Anda di halaman 1dari 4

Tugas Mata kuliah pancasila

Nama :mutmainnah
NIM : 412320023
Kelas : 1A

Soal
1.Berilah contoh aturan yang memecah belah
2.Berilah contoh aturan yang melanggar asas
keadilan
3.Berilah contoh aturan yang tidak toleran
4.Berilah contoh aturan yang diskriminatif
Pembahasan :

1. RUU HIP

Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila, disingkat RUU HIP, adalah suatu rancangan
undang-undang yang mengatur mengenai haluan ideologi Pancasila. Yang saat ini sedang mengalami
kontroversi dimana banyak penolakan yang terjadi serta Ribuan massa melakukan demonstrasi menolak
RUU HIP di depan Gedung DPR/MPR, Jakarta, dari tanggal 15 sampai 16 Juni 2020.Demonstrasi juga
dilakukan di Indramayu, Jawa Barat oleh ratusan massa pada tanggal 13 Juli 2020.

Mengapa terjadi penolakan?

•RUU ini menuai kontroversi, terutama pasal Pasal 7 tentang ciri pokok Pancasila. Disebutkan bahwa ciri
pokok Pancasila berupa trisila, yaitu sosio-nasionalisme, sosio-demokrasi, serta ketuhanan yang
berkebudayaan. Trisila yang dimaksud terkristalisasi dalam ekasila, yaitu gotong royong. Trisila, ekasila,
dan ketuhanan yang berkebudayaan dianggap merujuk pada Pancasila versi 1 Juni 1945, bukan Pancasila
yang disepakati dalam sidang Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI).

•Tidak dicantumkannya TAP MPRS Nomor XXV/MPRS/1966 tentang Pembubaran PKI dan Larangan
Ajaran Komunis/Marxisme dalam draf RUU tersebut dinilai akan menghidupkan kembali komunisme.

Jadi jika benar benar ruu tersebut di sahkan, maka tidak menutupi kemungkinan hidupnya PKI di
indonesia. RUU HIP ini justru dapat membuka luka-luka lama sejarah kelam dan akhirnya memecah
belah masyarakat Indonesia.

Menurut bapak Fadli Zon menilai RUU HIP ini akan menurunkan makna Pancasila sebagai ideologi
bernegara yang seharusnya dijadikan sebagai acuan undang-undang. Bahkan bisa menjadi produk
undang-undang yang bisa diukur kebenarannya. yang kedua, Pancasila adalah dasar negara, sumber dari
segala sumber hukum, maka seharusnya menjadi acuan dalam setiap regulasi atau undang-
undang.Maka dari itu, apabila pemerintah tetap memaksakan RUU HIP ini, menurut dia akan melahirkan
kehancuran yang fatal dalam bidang ketatanegaraan

(politikus Partai Gerindra dan mantan Wakil Ketua DPR, Fadli Zon.)

2. PERATURAN PRESIDEN NOMOR 20 TAHUN 2018 TENTANG


PENGGUNAAN TENAGA KERJA ASING

Peraturan Presiden Nomor 20 Tahun 2018 tentang Penggunaan Tenaga Kerja Asing,menimbulkan
keresahan di masyarakat. Peraturan tersebut memperlihatkan keberpihakan, kemudahan yang diberikan
Pemerintah kepada Tenaga Kerja Asing (TKA). Keberpihakan Pemerintah terhadap TKA terlihat pada
Pasal 9, ijin Menggunakan TKA tidak diperlukan lagi, cukup dengan Rencana Penggunaan TKA. Pasal 10,
TKA yang bekerja di bidang yang dibutuhkan Pemerintah juga tidak diperlukan ijin dulu. Hal tersebut
tidak adil jika dilihat dengan prinsip keadilan yang diungkapkan Rawls dan Hamid A. Tamimi, bahwa
keadilan lebih kepada rakyat jika tujuan negara dapat terwujud, berkaitan dengan mewujudkan
kesejahteraan umum. Kemudahan terhadap TKA kontradiktif dengan tingginya angka pengangguran di
Indonesia. Selain itu, bertentangan dengan Undang-Undang Nomor 13Tahun 2003 dan tidak menganut
asas materi muatan Peraturan Perundang-undangan.

Dengan dipermudah akses keluar masuk TKA di indonesia semakin mempersulit rakyat untuk
mendapatkan lapangan pekerjaan, dan tidak menutup kemungkinan angka pengangguran semakin
tinggi.

keadilan bagi rakyat dipertanyakan disini, dimana seharusnya pemerintah lebih mementingkan
kesejahteraan rakyat tetapi dengan adanya peraturan ini malah semakin mempersulit rakyatnya dan
cenderung lebih mendukung Orang luar negeri.

3. beberapa contoh aturan yang tidak toleran

 Melarang suatu agama dalam merayakan hari besar dalam pekercayaan mereka
 Memaksa orang lain agar mengikuti apapun yang kita mau
 Melarang suatu kelompok dalam menjalankan ibadah karena minoritas

4.Peraturan bupati aceh barat tahun 2010 no 5

Salah satu contoh peraturan bupati aceh barat no 5 thn 2010 misalnya, kebijakan daerah tersebut
memaksa semua perempuan berpakaian layaknya apa yang di anggap baik oleh suatu acuan norma.
disebutkan dalam peraturan tersebut perempuan dilarang keras memakai pakaian yg ketat, kebijakan
semacam ini tentu sangat diskriminatif mengingat tidak semua orang di sana berkeyakinan sama dan
menjunjung nilai dan norma yang sama dari agama islam

Anda mungkin juga menyukai