KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

FAKULTAS BIOLOGI
PROGRAM S1 SARJANA BIOLOGI
Jl.dr Soeparno no.60 TELP (0281) 638792 PURWOKERTO
website:www.fapet.unsoed.ac.id

LEMBAR KEGIATAN MAHASISWA

MIKROBIOLOGI
MATA KULIAH
Semester/Tahun
INDUSTRI Gasal/2021-2022
akademik
KODE BIP 2113 sks 3 (2-1) Semester Genap
DOSEN Dr. Dini Ryandini, M.Si.
PENGAMPU Dra. Dyah Fitri K., M.P.
Taruna Dwi Satwika, S.Si., M.Si.
Meyta Pratiwi, S.Si., M.Si.
BENTUK WAKTU KEGIATAN
Case Based Learning (CBL) Hari/tgl: minggu ke 14-15
JUDUL STUDI KASUS
Kasus 1: Fermentasi produk biofarmasetikal
CPL YANG DIBEBANKAN PADA CPMK
P1 : menguasai konsep biologi (dan bioteknologi umum) secara mendalam
P2 : menguasai konsep teoritis biologi sel dan molekul; biologi organisma; ekologi dan
evolusi
P5 : menguasai konsep, prinsip-prinsip, dan aplikasi bioteknologi yang relevan
KU4 : mampu mengaplikasikan konsep biologi untuk menyelesaikan persoalan- persoalan
aktual yang relevan dengan biologi (dan bioteknologi umum)
KU6 : mampu beradaptasi terhadap dinamika ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang
biologi, sosial, dan lingkungan yang dihadapi
KU7 : mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan analisis informasi dan data
serta memberi rekomendasi/alternatif solusi secara mandiri/ kelompok
KK6 : mampu menganalisis interaksi organisme dengan lingkungannya
SUB CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH
Mahasiswa mampu:
1. menerapkan system fermentasi dengan kultur batch
2. menerapkan system fermentasi dengan kultur fed-batch
3. menerapkan system fermentasi dengan kultur continuous
4. menerapkan system fermentasi fermentasi diam dan gojog
5. menerapkan system fermentasi permukaan dan terendam
6. menerapkan system fermentasi substrat padat dan cair
7. menerapkan system fermentasi aseptis dan non aseptis
8. menjelaskan immobilisasi sel
9. menjelaskan jenis2 produk fermentasi (biomassa sel, metabolit primer, metabolit sekunder,
dan produk biotransformasi)
POKOK BAHASAN YANG HARUS DIPELAJARI
1. Kriteria mikroba untuk industry bioproses
2. Kinetika pertumbuhan mikroba
3. Kultur batch, fed-batch dan kontinyu

1
4. Inokulum
5. Metabolisme sintesis metabolit
6. Faktor lingkungan yang mempengaruhi bioproses
7. Substrat fermentasi
8. Fermentor
DISKRIPSI KERJA
Kasus:
Perkembangan ilmu mikrobiologi telah dimulai bakan sebelum penemuan
antibiotik penisilin pasca perang dunia kedua. Setelah masa penisilin, perkembangan
produksi antibiotik terus meningkat seiring dengan perkembangan ilmu mikrobiologi
khususnya bidang fermentasi. Saat ini industri kesehatan berupaya menghasilkan
antibiotik dan produk farmasetikal lainnya dengan biaya terjangkau namun tetap
berkualitas.
Produksi farmasetikal saat ini telah memasuki era rekayasa berbasis biologi, yang
kemudian dikenal dengan istilah biofarmasetikal. Salah satu penghasil produk
biofarmasetikal adalah mikroorganisme melalui proses fermentasi. Produk
biofarmasetikal yang beragam dapat diproduksi dengan mempelajari metabolisme
mikroba penghasil dan penerapan prinsip-prinsip mikrobiologi di dalamnya.
Sebagai Mahasiswa mata kuliah Mikrobiologi Industri, produk biofarmasetikal
apa yang akan Anda produksi? Uraikan bagaimana proses produksi dari tahap upstream
hingga downstream process dalam menghasilkan produk tersebut!

Pokok Pertanyaan Yang Harus Dipecahkan :

Apa saja yang termasuk dalam tahap upstream process dan downstream process pada suatu
proses fermentasi? Bagaimana cara membuat suatu produk biofarmasetikal menggunakan
mikroorganisme dengan menerapkan prinsip mikrobiologi?

Target:
1. Mahasiswa mampu menjelaskan perbedaan tahap upstream dan dowstream process.
2. Mahasiswa mampu menentukan langkah-langkah dalam membuat suatu produk
fermentasi dengan menerapkan prinsip mikrobiologi.

Daftar pertanyaan yang dapat membantu pembahasan:

1. Apa yang dimaksud dengan biofarmasetikal? Apa saja contoh produk biofarmasetikal?
2. Apa yang dimaksud dengan fermentasi?
3. Apa yang dimaksud dengan upstream process dan proses apa saja yang termasuk di
dalamnya?
4. Apa yang dimaksud dengan downstream process dan proses apa saja yang termasuk
di dalamnya?
5. Bagaimana menentukan kesesuaian inokulum dengan produk target?
6. Faktor lingkungan apa saja yang harus diperhatikan dalam menghasilkan produk
target?
7. Bagaimana sistem fermentasi yang digunakan untuk menghasilkan produk target?
8. Sistem kultur apakah yang digunakan untuk mengahsilkan produk target?
9. Penyimpulan kasus.
METODE PENGERJAAN
1. Mahasiswa berdiskusi dalam kelompok sesuai dengan ketentuan yang telah
disepakati.
2. Kasus dibaca dengan cermat.

2
 3. Pelajarilah pertanyaan-pertanyaan pengarah untuk membantu anda mencari referensi
yang relevan. Anda dapat menggunakan referensi yang disarankan dalam RPS maupun
referensi lain yang relevan.
4. Buatlah jadwal diskusi di luar waktu tatap muka perkuliahan dan diskusi dapat
dipandu oleh ketua kelompok serta didampingi oleh dosen pendamping.
5. Susunlah resume hasil diskusi dalam waktu 3x2x60 menit di luar jam tatap muka.
6. Buatlah Resume hasil diskusi dan dikumpulkan pada pertemuan ke-13, lengkap
dengan Nama dan NIM anggota kelompok
7. Pada setiap pertemuan akan dipilih secara acak kelompok yang akan
mempresentasikan resume kelompok masing-masing.
8. Mahasiswa diminta menilai kontribusi rekan sekelompok pada saat diskusi
pembahasan kasus. Nilai kerjasama diserahkan bersama dengan penyerahan resume
CBL.
BENTUK DAN FORMAT LUARAN
Penyusunan resume dalam bentuk makalah dan ppt untuk presentasi hasil pembahasan kasus
sebagai hasil diskusi kelompok
INDIKATOR, KRITERIA DAN BOBOT PENILAIAN
Sub -komponen penilaian
a. Pembahasan kasus secara komprehensif (30%)
b. Relevansi argumen yang diberikan dalam menjelaskan kasus (20%)
c. Kemampuan menjawab pertanyaan (20%)
d. Presentasi/keaktivan pada saat diskusi (15%)
e. Kerjasama/kontribusi dalam kelompok (15%)

Kontribusi penilaian terhadap Nilai Mata kuliah: 25%

JADWAL PELAKSANAAN
Tatap muka minggu ke 14-15
LAIN-LAIN

DAFTAR RUJUKAN
1. Okafor, N., Okeke, B.C. 2018. Modern Industrial Microbiology and Biotechnology.
Second edition. Taylor & Francis Group, LLC, Boca Raton, London, NY.
2. Waites, M.J., N.L. Morgan, J.S. Rockey, G. Higton. 2001. Industrial Microbiology: An
Introduction. Blackwell Science, London.
3. Jozala AF, Geraldes DC, Tundisi LL, Feitosa VA, Breyer CA, Cardoso SL, Mazzola PG,
Oliveira-Nascimento L, Rangel-Yagui CO, Magalhaes PO, Oliveira MA, Pessoa Jr A. 2016.
Biopharmaceuticals from microorganisms: from production to purification. Brazilian
Journal of Microbiology.
4. Jurnal yang relevan