Anda di halaman 1dari 17

Pengaruh IPTEK terhadap Kehidupan Sosial, Budaya, dan Ekonomi

di Indonesia
 marsyadinda

4 years ago
Advertisements

Masyarakat Indonesia sekarang ini dan di masa mendatang merupakan


masyarakat yang berbudaya teknologi, yaitu bahwa perkembangan teknologi
telah berlangsung sedemikian rupa hingga tersebar luas dan mempengaruhi
segenap bidang kehidupan. Teknologi sebagai struktur proses, dan artefak,
merupakan ciri imperactive perkembangan masyarakat masa depan

Perkembangan teknologi masa kini berkembang sangat pesat. Teknologi


sudah menjadi bagian tidak terpisahkan dalam kehidupan manusia sehari –
hari karena teknologi adalah salah satu penunjang perkembangan manusia  di
belahan masyarakat, teknologi telah membantu memperbaiki ekonomi,
pangan, dan masih banyak lainnya. Hal ini dapat dibuktikan dengan
banyaknya inovasi-inovasi yang telah dibuat di dunia ini. Dari hingga yang
sederhana, hingga yang menghebohkan dunia.

Sebenarnya Teknologi sudah ada sejak jaman dahulu, yaitu jaman romawi
kuno. Perkembangan teknologi berkembang secara drastis dan terus
berevolusi hingga sekarang. Hingga menciptakan obyek-obyek, teknik yang
dapat membantu manusia dalam pengerjaan sesuatu lebih efisien dan cepat.

Pada satu sisi perkembangan teknologi yang begitu mengagumkan itu


memang telah membawa manfaat yang luar biasa bagi kemajuan peradaban
manusia.. Jenis-jenis pekerjaan yang sebelumnya menuntut fisik yang cukup
besar, kini relatif sudah bisa digantikan oleh perangkat mesin-mesin otomatis,
demikian ditemukannya formulasi-formulasi baru kapasitas komputer, seolah
sudah mampu menggeser posisi kemampuan otak manusia dalam berbagai
ilmu dan aktivitas manusia. Kemajuan teknologi sekarang benar-benar telah
diakui dan dirasakan memberikan banyak kmudahan dan kenyamanan bagi
umat manusia.

Akan tetapi setiap perkembangan yang terjadi pasti akan berdampak positif
dan berdampak negatif tak terkecuali perkembangan teknologi. Oleh karena
itu di sini akan dijelaskan tentang  dampak positif dan negatif perkembangan
teknologi terhadap ekonomi, sosial, budaya dan politik.
Pengaruh teknologi komunikasi terhadap kehidupan sosial
    Masyarakat merupakan sekelompok orang yang hidup bersama,
berinteraksi dengan individu-individu lain, dan saling tergantung satu sama
lain. Di sini kita dapat menyatakan bahwa manusia sebagai makhluk sosial,
sangat memerlukan orang lain dan di tuntut untuk menjalin komunikasi
dengan baik satu sama lain.

Keadaan masyarakat pada era globalisasi sekarang ini, cenderung tidak dapat
di pisahkan dengan teknologi informasi yang ada. Dengan adanya teknologi
informasi dan komunikasi, memudahkan masyarakat dalam menjalin
hubungan secara global. Karena teknologi yang cukup canggih saat ini, sudah
memungkinkan masyarakat untuk masuk ke dunia internasional dengan
mudah dengan adanya fitur-fitur penunjang komunikasi.

Akibat perkembangan teknologi informasi yang ada, keadaan sosial


masyarakat mengalami perubahan. Tetapi masih terdapat kesenjangan yang
terjadi pada masyarakat di daerah terpencil. Masyarakat di kota-kota besar
sangat mudah untuk mengakses berbagai informasi yang ada melalui internet.
Sedangkan pada masyarakat pedesaan cenderung susah untuk mendapatkan
informasi dari dunia maya. Tetapi bila di lihat secara keseluruhan, tentunya
perkembangan teknologi informasi ini sangat berpengaruh terhadap
kehidupan masyarakat kebanyakan.

Kendala yang ditemui dalam Pemberdayaan Masyarakat & solusinya

Beberapa kendala yang ditemui dalam proses Pemberdayaan Masyarakat


dengan memanfaatkan Teknologi komunikasi antara lain:

1. Kesadaran masyarakat terhadap pentingnya informasi dan teknologi


informasi di dalam kehidupan masa kini.
2. Sikap terhadap teknologi informasi belum positif, masyarakat terbiasa
hanya sebagai penerima informasi bukan sebagai pengolahnya.
3. Penggunaan teknologi informasi belum merata dan mengakar dalam
kehidupan masyarakat.
4. Penerapan budaya informasi belum didorong oleh pelembagaan atau
kebijakan nasional.

Untuk mengatasi beberapa kendala di atas, agar layanan informasi yang


dilakukan oleh pemerintah dapat lebih berguna bagi upaya untuk
memberdayakan masyarakat, maka dapat dilakukan beberapa langkah yaitu:

1. Menentukan konsep nasional mengenai masyarakat informasi


Indonesia yang diinginkan, dengan mempertimbangkan
perkembangan masyarakat dan budaya sendiri ke masa depan tanpa
melepaskan diri dari negara maju. Kebijakan yang menjadi pegangan
dalam pemilihan, penerapan, dan pembudayaan teknologi secara luas,
termasuk pendidikan dan sebagainya.
2. Meningkatkan kesadaran berinformasi dan sikap yang positif
terhadap informasi dalam segala bidang, yang menjadi dasar bagi
pembudayaan teknologi informasi. Memberi prioritas kepada
institusi/pranata yang strategis untuk menunjang pembentukan
masyarakat informasi.
3. Merubah citra teknologi dan teknologi informasi, sehingga dapat
diterima dengan wajar dan akrab oleh pemakai yang lebih luas dan
masyarakat umum Indonesia.

Dampak positif dan negatif dari Teknologi Informasi

Meskipun kita semua tahu bahwa teknologi informasi membawa cukup


banyak dampak negatif kepada kehidupan sosial masyarakat, namun kita
semua pun tahu bahwa dampak positif yang dihasilkan oleh teknologi
informasi dewasa ini sungguh banyak dan penting. Oleh karena itu menurut
saya dampak teknologi informasi cenderung lebih ke arah yang positif.

 Adapun dampak positif dari perkembangan teknologi informasi:


 Memudahkan masyarakat dalam berkomunikasi secara global kapan
saja dan dimana  saja. Banyak kini fitur-fitur dan media-media yang
mendukung fasilitas komunikasi tersebut. Dan harganya pun
sekarang mudah terjangkau.
 Menguntungkan perusahaan, dan juga menambah lapangan kerja.
Banyak bidang yang menggunakan jasa teknologi informasi. Sebagai
contoh dalam bidang perdagangan, kini masyarakat lebih mudah
untuk membeli/menjual suatu barang dengan berbelanja secara
online. Kita tidak membutuhkan banyak biaya untuk datang ke suatu
tempat.
 Memudahkan masyarakat dalam menyelesaikan pekerjaan sehari-hari
dengan cepat dengan perangkat software yang selalu berkembang dan
mudah di gunakan oleh masyarakat banyak
 Memudahkan masyarakat dalam mencari informasi yang di butuhkan.
Dengan adanya  search engine yang beredar, kini masyarakat lebih
mudah mengakses informasi yang ada dalam dunia maya. Informasi
dan berita yang ada, cenderung lebih cepat dan lebih mudah
didapatkan pada web browser di bandingkan dengan media lain.
Keuntungan internet banking bagi nasabah antara lain menghemat
waktu, menghemat biaya, dan juga lebih cepat.
 Meningkatkan hubungan pemerintah, dalam hal ini lembaga yang
bersangkutan dengan pihak-pihak lain. Pemanfaatan teknologi
informasi dalam bidang pemerintahan memiliki keuntungan antara
lain meningkatkan layanan kepada masyarakat, pelayanan yang lebih
cepat, meningkatkan hubungan pemerintah dengan dunia usaha dan
masyarakat karena informasi mudah diperoleh, dan juga tersedianya
informasi yang mudah diakses masyarakat, sehingga masyarakat
dapat mengambil keputusan yang benar dan dapat diberdayakan,
serta meningkatkan transparansi pemerintahan.
 Untuk memantau kondisi sosial masyarakat pemerintah
memanfaatkan teknologi informasi dengan programnya yang disebut
ICT4PR (Information and Communication Technology For Poverty
Reduction ), manfaatnya yaitu sebagai sumber informasi dan sarana
belajar dari masyarakat. Untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan
bagi masyarakat, meningkatkan informasi kesehatan, untuk melihat
peluang yang lebih luas untuk memasarkan produk setempat dan
mengembangkan perdagangan melalui e-commerce.
 Dan masih banyak lagi dampak positif nya.
 Dampak negatif dari perkembangan teknologi informasi:
 Maraknya cyber crime atau kejahatan dalam dunia maya. Kejahatan
tidak mengenal batas negara dan teritorial, kapan pun dan di
manapun bisa muncul. Sebagai contoh para hacker yang bisa
menjebol sistem komputer seseorang, juga para cracker yang dapat
merusak web seseorang. Masih banyak kejahatan dalam dunia maya
yang di manfaatkan oknum tertentu demi kepentingan pribadi.
 Pornografi, perjudian, penipuan, tayangan kekerasan. Berbagai
peralatan TIK seperti TV, internet, banyak menayangkan dan
menampilakan tindakan-tindakan pornografi, perjudian, penipuan,
dan tayangan kekerasan yang dengan cepat ditiru para penikmatnya.
 Penyebaran Virus Komputer. Virus komputer adalah sebuah program
yang berukuran relatif kecil dan bersifat sebagai parasit yang mampu
hidup dan menggandakan dirinya menyerupai file maupun folder dan
sangat mengganggu pengguna komputer yang terinfeksi.  Virus
komputer meyebar melalui berbagai media termasuk media internet
dan penyimpanan (file storage) seperti CD-ROM, Disket, Flash Disk,
Hard Disk, dan Memory Card.
 Menimbulkan sifat yang cenderung malas. Seringkali pengguna
internet tenggelelam dalam dunia nya sendiri dan tidak
mempedulikan sekitarnya, banyak dari mereka yang lebih sering
berinteraksi dengan teman dunia mayanya di bandingkan dengan
teman dalam dunia nyata. Hal ini mempengaruhi sifat seseorang yang
cenderung sulit bila harus di hadapkan dengan masalah dan
masyarakat dalam kehidupan nyata.
 Kepribadian terhimpit, karena pengaruh informasi yang sifatnya
global maka manusia cenderung menjadi manusia yang terpengaruh
oleh isue-isue global, sementara kultur, nilai-nilai lokal menjadi
semakin terkikis.
 Mentalitas teknologi, hal ini tercermin pada kepercayaan yang
berlebihan pada alat (teknosentris), seolah-olah segala sesuatu dapat
dipecahkan oleh teknologi dan sesuatu akan lebih meyakinkan kalau
dilakukan dengan peralatan dan disertai angka-angka. Hal ini yang
sudah biasa atau mudah diperhitungkan masih memerlukan bantuan
penelitian eksperimen.
 Pelanggaran Hak Cipta. Hak Kekayaan Intelektual (HaKI) adalah hak
eksklusif yang diberikan suatu peraturan kepada seseorang atau
sekelompok orang atas karya ciptanya. HaKI mencakup dua kategori
yaitu Hak Cipta dan Hak Kekayaan Indutri. Hak Cipta adalah hak
eksklusif bagi pencipta maupun penerima hak untuk mengumumkan
atau memperbanyak ciptaannya maupun memberikan izin untuk itu
dengan tidak mengurangi pembatasan menurut peraturan undang-
undang yang berlaku. Sedangkan Hak Kekayaan Industri meliputi
paten, merek, desain industri, desain tata letak sirkuit terpadu,
rahasia dagang dan varietas tanaman.

Solusi Pencegahan

Secara umum dampak negatif TIK dapat dicegah dengan cara sebagai berikut :

1. Perlunya penegakkan hukum yang berlaku dengan dibentuknya polisi


internet yang bertugas untuk menentukan standar operasi
pengendalian dan penerapan teknologi informasi
2. Menghindari pemakaian telepon seluler yang berfitur canggih oleh
anak-anak dibawah umur dan lebih mengawasi penggunaan telepon
seluler.
3. Perbanyak membaca buku-buku yang bersifat edukatif.
4. Perbanyak membaca buku-buku yang menambah keimanan (religi).
5. Perbanyak aplikasi komputer yang bersifat mendidik.
6. Harus bisa mengatur waktu antara berada di depan
komputer/internet atau bermain games dengan porsi  belajar dan
istirahat
7. Gunakan waktu seefektif dan seefisien mungkin.

 
Perlunya kewaspadaan terhadap tayangan televisi yaitu dengan:

1. Mewaspadai muatan pornografi, kekerasan, dan tayangan yang


mengandung mistis dan kekerasan.
2. Memperhatikan batasan umur penonton pada film yang sedang
ditayangkan.
3. Mengaktifkan penggunaan fasilitas Parental Lock pada TV kabel dan
Satelit.
4. Menghindari penempatan TV pribadi di dalam kamar.

Perlunya kewaspadaan terhadap penggunaan komputer dan internet,


meliputi:

1. Mewaspadai muatan pornografi digital baik online maupun offline.


2. Mewaspadai kekerasan pada permainan / games komputer.
3. Cek history browser untuk melihat situs apa saja yang sudah dilihat
oleh anak.
4. Menggunakan program pemblokir situs dan konten dewasa seperti
Program filtering dan parental control.
5. Hindari penempatan komputer didalam kamar, letakkan komputer
pada daerah yang mudah diawasi.
6. Hindari fasilitas internet jika komputer harus terpaksa diletakkan di
kamar anak.

Kesimpulan

Kehidupan sosial masyarakat sekarang memang sulit untuk di pisahkan


dengan perkembangan Teknologi Informasi. Dengan adanya teknologi
tersebut kehidupan sosial masyarakat menjadi semakin lancar, dengan adanya
layanan-layanan yang membantu sarana komunikasi secara global. Namun,
penggunaan teknologi informasi dan komunkasi haruslah disesuaikan dengan
kebutuhan dan ada pengaturan atau regulasi yang mengatur tentang tata cara
pemanfaatan dan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi agar tidak
terjadi penyimpangan dalam penggunaanya.

 
Pengaruh Teknologi Terhadap Budaya
Budaya adalah suatu cara hidup yang berkembang dan dimiliki bersama oleh
sebuah kelompok orang dan diwariskan dari generasi ke generasi.
sebagaimana juga budaya, merupakan bagian tak terpisahkan dari diri
manusia sehingga banyak orang cenderung menganggapnya diwariskan
secara genetis. Ketika seseorang berusaha berkomunikasi dengan orang-orang
yang berbeda budaya dan menyesuaikan perbedaan-perbedaannya,
membuktikan bahwa budaya itu dipelajari. bangsa Indonesia harus
mempersiapkan diri untuk pengaruh teknologi komunikasi terhadap seluruh
aspek kebudayaan kehidupan bangsa. Karena perkembangan teknologi saat
ini begitu luar biasa terutama yang berhubungan dengan telekomunikasi dan
informasi. teknologi yang ada diciptakan  dengan tujuan untuk membantu dan
memberikan kemudahan dalam berbagai aspek kehidupan manusia, baik
pada saat manusia bekerja, beraktivitas, bahkan berkomunikasi. Hal positif
dari teknologi komunikasi misalnya menandakan bahwa teknologi di
Indonesia mulai berkembang dan meningkatkan produktivitas. Tetapi tidak
berarti teknologi komunikasi tidak menimbulkan persoalan. Teknologi dapat
membentuk individu bagaimana cara berpikir, berperilaku dalam masyarakat
dan teknologi tersebut akhirnya mengarahkan manusia untuk bergerak.
Kemajuan teknologi komunikasi juga senantiasa membawa pengaruh sosial
dan budaya terhadap kehidupan manusia. perubahan pada cara
berkomunikasi akan membentuk cara berpikir, berperilaku, dan bergerak
terhadap teknologi selanjutnya di dalam kehidupan manusia.  Peralatan
komunikasi yang dibentuk oleh manusia, pada akhirnya malah akan
mempengaruhi kehidupan manusia itu sendiri.

Teknologi komunikasi dapat mempengaruhi aspek sosial dan budaya suatu


kelompok masyarakat seperti dunia maya. jika seseorang sudah merasa terlalu
asyik dengan teknologi seperti di dunia maya. Orang itu akan menghabiskan
waktunya selama berjam-jam karena hanya berinteraksi dengan seorang
teman atau kenalan yang ada di dunia maya itu. Kemajuan teknologi
informasi dan komunikasi sekarang memberikan pengaruh tersendiri pada
budaya di Indonesia. Saat ini, ketika teknologi semakin maju, akan
memunculkan masalah terhadap kebudayaan-kebudayaan daerah yang ada di
bangsa ini. Kebudayaan daerah akan semakin lenyap sebab masyarakatnya itu
sendiri yang melupakan atau tidak mengembangkan budaya yang ada. Bisa
saja kebudayaan Indonesia direbut kembali oleh bangsa lain karena ulah dari
masyarakatnya sendiri .

pengaruh lain dari perkembangan teknologi yang cukup pesat ini


dikhawatirkan berdampak buruk terhadap perilaku kehidupan
bermasyarakat. Hal ini dikarenakan, perubahan cepat dalam teknologi
informasi telah merubah budaya sebagian besar masyarakat indonesia,
kemajuan teknologi secara sadar ataupun tidak sadar telah banyak mengubah
pola kehidupan masyarakat. perubahan teknologi komunikasi ini memiliki
beberapa dampak terhadap kehidupan masyarakat. Walaupun memang
perubahan ini memiliki beberapa dampak positif dan juga negatif. Memang
dengan berkembangnya teknologi ini kita bisa belajar hal-hal positif seperti
mencari informasi yang ada dan kita butuhkan. tetapi perkembangan
teknologi komunikasi juga memiliki dampak negatif

Dampak Kemajuan Teknologi yang mempengaruhi Budaya asli Bangsa

Majunya Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah hal yang tidak bisa kita
hindari, hal tersebut akan semakin berkembang sesuai dengan perkembangan
zaman. Memang perkembangan TIK sangatlah di perlukan, namun apabila
masyarakat Indonesia tidak mampu memfilter perkembangan dunia TIK
maka lambat laun bangsa Indonesia akan menjadi bangsa yang cenderung
konsumtif. Adapun pengaruh negatif yang ditimbulkan oleh kemajuan
Teknologi Informasi dan Komunikasi terhadpa masyarakat Indonesia yakni
Kemerosotan moral di kalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan
remaja dan pelajar yang dapat menyebabkan miskin dalam rohani.

·                     Budaya Indonesia yang dulunya ramah-tamah, gotong royong dan


sopan telah melemahkan kekuatan-kekuatan sentripetal yang berperan
penting dalam menciptakan kesatuan sosial. Akibatnya kenakalan dan tindak
menyimpang di kalangan remaja dan pelajar semakin meningkat dalam
berbagai bentuknya, seperti perkelahian, corat-coret, pelanggaran lalu lintas
sampai tindak kejahatan

·                     Maraknya pergaulan bebas di kalangan remaja,seperti banyaknya


remaja yang melakukan seks di luar nikah,

·                     Bergantinya kebiasaan remaja,contohnya remaja di jaman


sekarang ini lebih suka berdiam diri di depan computer untuk mermain game
atau lebih suka berdiam berjam – jam hanya untuk sekedar sharing di social
media di bandingkan untuk memainkan permainan tradisional.

·                     Penggunaan dialek bahasa Indonesia yang tidak benar dan


terkadang mereka mencampur adukan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris
dalam satu kalimat,dan yang terparahnya lagi para remaja jaman sekarang
telah menciptakan sendiri Bahasa yang berevolusi dari Bahasa Indonesia di
berbagai sosial media yang biasa disebut Bahasa Alay, sangat menggelikan.

Dengan adanya media sosial seperti Facebook, Twitter, Blackberry Messenger


(Aplikasi dari SmartPhone Blackberry) . Jika dilihat dari luar memang
tujuannya bagus yaitu untuk bersosialisasi, akan tetapi hal ini yang
menjadikan dunia ini seperti perkampungan kecil karna tidak perlu bertemu
banyak orang untuk berteman dengan banyak orang.

Dampak Positif dan negatif

Semua pasti setuju akan manfaat yang didapat dari adanya teknologi.
Teknologi sendiri adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-
barang yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia.
Keberadaan teknologi ini sangat berpengaruh pada segala aspek kehidupan
kita, termasuk dalam aspek komunikasi.

Seperti yang kita ketahui, komunikasi tidak akan bisa lepas dari segi-segi
kehidupan. Seorang manusia tidak akan survive tanpa adanya komunikasi
dengan yang lainnya karena kita pasti membutuhkan bantuan dari orang lain
dan tidak dapat hidup sendiri. Oleh karenanya dibutuhkan komunikasi yang
baik antar sesama. Dan melalui komunikasi ini sekelompok individu dapat
membentuk sebuah cara berkehidupan, dalam arti, manusia mampu
berkomunikasi (menciptakan bahasa simbolik) yang dapat mengembangkan
suatu pengetahuan, makna, simbol, nilai-nilai, aturan dan tata upacara yang
memberikan batasan dan bentuk pada hubungan-hubungan yang kemudian
terciptalah suatu kebudayaan.

Lalu apa hubungan teknologi, komunikasi, dan kebudayaan?

Kebudayaan terbentuk karena masyarakat terkait saling berkomunikasi dan


menciptakan suatu kebiasaan, adat, cara berkehidupan yang mereka rasa
cocok. Untuk memudahkan proses tersebut, maka dibutuhkanlah teknologi
yang mendukung, khususnya pada teknologi komunikasi.

Kini, seiring bertambahnya waktu, perkembangan teknologi komunikasi juga


semakin maju. Terciptanya inovasi-inovasi baru dalam bidang ini membuat
kita menjadi lebih mudah dalam bersosialisasi. Tidak mustahil bagi kita untuk
berkomunikasi secara jarak jauh seperti ke luar negeri bahkan sampai luar
angkasa, karena jarak tidaklah menjadi batas dalam era sekarang ini. Terbukti
dengan adanya peralatan teknologi yang semakin canggih, sebagai contoh:
telepon genggam, yang sampai saat ini tidak berhenti berevolusi menjadi
sesuatu yang tidak hanya sekedar untuk telepon. Hampir semua gadget ini
pasti memiliki layanan internet yang membuat kita dapat mencari informasi
yang kita butuhkan dan tentu saja kepraktisannya untuk berkomunikasi,
seperti melalui email, whatsapp, LINE, Face
Pengaruh Teknologi Informasi terhadap Budaya Indonesia

1 Agustus 2019

Firman Yudianto, ST, MT – Dosen Sistem Informasi Fakultas Teknik

PERKEMBANGAN teknologi Informasi (TI) tidak bisa dihindari dalam kehidupan ini. Setiap inovasi
diciptakan untuk memberikan manfaat positif bagi kehidupan manusia.

Teknologi juga memberikan banyak kemudahan, serta sebagai cara baru dalam melakukan aktivitas
manusia. Manusia juga sudah menikmati banyak manfaat yang dibawa inovasi-inovasi teknologi yang
telah dihasilkan dalam dekade terakhir ini.

Terobosan teknologi di bidang mikro elektronika, bio teknologi, telekomunikasi, komputer, internet dan
robotik telah mengubah secara mendasar cara-cara manusia mengembangkan dan mentransformasikan
teknologi ke dalam sektor produksi yang menghasilkan barang dan jasa dengan teknologi tinggi.

Perkembangan dunia teknologi yang demikian cepat dewasa ini memang telah membawa perubahan
yang luar biasa bagi budaya manusia terutama budaya Indonesia.

Jenis-jenis pekerjaan yang sebelumnya menuntut kemampuan fisik yang cukup besar, kini relatif sudah
bisa digantikan oleh perangkat mesin-mesin otomatis.

Demikian juga ditemukannya formulasi-formulasi baru kapasitas komputer, seolah sudah mampu
menggeser posisi kemampuan otak manusia dalam berbagai bidang ilmu serta jarak yang jauh menjadi
dekat dalam segala aktivitas manusia.

Kemajuan teknologi saat ini benar-benar telah diakui dan dirasakan memberikan banyak kemudahan
dan kenyamanan bagi kehidupan umat manusia.
Perkembangan teknologi yang cepat juga akan seiring dengan kemajuan budaya dan peradaban
manusia. Begitupun sebaliknya semakin maju kebudayaan maka semakin berkembang teknologi, karena
teknologi merupakan perkembangan dari kebudayaan yang maju.

Teknologi yang berkembang dengan pesat, meliputi berbagai bidang kehidupan manusia. Masa sekarang
nampaknya sulit memisahkan kehidupan manusia dengan teknologi, bahkan sudah menjadi kebutuhan
manusia.

Teknologi merupakan hasil olah pikir manusia yang pada akhirnya digunakan manusia untuk
mewujudkan berbagai tujuan hidupnya dan teknologi menjadi sebuah instrumen untuk mencapai
tujuan.

Manusia menggunakan konsep teknologi baru untuk menunjuk pada timbulnya suatu teknologi yang
membawa dampak penting pada kehidupan sosial.

Bagi orang- orang dahulu, teknologi baru dimulai dengan kehadiran pencetakan, sedangkan pada masa
sekarang, teknologi menunjuk pada komputer, satelit, pesawat atau teknologi komunikasi yang lain.

Suatu hal yang perlu mendapat perhatian khusus adalah bahwa setiap perkembangan teknologi selalu
menjanjikan kemudahan, efisiensi, serta peningkatan produktifitas. Walaupun pada sisi lain, teknologi
juga dimaknai sebagai alat yang memperlebar perbedaan kelas dalam masyarakat.

Teknologi menjadi simbol status bagi kaya dan miskin, siapa yang mampu menguasai teknologi, maka
akan mampu menguasai manusia yang lain.

Budaya yang memiliki beberapa unsur, seperti sistem bahasa, sistem peralatan hidup dan teknologi,
sistem ekonomi dan mata pencaharian, sistem kemasyarakatan dan organisasi sosial, sistem ilmi
pengetahuan, sistem kesenian, dan sistem kepercayaan.
Dengan teknologi tentunya bisa menyebabkan terjadi proses perubahan sosial dan kebudayaan seperti
perubahan jumlah penduduk, penemuan-penemuan baru, pertentangan masyarakat, pemberontakan
dan reformasi dalam proses moderenisasi teknologi.

Modernisasi mencakup proses sosial budaya yang ruang lingkupnya sangat luas sehingga batas-batasnya
tidak bisa ditetapkan secara mutlak.

Fenomena ini memang sudah banyak dikaji, namun demikian tetap menarik untuk terus menjadi kajian
tersendiri dalam kaitannya dengan perubahan budaya dalam masyarakat seiring berkembangnya
teknologi, khususnya teknologi informasi dan komunikasi.

Karena dengan menggunakan media ini banyak hal yang dapat kita lakukan dan lebih banyak sumber
ilmu pengetahuan yang dapat kita akses. Selanjutnya memunculkan permasalahan bagaimana dampak
dan pengaruh teknologi terhadap pergeseran nilai-nilai budaya dalam batasan dalam lingkupan
teknologi informasi dan komunikasi.

Beberapa dampak nyata dari keberadaan serta perkembangan teknologi informasi dan komunikasi
antara lain: Pertama. Menciptakan kolonialisme. Kesenjangan akan selalu ada di muka bumi dan
begitupun kesenjangan arus informasi yang ada.

Munculnya teknologi komunikasi menyebabkan arus informasi dari negara maju ke negara berkembang
adalah tidak seimbang. Ketidakseimbangan ini menyebabkan masyarakat negara tertentu lebih
banyak mengonsumsi informasi dari negara yang maju. Sehingga memungkinkan munculnya
kolonialisasi. Bukan taktik imperialisme dalam penaklukan negara lain melalui akuisisi tanah dan
wilayah, melainkan berupa penjajahan melalui arus informasi dan komunikasi.

Kedua, Menciptakan ketergantungan. Dengan segala kemudahan yang diberikan oleh teknologi
informasi dan komunikasi, maka masyarakat seolah dimanjakan oleh ketersediaan segala kebutuhanya.

Sebagian besar masyarakat pengguna teknologi informasi dan komunikasi saat ini kian enggan untuk
menggunakan alat-alat manual dan mulai meninggalkan pola-pola komunikasi interpersonal untuk
alasan efektivitas dan efisiensi.
Masyarakat semakin sulit melepaskan diri dari serba kecanggihan teknologi dan hal ini akan terus
berlangsung dalam waktu lama dan kian membawa masyarakat ketergantungan pada pemanfaatan
teknologi.

Sesuatu yang berlangsung lama inilah yang menyebabkan perubahan kebudayaan pada suatu
masyarakat. Misalnya adalah penggunaan jejaring sosial ataupun situs pertemanan melalui media
internet yang sering dijadikan tolak ukur eksistensi seseorang.

Ketiga. Perubahan sistem nilai dan norma. Perubahan tidak dapat luput dari dua sifatnya, konstruktif
dan destruktif. Seiring dengan berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi serta
pemanfaatannya, perubahan sistem dan norma pun tidak dapat dihindari.

Perubahan konstruktif terjadi ketika pemanfaatan teknologi digunakan untuk hal baik, bersifat
profesional dan berintegritas. *

Dampak IPTEK Terhadap Masyarakat dan Budaya Setempat

Penulis: Abraham William

31 Maret 2021

View non-AMP version at tirto.id

Apa Dampak IPTEK Terhadap Masyarakat dan Budaya Setempat

Penerapan IPTEK memiliki berbagai macam dampak, karena hasil terapan itu berasal dari masyarakat
dan budaya itu sendiri.

tirto.id - Ilmu pengetahuan dan teknologi atau IPTEK berdampak besar bagi kehidupan manusia
khususnya terhadap masyarakat dan budaya setempat.

Menurut Muhammad Faisal Hamdani dalam materi diskusi dosen Fakultas Ilmu Sosial UIN Sumatera
Utara Medan bertajuk “Pandangan Islam Terhadap Perkembangan Teknologi Komunikasi", ilmu
pengetahuan adalah pengetahuan tentang gejala alam yang diperoleh melalui proses yang disebut
metode ilmiah.
Sementara teknologi adalah pengetahuan dan keterampilan yang merupakan penerapan ilmu
pengetahuan dalam kehidupan manusia sehari-hari.

IPTEK selalu berkembang seiring berjalannya zaman. Perkembangan IPTEK adalah hasil dari segala
langkah dan pemikiran untuk memperluas, memperdalam, dan mengembangkan IPTEK.

Dari penjelasan di atas dapat dilihat bahwa IPTEK adalah hasil dari pemikiran manusia agar mampu
diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Penerapan IPTEK memiliki berbagai macam dampak, karena
hasil terapan itu berasal dari masyarakat dan budaya itu sendiri sehingga mempunyai kaitan dan relasi
yang cukup erat di antara keduanya.

Baca juga: Apa Arti Peradaban, Ciri dan Wujudnya dalam Antropologi?

Dampak IPTEK Terhadap Masyarakat dan Budaya

Menurut Puji Lestari dalam buku Antropologi 2 untuk SMA dan MA Kelas XII (Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional, 2009), penerapan IPTEK dalam pembangunan telah meningkatkan
kehidupan masyarakat dan memajukan kehidupan bangsa dan negara di berbagai sektor.

Namun, harus disadari bahwa di balik semua itu ada dampak-dampak negatifnya terhadap lingkungan
hidup. Yang dimaksud lingkungan hidup dalam hal ini ialah menyangkut lingkungan alam, lingkungan
sosial dan budaya.

1. Perubahan Tata Nilai

Berbagai penemuan teknologi telah membawa perubahan yang begitu cepat dalam tata kehidupan
masyarakat. Perubahan itu antara lain cara orang bekerja, gaya hidup, dan tata nilai masyarakat.

2. Adanya Kesenjangan Sosial

Perkembangan industri dapat meningkatkan pendapatan dan membuka lapangan kerja, tetapi juga
memunculkan kesenjangan sosial di masyarakat. Muncullah kelompok masyarakat pemilik modal yang
kaya bahkan menjadi konglomerat, tetapi juga ada kelompok masyarakat yang tidak memiliki
keterampilan.
3. Merosot dan Rusaknya Lingkungan Alam

Akibat dari semakin meningkatnya jumlah penduduk dan penerapan IPTEK yang kurang bijaksana, telah
menimbulkan kemerosotan kualitas lingkungan alam. Bahkan tidak hanya merosot, tetapi juga mulai
timbul kerusakan-kerusakan sistem lingkungan alam.

4. Kekhawatiran Manusia Terhadap Persenjataan Kimia dan Nuklir

Perkembangan IPTEK tidak menutup kemungkinan untuk mengembangkan persenjataan canggih,


termasuk senjata kimia dan nuklir. Hal ini dapat membahayakan kehidupan manusia karena ada
kemungkinan kita sebagai manusia menggunakan senjata tersebut untuk kepentingan negara.

5. Berkembangnya Kenakalan Remaja dan Kriminalitas

Perkembangan dan penerapan IPTEK telah mendorong terjadinya globalisasi. Dengan berbagai macam
media, setiap orang termasuk para remaja mudah kena pengaruh nilai budaya lain, termasuk tingkah
laku kekerasan.

Media massa dan terutama televisi disebut-sebut sebagai salah satu media yang sangat besar
pengaruhnya, khususnya bagi remaja dan manusia pada umumnya.

Dampak Teknologi Terhadap Kehidupan Sosial Masyarakat

HomeNews & UpdatesDampak Teknologi Terhadap Kehidupan Sosial Masyarakat

blog-detail.jpg

2016-11-04

Masyarakat dan lingkungan sosial tidaklah bisa dipisahkan, sebagaimana kita ketahui bahwa manusia
adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan satu dan yang lainnya. Dalam ilmu sosiolog
dikemukakan bahwa manusia adalah mahluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri, manusia harus saling
berkomunikasi dan berinteraksi langsung antar sesama.
Namun jika kita melihat fakta yang ada, kehidupan sosial masyarakat saat ini, sepertinya istilah makhluk
sosial yang berunsurkan interaksi dan komunikasi langsung mesti ditelaah dan dikaji ulang. Zaman dan
teknologi telah merubah pola dan sistem kehidupan sosial masyarakat modern. Teknologi yang
mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan secara eksplisit memberi dampak yang sangat besar
terhadap kehidupan sosial manusia masa kini.

Munculnya media sosial dan alat-alat komunikasi serba efektif dan efisien merupakan salah satu faktor
yang mengakibatkan lahirnya manusia-manusia individual dan egois. Orang cenderung melakukan hal-
hal yang lebih fragmatis untuk berinteraksi sosial. Melakukan kontak sosial secara langsung diasumsikan
sebagai sesuatu yang ribet, tidak memberi keuntungan, membuang waktu bahkan dikatakan ketinggalan
zaman.

Selain karena kemajuan Teknologi yang menyajikan berbagai wahana untuk mempercepat komunikasi
antar individu. Salah satu faktor yang menyebabkan berkurangnya masyarakat sosial adalah adanya
mosi tidak percaya terhadap lingkungannya sendiri, bahkan dalam lingkup terdekat seperti keluarga,
tetangga dan lingkungan kerja. Ini dikarenakan banyaknya terjadi tindakan kriminalitas yang umumnya
terjadi justru karena orang-orang disekitar lingkungan tersebut sehingga orang cenderung memilih
untuk melakukan segala sesuatunya sendiri atau melalui alat komunikasi untuk berinteraksi tanpa harus
bertemu dan bertatap langsung.

Contoh kecil saja bisa kita dapatkan misal di kantor, semuanya punya kesibukan diluar pekerjaan
mereka, yakni sibuk untuk bbm-an dan facebook-an. Di rumah semuanya sibuk facebook-an dan bbm-an
atau lebih keren twitter-an, di bus orang-orang sibuk, lagi-lagi bbm-an, facebook-an dan twitter-an.
Manusia sekarang cenderung tidak peka lagi dengan keadaan di sekitarnya.

Komunikasi dan interaksi sosial dalam sebuah keluarga, lingkungan baik di rumah maupun di kantor
terkesan lebih egois dan individualis. Di rumah si ibu sibuk BBM-an dengan teman-temannya, si ayah
sibuk twitter-an dengan kolega-koleganya, si anak sibuk Facebook-an dan game onlinenya, sehingga satu
sama lain tidak ada komunikasi yang intens, tidak ada keterbukaan antara isteri dan suami, ayah/ibu dan
anak, di bus tidak ada yang memperhatikan orang disampingnya, mereka sibuk menekan tombol
Blackberry sambil tertawa lalu membalas pesan dari teman-temannya. Tidak lagi melihat apakah orang
disampingnya cantik, tampan, jelek, teroris, orang sakit parah sekalipun, yang ada hanya mereka dengan
media sosial itu.

Seperti yang dikemukakan oleh Paus Brenedictus XVI pada Hari Komunikasi Sedunia yang ke-45,
teknologi memungkinkan untuk saling bertemu di luar batas-batas ruang dan budaya mereka sendiri,
dengan menciptakan sebuah dunia yang sama sekali baru dari persahabatan-persahabatan pontensial,
tapi pentinglah untuk selalu mengingat kontak virtual tidak dapat dan tidak boleh mengganti kontak
manusiawi langsung dengan orang orang di setiap tingkat kehidupan kita. Secanggih apa pun teknologi
yang bisa menciptakan komunikasi dan interaksi yang serba praktis, kontak langsung tetap merupakan
fundamental bagi manusia. Interaksi dan komunikasi secara langsung akan menciptakan ikatan
emosional antar manusia dan jauh lebih berkualitas dibandingkan dengan komunikasi dan interaksi
virtual yang tersaji hampir semua lini teknologi.

Berkomunikasi dan berinteraksi tanpa saling menatap atau bertemu memang sangat praktis dan efisien
tapi perlu kita sadari bahwa manusia terlahir sebagai mahluk sosial yang harus berkomunikasi dan
berinteraksi dengan orang orang disekitarnya secara langsung untuk menciptakan kehidupan sosial yang
sehat dan seimbang sehingga tidak terjadi suatu kehidupan sosial yang egois dan individualis.
(Syarifuddin)

Anda mungkin juga menyukai