Nama : Adinda Putri Aprilianti

NIM : 19520012

Matkul : Sistem Informasi Manajemen – A

Tugas 5

STUDI KASUS SIM

1. Bagaimana internet mengubah hubungan antara pembeli dan penyedia produk?

Teknologi infromasi dan internet kini sudah berkembang pesat. Awalnya yang semua
sangat sederhana kini menjadi lebih kompleks dan modern, termasuk dalam dunia bisnis.
Dalam perbisnisan, internet sering digunakan sebagai alat pertukaran informasi, media
promosi, email, katalog produk dan lain-lain. Selain kegunaan diatas internet juga
digunakan untuk berdiskusi, konsultasi dengan para pembeli yang membutuhkan
informasi, sehingga konsumen bisa dilibatkan secara produktif dan interaktif guna
perancangan, pengembangan, marketing dan penjualan produk. Pebisnis memiliki peluang
yang sangat besar untuk bisa menerbangkan bisnis semakin tinggi berkat kemudahan dan
kemajuan teknologi.

Internet lebih menguntungkan kepada para pebisnis online yang notabene mayoritas
kegiatan bisnisnya memang dilakukan secara daring melalui internet. Bahkan internet tidak
memiliki batasan waktu, bisa dimana saja, bahkan jangkauannya yang lebih luas. Mulai
menyiapkan produk digital, membuat website, mempromosikan, hingga menjualnya secara
otomatis melalui website yang sudah dibuat tersebut. Maka internet dapat mengubah
sebuah bisnis menjadi besar ataupun kecil, oleh karenanya internet dapat menjadi wadah
berdiskusi dan berinteraksi antar penjual dan pembeli.

2. Internet mungkin tidak akan membuat perusahaan menjadi sangat tertinggal atau
using, tetapi perusahaan harus mengubah model bisnis mereka. Apakah Anda
setuju? Berikan alasannya!
Saya setuju, alasannya jika perusahaan ingin sukses di era digital seperti ini, maka
perusahaan perlu mengubah model bisnis online. Internet telah menciptakan perusahaan
 dengan model baru, yang mana mengubah persepsi tradisional dalam melakukan sebuah
bisnis. Internet dapat mengubah sebuah perusahaan baik dari segi pemasaran, operasional,
bahkan keseluruhan unit bisnisnya demi tetap eksis mengikuti perkembangan teknologi
yang terus berkembang setiap saat.

Dengan internet sebuah perusahaan dapat meminimaslisir ketimpangan informasi yang

ada, bahkan internet meningkatkan kepadatan informasi keseluruhan jumlah dan kualitas
informasi yang tersedia untuk semua pihak yang terlibat di pasar. Internet memungkinkan
perusahaan bisa menargetkan pesan pemasarannya langsung kepada individu dengan
spesifik. Jika perusahaan yang dulunya hanya memiliki pasar dalam negeri maka dengan
internet akan dapat menjangkau hingga seluruh pelosok dunia tanpa harus langsung
membuka cabang di negara tersebut. Datangnya internet sangat membantu perusahaan
dalm banyak hal, tanpa harus mengeluarkan biaya operasional yang besar jika harus
membangun cabang di berbagai negara demi memasuki pasar dunia.

3. Bagaimana teknologi social telah mengubah e-commerce?

Munculnya teknologi sosial telah mengubah dunia dalam banyak hal, termasuk ecommerce
yang mana juga bagian dari teknologi yang terbaru pun harus mengikuti teknologi sosial
yang tumbuh dengan sangat cepat. Bukti nyata dari perkembangan tersebut adalah
berkembangnya teknologi-teknologi pendukung yang dibuat untuk memberikan
pengalaman yang lebih baik bagi konsumen. Seperti facebook, twitter, Instagram, tikrok
adalah bagian dari teknologi sosial dengan jumlah pengguna ratusan juta jiwa. Dengan
adanya aplikasi sosial tersebut, dapat mengubah e-commerce yang awalnya hanya satu arah
menjadi dua arah, yang mana pembeli dapat berinteraksi dengan penjual, mengetahui apa
keinginan pembeli, jumlah peminat barang baru dari perusahaan, mendapatkan informasi
lainnya yang dapat menunjang kemajuan e-commerce. Teknologi sosial mengubah e-
commerce menjadi wadah yang dapat berinteraksi antar penjual dan pembeli dengan sangat
mudah dan nyaman bagi para pembeli.

4. Columbiana adalah pulau kecil dan independent yag terletak di Karibia serta
memiliki banyak bangunan bersejarah, seperti benteng dan situs-situs lainnya seperti
seperti hutan hujan dan gunung-gunung yang menjulang. Beberapa hotel kelas
utama dan beberapa belas akomodasi yang lebih murah bisa ditemukan disepanjang
pantai pasir putih. Maskapai penerbangan utama memiliki jadwal reguler ke
Columbiana, begitu juga beberapa maskapai kecil. Pemerintah Columbiana ingin
meningkatkan pariwisata dan mengembangkan pasar baru untuk produk-produk
pertanian tropis dari negara tersebut. Bagaimana kehadiran situs web bisa
membantu rencana ini? Bisnis model internet seperti apakah yang sesuai? Fungsi-
fungsi apakah yang harus dimiliki situs web?
Harus diakui, bahwa kemunculan internet dan digitalisasi telah membawa banyak dampak
positif bagi manusia. Digitalisasi pada sektor pariwisata juga mampu memberikan banyak
manfaat ke banyak industri. Dari sisi penyedia jasa, kehadiran internet memberikan
sumbangsih yang luar biasa terhadap penghematan biaya operasional dan penggunaan
waktu. Misalnya saja untuk beriklan dan berpromosi. Untuk itu, dalam rangka menyasar
pasar yang potensial, khususnya pada daerah-daerah dengan potensi wisata yang luar biasa,
perlu dibangun sarana dan konsep pemasaran yang baik, matang, dan tidak ala kadarnya.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa kehadiran situs web bagi pariwisata sangat membantu
peningkatan pemasukan.

Untuk bisnis model internet yang sesuai ditekankan pada bagian pemasaran agar dapat
dengan mudah diketahui masyarakat sehingga mereka ingin berwisata. Saluran pemasaran
juga dibutuhkan agar produk dan jasa yang kita tawarkan dapat sampai ke pasar potensial.
Seperti yang pernah kita bahas sebelumnya, saluran pemasaran dapat dibentuk melalui dua
cara, yaitu langsung dan tidak langsung. Saluran pemasaran langsung dapat dilakukan
dengan mendatangkan wisatawan tanpa melalui perantara. Misalnya, melalui website
kepunyaan destinasi, WhatsApp business, pengiriman proposal digital ke instansi, dan
lainnya. Sementara saluran pemasaran tidak langsung dapat dilakukan dengan melibatkan
perantara. Misalnya kerja sama dengan biro perjalanan wisata, pramuwisata, atau
organisasi lainnya.

Untuk dapat mengembangkan sebuah website, penting untuk menentukan siapa saja yang
nantinya akan dilibatkan menjadi kontributor untuk mengisi website tetap eksis. Banyak
 hal yang dapat diceritakan dan dituliskan melalui website. Misalnya saja mengenai
keindahan alam, keunikan arsitektur sebuah bangunan atau homestay, daya tarik budaya,
cerita rakyat atau sejarah, kearifan lokal di destinasi, maupun kuliner khas yang hanya bisa
ditemukan di destinasi. Kemudian fungsi-fungsi terkait yang harus dimiliki situs web yaitu
kekuatan narasi melalui penceritaan atau storytelling. Storytelling merupakan salah satu
bentuk komunikasi yang menekankan pada cerita dan sangat efektif digunakan dalam
mempromosikan destinasi wisata.

5. Isu-isu apakah yang harus diantisipasi Ketika membangun e-commerce? Jelaskan!

1) Perilaku
Perilaku yang dimaksud adalah perilaku konsumen ketika membeli barang secara
online yang mana kebanyakan masih digunakan oleh orang yang tinggal di kota-kota
besar. Tetapi di Indonesia banyak masyarakat yang kurang percaya dalam melakukan
pembelian di e-commerce dikarenakan dan mereka tidak percaya, takut penipuan, dan
kurangnya kredibilitas/reputasi yang diberikan oleh pedagang atau e-commerce.
2) System pembayaran
Tantangan besar dalam bisnis e-commerce adalah menumbuhkan kepercayaan
masyarakat, khusunya dalam metode pembayaran. Hal ini dibuktikan dengan masih
banyaknya konsumen lebih memilih transaksi tunai (cash on delivery) dibandingkan
transaksi digital. Meskipun kasus penipuan di dunia online sudah mulai menurun,
namun kepercayaan masyarakat masih sangat rendah untuk melakukan pembayaran
secara online.
3) Permasalahan Logistik
Isu lain yang bisa terjadi adalah dalam hal mengatur pengiriman barang. Isu ini cukup
penting mengingat banyaknya kasus dimana publik yang merasa tidak mau berbelanja
online karena masalan yang dihadapi dalam pengiriman barang. Beberapa hal seperti
keterlambatan pengiriman, barang yang salah alamat, barang rusak, salah pengiriman,
dan lainnya ini tentu menjadi ancaman besar pada pelaku industri e-commerce.
4) Penggunaan perangkat mobile
 Beberapa isu-isu dari lambatnya perkembangan e-commerce merupakan tingkat
pengetahuan dan kesadaran dari masyarakat Indonesia yang masih belum teredukasi
dengan baik dengan perkembangan teknologi yang ada saat ini. Tentunya, hal ini
menjadi tugas besar pemerintah untuk melakukan edukasi kepada seluruh lapisan
masyarakat, dan ini pun sudah dilakukan dengan beberapa program seperti Gerakan
1000 Start-Up, Cashless Society, dan lainnya.
5) Regulasi dan kebijakan pemerintah
Kebijakan dan regulasi dari pemerintah sering kali berubah seiring dengan berubahnya
kepemimpinan. Terdapat beberapa wacana yang membuat pelaku usaha online ini
cemas, seperti isu tentang penetapan pajak, sertifikasi, perlakuan terhadap investor
serta masih ditetapkannya e-commerce Indonesia sebagai DNI (Daftar Negatif
Investasi) dan lain-lain menjadikan usaha ini menjadi penuh resiko yang besar.