Anda di halaman 1dari 5

Update perkembangan virus Covid-19 per bulan Mei 2020

Indonesia respon terhadap Covid-19


• Information
Pada tanggal 28 Mei, Pemerintah Indonesia mengumumkan 24 538 kasus konfirmasi
COVID-19, 1 496 kasus meninggal dan 6 240 kasus sembuh dari 412 kabupaten/kota di
seluruh 34 provinsi.
• Advice
Untuk mencegah penularan COVID-19, masyarakat perlu melakukan :
- Menerapkan PHBS dan Germas, terutama mencuci tangan menggunakan sabun dan air
mengalir, dan konsumsi gizi seimbang.
- Masyarakat dihimbau untuk tetap tinggal dirumah dan membatasi aktvitas di luar
rumah.
- Masyarakat dihimbau melakukan physical distancing, jaga jarak minimal 1 meter ketika
berinteraksi dengan orang lain.
- Masyarakat dihimbau untuk menggunakan masker bila sedang sakit dan membatasi
kegiatan sosial. Selain itu terapkan etika batuk dan bersin
- yaitu apabila batuk/bersin tutup dengan menggunakan lengan atas bagian dalam atau
tisu. Apabila menggunakan tisu, harus segera dibuang ke tempat pembuangan sampah
yang tertutup.
- Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang dan tetap waspada. Apabila mempunyai
riwayat perjalanan ke negara/wilayah terjangkit yang sedang mengalami transmisi lokal,
lakukan pemantauan kesehatan secara mandiri dan apabila mengalami gejala
pernafasan segera ke fasilitas kesehatan, memakai masker dan membatasi kontak
dengan orang lain.
- Masyarakat dihimbau untuk menunda atau membatasi perjalanan yang tidak mendesak
ke negara/wilayah terjangkit, terutama ke negara/wilayah dengan peningkatan kasus
yang cukup tinggi.
• Resources
Pada 5 April, pemerintah dengan dukungan WHO mengembangkan sistem surveilans
COVID-19 di Wisma Atlet, Jakarta Utara. Wisma Atlet adalah rumah sakit darurat COVID-
19 terbesar di Indonesia. Sebuah sistem untuk notifikasi dan berbagi data juga telah
dikembangkan.
Sejak 20 April, Kemenkes telah mulai menyerahkan data surveilans mingguan COVID-19
melalui portal International Health Regulation (IHR) WHO. Portal ini memungkinkan
semua Negara Anggota untuk melaporkan kasus COVID-19 kepada WHO secara tepat
waktu, memantau pandemi ini dan tingkat keparahannya, serta memberikan informasi
untuk penilaian risiko di tingkat nasional, regional, dan global untuk dapat digunakan
dalam pengambilan keputusan mengenai kesiapsiagaan dan respon.
• Leadership
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan dukungan bagi aplikasi daring GOJEK,
Halodoc, dan Tokopedia dalam mempromosikan langkah-langkah perlindungan diri
terhadap COVID-19 kepada masyarakat. Aplikasi bersama ini menawarkan sistem
skrining daring untuk konsultasi gejala-gejala COVID-19.
• Science
Pembentukan tim Reaserch vaksin covid 19 di indonesia
WHO respon terhadap Covid-19
• Information
Per 30 mei 2020 kasus global mencapai 5.817.385 kausus di dunia, dengan rasio
kematian CFR 6,2 % , dengan 215 negara yang terjangkit covid 19
• Advice
- WHO memberikan masukan teknis untuk upaya penanggulangan nasional yang telah
difinalisasi oleh Kepala Pusat Krisis Kesehatan, Kemenkes, pada tanggal 20 April.
- Essential Supplies Forecasting Tool (ESFT) WHO dikembangkan untuk memperkirakan
kebutuhan persediaan esensial untuk menanggulangi pandemi ini. Pada bulan Maret
dan April, WHO mengorientasikan alat ini untuk Kemenkes dan pada bulan Mei, WHO
mengadakan diskusi dengan Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) untuk
membahas penyebarluasan ESFT ke rumah sakit-rumah sakit provinsi untuk dapat
memetakan kebutuhan yang diperkirakan.
- Pada 24 April, WHO memberikan dukungan teknis mengenai orientasi indikasi
pemantauan untuk pembatasan sosial berskala besar (PSBB) kepada 34 Dinas Kesehatan
Provinsi (Dinkes Provinsi) melalui konferensi video interaktif.
- Pada bulan Mei, WHO berpartisipasi dalam rapat dengan Kemenkes, Badan Nasional
Penanggulangan Bencana (BNPB), dan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional
(BAPPENAS) untuk membahas kriteria dan indikator kesehatan masyarakat untuk
menyesuaikan langkahlangkah kesehatan masyarakat dan sosial dalam konteks COVID-
19.
- Gugus Tugas COVID-19 telah memilih beberapa indikator yang diajukan oleh WHO untuk
dapat dimasukkan ke dalam aplikasi pelaporan data baru, “Bersatu Lawan Corona”
(BLC), yang dikembangkan oleh BNPB.
• Leadership :-
• Science
- Who melauncing Solidartary trial treatment Covid 19 di Indonesia pada 24 April 2020.
- Pada 25 mei 2020 uji coba vaksin covid kepada hewan menunjukkan hasil kekebalan

  Update perkembangan virus Covid-19 per bulan juni 2020


Indonesia respon terhadap Covid-19
Information
Pada 29 juni 2020 Jumlah orang yang diperiksa : 456.636 Positif COVID-19 : 54.010 Sembuh (Positif
COVID-19) : 22.936 Meninggal (Positif COVID-19) : 2.754 (CFR 5,1%) Negatif COVID-19 : 402.626 10
Negara Terjangkit Global

Advice
Untuk mencegah penularan COVID-19, masyarakat perlu melakukan :
- Menerapkan PHBS dan Germas, terutama mencuci tangan menggunakan sabun dan air
mengalir, dan konsumsi gizi seimbang.
- Masyarakat dihimbau untuk tetap tinggal dirumah dan membatasi aktvitas di luar
rumah.
- Masyarakat dihimbau melakukan physical distancing, jaga jarak minimal 1 meter ketika
berinteraksi dengan orang lain.
- Masyarakat dihimbau untuk menggunakan masker bila sedang sakit dan membatasi
kegiatan sosial. Selain itu terapkan etika batuk dan bersin
- yaitu apabila batuk/bersin tutup dengan menggunakan lengan atas bagian dalam atau
tisu. Apabila menggunakan tisu, harus segera dibuang ke tempat pembuangan sampah
yang tertutup.
- Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang dan tetap waspada. Apabila mempunyai
riwayat perjalanan ke negara/wilayah terjangkit yang sedang mengalami transmisi lokal,
lakukan pemantauan kesehatan secara mandiri dan apabila mengalami gejala
pernafasan segera ke fasilitas kesehatan, memakai masker dan membatasi kontak
dengan orang lain.
- Masyarakat dihimbau untuk menunda atau membatasi perjalanan yang tidak mendesak
ke negara/wilayah terjangkit, terutama ke negara/wilayah dengan peningkatan kasus
yang cukup tinggi.
Leadership
Kemenkes dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk membahas
kebutuhan dan kekurangan logistik dalam penanggulangan COVID-19 di provinsi-
provinsi.
Pada 25 juni 2020 revisi PP 54 th 2020 ke PP 72 tahun 2020 mengenai APBN untuk
memepercepat penanganan pandemic Covid 19
Resorses
Peningkatan sediaan PCR untuk mendiagnosis covid 19
Science
Peningkatan pemeriksaan PCR demi mempercepat Identifikasi Covid 19
WHO respon terhadap Covid-19
Information
Pada 29 juni 2020 9.843.073 Kasus Konfirmasi secara global dengan 495.760 Kematian (CFR
5,0%), di 215 Negara Terjangkit
Advice
Jaga jarak (social Distancing)
Leadership
Pada tanggal 11 Juni, Kemenkes mengadakan konferensi video mengenai kesehatan kerja
tenaga kesehatan. WHO mempresentasikan panduannya mengenai perencanaan operasional
untuk kesiapan dan penanggulangan COVID-19 dan langkah-langkah kesehatan masyarakat dan
sosial, sertamendiskusikan bagaimana tenaga-tenaga kesehatan dapat berkontribusi dalam
penerapan rencana penanggulangan.
Resorses
Pada tanggal 15 hingga 19 Juni, Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya
Manusia Kesehatan (PPSDM) dan Kemenkes, bekerjasama dengan Association of Public Health
Laboratories(APHL), melakukan dua batch pelatihan tes PCR untuk COVID-19. Sebanyak lebih
dari 200 peserta dari laboratorium-laboratoriumberpartisipasi dalam pelatihan ini. WHO
mempresentasikan situasi terbaru COVID-19 di tingkat global dan nasional, serta panduan tes
laboratorium untuk COVID-19 yang telah diperbarui.
Pada tanggal 19 Juni, WHO menyerahkan suplai laboratorium berikut kepada Badan Penelitian
dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes):
- Perangkat reverse transcriptase reaksi berantai polimerase (PCR) untuk 108 900 tes
individual;
- 126 perangkat ekstraksi asam nukleat untuk persiapan sampel tes;
- 3 set stan magnetis untuk memproses ekstraksi dengan reagen.
Science
Pada tanggal 11 Juni, dalam sebuah rapat yang diadakan oleh Kementerian Kesehatan
(Kemenkes), WHO mempresentasikan penilaian risiko yang telah diperbarui untuk setiap
provinsi untuk memfasilitasi perkiraan kebutuhan suplai dan sumber daya manusia berdasarkan
Essential Supplies Forecasting Tool (ESFT) dan Adaptt Surge Planning Support Tool.
Pada tanggal 11 dan 12 Juni, WHO memberikan dukungan bagi Kemenkes melalui konferensi
video untuk finalisasi rencana operasional penanggulangan Provinsi Jawa Barat, termasuk
melakukan perkiraan paket komoditas untuk provinsi ini dengan menggunakan ESFT.
Pada tanggal 11 dan 15 Juni, WHO mempresentasikan alat penilaian risiko untuk kejadian
kesehatan masyarakat akut dan panduan langkah-langkah kesehatan masyarakat dan sosial
dalam sebuah konferensi video dengan provinsi-provinsi. Konferensi video ini diadakan oleh
Kemenkes dan bertujuan membahas pemetaan risiko penyakit infeksi emerging (EID). Alatalat
ini akan membantu provinsi-provinsi dalam mengetahui kapasitas mereka dalam
penanggulangan COVID-19 dan EID lainnya, dan membantu dalam merencanakan tindakan-
tindakan yang sesuai.
Referensi
WHO Indonesia Situation Report - 61 who.int/indonesia diakses 8 November 2021
Ikhtisar Kegiatan - 2 who.int/Indonesia diakses 8 November 2021
Ikhtisar Kegiatan – 1 who.int/Indonesia diakses 8 november 2020
Situasi Terkini Perkembangan Covid-19 data dilaporkan sampai 30 Juni 2021
https://infeksiemerging.kemkes.go.id/ diakses 8 November 2021
Interim recommendations for use of the Pfizer–BioNTech COVID-19 vaccine, BNT162b2, under
Emergency Use Listing https://apps.who.int/iris/bitstream/handle/10665/341786/WHO-2019-
nCoV-vaccines-SAGE-recommendation-BNT162b2-2021.2-eng.pdf?sequence=1&isAllowed=y
diakses 8 November 2021
https://covid19.go.id/masyarakat-umum/vaksinasi-covid-19-bagi-anak-12-17-tahun-segera-
dimulai diakses 8 November 2021
https://setkab.go.id/berlaku-mulai-22-juni-inilah-ketentuan-pengetatan-ppkm-mikro/ diakses 8
November 2021
https://covid19.go.id/berita/tahap-ke-18-sebanyak-14-juta-vaksin-sinovac-tiba-di-tanah-air
diakses 8 November 2021

Anda mungkin juga menyukai