Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
BAB I
PENDAHULUAN
POMPA SENTRIFUGAL 1
Ahmad Fahrizal A 0121803012
I.3 Tujuan
Tujuan dilakukannya praktik Pompa Sentrifugal ini adalah :
1. Agar Mahasiswa/i dapat mengetahui pengertian Pompa Sentrifugal;
2. Agar Mahasiswa/i dapat Prinsip kerja Pompa Sentrifugal;
3. Agar Mahasiswa/i dapat mengetahui Komponen-komponen utama Pompa
Sentrifugal;
4. Agar Mahasiswa/i mengetahui Klasifikasi Pompa Sentrifugal;
5. Agar Mahasiswa dapat mengetahui peralatan, langkah-langkah
pembongkaran dan perakitan Pompa Sentrifugal;
6. Agar Mahasiswa/i dapat Analisa hasil praktik Pompa Sentrifugal.
POMPA SENTRIFUGAL 2
Ahmad Fahrizal A 0121803012
BAB II
TEORI DASAR
II.1 Pengertian
Pompa sentrifugal adalah pompa yang memperbesar energi fluida melalui
prinsip gaya sentrifugal. Pompa sentrifugal dapat mengubah energi mekanik
dalam bentuk kerja poros menjadi energi fluida. Energi inilah yang
mengakibatkan pertambahan head tekanan, head kecepatan dan head
potensial pada fluida yang mengalir kontinyu. Bentuk dari pompa sentrifugal
ini dapat dilihat pada gambar 2.1 berikut ini :
POMPA SENTRIFUGAL 3
Ahmad Fahrizal A 0121803012
POMPA SENTRIFUGAL 4
Ahmad Fahrizal A 0121803012
POMPA SENTRIFUGAL 5
Ahmad Fahrizal A 0121803012
POMPA SENTRIFUGAL 6
Ahmad Fahrizal A 0121803012
II.5 Klasifikasi
1. Berdasarkan jenis impeller.
a) Pompa Turbin
Dikenal juga dengan pompa vorteks, peripheral, dan regeneratif.
Cairan pada jenis pompa ini diputar oleh baling – baling impeller
dengan kecepatan tinggi selama hampir dalam satu putaran di dalam
saluran yang berbentuk cincin, tempat impeller tadi berputar. Energi
ditambahkan ke cairan dalam impuls. Pompa sumur jenis difuser
sering disebut pompa turbin.
b) Pompa Aliran Radial
Aliran fluida masuk impeller sejajar dengan poros pompa dan
keluar sudu dengan arah radial. Head yang dihasilkan 50 m kolom air
dan putaran spesifik lebih rendah. (pompa ini digunakan jika putaran
spesifik yang dihasilkan pompa 500 ÷ 300 rpm dan head yang dicapai
diatas 150 ft).
Pada jenis ini impeller membuang cairan ke dalam rumah spiral
yang secara berangsur – angsur berkembang. Ini dibuat sedemikian
rupa untuk mengurangi kecepatan cairan dapat diubah menjadi
tekanan statis. Rumah keong pompa ganda atau kembar menghasilkan
kesimetrisan yang hampir radial pada pompa bertekanan tinggi dan
pompa yang dirancang untuk operasi aliran yang sedikit. Rumah
keong akan menyeimbangkan beban – beban radial pada poros pompa
sehingga beban akan saling meniadakan, dengan demikian akan
mengurangi beban poros dan resultan lenturan.
c) Impeller tipe perancis :
Aliran fliuda masuk impeller sejajar dengan poros pompa dan
keluar sudu dengan arah radial. Head dan putaran spesifik (1500 ÷
4500) nya lebih rendah.
d) Pompa Aliran Campur
Aliran fluida masuk impeller sejajar dengan arah poros dan keluar
dari impeller dengan arah radial dan aksial. Dibandingkan pompa
POMPA SENTRIFUGAL 7
Ahmad Fahrizal A 0121803012
POMPA SENTRIFUGAL 8
Ahmad Fahrizal A 0121803012
POMPA SENTRIFUGAL 9
Ahmad Fahrizal A 0121803012
Daya batang torak pompa (Ps) adalah daya Hp yag dikirimkan ke batang
torak pompa, dan dapat dihitung sebagai berikut:
Daya batang torak pompa Ps = Daya hidrolik hp / Efisiensi pompa ? pump
Atau Efisiensi pompa ?pump = Daya hidrolik/ Daya batang torak pompa
Keluaran pompa, daya Hp air atau daya Hp hidrolik (hp) adalah daya Hp
cairan yang dikirimkan oleh pompa, dan dapat dihitung sebagai berikut: Daya
hidrolik hp = Q (m3/detik ) x (hd- hs dalam m) x ? (kg/m3) x g (m/detik2) /
1000
Dimana:
Q = debit aliran
hd= head pembuangan
hs = head penghisapan
? = massa jenis fluida
g = percepatan gravitasi
POMPA SENTRIFUGAL 10
Ahmad Fahrizal A 0121803012
tertutup. Cara yang paling canggih, tepat dan memakan waktu sangat
sedikit untuk mengukur aliran pompa adalah dengan pengukuran yang
menggunakan pengukur aliran ultrasonik.
3. Kalibrasi yang Tidak Benar Terhadap Pengukur Tekanan dan Instrumen
Pengukuran:
Kalibrasi yang benar pada seluruh pengukur tekanan pada jalur
penghisapan danpembuangan dan instrumen pengukur daya lainnya adalah
penting untuk mendapatkanpengukuran yang tepat. Namun, kalibrasi tidak
harus selalu dilakukan. Kadangkala digunakan faktor koreksi jika alat
pengukur dan instrumen tidak dikalibrasi dengan benar.
Keduanya akan mengakibatkan tidak benarnya pengkajian kinerja
pompa. Bagian ini meliputi area utama untuk memperbaiki pompa dan
sistem pemompaan. Area utama bagi penghematan energi meliputi:
a) Memilih pompa yang benar.
b) Mengendalikan debit aliran dengan variasi kecepatan.
c) Pompa dalam susunan paralel untuk memenuhi permintaan yang
beragam.
d) Membuang kran pengendali aliran.
e) Membuang kendali by-pass.
f) Kendali start/stop pompa.
g) Memperbaiki keseimbangan impeller
POMPA SENTRIFUGAL 11
Ahmad Fahrizal A 0121803012
II.9 Kavitasi
Kavitasi adalah gejala menguapnya zat cair yang sedang mengalir, karena
tekanannya turun sampai dibawah tekanan uap jenuhnya. Ketika zat cair
terhisap pada sisi isap pompa, tekanan pada permukaan zat cair akan turun,
bila tekanannya turun sampai pada tekanan uap jenuhnya, maka cairan akan
menguap dan membentuk gelembung uap. Selama bergerak sepanjang
impeller, kenaikan tekanan akan menyebabkan gelembung uap pecah dan
menumbuk permukaan pompa. Jika permukaan saluran/pipa terkena
tumbukan gelembung uap tersebut secara terus menerus dalam jangka lama
akan mengakibatkan terbentuknya lubang-lubang pada dinding saluran atau
sering disebut erosi kavitasi. Pengaruh lain dari kavitasi adalah timbulnya
suara berisik, getaran dan turunnya performansi pompa.
POMPA SENTRIFUGAL 12
Ahmad Fahrizal A 0121803012
POMPA SENTRIFUGAL 13