Kesehatan
1 2
Memenuhi legalitas usaha sesuai PPK Memenuhi Kriteria Risiko Yang Dapat
masing-masing segmen kredit serta Diterima (KRD) yang berlaku pada masing-
ketentuan perkreditan yang berlaku. masing segmen kredit.
3 4
Faskes telah bermitra dengan BPJS Pembayaran tagihan klaim dari BPJS
Kesehatan yang dibuktikan dengan adanya Kesehatan kepada Faskes telah menunjuk
Perjanjian Kerja Sama antara Faskes dengan rekening giro escrow an. Faskes di BRI.
BPJS Kesehatan
Jika belum menunjuk rek giro BRI maka
5
Faskes wajib membuat surat pernyataan
Calon debitur sudah menjadi nasabah BRI bermeterai yang ditanda tangani oleh pihak
dan memiliki transaksi di BRI. Jika belum, Faskes berwenang dan BRI kepada pihak
BPJS Kesehatan setempat (Kantor Cabang
maka calon debitur wajib berkomitmen
BPJS Kesehatan yang bekerjasama dengan
untuk menyalurkan transaksi bisnisnya di Faskes) untuk mengubah nomor rekening
BRI (dibuka rekening giro untuk transaksi). pembayaran tagihan klaim menjadi rekening
giro escrow calon debitur di BRI (Lampiran 2).
Fitur Kredit
KMK Accepted
Invoice
Alur Pembayaran Klaim dari BPJS Kesehatan ke Faskes
Prioritas pembayaran klaim dengan metode FIFO (First In First Out), yaitu Invoice terlama dan
nominal kecil akan dibayar terlebih dahulu
Dropping
Kanca FPK Dana Kanca Transfer
Perwakilan FPK BPJS
BPJS BPJS Faskes
BPJS Kesehatan
Kesehatan Kesehatan
Kesehatan Pusat
Setempat Setempat
Prioritasi
pembayaran
berdasarkan
invoice terlama
dan nominal kecil
(Metode FIFO)
Keterangan : Terdiri
dari 2
lembar Lembar 1 : untuk Faskes
FPK : Formulir Pengajuan Klaim
Berisi nilai invoice yang disetujui Lembar 2: untuk BPJS
(Accepted Invoice)
Alur Pengajuan Pembiayaan (Faskes) – Pra Pembiayaan
1
BRI
5
• Jika nomor rekening pembayaran masih di Bank lain maka
Faskes wajib mengubah menjadi rekening BRI melalui surat
pernyataan bermeterai kepada BPJS Kesehatan
• BRI melakukan analisa dan putusan kredit
Alur Pencairan KMK Accepted Invoice
1
Form Pengajuan Klaim yang berisi accepted
Invoice ditandatangani oleh Kepala Cabang BPJS
Fasilitas Kesehatan dan Pimpinan/DirekturRumah Sakit
Kesehatan/
Debitur 3
Konfirmasi Accepted Invoice
2 dalam FPK beserta invoicenya
6 Mengajukan (copy FPK dan Invoice)
Pencairan Kredit : pembiayaan 4
Konfirmasi : Memberikan
100% x nilai invoice Dilengkapi dengan surat • Kebenaran FPK
yang disetujui permohonan pencairan dan
• Kebenaran Nomor FPK Konfirmasi
Form Pengajuan Klaim
(accepted invoice) (accepted invoice) dan surat • Kebenaran Jatuh tempo
kuasa kepada BRI untuk pembayaran tagihan klaim
Ctt : memperoleh data klaim • Kebenaran Nominal tagihan
yang disetujui kepada BPJS klaim yang disetujui (accepted
dipotong cadangan Invoice)
bunga selama 4 • Nomor rekening tujuan
(empat) bulan pembayaran klaim
Konfirmasi dilengkapi surat kuasa
oleh Faskes kepada BRI
BRI
5
• Debitur menyetorkan marginal deposit (optional) sebesar 10% x nilai
accepted invoice yang tertuang dalam FPK ke rekening giro escrow
penampungan marginal deposit
• Debitur membayar biaya administrasi sebesar 0,1% dari nilai pencairan
kredit per accepted invoice
Alur Pembayaran KMK Accepted Invoice
a) Sumber dana pembayaran kredit berasal dari BPJS Kesehatan (BPJS Kesehatan
dapat melakukan pembayaran bertahap namun masih dalam jangka waktu tenor
penggunaan kredit yaitu 120 hari).
1 b) Jika BPJS kesehatan melakukan pembayaran < 120 hari (tenor kredit), maka sisa
Pembayaran klaim cadangan bunga dan marginal deposit disetorkan kembali ke rekening giro
ke rekening giro
escrow debitur di
operasional debitur
BRI
c) Jika BPJS Kesehatan belum melakukan pembayaran tagihan klaim pada tanggal
jatuh tempo pembayaran kredit (>120 hari), maka BRI melalui surat kuasa dari
debitur dapat menggunakan dana yang terdapat di seluruh rekening simpanan
debitur di BRI untuk melunasi kredit atas invoice yang jatuh tempo tersebut
BRI
(termasuk marginal deposit).
d) Jika BPJS membayarkan dengan nominal lebih kecil dari kredit yang diberikan
2
pembayaran untuk
oleh BRI, maka marginal deposit yang telah diberikan oleh debitur digunakan
melunasi kredit yang untuk menutupi kekurangan tersebut, atau jika tidak memiliki marginal deposit,
diberikan
maka BRI menggunakan surat kuasa (standing instruction) yang telah diberikan
debitur, dapat menggunakan dana yang ada di seluruh rekening simpanan debitur
Fasilitas untuk melunasi kredit.
Kesehatan/
e) Untuk penggunaan marginal deposit, debitur menyerahkan surat kuasa berupa
Debitur
persetujuan kepada BRI untuk menggunakan marginal deposit