KELOMPOK 4
Vivi ivanka
Saputri
Riani Roslan
Muhammad Reza Riswandha
Afdal A.R Mustakim
Aprillia intan kurnia
XII – MIA 3
2020 - 2021
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim..
Alhamdulillah, segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang
telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
pembuatan modul dan makalah ini, tak lupa juga sholawat serta salam semoga tercurah selalu
kepada junjungan kita nabi Muhammad SAW.
Dalam menyusun dan penulisan makalah ini tidak sedikit menemukan kesulitan
yang penulis hadapi. Namun berkat bantuan dan dorongan dari segala pihak akhirnya penulis
dapat menyelesaikannya dengan baik.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan. Untuk itu penulis
mengharapkan kritik dan saran yang membangan dari berbagai pihak demi kesempurnaan
makalah ini di masa yang akan datang.
Akhir kata penulis berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................................ i
DAFTAR ISI........................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah........................................................................................................ 1
C. Tujuan Makalah......................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan................................................................................................................ 9
B. Saran .......................................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Agama dan manusia memiliki hubungan yang sangat erat kaitannya, karena
agama sangat dibutuhkan oleh manusia agar manusia memiliki pegangan hidup
sehingga ilmu dapat menjadi lebih bermakna, yang dalam hal ini adalah Islam.
Dengan ilmu kehidupan manusia akan bermutu, dengan agama kehidupan manusia
akan lebih bermakna, dengan ilmu dan agama kehidupan manusia akan sempurna dan
bahagia. Semua itu akan berdampak pada cara umat muslim mulai meniti kehidupan
mereka kearah yang lebih mulia.
B. Rumusan Masalah
1. Apa makna pengendalian diri, prasangka baik, dan huznuzzan?
2. Apa saja ayat-ayat Al-Qur'an tentang pengendalian diri, prasangka baik, dan
peraudaraan?
3. Apa saja hadis tentang pengendalian diri, prasangka baik, dan persaudaraan?
4. Apa contoh perilaku yang mencerminkan sikap pengendalian diri, husnuzzan,
dan persaudaraan?
5. Apa hikmah yang bisa diambil dari pengendalian diri, husnuzzan, dan
persaudaraan?
C. Tujuan Makalah
1. Memahami makna pengendalian diri, prasangka baik, dan huznuzzan
2. Mengetahui ayat-ayat Al-Qur'an tentang pengendalian diri, prasangka baik,
dan peraudaraan
3. Mengetahui hadis tentang pengendalian diri, prasangka baik, dan persaudaraan
4. Menerapkan contoh perilaku yang mencerminkan sikap pengendalian diri,
husnuzzan, dan persaudaraan
5. Memahami hikmah yang bisa diambil dari pengendalian diri, husnuzzan, dan
persaudaraan
1
BAB II
PEMBAHASAN
Jadi, jelaslah bahwa pengendalian diri diperlukan oleh setiap manusia agar
dirinya terjaga dari hal-hal yang dilarang oleh Allah Swt.
3. Persaudaraan (Ukkhuwah)
Persaudaraan (ukhuwwah) dalam Islam dimaksudkan bukan sebatas hubungan
kekerabatan karena faktor keturunan, tetapi yang dimaksud dengan persaudaraan
dalam Islam adalah persaudaraan yang diikat oleh tali aqidah (sesama muslim)
dan persaudaraan karena fungsi kemanusiaan (sesama manusia makhluk Allah
Swt.). Kedua persaudaraan tersebut sangat jelas dicontohkan oleh Rasulullah saw.,
yaitu mempersaudarakan antara kaum Muhajirin dan kaum Ansar, serta menjalin
hubungan persaudaraan dengan suku-suku lain yang tidak seiman dan melakukan
kerja sama dengan mereka.
2
B. Ayat-Ayat al-Qur'ān tentang Pengendalian Diri. Prasangka Baik, dan
Persaudaran
1. Q.S. al-Anfal [8| : Ayat 72
a. Lafal Ayat dan Artinya
b. Hukum Tajwid
ٰا َم ُن ْو
2 Mad badal
3
َ الِ ِه ْم اَمْ َو ِبا Ihfa safawi
ُء لِ َي ۤا اَ ْو
4 Mad wajib muntasil
مِّنْ َل ُك ْم َما
5 Idghom mimi
Idghom mutamasilain
َب ْي َن ُك ْم ۢ ٍم َق ْو
6 Iklab
7
َْل وَّ مِّن
Idghom bigunnah
3
c. Kandungan Ayat
4
"Wahai orang-orang yang beriman! Jauhilah banyak dari prasangka,
sesungguhnya sebagian prasangka itu dosa dan janganlah kamu mencaricari
kesalahan orang lain dan janganlah ada di antara kamu yang menggunjing
sebagian yang lain. Apakah ada di antara kamu yang suka memakan daging
saudaranya yang sudah mati? Tentu kamu merasa jijik. Dan bertakwalah
kepada Allah, sesungguluya Allah Maha Penerimatobat, Maha Penyayang."
(QS. Al-Hujurat [49]: ayat 12;
b. Hukum Tajwid
ُك ْم
3
ُ ْبَّع
Idgam Mutamiilain
ض
َْي ْغ َتب
ُك ْم
4
ُ ْبَّع
Ikhfa Syafawi
ض
َْي ْغ َتب
3. Q.S. Al –Hujurat [49] : Ayat 10
a. Lafal Ayat dan Artinya
b. Hukum Tajwid
5
No Lafadz Hukum Tajwid
َفا َ ةٌ ِا ْخ َو
2 Ikhfa
َو اَ َخ َو ْي ُك ْم
3 Izhar Safawi
c. Kandungan Ayat
Pada ayat di atas Allah Swt menegaskan dua hal pokok. Pertama.
bahwasesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara Kedua, jika
terdapatperselisihan antarsaudara, kita diperintahkan oleh Allah Swt. untuk
melakukan išlah (upaya perbaikan atau perdamaian). Apa indikasi dari suatu
persaudaraan? Rasulullah saw. bersabda, "Demi Allahyang menguasai diriku!
Seseorang di antara kalian tidak dianggap beriman kecualijika dia
menyayangi saudaranya sesama mukmin sama seperti dia menyayangi dirinya
sendiri." (HR. Bukhari)
Selain itu Rasulullah saw. juga menegaskan. "Seorang muslim adalah orang
yang lidah dan tangannya tidak menyakiti muslim lain, dan orang yang
berhijrah adalah orang yang meninggalkan semua larangan Allah." (H.R.
Bukhari).
6
“Jauhkanlah dirimu dari prasangka buruk, karena sesungguhnya prasangka
itu adalah perkataan yang paling dusta.” (H.R. Bukhari)
3. Persaudaraan (Ukhuwwah)
7
Menjenguk mendoakan/membantu teman orang lain yang sedang sakit atau
terkena musibah
Mendamaikan teman atau saudara yang berselisih agar mereka sadar dan
kembali bersatu.
Bergaul dengan orang lain dengan tidak memandang suku, bahasa, budaya,
dan agama yang dianutnya.
Menghindari segala bentuk permusuhan, tawuran, ataupun kegiatan yang
dapat merugikan orang lain.
Menghargai perbedaan sukur, bangsa, agama dan budaya teman/orang lain.
3. Hikmah Persaudaraan
Allah SWT akan melindungi dan menaungi dari ngerinya pada hari kiamat
kelak.
Mencintai karena Allah SWT tentu akan menatangkan keimanan yang
kemudian akan mengatarkanya menuju surga.
Melahirkan akhlak yang sungguh mulia, seperti sikap ramah, cinta kasih,
peduli terhadap kebutuhan saudaranya seiman da saling membantu.
Terwujudnya kehidupan yang lebih aman, tentram, dan harmonis tanpa
adanya permusuhan satu sama lain.
Memperkokoh kekuatan kaum muslimin, dan dapat terwujudnya kejayaan
islam.
8
9
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari Paparan atau penjelasan di atas, maka kami dapat menyimpulkan bahwa
sesuai dengan makalah "Meniti Hidup Dengan Mulia " ini, sangat penting bagi kita
untuk mempelajari serta mengamalkan hal-hal yang dapat memberi kemajuan pada
kehidupan kita menuju ke kehidupan yang mulia. Ayat-Ayat al Qur'an yang
menjelaskan tentang Pengendalian Diri, Prasangka Baik, dan Persaudaraan terdapat
dalam Q.S. al-Anfal [8] : Ayat 72, QS. Al-Hujurat [49]: ayat 1, Q.S. Al-Hujurät [49] :
ayat 10.
B. Saran
Menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna maka
kedepannya kami akan lebih fokus dan details dalam menjelaskan tentang makalah di
atas dengan sumber - sumber yang lebih banyak yang tentunya dapat di pertanggung
jawabkan. Untuk saran bisa berisi kritik atau saran terhadap penulisan juga bisa untuk
menanggapi terhadap kesimpulan dari bahasan makalah yang telah dijelaskan.
10
DAFTAR PUSTAKA
http://kabelkreatif.blogspot.com/2016/07/memahami-makna-dan-ayat-ayat-al
quran.html
hup://murid.info/memahami makna-pengendalian-diri-prasangka-baik-dan husnuzan
http://untukmasadepanindonesia.blogspot.com/2016/12/rangkuman-meniti-hidup
dengan kemuliaan.html
https://www.academia.edu/34839693/Meniti_Hidup_dengan_Kemuliaan
11