Anda di halaman 1dari 4

Nama: Ryandra Aliefiar Yanuar

NIM: 6211191059

Kelas: B

Mata Kuliah: Organisasi Internasional

Dosen Pengampu: Angga Nurdin Rachmat, S.IP., MA

SOAL

Silahkan memilih 1 (SATU), Organisasi Internasional diatas yang BUKAN menjadi


tugas kelompok anda, untuk menjawab pertanyaan dibawah ini :

1. Berikan penjelasan secara detail dan terperinci apakah yang anda pilih
tersebut merupakan sebuah organisasi internasional dengan didasarkan pada definisi
OI dari para ahli yang didukung oleh data dan fakta? (Nilai maksimal 40)

2. Jelaskan dengan menggunakan studi kasus, bagaiamana OI tersebut


menjalankan tugas pokok dan fungsinya? (Nilai maksimal 25)

3. Jelaskan permasalahan dan hambatan apa yang dihadapi oleh organisasi


internasional tersebut serta apa yang bisa anda tawarkan untuk mengatasi hambatan
dan permasalahan yang dihadapi oleh OI tersebut? (Nilai Maksimal 35)

JAWABAN

1. Organisasi Internasional yang saya pilih adalah WHO (World Health


Organization). WHO adalah salah satu badan PBB yang bertindak sebagai
koordinator kesehatan umum internasional serta juga bertempatkan di Jenewa, Swiss.
WHO ini didirikan oleh PBB pada 7 April 1948. Direktur Jendral sekarang yaitu Dr.
Tedros Adhanom Ghebreyesus. WHO mewarisi banyak mandat serta juga persediaan
dari organisasi sebelumnya, Organisasi Kesehatan yang merupakan agensi dari LBB.
Untuk membuktikan bahwa WHO adalah Organisasi Internasional saya mengambil
penjelasan dari T. May Rudy yang berbunyi :

“Pola kerja sama yang melintasi batas-batas negara, dengan didasari struktur
organisasi yang jelas dan lengkap serta diharapkan atau diproyeksikan untuk
berlangsung serta melaksanakan fungsinya secara berkesinambungan dan melembaga
guna mengusahakan tercapainya tujuan-tujuan yang diperlukan serta disepakati
bersama, baik antara pemerintah dan pemerintah, maupun antara sesama kelompok
non-pemerintah dari negara-negara yang berbeda.”

Dari penuturan ahli tersebut terdapat beberapa karakteristik yang menunjukkan


Organisasi Internasional yaitu:

A. Adanya kerjasama lintas batas negara: contohnya adalah Semua Negara dapat
menjadi anggota WHO tanpa kecuali. Negara anggota PBB yang ingin menjadi
anggota WHO harus menandatangani atau menerima isi Konsititusi WHO. Saat ini,
WHO mempunyai anggota sebanyak 194 Negara (kecuali Liechtenstein, Cook
Islands dan Niueyang) yang terbagi dalam 6 kantor regional yaitu regional Afrika
(AFRO), Amerika (AMRO), Eropa (EURO), Asia Tenggara (SEARO), Pasifik Barat
(WPRO), dan Mediterania Timur (EMRO). Dari penjelasan ini, dapat kita ketahui
bahwa WHO memenuhi karakteristik pertama yaitu kerjasama yang melintasi batas –
batas Negara.

B. Terdapat struktur organisasi yang jelas dan lengkap serta pelaksanaan


fungsinya secara berkesinambungan dan melembaga: didalam WHO terdapat 3 buah
organ utama yaitu pertama majelis kesehatan dunia, yang bertugas Majelis Kesehatan
Dunia adalah untuk menentukan kebijakan-kebijakan organisasi. Majelis Kesehatan
memilih Direktur Jendral, mengawasi kebijakan-kebijakan keuangan dari organisasi,
dan meninjau serta menyetujui program keuangan yang diusulkan oleh WHO. Yang
kedua Dewan EKsekutif yang memiliki tugas untuk memberi pengaruh kepada
keputusan - keputusan dan kebijakan - kebijakan dari Majelis Kesehatan, untuk
memberi saran, dan biasanya memfasilitasi kerjanya, Mengambil langkah-langkah
darurat sesuai dengan fungsi dan sumber keuangan WHO sehubungan dengan
keperluan tindakan yang segera, Secara khusus dapat memberikan wewenang kepada
Direktur Jendral untuk mengambil langkah-langkah yang perlu untuk menghentikan
penyebaran wabah penyakit, Berpartisipasi di dalam memberikan bantuan kesehatan
untuk para korban bencana, dan Melaksanakan studi dan penelitian lebih lanjut yang
diperlukan. Lalu ada secretariat, direktur jendral, dan komite regional.

C. Organisasi tersebut memiliki tujuan-tujuan yang akan terlaksana dalam jangka


panjang. Tujuan dari WHO adalah untuk mencapai kesehatan maksimal bagi seluruh
masyarakat dunia. Tugas utama WHO yaitu membasmi penyakit, khususnya penyakit
menular yang sudah menyebar luas. Agar tercapainya dari tujuan tersebut, WHO aktif
dalam melakukan tugas – tugasnya yaitu sebagai bertugas menanggulangi kesehatan
dengan cara membantu melakukan pembatasan terhadap penyakit-penyakit menular,
memberikan bantuan kesehatan kepada negara - negara yang membutuhkan,
membantu meningkatkan kesejahteraan dan kesehatan ibu dan anak, serta mendorong
dan membantu pelaksanaan penelitian - penelitian dalam bidang kesehatan.

D. Organisasi disepakati baik oleh pemerintah dan pemerintah. . World Health


Oganization didirikan oleh Perserikatan Bangsa – Bangsa pada tanggal 7 April 1948
di Geneva, Swiss ketika Hari Kesehatan Dunia yang pertama. Organisasi ini mewarisi
persediaan dari organisasi sebelumnya seperti Organisasi Kesehatan yang merupakan
sebuah organisasi dari Liga Bangsa – Bangsa. Pada awalnya World Health
Organization ini diratifikasi oleh 26 anggota negara Perserikatan Bangsa – Bangsa.
Namun seiring waktu, World Health Organization bertambah jumlah anggotanya
hingga 194 Negara sudah bergabung. Berdasarkan penjelasan ini dapat disimpulkan
bahwa World Health Organization termasuk dalam kategori IGO’S
(Intergovernmental Organizations) karena merupakan organisasi yang disepakati
antara pemerintah dan pemerintah dimana mempunyai tujuan bersama.
2. Contoh studi kasus dan bagaimana OI tersebut menjalankan tugas pokok dan
fungsinya adalah kasus Covid-19 yang sekarang sedang melanda dunia, WHO
memberikan berbagai macam protokol kesehatan yang harus dilaksanakan oleh
seluruh masyarakat global demi mencegah penyebaran COVID - 19 dan juga
memberikan bantuan ke berbagai negara seperti bantuan perlengkapan untuk para
pekerja kesehatan dan juga pengembangan vaksin. Donald Trump sempat
menyatakan ide untuk mengehentikan dana untuk WHO dikarenakan menurutnya
WHO keliru dalam menangani pandemi ini. Dari tindakan WHO tersebut sudah
mencerminkan fungsi WHO membantu untuk merespon berbagai wabah global yang
sudah terjadi dari tahun ke tahun. Dari sejak mengidentifikasi laporan mengenai
adanya sebuah kluster kasus pneumonia di Wuhan, Tiongkok, pada tanggal 31
Desember 2019, hingga saat ini, WHO telah berusaha menanganinya dengan cepat,
bekerja sama serta mendukung pemerintahan di seluruh dunia dengan semangat
solidaritas, untuk membantu negara-negara, komunitas masyarakat dan individu
dalam memerangi virus yang hari ini dikenal sebagai pandemi COVID-19. Dan
fungsi dari mengidentifikasi WHO sudah menerapkan fungsi sebagai persiapan diri
untuk keadaan darurat dengan mengidentifikasi, mengurangi dan mengelola risiko.

3. masalah dan hambatan yang dialami OI tersebut adalah berbedanya kepedulian


warga di tiap negara soal penyakit dan kesehatan, seringkali warga di negara tertentu
tidak menerapkan anjuran WHO soal bahaya penyakit dan tidak menerapkan protokol
yang diberikan WHO. Sehingga masih tinggi tingkat penyebaran penyakitnya.
Sarannya adalah dengan WHO memberikan Sosialisasi terkait penyakit-penyakit di
tiap negara dengan lebih sering Karen jika terus menerus diberikan sosialisasi dan
penjelasan tentang penyakit niscaya warga negara memiliki kesadaran dan kepedulian
akan bahaya dan penerapan protokol kesehatan tersebut.

Anda mungkin juga menyukai