Dosen pembimbing :
Taufiqurrahman, SKM.,MPH
Tingkat 2 Reg A
Disusun Oleh :
KEMENTRIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA
JURUSAN DIII- GIZI
TAHUN 2020
BAB 1
1. Metode penilaian konsumsi pangan ini adalah Metode yang difokuskan pada kekerapan
konsumsi makanan pada subjek. Apakah metode dimaksud?
B. Food Weighing
E. Food Account
Jawaban : C
BAB 2
a. Metode penimbangan merupakan metode yang dapat dijadikan gold standar dalam
b. Hasil dari metode penimbangan paling akurat dibandingkan dengan metode lainnya
d. Dapat mengurangi bias yang disebabkan perbedaan persepsi antara responden dengan
e. Dapat mengurangi bias yang berasal dari keterbatasan responden dalam menjelaskan
Jawaban : C
BAB 3
Jawaban : E
BAB 4
C. Tanyakan rincian pangan/hidangan menurut jenis bahan makanan, jumlah, berat dan sumber
perolehannya yang dikonsumsi sehari kemarin.
D. Memfoto semua bahan makanan yang telah dimakan selama 24 jam kemarin.
E. Gali pangan/hidangan yang dikonsumsi dikaitkan dengan waktu makan dan aktifitas termasuk
porsi URT, cara memasak dan harga per porsi bila membeli.
Jawaban : D
BAB 5
5. Kelamahan metode FFQ dibanding dengan banyak metode survei konsumsi pangan yang lain
adalah:
Jawaban : C
BAB 6
6. Disamping kelebihan metode dietary history ada juga kelemahan yang harus kita
ketahui,antara lain
BAB 7
7. Untuk makanan yang mengandung tulang seperti jenis ikan dan ayam, berat yang tercantum di
dalam buku foto adalah...
Jawaban : D
BAB 8
8. Bila tidak dapat ditemukan resep makanan pada suatu makanan maka perlu ...
BAB 9
9. Seorang perempuan usia 20 tahun, mempunyai berat badan 53 kg dan tinggi badan 155 cm.
Dari hasil Recall 24jam, di ketahui asupan energi perempuan tersebut adalah 2000 kkal, protein
55 gram, karbohidrat 300 gram dan lemak 90 gram. Tentukan kategori asupan energi dan protein
berdasarkan SDT Tahun 2014....
A. Energi 100% (normal) dan Protein 95,12% (kurang)
Jawaban: E