PERFORMANCE MANAGEMENT

Designing and Implementing a Reward System at Disk Drives, Inc

Oleh:
Kelompok 7
Fitri Amelyawati 092114253009
Akhada Iramawati 092114253013

MATA KULIAH ORGANIZATION DEVELOPMENT AND CHANGE

PROGRAM STUDI S2 - PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
SEKOLAH PASCA SARJANA
UNIVERSITAS AIRLANGGA SURABAYA
Ringkasan Kasus

Designing and Implementing a Reward System at Disk Drives, Inc

Disk Drives, Inc. (DDI) adalah sebuah perusahaan elektronik yang memperdagangkan dan
mendistribusikan disk drive untuk industri komputer. Disk Drives, Inc didirikan pada tahun 1980
untuk memproduksi dan memasarkan format disk drive untuk perusahaan-perusahaan
minicomputer seperti Digital Equipment Corporate (DEC) dan Data General dan untuk sistem word
processing skala besar seperti yang Xerox dan Wang. Produk pertama DDI meraih pendapatan $119
Juta pada tahun 1985. Namun produk DDI terlambat dipasarkan dan produk yang ditawarkan tidak
sesuai keinginan konsumen akhirnya terjadi penurunan penjualan dan laba. Pada diantara tahun
1985-1989 kegagalan DDI dapat ditutupi oleh anak perusahaannya di Jepang. Akhirnya DDI
fokus untuk memproduksi disk drive khusus untuk minicomputer dan akhirnya pada akhir 1989
DDI 100% penjualannya berasal dari drive kecil yang diproduksi di Jepang.
Organisasi DDI saat ini di tingkat makro, persaingan pasar disk drive ditandai oleh
perubahan teknologi yang cepat dan evolusi produk maupun sejumlah pesaing berukuran sama.
Perusahaan perusahaan disk drive memiliki waktu terbatas , biasanya kurang dari beberapa bulan
saja untuk bidding dan itu sering didasarkan pada kapabilitas teknologi yang belum dicobakan. DDI
tumbuh dengan cepat dengan model-moddel bar uterus diluncurkan yang merupakan wujud dari
kemajuan teknologi, kapabilitas baru dan design yang telah di tingkatkan. DDi telah
menandatangani kontrak eksklusif janga Panjang untuk mengoutsource manufacturing kes ebuah
perusahaan jepang yang berjanji sebagai balasannya untuk terus merevisi dan meningkatkan
kapabilitas maufacturingnya seiring pertumbuhan DDI. Untuk mengelola proses ini DDI memiliki
insinyur-insinyur manufacturing yang berpengalaman, jaminan kualitas, optimasi proses, dan staf
distribusi untuk merencanakan pemindahan disk ke dalam pabrik yang dikontrak dan mengelola
introduksinya di lapangan.
Meskipun senang dengan kesuksesan perusahaan, tim eksekutif DDI menyadari bahwa
perusahaan tidak dapat terus tumbuh dan sukses seperti yang didesain saat itu. Setelah melakukan
identifikasi masalah didapatkan adalah bandwitdht. Staf eksekutif tidak memiliki cukup waktu atau
kemampuan berfikir untuk terus membuat semua keputusan penting. Tim eksekutif memustuskan
untuk mendesentralisasikan integrasi lintas fungsi dan pengambilan keputusan operasional tentang
pengembangan, manufaktur, dan dukungan lapangan produk baru. Tim eksekutif mula-mula
memberikan kembali komitmennya terhadap strategi dasar memajukan teknologi dengan cepat
melalui bidding agresif dan mengirimkan disk drives ke computer computer yang membutuhkan
kecepatan operasi yang lebih cepat, kualitas tanpa cacat, dna fungsionalitas yang senantiasa baru.
Selain itu juga tim eksekutif juga percaya bahwa struktur fungsional yang sudah ada
memberikan keuanggulan-keunggulan penting. Tim ekskutif membentuk tim produk yang
bertanggungjawab organisasi fungsional yan terdiri dari tujuh anggota dari lintas unit fungsi. Proses
manajemen tim produk dibentuk untuk bertanggung jawab mencapai waktu daur pengembangan
yang semakin cepat. Tim tim fungsional diberi millestone yang juga diawasi langsung oleh tim
eksekutif. Selanjutnya dalam manajemen kinerja tim eksekutif mempertimbangkan terkait
pertanyaan manajemen dan insentif kinerja.

PERTANYAAN DAN PEMBAHASAN KASUS

1. Apakah DDI membutuhkan sistem kinerja baru untuk memperhitungkan perubahan-perubahan
proses struktural dan manajemen yang mereka renungkan ? mengapa atau mengapa tidak ?
Menurut saya DDI membutuhkan sistem kinerja yang baru dengan melakukan perubahan pada
struktur organisasi karena perkembangan teknbologi yang sangat pesat dan DDI merupakan salah
saru perusahaan yang menjual teknologi tersebut. Di dalam stuktur yang baru, DDI membagi dua
kelompok yaitu tim produk dan tim organisasi dimana masing-masing tim tersebut memiliki peran
penting dalam DDI. Tim produk berperan dan bertanggung jawab total dalam menciptakan
produk sesuai dengan kebutuhan konsumen yang menginginkan teknologi tercanggih yang efisien
serta praktis dan berkualitas. Sedangkan, tim organisasi bertanggung jawab pada keberlangsungan
aktivitas fungsi dan eksekusi terhadap produk yang diciptakan oleh tim produk. Berikut fiungsi
organisasi DDI

2. Apa perubahan-perubahan yang perlu dibuat dalam penetapan tujuan, umpan balik/penilaian, dan
sistem reward di DDI ? idenfikasi dengan jelas fitur-fitur sebuah sistem yang ada rekomendasikan.

Dibutuhkannya perubahan terhadap sistem penilaian dan reward dalam DDI sesuai dengan
struktur organisasi baru dan tujuan DDI yang berfokus dalam menciptakan produk berkualitas
yang dapat dengan cepat sampai ke konsumen sehingga dapat langsung memenuhi
kebutuhan konsumen.
 Berikut merupakan sistem penilaian dan reward yang direkomendasikan berdasarkan masing-
masing divisi. Sistem reward dapat diberikan seperti pemberian bonus ketika penjualan
mencapai target.Terdapat dua macam reward yang dapat digunakan untuk mendukung
pencapaian tujuan organisasi, yaitu :
a. monetary (base pay, pay increases, bonus pay, stock option, dan benefit)
b. non monetary (recognition, training, psychological characteristic of work)

Dari jenis-jenis reward yang sudah ditetapkan kemudian diselaraskan dengan masing- masing
tugas dan tanggung jawab dari Tim Produk dan departemen fungsional dengan mengacu
terhadap target yang ditetapkan perusahaan. Besar kecilnya reward tergantung terhadap seberapa
besar pencapaian target.

3. Deskripsikan proses manajemen perubahan yang akan Anda gunakan untuk merancang dan
mengimplementasikan sistem baru. Peran dan tanggung jawab apa yang harus diambil oleh tim
executive? Seberapa cepat sistem harus diimplementasikan?

Menurut saya dengan menggunakan proses performance Appraisal dimana proses ini
merepresentasikan pendekatan birokratis tradisional dan pendekatan keterlibatan tinggi yang lebih
baru. Proses ini dilaksakan untuk bergam maksud, termasuk tindakan afirmatif, keputusan tentang
upah dan promosi, dan perencanaan serta pengembangan SDM.
Tahap-tahap penerapan Proses performance appraisal adalah sebagai berikut:

1. Select right people

Menempatkan human resources yang tepat pada posisi yang tepat dalam struktur
organisasi yang baru. Perlu memasukkan staf SDM, perwakilan hukum, manajer senior, dan
 pengguna sistem itu sendiri. Para anggota yang merepresentasikan beragam fungsi perlu
dilibatkan dalam proses design segingga isu-isu strategis dan organisasional ditangani.
2. Diagnose the current situation
Melakukan analisis terhadap kondisi yang dihadapi oleh DDI saat ini dengan cara
mengidentifikasi apa saja yang perlu diperbaiki pada sistem penilaian yang lama dengan
penyesuaiannya terhadap strategi bisnis.
3. Establish the system’s purposes and objective
Memberikan pengertian kepada seluruh pihak dalam DDI mengenai tujuan dan pentingnya
sistem penilaian baru supaya dapat memotivasi kinerja mereka dalam memberikan kinerja
terbaiknya.
4. Design the performance appraisal
Menentukan sistem penilaian baru bagi setiap divisi pada struktur organisasi terbaru.
5. Experiment with implementation
Dilakukan pilot terlebih dahulu untuk menilai seberapa besar pengaruh perubahan tersebut
terhadap seluruh bagian dalam organisasi DDI.
6. Mengevaluasi dan memantau sistem
Dilakukan evaluasi terhadap kendala yang terjadi pada proses implementasi dan sistem itu sendiri
kemudian dilakukan monitor terhadap jalannya sistem.

Langkah-langkah tersebut memerlukan peran dari manajer atau tim eksektif untuk dapat terlibat
langsung dalam proses perubahan. Peran tim eksekutif sangat penting dalam menentukan tujuan
dari setiap divisi agar selaras dengan strategi organisasi. Selain itu, sistem penilaian baru yang
diadopsi DDI tersebut harus segera dijalankan karenakan perkembangan teknologi yang Sangat
cepat dan sangat pesat agar DDI tidak kalah dengan perusahaa
KELOMPOK 7 – ORGANIZATION DEVELOPMENT AND CHANGE 6