PEDOMAN PENGAKUAN/KLAIM

POIN PELATIHAN PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN MAHASISWA

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN PPM

JAKARTA

2019
 KATA PENGANTAR

Kami memanjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena telah dapat
menyelesaikan Pedoman Pengakuan/Klaim Poin Pengembangan Kompetensi
Mahasiswa (PPKM) Sekolah Tinggi Manajemen PPM (STM PPM). Kita menyadari
sepenuhnya bahwa kegiatan mahasiswa merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari
tujuan STM PPM dan aspek penting dalam perkembangan pengetahuan dan soft skill
mahasiswa. Oleh karena itu kegiatan kemahasiswaan menjadi penilaian penting dalam
pengembangan kepribadian seorang mahasiswa. Melalui kegiatan mahasiswa semakin
bisa berdinamika dengan berbagai situasi dan kondisi.

Kegiatan kemahasiswaan merupakan perwujudan dari seperangkat pengetahuan dan

keterampilan yang dimiliki dalam rangka mempersiapkan diri memasuki kehidupan
masyarakat global yang ditandai oleh kompetisi yang semakin ketat. Dengan demikian,
pengakuan dan penilaian atas setiap kegiatan yang dilakukan mahasiswa perlu sebuah
penghargaan berupa poin partisipasi yang digunakan sebagai syarat kelulusan. Buku
pedoman ini merupakan satu perangkat acuan dalam pengakuan/penilaian PPKM STM
PPM.

Semoga buku Pedoman ini bermanfaat bagi mahasiswa dan sivitas akademika STM
PPM.

Jakarta, 08 Agustus 2019

 DAFTAR ISI Halaman

KATA PENGANTAR ……………………………………………………………….…….........

BAB I PENDAHULUAN ……………………………………………………………..………....

A. Latar Belakang ……………….....................................................................................

B. Tujuan ……………….................................................................................................

BAB II PENJELASAN PPKM………………… ……................................................................

BAB III PEMBOBOTAN PPKM………………… …………………….………………………

BAB IV TEKNIS PELAKSANAAN…………………………….. ……………………………

BAB V PENUTUP ........................................................................................................................

 BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Sekolah Tinggi Manajemen PPM senantiasa terlibat dalam pembentukan
pribadi yang utuh, integral, bernalar, berpengetahuan, berperasaan dan menjaga tingkah
laku. Sekolah Tinggi Manajemen PPM ikut menyiapkan pribadi yang bukan hanya
cerdas, tetapi berkarakter; bukan sekedar memiliki keunggulan pendidikan professional
tetapi manusia utuh yang solider, yang memiliki kedalaman pikiran dan imajinasi. Oleh
karena itu hasil pendidikan Sekolah Tinggi Manajemen PPM lebih dari sekedar
membantu tersedianya tenaga berkualifikasi unggul, melainkan pribadi yang juga
memperlihatkan kefasihan akan logika dan bahasa dunia: jernih dalam pemikiran, lurus
dalam bertutur, unggul dalam moral, dan belarasa dalam kehidupan sosial.
Lewat kehidupan dan pendidikan di Sekolah Tinggi Manajemen PPM, kita
bersama diajak dalam usaha yang tidak pernah henti untuk mencari dan menemukan
kompetensi, kejernihan moral dan hasrat bela rasa. Pembentukan pribadi utuh
diselenggarakan dengan mengintegrasikan pengembangan karakter melalui kegiatan
kurikuler, kegiatan ko-kurikuler dan kegiatan ekstra kurikuler. Kegiatan kurikuler
mencakup implementasi kurikulum yang melibatkan dosen, mahasiswa, dan tenaga
kependidikan pendukung. Sekolah Tinggi Manajemen PPM juga menyediakan program
ko-kurikuler dan ekstra kurikuler yang menyentuh wilayah pengembangan karakter,
pengembangan kemampuan berorganisasi dan pengembangan kemampuan
berkomunitas, Program Pelatihan Pengembangan Kepribadian (PPKM) maupun
kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh komunitas maupun Unit Kegiatan Mahasiswa
(UKM).

B. Tujuan Program Pelatihan Pengembangan Kepribadian

PPKM merupakan bentuk penghargaan dan penilaian terhadap partisipasi aktif
mahasiswa dalam menyelenggarakan dan atau mengikuti kegiatan kemahasiswaan,
maupun kegiatan di luar kampus, sebagai upaya pengembangan potensi diri.
Penghargaan dan penilaian partisipasi aktif mahasiswa dinyatakan dalam bentuk poin
yang besarnya disesuaikan dengan jenis kegiatan yang diikuti.
 Program pengembangan kepribadian dan penguasaan sofskill yang dituangkan
dalam Sistem Poin Kegiatan Kemahasiswaan ditegaskan dalam SK Ketua Sekolah
Tinggi Manajemen PPM nomor……….. Program ini ditawarkan untuk:

1. Mendorong mahasiswa mengembangkan kepribadian dan softskill untuk

menemukan kompetensi, kejernihan moral dan hasrat bela rasa.

2. Membantu mahasiswa untuk mengembangkan diri sehingga mampu menjadi

penggerak kekuatan trasnformatif masyarakat.

3. Mahasiswa memiliki rasa bangga, rasa memiliki, dan rasa cinta pada
almamater, yaitu Sekolah Tinggi Manajemen PPM.
 BAB II
PENJELASAN

1. Setiap mahasiswa program sarjana wajib memenuhi poin minimal, yaitu 1000 poin, selama
mengikuti program di Sekolah Tinggi Manajemen PPM.
2. Poin minimal yang telah ditetapkan harus sudah dipenuhi oleh setiap mahasiswa sebelum
menempuh sidang Tugas Akhir (Skripsi atau Laporan Perencanaan Bisnis).
3. Sebelum kegiatan dilaksanakan, Ketua Sekolah Tinggi Manajemen PPM, melalui
Koordinator Kemahasiswaan menentukan dan mengumumkan besarnya bobot poin untuk
setiap kegiatan yang ada dengan berdasarkan ketentuan yang berlaku.
4. Setiap jenis kegiatan dan poin yang diperoleh harus dicatat dalam Formulir PPKM, yang
dimiliki oleh setiap mahasiswa.
5. Setiap mahasiswa wajib menunjukkan/melampirkan bukti keikutsertaan dalam suatu
kegiatan atau kepanitiaan (Surat Keputusan, Oiagam/Piala, Sertifikat, atau bukti lainnya)
kepada Koordinator Kemahasiswaan saat mencatatkan kegiatannya dalam Formulir
PPKM.
6. Bobot poin yang diperoleh dianggap sah apabila telah ditandatangani oleh Koordinator
Kemahasiswaan STM-PPM.
7. Pelaksana kegiatan wajib menyerahkan daftar kehadiran/SK Panitia dan Peserta kepada
Koordinator Kemahasiswaan, sebagai bukti keikutsertaan dalam suatu kegiatan.
8. Kegiatan yang mendapatkan poin penghargaan adalah:
a. Kegiatan Organisasi atau Kemahasiswaan Sekolah Tinggi Manajemen PPM, baik di
tingkat Internasional, Nasional, maupun Kampus.
b. Kegiatan Organisasi non Kemahasiswaan di luar Sekolah Tinggi Manajemen PPM
dengan sepengetahuan pihak Kemahasiswaan Sekolah Tinggi Manajemen PPM, baik
di tingkat Internasional maupun Nasional.
9. Bobot poin yang dikumpulkan dapat melalui kegiatan:
a. Bidang Ilmiah dan Penalaran minimal 300poin
b. Bidang Non Ilmiah minimal 300poin
c. Keterlibatan dalam Bidang Organisasi dan Kepanitiaan minimal 400poin
 BAB III
PEMBOBOTAN PPKM

I. BIDANG ILMIAH DAN PENALARAN

1. Penyaji Makalah
a. Tingkat Internasional 250 poin
b. Tingkat Nasional 200 poin
c. Tingkat Kampus 150 poin
2. Moderator Seminar
a. Tingkat Internasional 150 poin
b. Tingkat Nasional 100 poin
c. Tingkat Kampus 75 poin
3. Peserta Seminar, Lokakarya/ Simposium
a. Tingkat Internasional 100 poin
b. Tingkat Nasional 75 poin
c. Tingkat Kampus 50 poin
4. Penelitian Ilmiah
a. Perorangan 250 poin
b. Berkelompok
▪ Peneliti Utama 200 poin
▪ Anggota 150 poin
5. Menulis Artikel di Majalah/ Koran
a. Majalah/ Koran Internasional 200 poin
b. Majalah/ Koran Nasional 150 poin
c. Majalah/ Koran Kampus 100 poin
6. Menulis Buku
a. Tingkat Internasional 250 poin
b. Tingkat Nasional 200 poin
7. Menulis di Jurnal
a. Tingkat Internasional 350 poin
b. Tingkat Nasional 300 poin
8. Lomba Karya Tulis Ilmiah tingkat Internasional
 a. Juara 1 300 poin
b. Juara 2 275 poin
c. Juara 3 225 poin
d. Juara Harapan 200 poin
e. Peserta, tetapi tidak Juara 175 poin
9. Lomba Karya Tulis Ilmiah tingkat Nasional
a. Juara 1 275 poin
b. Juara 2 200 poin
c. Juara 3 175 poin
d. Juara Harapan 150 poin
e. Peserta, tetapi tidak Juara 125 poin
10. Lomba Karya Tulis Ilmiah tingkat Kampus
a. Juara 1 225 poin
b. Juara 2 200 poin
c. Juara 3 175 poin
d. Juara Harapan 150 poin
e. Peserta, tetapi tidak Juara 125 poin
11. Lomba Ilmiah (pidato, debat, cerdas cermat) tingkat Internasional
a. Juara 1 250 poin
b. Juara 2 225 poin
c. Juara 3 200 poin
d. Juara Harapan 175 poin
e. Peserta, tetapi tidak Juara 150 poin
12. Lomba Ilmiah (pidato, debat, cerdas cermat) tingkat Nasional
a. Juara 1 225 poin
b. Juara 2 200 poin
c. Juara 3 175 poin
d. Juara Harapan 150 poin
e. Peserta, tetapi tidak Juara 125 poin
13. Lomba Ilmiah (pidato, debat, cerdas cermat) tingkat Kampus
a. Juara 1 200 poin
b. Juara 2 175 poin
c. Juara 3 150 poin
d. Juara Harapan 125 poin
 e. Peserta, tetapi tidak Juara 100 poin
14. Pelatihan Manajemen tingkat Nasional
a. Pelatih 100 poin
b. Peserta 75 poin
15. Pelatihan Manajemen tingkat Kampus
a. Pelatih 75 poin
b. Peserta 50 poin
16. Magang di suatu institusi (non-kurikuler)
a. Satu tahun ke atas 250 poin
b. Enam bulan ke atas, tapi kurang dari satu tahun 200 poin
c. Tiga bulan ke atas, tapi kurang dari enam bulan 150 poin
d. Kurang dari tiga bulan 100 poin
17. Kunjungan Ilmiah dan Studi Banding
a. Tingkat Internasional 150 poin
b. Tingkat Nasional 100 poin
c. Tingkat Kampus 50 poin
18. Bimbingan Mata Kuliah (Tutor) 75 poin

II. BIDANG NON ILMIAH

1. Penyaji Makalah
a. Tingkat Internasional 200 poin
b. Tingkat Nasional 150 poin
c. Tingkat Kampus 100 poin
2. Moderator Seminar
a. Tingkat Internasional 100 poin
b. Tingkat Nasional 75 poin
c. Tingkat Kampus 50 poin
3. Seminar, Lokakarya, pelatihan tingkat Internasional
a. Pelatih 150 poin
b. Peserta 100 poin
4. Seminar, Lokakarya, pelatihan tingkat Nasional
a. Pelatih 100 poin
b. Peserta 75 poin
5. Seminar, Lokakarya, pelatihan tingkat Kampus
a. Pelatih 75 poin
b. Peserta 50 poin
6. Penelitian
a. Perorangan 200 poin
b. Berkelompok
▪ Peneliti Utama 150 poin
▪ Anggota 100 poin
7. Menulis Artikel di Majalah/ Koran
a. Majalah/ Koran Internasional 150 poin
b. Majalah/ Koran Nasional 100 poin
c. Majalah/ Koran Kampus 50 poin
8. Menulis Buku
a. Tingkat Internasional 200 poin
b. Tingkat Nasional 150 poin
9. Lomba (seni, olah raga, dan lainnya) tingkat Internasional
a. Juara 1 250 poin
b. Juara 2 225 poin
c. Juara 3 200 poin
d. Juara Harapan 175 poin
e. Peserta, tetapi tidak Juara 150 poin
10. Lomba (seni, olah raga, dan lainnya) tingkat Nasional
a. Juara 1 225 poin
b. Juara 2 200 poin
c. Juara 3 175 poin
d. Juara Harapan 150 poin
e. Peserta, tetapi tidak Juara 125 poin
11. Lomba (seni, olah raga, dan lainnya) tingkat Kampus
a. Juara 1 200 poin
b. Juara 2 175 poin
c. Juara 3 150 poin
d. Juara Harapan 125 poin
e. Peserta, tetapi tidak Juara 100 poin
 12. Magang di suatu institusi (non ilmiah, non-kurikuler)
a. Satu tahun ke atas 200 poin
b. Enam bulan ke atas, tapi kurang dari satu tahun 150 poin
c. Tiga bulan ke atas, tapi kurang dari enam bulan 100 poin
d. Kurang dari tiga bulan 50 poin
13. Kunjungan dan Studi Banding
a. Tingkat Internasional 100 poin
b. Tingkat Nasional 75 poin
c. Tingkat Kampus 50 poin
14. Kreativitas dan Hasil Karya (robot, pertunjukan)
a. Tingkat Internasional 200 poin
b. Tingkat Nasional 175 poin
c. Tingkat Kampus 150 poin
III. KETERLIBATAN DALAM BIDANG ORGANISASI DAN KEPANITIAAN
1. Organisasi Kemahasiswaan (BEM)
a. Ketua 350 poin
b. Wakil/ Sekretaris/ Bendahara 300 poin
c. Koord. Bidang/ Divisi/ Seksi 250 poin
d. Anggota 200 poin
2. Organisasi non Kemahasiswaan di luar kampus (Kemasyarakatan, Kerohanian,
Sosial, Seni, Olah raga, dan lainnya) tingkat Internasional
a. Ketua 225 poin
b. Wakil/ Sekretaris/ Bendahara 200 poin
c. Koord. Bidang/ Divisi/ Seksi 175 poin
d. Anggota 150 poin
3. Organisasi non Kemahasiswaan di luar kampus (Kemasyarakatan, Kerohanian,
Sosial, Seni, Olah raga, dan lainnya) tingkat Nasional
a. Ketua 200 poin
b. Wakil/ Sekretaris/ Bendahara 175 poin
c. Koord. Bidang/ Divisi/ Seksi 150 poin
d. Anggota 125 poin
4. Panitia Kegiatan Kemahasiswaan (untuk 1 kegiatan) tingkat Internasional
a. Ketua 175 poin
b. Wakil/ Sekretaris/ Bendahara 150 poin
c. Koord. Bidang/ Divisi/ Seksi 125 poin
d. Anggota 100 poin
5. Panitia Kegiatan Kemahasiswaan (untuk 1 kegiatan) tingkat Nasional
a. Ketua 150 poin
b. Wakil/ Sekretaris/ Bendahara 125 poin
c. Koord. Bidang/ Divisi/ Seksi 100 poin
d. Anggota 75 poin
6. Panitia Kegiatan Kemahasiswaan (untuk 1 kegiatan) tingkat kampus
a. Ketua 125 poin
b. Wakil/ Sekretaris/ Bendahara 100 poin
c. Koord. Bidang/ Divisi/ Seksi 75 poin
d. Anggota 50 poin
7. Panitia Kegiatan non Kemahasiswaan di luar kampus (untuk 1 kegiatan) tingkat
Internasional
a. Ketua 200 poin
b. Wakil/ Sekretaris/ Bendahara 175 poin
c. Koord. Bidang/ Divisi/ Seksi 150 poin
d. Anggota 125 poin
8. Panitia Kegiatan non Kemahasiswaan di luar kampus (untuk 1 kegiatan) tingkat
Nasional
a. Ketua 175 poin
b. Wakil/ Sekretaris/ Bendahara 150 poin
c. Koord. Bidang/ Divisi/ Seksi 125 poin
d. Anggota 100 poin
 BAB IV
TEKNIS PELAKSANAAN

I. Mahasiswa
1. Mahasiswa yang ikut berpartisipasi dalam setiap bentuk kegiatan maupun terlibat
dalam suatu organisasi, harus mendapatkan bukti yang dapat berupa:
a. Piagam Penghargaan/ Sertifikat
b. Surat Keputusan atau Surat Tugas
c. Surat Keterangan dari Ketua Panitia atau Ketua Organisasi atau pihak
kampus yang menyatakan bahwa mahasiswa yang bersangkutan benar-
benar ikut atau terlibat dalam kegiatan atau organisasi tersebut.
2. Setiap mahasiswa kemudian membawa/mengupload bukti
(https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSdBWEeumc52d2XOy2FG60TZs19
whLzRZPKJy7r5T9vFVgVNEg/viewform) tersebut ke Koordinator
Kemahasiswaan untuk mendapatkan bobot poin (PPKM) sesuai dengan ketentuan.
3. Mahasiswa yang sudah memenuhi jumlah poin minimal yang sudah ditentukan atau
bila mahasiswa mau mengikuti sidang Tugas Akhir (Skripsi atau Laporan
Perencanaan Bisnis) wajib meminta tandatangan Koordinator Kemahasiswaan,
yang juga berfungsi untuk mengecek kebenaran jumlah poin yang telah diperoleh
oleh mahasiswa tersebut.
4. Mahasiswa mendapat lembar rekapitulasi jumlah poin (PPKM) dari Koordinator
Kemahasiswaan.

II. Ketua Organisasi Kemahasiswaan (BEM)

1. Membuat Surat Keputusan Pengangkatan Pengurus atau Panitia untuk suatu
kegiatan yang berada dalam ruang lingkup BEM.
2. Membuat Sertifikat, Surat Keterangan atau Surat Tugas atas keterlibatan seseorang
dalam suatu kegiatan kegiatan internal organisasi yang dilaksanakan oleh
Organisasi Kemahasiswaan (BEM), berdasarkan daftar kehadiran.
3. Ketua Organisasi Kemahasiswaan (BEM) bertanggungjawab dalam menyelesaikan
persyaratan administratif sehubungan dengan pengumpulan poin untuk berbagai
kegiatan yang dilaksanakan oleh suatu kepanitiaan kemahasiswaan atau oleh
organisasi kemahasiswaan (BEM) itu sendiri.
III. Koordinator Kemahasiswaan
1. Menetapkan dan mengumumkan bobot poin PPKM untuk kegiatan yang
diselenggarakan, baik oleh kemahasiswaan maupun organisasi di dalam kampus
atau kegiatan non kemahasiswaan di luar kampus.
2. Mengesahkan poin yang diperoleh oleh mahasiswa dengan memberikan tanda
tangan pada formulir PPKM milik mahasiswa yang bersangkutan (lampiran 1, 2,
dan 3).
3. Pengesahan tersebut harus berdasarkan bukti (SK, Sertifikat, Surat Keterangan) dan
mencocokkannya dengan daftar kehadiran, jika kegiatan tersebut diselenggarakan
oleh kemahasiswaan di lingkungan kampus.
4. Menghitung jumlah poin yang diperoleh mahasiswa dan menandatangani lembar
rekapitulasi jumlah poin PPKM (lampiran 4), bila mahasiswa yang bersangkutan
telah memenuhi jumlah poin minimal yang telah ditentukan atau akan mengikuti
sidang Skripsi.
5. Membuat Lembar Rekapitulasi/SKPI yang ditandatangani oleh Ketua Sekolah
Tinggi Manajemen PPM, yang berisi semua kegiatan yang pernah diikuti oleh
mahasiswa tersebut (jumlah poin mahasiswa bisa lebih dari jumlah poin minimal
yang sudah ditentukan).
 BAB V
KETENTUAN

1. Bagi mahasiswa berlaku ketentuan sebagai berikut:

a. Baik Mahasiswa Sarjana Manajemen maupun Sarjana Akuntansi wajib
memenuhi poin minimal 1000 poin
b. Poin minimal yang diperoleh untuk masing-masing aspek adalah sebagai
berikut:
• Bidang Ilmiah dan Penalaran minimal 300 poin
• Bidang Non Ilmiah minimal 300 poin
• Keterlibatan dalam Bidang Organisasi dan Kepanitiaan minimal 400
poin
2. Bagi mahasiswa yang telah terlibat dalam berbagai kegiatan sebelum keputusan PPKM
ini diberlakukan, dapat mengajukan permohonan untuk mendapatkan bukti
keikutsertaan suatu kegiatan/organisasi melalui pihak penyelenggara kegiatan.
3. Bagi mahasiswa pindahan dari Universitas lain diberikan ketentuan sebagai berikut:
a. Mahasiswa pindahan pada
▪ Semester I dan II wajib memenuhi minimal 1000 poin
▪ Semester III dan IV wajib memenuhi minimal 1000 poin.
▪ Semester V dan VI wajib memenuhi minimal 600 poin.
▪ Semester VII dan VIII wajib memenuhi minimal 600 poin.
 BAB VI
PENUTUP

1. Total poin yang diperoleh oleh setiap mahasiswa akan diperhitungkan dan menjadi
salah satu persyaratan untuk dapat mengikuti sidang Tugas Akhir (Skripsi atau Laporan
Perencanaan Bisnis).

2. Bobot poin yang diberikan untuk kegiatan Kemahasiswaan yang belum tercantum
dalam ketentuan ini akan ditentukan kemudian berdasarkan kebijakan Koordinator
Kemahasiswaan Sekolah Tinggi Manajemen PPM.

3. Hal-hal lain yang belum tercantum dalam pertunjuk pelaksanaan PPKM ini akan
ditentukan oleh Koordinator Kemahasiswaan Sekolah Tinggi Manajemen PPM, dalam
koordinasi dengan Ketua Sekolah Tinggi Manajemen PPM.
REKAPITULASI POIN PENGEMBANGAN KOMPETENSI MAHASISWA
(PPKM)
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN PPM

Nama :
NIM :
Program Studi :
Angkatan :

BIDANG ILMIAH

Lingkup Jabatan/
Nama Kegiatan Kegiatan Kontribusi Bobot Poin

Total Poin 0

BIDANG NON ILMIAH

Lingkup Jabatan/
Nama Kegiatan Kegiatan Kontribusi Bobot Poin

Total Poin 0

KETERLIBATAN DALAM ORGANISASI DAN KEPANITIAAN

Lingkup Jabatan/
Nama Kegiatan Kegiatan Kontribusi Bobot Poin

Total Poin 0

TOTAL POIN (PPKM) YANG DIPEROLEH 0