Anda di halaman 1dari 2

TANDA DAN GEJALAH Upaya Pengendalian Hipertensi Pencegahan Hipertensi

Pada Lansia
Seperti penyakit Menggunakan Bawang
degeneratif pada lanjut usia 1. Menurunkan kelebihan Putih
lainnya, hipertensi sering tidak
memberikan gejala apapun atau berat badan.
gejala yang timbul tersamar 2. Olahraga.
(insidious) atau tersembunyi
(occult). Menurut Rokhaeni 3. Diet
( 2001 ), Cara pembuatan :
4. Menjaga kestabilan berat
Manifestasi klinis Bahan : Bawang putih 1 siang
beberapa pasien yang menderita badan
Cara Membuat :
hipertensi yaitu : Mengeluh sakit 5. Menghindari stress
kepala, pusing Lemas, kelelahan, 1. Cuci dan kupas bawang putih.
Sesak nafas, Gelisah, Mual 6. Rajin mengontrol kesehatan
2. Kemudian, kukus bawang putih
Muntah, Epistaksis, Kesadaran
dipuskesmas terdekat selama beberapa menit.
menurun
3. Lalu makan satu siung bawang
putih kukus dua kali sehari.

Cara lainnya :
Merebus bawang putih
tersebut selama lima menit.
Setelah itu, langsung bisa
mengonsumsi bawang putih
rebus dengan makanan
SATUAN ACARA HIPERTENSI PADA LANSIA Faktor Penyebab
PENYULUHAN UPAYA
PENGENDALIAN Hipertensi Pada Lansia
HIPERTENSI PADA LANJUT
1. Faktor resiko yang tidak dapat
USIA DI WISMA
FLAMBOYAN PANTI GRIYA dikontrol:
LANSIA JANNATI KOTA
a. Jenis kelamin
GORONTALO
b. Umur
PENGERTIAN
c. Keturunan (Genetik)
Hipertensi dicirikan
2. Faktor resiko yang dapat
dengan peningkatan tekanan
darah diastolik dan sistolik dikontrol:
yang intermiten atau a. Obesitas
menetap. Pada populasi
b. Kurang Olahraga.
lansia, hipertensi
didefinisikan sebagai c. Kebiasaan Merokok
Disusun Oleh : tekanan sistolik 160 mmHg d. Mengkonsumsi garam berlebih
dan tekanan diastolik 90 e. Minum alcohol
KELOMPOK III B mmHg. (Smeltzer,2001).
f. Minum kopi
Menurut WHO ( 1978 ),
PROGRAM STUDI NERS
g. Stress
tekanan darah sama dengan
FAKULTAS ILMU KESEHATAN atau diatas 160 / 95 mmHg
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH dinyatakan sebagai
GORONTALO hipertensi. Pada Populasi
2021 manula, hipertensi
didefinisikan sebagai

Anda mungkin juga menyukai