Anda di halaman 1dari 34

OPTIMALISASI TOL LAUT

UNTUK STABILISASI HARGA BARANG KEBUTUHAN POKOK DAN


BARANG PENTING

KEMENTERIAN PERDAGANGAN

Disampaikan oleh Dirjen Perdagangan Dalam Negeri dalam Diskusi Terbatas


di Wisma Bisnis Indonesia Lt. 8

Jakarta, 31 Mei 2017


AMANAT
ARAHAN UUUUPERDAGANGAN
PERDAGANGAN NO. 7 TAHUN
NO. 7 TAHUN2014
2014: :
STABILITAS HARGA
STABILITAS PANGAN
HARGA PANGANDAN
DANPERANAN BUMN
PERANAN BUMN

PASAL PENGENDALIAN KETERSEDIAAN BARANG


KEBUTUHAN POKOK DAN BARANG PENTING
25
Pemerintah dan Pemerintah Daerah mengendalikan ketersediaan
barang kebutuhan pokok dan/atau barang penting di seluruh
wilayah NKRI dalam jumlah yang memadai, mutu yang baik dan
harga yg terjangkau

PASAL
PENUNJUKKAN BUMN
27
Dalam rangka pengendalian ketersediaan, stabilitas harga dan
distribusi barang kebutuhan pokok dan barang penting,
pemerintah dapat menunjuk BUMN 2
ARAHANPERATURAN
AMANAT UU PERDAGANGAN NO.71
PRESIDEN 7 TAHUN
TAHUN2014 :
2015:
STABILITAS HARGA PANGAN DAN PERANAN BUMN
PENETAPAN JENIS BARANG PASAL PEMERINTAH DAN PEMERINTAH
PASAL 2 KEBUTUHAN POKOK DAN/ATAU
AYAT 6 3 DAERAH SECARA SENDIRI ATAU
BERSAMA-SAMA BERTUGAS :
BARANG PENTING

(1) Beras,
BARANG KEBUTUHAN POKOK

(2) Kedelai bahan baku Tahu/Tempe;


(3) cabe,
(4) bawang merah, a. Meningkatkan produksi
(5) gula, b. Mengembangkan sarana produksi
(6) minyak goreng, c. Mengembangkan infrastruktur
(7) tepung Terigu,
d. Membina pelaku usaha
(8) daging sapi,
(9) daging ayam ras, e. Mengembangkan sarana perdagangan
(10) telur ayam ras, f. Mengoptimalkan perdagangan
(11) ikan segar (bandeng, kembung, antarpulau
tongkol/tuna/cakalang) g. Mengembangkan informasi komoditi
h. Mengelola stok dan logistik
(1) Benih,
i. Memperlancar arus distribusi
BARANG PENTING

(2) Pupuk;
(3) LPG 3 Kg, j. Mengelola impor dan ekspor
(4) Triplek, k. Menyediakan subsidi ongkos angkut
(5) Semen,
di daerah terpencil, terluar dan
(6) Besi Baja Konstruksi,
(7) Baja Ringan, perbatasan

3
AMANAT UU PERDAGANGAN NO. 7 TAHUN 2014 :
PERDAGANGAN ANTAR PULAU

PASAL PERDAGANGAN ANTAR PULAU


Pemerintah mengatur kegiatan antarpulau untuk integrasi pasar
23 dalam negeri

PENGATURAN DIARAHKAN UNTUK:

Menjaga keseimbangan antardaerah Menyediakan sarana dan prasarana


yang surplus dan daerah yang minus antar pulau

Memperkecil kesenjangan harga Mencegah masuk dan beredarnya


antar daerah barang selundupan di dalam negeri

Mengamankan distribusi barang yang Mencegah penyelundupan keluar


dibatasi perdagangannya negeri

Mengembangkan pemasaran produk Meniadakan hambatan


unggulan setiap daerah perdagangan antarpulau

4
AMANAT UU PERDAGANGAN NO. 7 TAHUN 2014 :
PENATAAN LOGISTIK

Mengembangkan logistik
Tugas Pemerintah untuk nasional guna memastikan
Pengembangan Logistik ketersediaan Barang
Nasional kebutuhan pokok dan/atau
Barang penting
[Ps.93 k]
[Ps.94 e]

Pemda Bertugas
Pasokan & Stabilitas Mengembangkan
Harga [Ps.26(3)] Logistik Daerah [Ps.95
i]

Logistik

Peraturan setingkat Undang-Undang yang mengatur tentang logistik hanya ada


pada UU No. 7 Tahun 2014 Tentang Perdagangan 5
PERATURAN PRESIDEN NO. 71 TAHUN 2015
TENTANG PENETAPAN DAN PENYIMPANAN BARANG KEBUTUHAN POKOK DAN BARANG PENTING
Tujuan: (1) Jumlah Memadai, (2) Mutu Baik, dan (3) Harga Terjangkau
LANDASAN HUKUM
Kriteria Penentuan Barang Jenis Barang Kebutuhan Pokok: (1) Beras, (2)
Kebutuhan Pokok: Kedelai bahan baku Tahu/Tempe; (3) cabe, (4)
UU PERDAGANGAN Perubahan jenis
1. Alokasi Pengeluaran Rumah bawang merah, (5) gula, (6) minyak goreng, (7)
diusulkan
Tangga Tinggi, tepung Terigu, (8) daging sapi, (9) daging ayam
Pasal 25: Pengaturan 1: Mendag
2. Pengaruh terhadap infflasi ras, (10) telur ayam ras, (11) ikan segar (bandeng,
Pemerintah mengendalikan Kriteria (berkoordinasi
3. Memiliki kandungan gizi kembung, tongkol/tuna/cakalang)
ketersediaan Barang Penentuan dgn Kementerian
dan Jenis lain) dan
Kebutuhan Pokok dan Barang
Bapokting Kriteria Penentuan Barang Penting: Jenis Barang Penting: (1) Benih (padi, disahkan melalui
Penting dengan jumlah yang 1. Sifat strategis dalam pembangunan jagung, kedelai), (2) pupuk, (3) gas LPG 3kg, Perubahan
memadai, mutu yang baik dan nasional (4) triplek, (5) semen , (6) besi baja Perpres
harga yang terjangkau. 2. Mendukung program pemerintah konstruksi, (7) baja ringan
3. Disparitas harga antardaerah tinggi
Barang Kebutuhan Pokok dan
Barang Penting ditetapkan Mendag Menetapkan Kebijakan:
dengan Peraturan Presiden Mendag Menetapkan 1. Harga Khusus Menjelang/Saat/Setelah
Kondisi 1.Harga Acuan Hari Besar Keagamaan atau saat gejolak
UU PANGAN Pengaturan 2: Normal 2.Harga Pembelian harga
Kewenangan Pemerintah utk
2. Harga eceran tertinggi dalam rangka
Pasal 51: Menteri Sebagian/Seluruh Harga
operasi pasar
Pemerintah berkewajiban Perdagangan 3. Harga subsidi
Kondisi Parameter Kondisi
mengatur perdagangan Tertentu:
pangan dengan tujuan untuk Tertentu Mendag Mengelola Stok dan Logistik,
1.Menggangu Kegiatan
melalui:
stabilisasi pasokan dan harga Perdagangan Nasional
1. Optimalisasi Perdag. Antar Pulau
pangan terutama pangan 2.Gangguan Pasokan
2. Pengawasan stok di gudang /pelabuhan
pokok, manajemen cadangan Wajib Daftar bagi 3.Kondisi harga berada
3. Penyediaan/Optimalisasi Sarana
pangan serta penciptaan iklim Pelaku Usaha di atas/ di bawah Distribusi
Pendistribusian Barang harga acuan 4. Koordinasi dgn Penyedia Moda
usaha pangan yang sehat. Pengaturan 3:
Kebijakan Kebutuhan Pokok dan Transportasi
Penyimpanan Barang Penting 5. Koordinasi penyediaan stok pemerintah
Pasal 52:
Dalam hal perdagangan
Larangan Penimbunan Bapokting melebihi stok Mendag Mengelola Ekspor-Impor:
pangan, pemerintah
berjalan max. 3 bulan (berdasarkan data penjualan 1. Ekspor (jika stok DN cukup min. 6 bulan)
menetapkan mekanisme, tata
perbulan di kondisi normal) kecuali utk bahan 2. Impor (jika DN kekurangan pasokan yg
cara, dan jumlah maksimal
baku/penolong proses produksi berakibat gejolak harga)
penyimpanan pangan pokok
oleh pelaku usaha pangan 6
Menteri dibantu Tim Ketersediaan dan Stabilisasi Harga
OPTIMALISASI TOL LAUT
1. Dalam rangka mengoptimalkan program Tol Laut Kementerian Perdagangan
mempunyai kegiatan yang disebut dengan Gerai Maritim yaitu memfasilitasi
distribusi barang kebutuhan pokok dan barang penting ke daerah terpencil,
terluar dan perbatasan, dengan tujuan menurunkan atau mengurangi disparitas
harga.
2. Program dan langkah-langkah Gerai Maritim telah dimasukkan sebagai Program
Prioritas terkait dengan Kemaritiman dan Kelautan. Arahan Kantor Staf Presiden
dan Bappenas, minimal terdapat 3 (tiga) pedagang Gerai Maritim di setiap
daerah yang dilalui Trayek Tol Laut (untuk menghindari monopoli) di 40 lokasi.
3. Untuk mengoptimalkan program Tol Laut direncanakan tahun 2017 akan
dilakukan perubahan Perpres 106 Tahun 2015. Tujuan perubahan Perpres 106
Tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Kewajiban Pelayanan Publik untuk
Angkutan Barang di Laut dimaksudkan untuk mengakomodir penambahan
jaringan Trayek, muatan balik, muatan di luar Perpres 71 Tahun 2015 , Jembatan
Logistik Udara dan Pos Logistik.

7
PETA TRAYEK TOL LAUT GERAI MARITIM
TAHUN 2017
NATUNA
LIRUNG
P. SEBATIK TAHUNA
MOROTAI
TOBELO

SANGATTA
TIDORE P. GEBE
BIAK
MABA
MANOKWARI
MENTAWAI SERUI
BELANG-BELANG NAMLEA WASIOR
FAK - FAK NABIRE
KAIMANA
BAU-BAU NAMROLE
TIMIKA

ENGGANO MAKASSAR WANCI


P. KISAR
TG.PRIOK KALABAHI MOA DOBO
TG. PERAK MAUMERE SAUMLAKI
CALABAI
(DOMPU) LARANTUKA LEWOLEBA MERAUKE

WAINGAPU ROTE
SABU

NO JARINGAN TRAYEK JARAK NO JARINGAN TRAYEK JARAK

T-1 Tg Perak – Wanci – Namlea – Wanci – Tg Perak 1980 T-8 Tg Perak – Belang Belang – Sangatta – P. Sebatik – Tg Perak 1880
T-2 Tg Perak – Kalabahi – Moa – Saumlaki – Moa – Kalabahi – Tg Perak 2374 T-9 Tg Perak – Kisar (Wonrelli) – Namrole – Kisar (Wonrelli) - Tg Perak 2408

T-3 Tg. Perak – Calabai (Dompu) – Maumere – Larantuka – Leweoleba – Rote 2150 T-10 Makassar – Tidore – Tobelo – Morotai – P. Gebe – Maba – P. Gebe – 2652
– Sabu – Waingapu – Sabu – Rote – Lewoleba – Larantuka – Maumere – Morotai – Tobelo – Tidore – Makassar
Calabai (Dompu) – Tg Perak

T-4 Tg Perak – Bau Bau – Manokwari – Bau Bau – Tg Perak 3030 T-11 Tg Perak – Dobo – Merauke – Dobo – Tg Perak 3682
T-5 Makassar – Tahuna – Lirung – Tahuna – Makassar 1768 T-12 Makassar – Wasior – Nabire – Serui – Biak – Serui – Nabire – Wasior 3212
– Makassar

T-6 Tg Priok – Natuna – Tg Priok 1220 T-13 Tg Perak – Fakfak – Kaimana – Timika – Fakfak – Tg Perak 3408
8
T-7 Tg Priok – Enggano – Mentawai – Enggano – Tg Priok 1252
Perkembangan Harga Barang Kebutuhan Pokok di Beberapa Daerah
(Agustus 2016 dan April 2017)

Daerah
No Jenis Komoditi Bulan Satuan Sabu
Surabaya Larantuka Fak Fak Merauke Rote Kaimana Natuna Kep. Aru Sangihe Moa
Rajua
1 Beras Rp /Kg
Agt 2016 9.294 12.000 13.000 13.000 14.000 12.000 14.000 11.000 10.700 12500 14.500

Apr 2017 9.270 12.000 10.000 13.000 14.000 11.000 12.500 12.000 13.000 12000 11.500
2 Gula Pasir Rp /Kg
Agt 2016 12.608 18.000 14.000 18.000 14.000 15.000 17.000 15.000 18.750 17000 15.000

Apr 2017 12.357 18.000 16.000 15.000 15.000 13.000 14.000 13.000 15.000 17000 15.000
Minyak Goreng
3
Kemasan Agt 2016 Rp /Lt 13.605 17.000 18.000 17.000 15.000 13.000 15.000 17.000 17.938

Apr 2017 13.648 17.000 20.000 15.000 15.000 13.000 15.000 15.500 16.000 7500 15.000
4 Daging Sapi Rp /Kg
Agt 2016 111.239 100.000 91.000 75.000 120.000 125.000 120000

Apr 2017 111.120 100.000 90.000 95.000 75.000 - 120.000 130.000 120000 60.000
5 Daging Ayam Ras Rp /Kg
Agt 2016 26.971 65.385 50.000 53.845 52.000 70.000 35.000 43.600 40000 42.308

Apr 2017 27.937 45.000 55.000 - 52.000 70.000 35.000 50.000 40000 65.000
6 Telur Ayam Ras Rp /Kg
Agt 2016 17.453 32.000 55.000 48.000 22.500 60.000 48.000 53.750 40.000

Apr 2017 17.283 32.000 - - 23.000 26.667 48.000 52.500 61200 32.000
7 Tepung Terigu Rp /Kg
Agt 2016 8.590 10.000 10.000 11.500 11.500 11.000 13.000 12.000 8500 13.500

Apr 2017 8.633 9.000 10.000 11.500 12.000 9.000 11.000 9.000 10.000 8500 12.000
Sumber : Laporan Harga Dinas Perindag Kab/Kota 2016 - 2017

9
Perkembangan Harga Barang Penting di Beberapa Daerah
Agustus 2016 dan April 2017
Daerah
Jenis
No Bulan Satuan Sabu
Komoditi Surabaya Larantuka Fak Fak Rote Kaimana Natuna Kep. Aru Sangihe Moa
Merauke Rajua
1 Semen Rp/Sak (50kg)
Tiga Roda Agt 2016 50.000 57.000 85000 80000
Apr 2017 50.000 60.000 - 95.000 57.000 - 65.000 80000 75.000
Tonasa Agt 2016 50.000 60.000 100.000 55.000 65.000 65.000 74000
Apr 2017 50.000 60.000 - 95.000 58.000 - 65.000 78000 75.000
Gresik Agt 2016 52.250 87.500 100.000 81.250 64.000 68000
Apr 2017 52.250 50.000 - 100.000 - 65.000 65.000 -
Bosowa Agt 2016 49.500 65000
Apr 2017 49.500 58.000 - 100.000 - 70000
Holcim Agt 2016 50.000
Apr 2017 50.000 - - - - -
2 Besi Beton Rp /Btg -
6 mm Agt 2016 21.500 26.000 30.000 29.000 35.000 30.000 32000 40.000 29.300 26000 45.000
Apr 2017 21.500 27.500 30.000 29.000 35.000 - 27500 26000 35.000
8 mm Agt 2016 34.750 38.500 52.000 47.000 50.000 45.000 52000 60000 45.000 41000 65.000
Apr 2017 34.750 40.000 52.000 47.000 50.000 - 39000 41000 55.000
10 mm Agt 2016 46.250 54.500 80.000 72.000 80.000 75.000 70000 80000 79.000 62000 85.000
Apr 2017 46.250 52.500 80.000 72.000 80.000 - 65000 62000 75.000
12 mm Agt 2016 62.250 114.000 112.000 110.000 95.000 115000 107.500 82000
Apr 2017 62.250 - 114.000 103.000 110.000 - 82500 82000
3 Triplek Rp /Lbr -
3 mm Agt 2016 - 55.000 59.000 65.000 55.000 65.000 42.000
Apr 2017 - 55.000 59.000 59.000 - - 50.000 65.000 60000 65000
4 mm Agt 2016 - 76.000 70.000 70000
Apr 2017 - - 76.000 - - - 65.000
5 mm Agt 2016 - 84.000 - 100.000
Apr 2017 - - 84.000 - - - 100.000
6 mm Agt 2016 77.500 76.000 100.000 - 95000 100.000
Apr 2017 77.500 76.000 - 94.500 - - 89.000
8 mm Agt 2016 - 90.000 135000
Apr 2017 - - - - - - - - - - -

Sumber : Laporan Harga Dinas Perindag Kab/Kota 2016 - 2017

10
LAMPIRAN

11
GERAI MARITIM DAN TOL LAUT MENJAGA KESTABILAN HARGA
kasus : Harga Semen (Kaimana)

Harga
Harga Pabrik Harga di Jawa Harga di Kaimana Kondisi sebelum Tol Laut
(Eq2) :
1. Stock barang terbatas
2. Pelayaran kapal tidak
S2
teratur(cuaca ekstrim)
D1
S3
75.000 Eq2 Gerai Maritim dan Tol
70.000 Eq3
Laut (Eq3) :
1. Stock barang
S1
bertambah
D1
2. Pelayaran kapal rutin
dan tidak terpengaruh
42.000 Eq1 dengan kendala cuaca
3. Ongkos Angkut di
S
D
subsidi (PSO)

35.000 Eq

12
DAMPAK MUATAN KONTAINER TERHADAP BIAYA
LOGISTIK TRAYEK PSO
15 ton 18 ton 20 ton 23 ton 25 ton 27 ton
No Biaya Logistik Pengiriman Semen
Jumlah % Biaya Logistik Jumlah % Harga Jual Jumlah % Harga Jual Jumlah % Harga Jual Jumlah % Harga Jual Jumlah % Harga Jual
1 Biaya Pre-Shipment 2.395.000 25,2% 2.599.000 25,9% 2.735.000 26,4% 2.939.000 27,1% 3.075.000 27,5% 3.211.000 27,8%
Jasa EMKL (Rp. 40.000/ton) 600.000 6,3% 720.000 7,2% 800.000 7,7% 920.000 8,5% 1.000.000 8,9% 1.080.000 9,4%
Jasa trucking/ambil kontainer (pelabuhan - depo) 400.000 4,2% 400.000 4,0% 400.000 3,9% 400.000 3,7% 400.000 3,6% 400.000 3,5%
Jasa trucking/antar kontainer (depo - pelabuhan) 750.000 7,9% 750.000 7,5% 750.000 7,2% 750.000 6,9% 750.000 6,7% 750.000 6,5%
Penumpukan Kontainer 3 hari (@75.000/hari) 225.000 2,4% 225.000 2,2% 225.000 2,2% 225.000 2,1% 225.000 2,0% 225.000 2,0%
Jasa stuffing/muat buruh (Rp. 28.000/ton) 420.000 4,4% 504.000 5,0% 560.000 5,4% 644.000 5,9% 700.000 6,3% 756.000 6,6%
2 Tarif Kapal Tol Laut (Surabaya- Timika) 4.872.000 51,2% 4.872.000 48,6% 4.872.000 47,0% 4.872.000 44,9% 4.872.000 43,5% 4.872.000 42,2%
3 Biaya Post-Shipment (Di Timika) 2.250.000 23,6% 2.550.000 25,4% 2.750.000 26,6% 3.050.000 28,1% 3.250.000 29,0% 3.450.000 29,9%
Jasa EMKL (Rp. 10.000/ton) 150.000 1,6% 180.000 1,8% 200.000 1,9% 230.000 2,1% 250.000 2,2% 270.000 2,3%
Jasa trailer/antar kontainer (pelabuhan - door) 750.000 7,9% 750.000 7,5% 750.000 7,2% 750.000 6,9% 750.000 6,7% 750.000 6,5%
Jasa stripping/bongkar buruh (Rp. 50.000/ton) 750.000 7,9% 900.000 9,0% 1.000.000 9,7% 1.150.000 10,6% 1.250.000 11,2% 1.350.000 11,7%
Jasa extra buruh/upah pikul (2.000/zak) 600.000 6,3% 720.000 7,2% 800.000 7,7% 920.000 8,5% 1.000.000 8,9% 1.080.000 9,4%
4 Total Biaya Logistik (3 + 4 + 5) 9.517.000 100,0% 10.021.000 100,0% 10.357.000 100,0% 10.861.000 100,0% 11.197.000 100,0% 11.533.000 100,0%
5 Jumlah semen 1 kontainer ( 1 zak @ 50 kg) 300 360 400 460 500 540
6 Biaya Logistik per Zak Semen (Rp/Zak) 31.800 27.900 25.900 23.700 22.400 21.400
PSO Pelni PSO Swasta Kapal Swasta
13
LOAD FACTOR TRAYEK 1
Tanggal Load Regularity
Voyage Nama Kapal Kapasitas* Jumlah
Berangkat Factor (hari)
KM. Caraka Jaya Niaga
1 21 Januari 2016 115 22 19%
III - 32
KM. Caraka Jaya Niaga
2 2 Maret 2016
III - 32
115 82 71% 41
KM. Caraka Jaya Niaga
3 30 Maret 2016
III - 32
115 87 76% 28
4 12 Mei 2016 KM. Freedom 154 99 64% 43
5 13 Juni 2016 KM. Freedom 154 102 66% 32
6 22 Juli 2016 KM. Freedom 154 125 81% 39
7 31 Agustus 2016 KM. Freedom 154 170 110%** 40
8 10 Oktober 2016 KM. Freedom 154 171 111%** 40
9 18 November 2016 KM. Freedom 154 180 118%** 39
* Muatan + kontainer = 25 ton 14
** Muatan + Kontainer ada yang mengisi dibawah 25 ton
LOAD FACTOR TRAYEK 2
Tanggal Load Regularity
Voyage Nama Kapal Kapasitas* Jumlah Factor (hari)
Berangkat
KM. Nusantara
1 28 Maret 2016 96 54 56%
Pelangi

2 29 April 2016 KM. Mentari Perdana 159 127 77% 32

3 16 Juni 2016 KM. Mentari Perdana 159 175 110%** 48


17 Agustus
4
2016
KM. Mentari Perdana 159 197 124%** 59
10 Oktober
5
2016
KM. Mentari Perdana 159 198 125%** 64
13 Desember
6
2016
KM. Mentari Perdana 159 45 28% 57
* Muatan + kontainer = 25 ton
15
** Muatan + Kontainer ada yang mengisi dibawah 25 ton
LOAD FACTOR TRAYEK 3
Tanggal Nama Load Regularity
Voyage Kapasitas* Jumlah
Berangkat Kapal Factor (hari)
KM. Caraka Jaya
1 6 Februari 2016 115 72 63%
Niaga III - 22
KM. Caraka Jaya
2 5 Maret 2016
Niaga III - 22
115 77 67% 28
KM. Caraka Jaya
3 2 April 2016
Niaga III - 22
115 83 72% 28
KM. Caraka Jaya
4 30 April 2016
Niaga III - 22
115 79 69% 28
KM. Caraka Jaya
5 7 Juni 2016
Niaga III - 22
115 101 88% 38
KM. Caraka Jaya
6 27 Juli 2016
Niaga III - 22
115 101 88% 50
KM. Caraka Jaya
7 8 September 2016
Niaga III - 22
115 109 95% 43
KM. Caraka Jaya
8 15 Oktober 2016
Niaga III - 22
115 118 103%* 33
KM. Caraka Jaya
9 23 November 2016
Niaga III - 22
115 97 84%* 43
* Muatan + kontainer = 20 ton
** Muatan + Kontainer ada yang mengisi dibawah 20 ton 16
LOAD FACTOR TRAYEK 4
Tanggal Nama Load Regularity
Voyage Kapasitas* Jumlah
Berangkat Kapal Factor (hari)
KM. Meratus
1 17 Mei 2016 198 159 80%
Ultima I
KM. Meratus
2 22 Juni 2016
Ultima I
198 146 74% 36
KM. Meratus
3 25 Juli 2016
Ultima I
198 157 79% 33
KM. Meratus
4 30 Agustus 2016
Ultima I
198 133 67% 36
KM. Meratus
5 1 Oktober 2016
Ultima I
198 161 81% 32
28 Oktober KM. Meratus
6
2016 Ultima I
198 128 64% 27
23 November KM. Meratus
7 2016 Ultima I
198 142 71% 26
18 Desember KM. Meratus
8 2016 Ultima I
198 1 1% 25

* Muatan + kontainer = 25 ton 17


LOAD FACTOR TRAYEK 5
Tanggal Nama Load Regularity
Voyage Kapasitas* Jumlah
Berangkat Kapal Factor (hari)
KM. Caraka Jaya
1 12 Mei 2016 115 59 51%
Niaga III - 32
KM. Caraka Jaya
2 9 Juni 2016
Niaga III – 32
115 79 69% 28
KM. Caraka Jaya
3 27 Juli 2016
Niaga III - 32
115 72 63% 48
12 Oktober KM. Caraka Jaya
4
2016 Niaga III - 32
115 71 62% 77
11 November KM. Caraka Jaya
5
2016 Niaga III - 32
115 75 65% 30
15 Desmber KM. Caraka Jaya
6
2016 Niaga III - 32
115 54 47% 34

• Muatan + kontainer = 20 ton 18


• Load factor rendah karena keterbatasan kontainer di Makassar
LOAD FACTOR TRAYEK 6
Tanggal Kapasitas* Load Regularity
Voyage Nama Kapal Jumlah
Berangkat (Ton) Factor (hari)
KM. Caraka Jaya
1 25 Januari 2016 Niaga III - 4
1.890 69,4 4%
KM. Caraka Jaya
2
12 Februari 2016 Niaga III - 4
1.890 114,85 6% 18
KM. Caraka Jaya
3 4 Maret 2016 Niaga III - 4
1.890 171 9% 21
KM. Caraka Jaya
4
24 Maret 2016 Niaga III - 4
1.890 111,93 6% 20
KM. Caraka Jaya
5 15 April 2016 Niaga III - 4
1.890 81,67 4% 22
KM. Caraka Jaya
6 4 Mei 2016 Niaga III - 4
1.890 325,38 17% 19
KM. Caraka Jaya
7 27 Mei 2016 Niaga III - 4
1.890 274,04 14% 23
KM. Caraka Jaya
8 17 Juni 2016 Niaga III - 4
1.890 169,52 9% 21
KM. Caraka Jaya
9 22 Juli 2016 Niaga III - 4
1.890 99,37 5% 35
KM. Caraka Jaya
10 01 Agustus 2016 Niaga III - 4
1.890 147,78 8% 10
KM. Caraka Jaya
11 14 Agustus 2016 Niaga III - 4
1.890 166,322 9% 13
KM. Caraka Jaya
12 25 Oktober 2016 Niaga III - 4
1.890 242,35 13% 72
KM. Caraka Jaya
13 09 November 2016 Niaga III - 4
1.890 226,84 12% 15
KM. Caraka Jaya
14 23 November 2016 Niaga III - 4
1.890 262,564 14% 14
KM. Caraka Jaya
15 7 Desember 2016 Niaga III - 4
1.890 146,159 8% 14
KM. Caraka Jaya
16 21 Desember 2016 Niaga III - 4
1.890 121,17 6% 16
19
* Muatan General Cargo
PROSENTASE MUATAN BERANGKAT DAN
MUATAN BALIK PER KOMODITI
0.11% SEMEN
1.33% 0.60% BERAS
0.08% 1.32%
2.41% 0.80% GULA
6.61% 1.32% 0.19% RUMPUT LAUT
3.00% 0.01% TEPUNG TERIGU 6.95% IKAN SEGAR
8.32% MINYAK GORENG GARAM
DAGING AYAM RAS 7.93% 41.31%
32.21% TEPUNG IKAN
10.18% BAJA RINGAN
15.86% CENGKEH
10.53% BESI BAJA KONSTRUKSI
KEMIRI
11.70% 18.71% TRIPLEKS 18.51%
IKAN SEGAR ASAM

TELUR AYAM RAS KELAPA


KEDELAI CUMI KERING
BAWANG MERAH
DAGING SAPI
MUATAN BERANGKAT MUATAN BALIK

Jenis muatan berangkat yang paling banyak Jenis muatan balik yang paling banyak diangkut
diangkut tahun 2016 adalah semen sebanyak tahun 2016 adalah Rumput Laut sebanyak
19.374 ton (32,21%), Beras 12.734 ton 562,5 ton (41,31%), Ikan Segar 252 ton
(18,71%), Gula 7.211 ton (11,70%), Tepung (18,51%), Garam 216 ton (15,86%), Tepung
7.314 ton (10,53%) dst. Ikan 108 ton (7,93%) dst.
Sumber : Data Realisasi PT. PELNI diolah Kemendag , 2017 20
INFOGRAFIS MUATAN BALIK

NATUNA
TAREMPA
LIRUNG FAKFAK
TAHUNA - ikanMOROTAI
cakalang,
NATUNA tenggiri, kakap,
TAREMPA - Rumput laut kering TOBELO
TERNATE biji pala, bunga
-
- Cumi kering - Jengkol pala, buah pala
- Cengkeh - Kelapa - Ikan asin
MANOKWARI
BABANG KAIMANA
BIAK
- Minyak daun cengkeh WANCI
-SERUI
ikan beku
- Rumput laut
- Kopra
- Ikan beku SAUMLAKI FAKFAK WASIOR
- Biji pala
NABIRE
- Plastik/besi - Kayu jati
bekas -NAMLEA
ikan beku KAIMANA
- Tepung ikan
MAKASSAR WANCI - Udang DOBO
TIMIKA
TG PRIOK - Kemiri DOBO - ikan beku
- Kopra - Ikan asin
SAUMLAKI - kopra
TG PERAK WAINGAPU KALABAHI
MOA
- Daging sapi LARANTUKA
LEWOLEBA MERAUKE

WAINGAPU SABU LEWOLEBA


- ikan beku
ROTE - kelapa gelondongan
SABU - rumput laut
- Garam - Kemiri
- Rumput laut - Asam
kering dan ATC - kopra
21
Harga Beras di Beberapa Daerah Yang Dilalui Trayek Tol Laut
April 2017
16,000

14,000

12,000

10,000
Rp/kg

8,000

6,000

4,000

2,000

-
Surabaya Larantuka Fak Fak Merauke Rote Kaimana Natuna Sabu Rajua Kep. Aru Sangihe Moa
Agt 2016 9,294 12,000 13,000 13,000 14,000 12,000 14,000 11,000 10,700 12500 14,500
Apr 2017 9,270 12,000 10,000 13,000 14,000 11,000 12,500 12,000 13,000 12000 11,500
Harga Gula Pasir di Beberapa Daerah Yang Dilalui Trayek Tol Laut
April 2017
20,000

18,000

16,000

14,000

12,000
Rp/kg

10,000

8,000

6,000

4,000

2,000

-
Surabaya Larantuka Fak Fak Merauke Rote Kaimana Natuna Sabu Rajua Kep. Aru Sangihe Moa
Agt 2016 12,608 18,000 14,000 18,000 14,000 15,000 17,000 15,000 18,750 17000 15,000
Apr 2017 12,357 18,000 16,000 15,000 15,000 13,000 14,000 13,000 15,000 17000 15,000
Harga Daging Sapi di Beberapa Daerah Yang Dilalui Trayek Tol Laut
April 2017
140,000

120,000

100,000

80,000
Rp/kg

60,000

40,000

20,000

-
Surabaya Larantuka Fak Fak Merauke Rote Kaimana Natuna Sabu Rajua Kep. Aru Sangihe Moa
Agt 2016 111,239 100,000 91,000 75,000 120,000 125,000 120000
Apr 2017 111,120 100,000 90,000 95,000 75,000 - 120,000 130,000 120000 60,000
Harga Daging Ayam di Beberapa Daerah Yang Dilalui Trayek Tol Laut
April 2017
80,000

70,000

60,000

50,000
Rp/kg

40,000

30,000

20,000

10,000

-
Surabaya Larantuka Fak Fak Merauke Rote Kaimana Natuna Sabu Rajua Kep. Aru Sangihe Moa
Agt 2016 26,971 65,385 50,000 53,845 52,000 70,000 35,000 43,600 40000 42,308
Apr 2017 27,937 45,000 55,000 - 52,000 70,000 35,000 50,000 40000 65,000
Harga Telur Ayam Ras di Beberapa Daerah Yang Dilalui Trayek Tol Laut
April 2017
70,000

60,000

50,000

40,000
Rp/kg

30,000

20,000

10,000

-
Surabaya Larantuka Fak Fak Merauke Rote Kaimana Natuna Sabu Rajua Kep. Aru Sangihe Moa
Agt 2016 17,453 32,000 55,000 48,000 22,500 60,000 48,000 53,750 40,000
Apr 2017 17,283 32,000 - - 23,000 26,667 48,000 52,500 61200 32,000
Harga Tepung Terigu di Beberapa Daerah Yang Dilalui Trayek Tol Laut
April 2017
16,000

14,000

12,000

10,000
Rp/kg

8,000

6,000

4,000

2,000

-
Surabaya Larantuka Fak Fak Merauke Rote Kaimana Natuna Sabu Rajua Kep. Aru Sangihe Moa
Agt 2016 8,590 10,000 10,000 11,500 11,500 11,000 13,000 12,000 8500 13,500
Apr 2017 8,633 9,000 10,000 11,500 12,000 9,000 11,000 9,000 10,000 8500 12,000
Harga Semen di Beberapa Daerah Yang Dilalui Trayek Tol Laut
April 2017
100,000

90,000

80,000

70,000

60,000
Rp/kg

50,000

40,000

30,000

20,000

10,000

0
Surabaya Larantuka Fak Fak Merauke Rote Kaimana Natuna Sabu Rajua Kep. Aru Sangihe Moa
Agt 2016 50,000 57,000 85000 80000
Apr 2017 50,000 60,000 - 95,000 57,000 - 65,000 80000 75,000
Harga Besi Beton 6mm di Beberapa Daerah Yang Dilalui Trayek Tol Laut
April 2017
50,000

45,000

40,000

35,000

30,000
Rp/kg

25,000

20,000

15,000

10,000

5,000

0
Surabaya Larantuka Fak Fak Merauke Rote Kaimana Natuna Sabu Rajua Kep. Aru Sangihe Moa
Agt 2016 21,500 26,000 30,000 29,000 35,000 30,000 32000 40,000 29,300 26000 45,000
Apr 2017 21,500 27,500 30,000 29,000 35,000 - 27500 26000 35,000
Harga Besi Beton 8mm di Beberapa Daerah Yang Dilalui Trayek Tol Laut
April 2017
70,000

60,000

50,000

40,000
Rp/kg

30,000

20,000

10,000

0
Surabaya Larantuka Fak Fak Merauke Rote Kaimana Natuna Sabu Rajua Kep. Aru Sangihe Moa
Agt 2016 34,750 38,500 52,000 47,000 50,000 45,000 52000 60000 45,000 41000 65,000
Apr 2017 34,750 40,000 52,000 47,000 50,000 - 39000 41000 55,000
Harga Besi Beton 10mm di Beberapa Daerah Yang Dilalui Trayek Tol Laut
April 2017
90,000

80,000

70,000

60,000

50,000
Rp/kg

40,000

30,000

20,000

10,000

0
Surabaya Larantuka Fak Fak Merauke Rote Kaimana Natuna Sabu Rajua Kep. Aru Sangihe Moa
Agt 2016 46,250 54,500 80,000 72,000 80,000 75,000 70000 80000 79,000 62000 85,000
Apr 2017 46,250 52,500 80,000 72,000 80,000 - 65000 62000 75,000
Harga Besi Beton 12mm di Beberapa Daerah Yang Dilalui Trayek Tol
Laut
April 2017
140,000

120,000

100,000

80,000
Rp/kg

60,000

40,000

20,000

0
Surabaya Larantuka Fak Fak Merauke Rote Kaimana Natuna Sabu Rajua Kep. Aru Sangihe Moa
Agt 2016 62,250 114,000 112,000 110,000 95,000 115000 107,500 82000
Apr 2017 62,250 - 114,000 103,000 110,000 - 82500 82000
Harga Tripleks 6mm di Beberapa Daerah Yang Dilalui Trayek Tol Laut
April 2017
120,000

100,000

80,000
Rp/kg

60,000

40,000

20,000

-
Surabaya Larantuka Fak Fak Merauke Rote Kaimana Natuna Sabu Rajua Kep. Aru Sangihe Moa
Agt 2016 77,500 76,000 100,000 - 95000 100,000
Apr 2017 77,500 76,000 - 94,500 - - 89,000
34

Anda mungkin juga menyukai