Anda di halaman 1dari 5

JAWABAN SOAL UTS PPKN

NAMA : NAUFAL MUHAMMAD HAIDAR


KELAS : KGP 19.2
1. Setiap warga negara dituntut untuk dapat hidup berguna
dan bermakna bagi negara dan bangsanya, serta mampu
mengantisipasi perkembangan dan perubahan masa
depannya. Untuk itu diperlukan pembekalan IPTEKS yang
berlandaskan nilai-nilai keagamaan, nilai-nilai moral, dan
nilai-nilai budaya bangsa. Nilai-nilai dasar tersebut berperan
sebagai panduan dan pegangan hidup setiap warga negara
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

2. Perkembangan PKn sejak pemerintah orde lama, orde


baru dan reformasi, dasar hukum PKn, serta peran PKn dalam
menghadapi tantangan masa depan Bangsa Indonesia di era
globalisasi

3. Kerajaan bercorak Hindu yang tertua di Indonesia adalah


Kerajaan Kutai. Beberapa sumber memperkirakan bahwa
Kerajaan Kutai mulai berdiri sekitar tahun 400 – 500 Masehi
di hulu Sungai Mahakam, Kalimantan Timur. Selain menjadi
kerajaan hindu yang paling tua di Indonesia, Kerajaan Kutai
pun dikatakan sebagai kerajaan Hindu tertua yang ada di
seluruh Asia Tenggara. Salah satu bukti sejarah dari
peradaban Kerajaan Kutai adalah adanya prasasti Yupa.
Kemudian, kerajaan bercorak Budha yang tertua di Indonesia
adalah Kerajaan Sriwijaya. Agama Budha diperkirakan mulai
masuk ke Indonesia pada abad ke-5 yang dibawa oleh
seseorang dari Tiongkok yang bernama Fa Hsien. Kerajaan
Sriwijaya itu sendiri diperkirakan mulai berdiri pada abad ke-
7.Kerajaan Sriwijaya mencapai masa kejayaannya dibawah
pemerintahan Raja Balaputra Dewa. Bersama Sang Raja
Balaputra Dewa, Sriwijaya sangat berkembang di bidang
ekonomi, pendidikan, dan juga budaya. Saat itu, Balaputra
Dewa berupaya untuk membuat jalur armada laut yang kuat
agar jalur pelayaran di Sriwijaya menjadi aman. Salah satu
bukti sejarah dari kerajaan bercorak Budha ini adalah adanya
prasasti Kedukan Bukit.
4. Kerajaan islam di Indonesia diperkirakan ada sejak abad
ke-13. Saat itu, kerajaan-kerajaan Islam bermunculan akibat
lalu lintas perdagangan laut. Pedagang-pedagang Islam dari
Arab, Persia, India, hingga Tiongkok berbaur dengan
masyarakat Nusantara.

5. Pancasila sebagai pandangan hidup dan dasar negara


membawa konsekuensi logis bahwa nlai-nilai Pancasila harus
selalu dijadikan landaasan pokok, landasan fundamental bagi
pengaturan serta penyelenggaraan Negara.Hal ini telah
diusahakan dengan  menjabarkan nilai-nilai Pancasila
tersebut  ke dalam peraturan perundang-undangan yang
berlaku. Pengakuan Pancasila  sebagai pandangan hidup
Bangsa Indonesia mengharuskan kita sebagai bangsa untuk
mentransformasikan nilai-nilai Pancasla itu ke dalam sikap
dan perilaku nyata baik dalam perilaku hidup bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara

6. Nilai Ketuhanan yang Maha Esa,Nilai Kemanusiaan Yang


Adil dan Beradab Nilai Kemanusiaan,Nilai Persatuan
Indonesia,Nilai kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat
kebijaksanaan dalam permusyawaratan/pewakilan,Nilai
keadilan sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia

7. 1. Etika Deskriptif
Etika yang menelaah secara kritis dan rasional tentang sikap
dan perilaku manusia, serta apa yang dikejar oleh setiap
orang dalam hidupnya sebagai sesuatu yang bernilai. Artinya
Etika deskriptif tersebut berbicara mengenai fakta secara apa
adanya, yakni mengenai nilai dan perilaku manusia sebagai
suatu fakta yang terkait dengan situasi dan realitas yang
membudaya. Dapat disimpulkan bahwa tentang kenyataan
dalam penghayatan nilai atau tanpa nilai dalam suatu
masyarakat yang dikaitkan dengan kondisi tertentu
memungkinkan manusia dapat bertindak secara etis.
2. Etika Normatif
Etika yang menetapkan berbagai sikap dan perilaku yang
ideal dan seharusnya dimiliki oleh manusia atau apa yang
seharusnya dijalankan oleh manusia dan tindakan apa yang
bernilai dalam hidup ini. Jadi Etika Normatif merupakan
norma-norma yang dapat menuntun agar manusia bertindak
secara baik dan menghindarkan hal-hal yang buruk, sesuai
dengan kaidah atau norma yang disepakati dan berlaku di
masyarakat.

8. Ideologi berasal dari kata ”ideos” dan ”logos”, yang artinya


cita-cita, cara pandang, pemikiran, dan ilmu dalam bahasa
Yunani. Pada perkembangannya, ideologi sering diartikan
sebagai seperangkat cita-cita atau ide yang menjadi sebuah
keyakinan dan menentukan kerangka berpikir seseorang
untuk mewujudkan cita-cita tertentu berlandaskan ilmu
pengetahuan.
Dengan demikian, ideologi pancasila dapat diartikan
sebagai seperangkat ide atau cita-cita yang menentukan
keyakinan dan cara berpikir untuk mewujudkan suatu
tujuan dengan berlandaskan pada lima sila dalam pancasila.

9. Pancasila sebagai seperangkat ide atau gagasan yang


sistematis.
Pancasila sebagai pedoman cara hidup.
Pancasila sebagai cita-cita yang hendak dicapai.
Pancasila sebagai prinsip yang dipegang teguh.
10. Liberalisme, ideologi ini muncul karena adanya dominasi
aristokrasi dan patron di kalangan masyarakat Eropa abad
pertengahan. Ideologi ini muncul untuk membatasi
kekuasaan bangsawan. Ideologi liberal ini yakin bahwa setiap
individu dapat mengembangkan bakat dan pemikiran mereka
sendiri, yang penting setiap individu tersebut juga mampu
bertanggung jawab atas tindakannya. Tujuannya adalah
untuk mendorong terciptanya masyarakat yang lebih dewasa
dan bertanggung jawab. Ideologi inilah yang kemudian
melahirkan demokrasi. Oleh karena itu, pada ideologi ini,
pemerintah mengatur kehidupan masyarakat secara
terbatas. Semetara itu masyarakat memiliki kebebasan
intelektual penuh.
Komunisme, ideologi ini banyak menganut ajaran Marxisme
Leninisme. Seluruh hak milik dihapuskan dan dijadikan hak
milik negara. Menurut ideologi ini, agama adalah candu.
Sosialisme, ideologi ini merupakaN reaksi terhadap revolusi
industri. Ideologi ini diharapkan dapat melahirkan
masyarakat yang berpikir jernih dan memiliki kejelasan
argumen. Hak milik pribadi dihapuskan dan dijadikan hak
milik bersama atas sarana produksi. Paham ini banyak dianut
oleh negara-negara Eropa Barat.

Anda mungkin juga menyukai