝒐𝒍𝒖𝒎𝒆 𝑨 𝑲𝒐𝒆𝒇𝒊𝒔𝒊𝒆𝒏 𝑨
=
𝑽𝒐𝒍𝒖𝒎𝒆 𝑩 𝑲𝒐𝒆𝒇𝒊𝒔𝒊𝒆𝒏 𝑩
Contoh
“Pada suhu dan tekanan sama, volume yang sama dari semua gas
mengandung jumlah molekul yang sama ”
𝑴𝒐𝒍 𝑨 𝑲𝒐𝒆𝒇𝒊𝒔𝒊𝒆𝒏 𝑨
=
𝑴𝒐𝒍 𝑩 𝑲𝒐𝒆𝒇𝒊𝒔𝒊𝒆𝒏 𝑩
Contoh
❑ Atom berasal dari bahasa Yunani “atomos” yang artinya tidak dapat
dibagi-bagi lagi
❑ Melalui model dan teori atom dapat diketahui struktur suatu atom
❑ Seiring dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi dan
perkembangan pemikiran manusia, maka semakin banyaknya
penjelasan tentang atom yang telah dikemukakan oleh para
ilmuwan, diantaranya adalah:
1. Teori atom Dalton (John Dalton)
2. Teori atom Thomson (J.J Thomson)
3. Teori atom Rutherford (Ernest Rutherford)
4. Teori atom Bohr (Niels Bohr)
Teori atom
1. Teori Atom Democritus (~400 BC)
➢ Filosofi Yunani
➢ Konsep: Semua materi tersusun atas partikel sangat kecil dan
tidak terbagi yang disebut atom
2. Teori Atom Dalton (1808)
❑ Materi tersusun atas partikel-partikel sangat kecil yang tidak
dapat terbagi lagi yang disebut atom.
❑ Atom penyususn suatu unsur berbeda dengan atom penyusun Model atom Dalton,
unsur yang lain. atom dari 1 unsur mempunyai kesamaan seperti bola pejal
massa dan sifat.
❑ Atom unsur yang berbeda dapat bergabung satu dengan
yang lain dengan perbandingan sederhana membentuk
senyawa.
❑ Reaksi kimia berlangsung jika atom-atom dipisahkan,
digabungkan atau ditata ulang. Atom suatu unsur tidak dapat
diubah menjadi atom unsur lain melalui reaksi kimia.
FAKTA-FAKTA YANG MELEMAHKAN
MODEL ATOM DALTON
FAKTA:
➢Partikel bermuatan berlawanan Orbit
akan saling tarik menarik
➢Apa yang mencegah electron tidak
tertarik ke inti yang bermuatan
positif?
Spektrum Emisi
1. Spektrum emisi : spektrum garis atau kontinu dari radiasi yang
diemisikan oleh suatu zat
2. Spektrum garis: emisi cahaya dengan panjang gelombang
tertentu → Spektrum emisi atom
3. Spektrum kontinu: emisi cahaya dengan panjang gelombang
yang berkelanjutan → Spektrum emisi molekul
Spektrum Emisi Garis (diskontinu)
Spektrum Emisi Kontinu
Problema teori model Bohr
“Tidak berhasil untuk atom berelektron banyak. ide-ide kuantum
diperkenalkan secara “paksa”.
Energi cahaya
▪ Radiasi: emisi/pancaran energy dalam berbagai bentuk
➢ Radiasi elektromagnetik = radiasi yang mempunyai sifat seperti gelombang
listrik dan medan magnet meliputi cahaya (light), gelombang mikro, sinyal
radio dan sinar x
➢ Kecepatan diruang hampa = kecepatan cahaya: c = 3 x 108 m/det
▪ Energi cahaya berjalan dalam bentuk gelombang yang mempunyai impuls
magnetic dan elektrik
▪ Gelombang bersifat memindahkan energi dari satu tempat ke tempat yang lain
▪ Gelombang elektromagnetik mempunyai sifat sebagai GELOMBANG
Spektrum elektromagnetik
L. de Broglie maka, mc = h / l
(1892-1987)
untuk partikel
mv=h/l
W. Heisenberg
1901-1976
• Partikel Penyusun Atom
Penemu Joseph John Thomson
C. NOMOR ATOM, MASSA, DAN ISOTOP
X
A
Z
Z=Nomor atom (atomic
number) = Jumlah Proton
X = Lambang Atom
Contoh:
𝟏𝟑
𝟔𝐂
X = Lambang atom C
A= Nomor massa (massa number), A = P+n
A = p+n =13
Z=p=6
n = A-Z=13-6 =7
n = Jumlah neutron = A -Z
Isotop, Isobar, dan Isoton
Isotop Isobar
14 14
12 13 14 Contoh: 7N dan 6C
Contoh: 6C, 6C, 6C
Isoton
23 24
Contoh: 11Na dan 12Mg
Molekul Ion
Na+, Mg2+
CO2, H2O, O2-, S2-
NH3, HCl
Molekul Diatomik dan Poliatomik
Molekul H2, N2 dan O2,
Molekul diatomik (diatomic molecule)
F2, Cl2, Br2, I2, dll
Molekul poliatomik
(polyatomic molecule)
• Molekul O3
• Molekul NH3
• Molekul H2O
ION
• B2H6 (Dibroman)
• CO (karbon monoksida)
▪ HCl (hidrogen • CO2 (karbon dioksida) • CH4 (Metana)
klorida)
• SO2 (belerang dioksida) • SiH4 (Silan)
▪ HBr (hidrogen • SO3 (belerang trioksida) • NH3 (Amonia)
(bromida)
• NO2 (nitrogen dioksida) • PH3 (Fosfin)
▪ SiC (silikon • N2O4 (dinitrogen • H2O (Air)
karbida) tetroksida)
• H2S (Hidrogen
sulfida).
Anion Asam
Penamaan Asam dan Basa F- (fluorida) HF (asam
fluorida)
Anion asam Cl- (klorida) HCl (asam
klorida)
Br- (bromida) HBr (asam
Asam
bromida)
asam okso (oxoacid) I- (iodida) HI (asam iodida)
CN- (sianida) HCN (asam
HNO3 Asam Nitrat sianida)
H2SO4 Asam Sulfat S2- (sulfida) H2S (asam
H2CO3 Asam sulfida)
Karbonat
HClO3 Asam Klorat Menghilangkan awalan “mono-” ketika hanya
terdapat satu H dalam anion.
Aturan untuk penamaan anion dari asam okso