PRAKTIKUM FARMAKOGNOSI

P2 MIKROSKOPIS DAUN, BATANG, AKAR DAN RIMPANG

Tugas:
1. Buatlah video (durasi maksimal 5 menit) yang berisi kalian
a. mempraktekkan cara mengiris irisan membujur dan irisan melintang dari rimpang jahe dengan ketebalan ± 3 mm.
b. membuat irisan setipis mungkin untuk preparat daun (boleh daun apa saja)
c. membuat irisan setipis mungkin untuk rimpang temu kunci atau kencur.
2. Lengkapilah tabel di bawah ini.

No TANAMAN PENGAMATAN PUSTAKA

(gambar & keterangan) (gambar & keterangan)

1 DAUN SAMBILOTO
Nama ilmiah:Andrographis paniculata
Familia: family Acanthaceae
Khasiat /kegunaan: mencegah dan mengobati
pilek dan flu. Selain itu, juga dapat mengurangi
gejala pilek, seperti demam, hidung tersumbat,
dan sakit tenggorokan.
Uraian mikroskopis: epidermis atas terdiri dari sel
berbentuk segi empat, kutikula tipis, pada
penampang tangensial tampak berbentuk
poligonal, dinding samping lurus, tidak terdapat
keterangan keterangan
stomata.
1. epidermis. 1. epidermis.
2. sistolit 2. sistolit
3. stomata 3. stomata
 4. berkas pengangkut 4. berkas pengangkut
5. parenkim 5. parenkim
6. korteks 7. korteks

2 Batang Sereh
Nama ilmiah: Cymbopogon nardus L.
Famili: poaceae
Khasiat /kegunaan: meningkatkan produksi urin
dalam tubuh, meningkatkan sirkulasi darah,
minuman ini juga membantu dalam memurnikan
hati.
Uraian mikroskopis: stomata pada epidermis tipe
halter, sel-sel parenkim ada yang berisi
tetes-tetes minyak. keterangan keterangan
1. epidermis 1. epidermis
2. korteks 2. korteks
3. berkas pembuluh 3. berkas pembuluh
4. floem 4. floem
5. kristal oksalat 5. kristal oksalat
3 Akar Bayam
Nama ilmiah: Amaranthus spp
Familia: Amaranthaceae
Khasiat /kegunaan: menghilangkan bakteri jahat
yang ada di organ reproduksi anda dan
meningkatkan produksi bakteri baik pada organ
reproduksi anda.
Uraian mikroskopis: Epidermis yang juga
berderifat menjadi rambut akar, Terdapat
Keterangan
jaringan pengangkut yang terdiri dari xilem dan
floem. 1. epidermis
2. rambut akar
3. korteks
4. xilem
5. floem

Keterangan
1. floem
2. xilem
3. berkas pengangkut
4. korteks
4 Rimpang temukunci
Nama ilmiah: Boesenbergia rotunda
Famili: Zingiberaceae
Khasiat /kegunaan: melindungi kesehatan usus,
lambung, serta organ pencernaan lainnya,
melindungi kesehatan usus, lambung, serta organ
pencernaan lainnya.
Uraian mikroskopis: adanya pembuluh kayu
dengan penebalan jala dan spiral, periderm,
parenkim dengan sel sekresi, dan butir pati.

keterangan
1. epidermis
2. parenkim
3. sel sekresi
4. butiran amilum
5. hipodermis

3. Menjawab pertanyaan di bawah ini

1) Sebutkan macam-macam jaringan penyusun daun. Apa perbedaan secara mikroskopis daun monokotil dan dikotil?

jaringan penyusun daun meliputi epidermis, mesofil daun (korteks), berkas pengangkut ( pertulangan daun).

daun monokotil meliputi epidermis atas , mesofil, spons, floem, xilem, epidermis bawah.

daun dikotil meliputi epidermis atas, mesofil, spons, stomata, epidermis bawah, xilem, floem, jaringan palisade.

2) Sebutkan macam-macam bentuk stomata beserta contoh tanamannya.

 a. anomositik : sel tetangga tidak teratur dan tidak berbeda dengan sel epidermis lain. contohnya malvaceae/ daun
digitalis.
b. anisositik : stomata dikelilingi 3 atau 4 sel tetangga yang bentuknya tidak seragam, salah satu sel tetangga jauh lebih
kecil dari yang lain. contohnya daun stramonium.
c. parasitik : dua dari sel tetangga sejajar dengan garis tengah stomata. contohnya magnoliaceae.
d. diasitik : terdapat 2 sel tetangga yang letaknya sedemikian rupa sehingga bidang persekutuannya menyilang garis
tengah stomata. contohnya acanthaceae

3) Sebutkan macam-macam jaringan penyusun batang. Apa perbedaan secara mikroskopis batang tanaman monokotil dan dikotil?

jaringan penyusun batang : jaringan epidermis, korteks batang, silinder pusat(stele).

batang monokotil tidak bercabang-cabang, pembuluh angkut tersebar, tidak punya jari-jari empulur, tidak ada kambium
vaskular sehingga tidak dapat membesar, empulur tidak dapat dibedakan di daerah korteks.

batang dikotil bercabang-cabang, pembuluh angkut teratur, punya jari-jari empulur, mempunyai kambium vaskular sehingga
dapat membesar, dapat dibedakan antara daerah korteks dam empulur, ada kambium diantara xilem dan floem.

4) Sebutkan macam-macam jaringan penyusun akar. Apa perbedaan secara mikroskopis akar tanaman monokotil dan dikotil?

jaringan penyusun akar epidermis, korteks, endodermis, stele.

akar monokotil :

- Batas ujung akar dan kaliptra jelas

- Perisikel terdiri dari beberapa lapis sel

- Punya empulur yang luas sebagai pusat akar

 - Tidak ada kambiumnya

- Jumlah lengan protoxilem banyak (lebih dari 12)

- Letak xilem dan floem berselang-seling

akar dikotil :

- Batas ujung akar dan kaliptra tidak jelas

- Perisikel terdiri dari 1 lapis sel

- Tidak punya empulur / empulurnya sempit

- Mempunyai kambium

- Jumlah lengan xilem antara 2-6

- Letak xilem di dalam dan floem di luar (dengan kambium sebagai pembatas) .

5) Sebutkan jaringan penyusun rimpang. Rimpang merupakan bentuk modifikasi dari apa? Jelaskan.

jaringan penyusun rimpang : epidermis, parenkim korteks, endodermis, parenkim stele, berkas pengangkut dan sel sekretori yang
tersebar.
rimpang merupakan bentuk modifikasi dari batang tanaman yang biasanya menjalar di dalam tanah kemudian batang tersebgalami
modifikasi menjadi rimpang atau tanaman baru.