Anda di halaman 1dari 7

Nama : Khatrin Hawila Sitorus

NIM : P07520120058

Tingkat/Prodi : 2B D-III Keperawatan


Semester :3
Dosen : Yufdel, S.Kep, Ns, M.Kep

STANDAR OPERASINAL PROSEDUR (SOP) VULVA HYGIENE

PENGERTIA Memberikan tindakan pada vulva 0 1 2 3


N untuk menjaga kebersihannya

TUJUAN 1. Untuk mencegah terjadinya


infeksi di daerah vulva
perineum maupun uterus.
2. Untuk penyembuhan luka
perineum/jahitan pada
perineum
3. Untuk kebersihan perineum
dan vulva.
4. Memberikan rasa nyaman
pasien.

KEBIJAKAN Dilakukan pada ibu setelah


melahirkan.

PETUGAS Perawat

PERALATA 1. Oleum coccus yang hangat


N (direndam dalam air hangat)
2. Kapas Cebok
3. Kasa
4. Perlak/pengalas
5. Pinset serugi dan anatomi
6. Handscoon
7. Handuk besar (2buah)
8. Peniti (2buah)
9. Air hangat dan dingin dalam
baskom
10. Waslap (2buah)
11. Bengkok
12. Kom kecil
13. Bak instrumen
PROSESDU A. Tahap Pra Interaksi
R 1. Melakukan verifikasi
PELAKSAN program pengobatan
AAN pasien
2. Mencuci tangan
3. Menyiapkan alat
B. Tahap Orientasi
1. Memberikan salam
kepada pasien dan sapa
nama pasien
2. Menjelaskan tujuan dan
prosedur tindakan pada
klien/keluarga
3. Menanyakan persetujuan
dan kesiapan klien
sebelum kegiatan
dilakukan
C. Tahap Kerja
1. Memasang
sampiran/menjaga
privacy
2. Memasang selimut
mandi
3. Mengatur posisi pasien
dorsal recumbent
4. Memasang alas dan
perlak dibawah pantat
5. Gurita dibuka, celana
dan pembalut dilepas
bersamaan dengan
pemasangan pispot,
sambil memperhatikan
lochea. Celana dan
pembalut dimasukkan
dalam tas plastic yang
berbeda
6. Pasien disuruh
BAK/BAB
7. Perawat memakai
sarung tangan kiri
8. Mengguyur vulva
dengan air matang
9. Pispot diambil
10. Mendekatkan bengkok
ke dekat pasien
11. Memakai sarung tangan
kanan, kemudian
mengambil kapas basah.
Membuka vulva dengan
ibu jari dan jari telunjuk
kiri
12. Membersihkan vulva
mulai dari labia mayora
kiri, labia mayora kanan,
labia minora kiri, labia
minora kanan,
vestibulum, perineum.
Arah dari atas ke bawah
dengan kapas basah (1
kapas, 1 kali usap)
13. Perhatikan keadaan
perineum. Bila ada
jahitan, perhatikan
apakah lepas/longgar,
bengkak/iritasi.
Membersihkan luka
jahitan dengan kapas
basah
14. Menutup luka dengan
kassa yang telah diolesi
salep/betadine
15. Memasang celana dalam
dan pembalut
16. Mengambil alas, perlak
dan bengkok.
17. Merapikan pasien,
mengambil selimut
mandi dan memakaikan
selimut pasien
D. Tahap Terminasi
1. Mengevaluasi hasil
tindakan yang baru
dilakukan
2. Berpamitan dengan
pasien
3. Membereskan dan
kembalikan alat ke
tempat semula
4. Mencuci tangan
5. Mencatat kegiatan
dalam lembar catatan
keperawatan
PENILAIAN PENCAPAIAN KOMPETENSI ASPEK KETERAMPILAN VULVA
HYGIENE

N ASPEK YANG DINILAI BOBOT NILAI


O

A. ALAT

1. Perlak dan pengalas 0,5

2. Selimut mandi 0,5

3. Hand scoen (1pasang) 1

4. Bengkok (2buah) 1 berisi Lysol 2% 1

5. Tas plastik (2buah) 0,5

6. Kom berisi kapas basah (air dan kapas direbus bersama) 2

7. Celana dalam (bila diperlukan, persiapan pembalut) 1

8. Pispot 1

9. Botol cebok berisi air hangat 0,5

B. TAHAP PRA INTTERAKSI

1. Melakukan verifikasi data sembelumnya bila ada 1

2. Mencuci tangan 1

3. Menempatkan alat didekat pasien dengan benar 2

C. Tahap Orientasi

1. Memberikan salam dan menyapa nama pasien 1

2. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan pada 2


klien/keluarga

3. Menanyakan persetujuan dan kesiapan klien sebelum 1


tindakan dilakukan

D. TAHAP KERJA

1. Memasang sampiran/menjaga privacy 1

2. Memasang selimut mandi 1


3. Mengatur posisi pasien dorsalresumbent 1

4. Memasang alas dan perlak dibawah pantat 1

5. Gurita dibuka, celana dan pembalut dilepas bersamaan 3


dengan pemasangan pispot, sambil memperhatikan lochea.
Celana dan pembalut dimasukkan dalam tas plastic yang
berbeda

6. Pasien disuruh BAK/BAB 1

7. Perawat memakai sarung tangan kiri 1

8. Mengguyur vulva dengan airmatang 2

9. Pispot diambil 1

10. Mendekatkan bengkok ke dekat pasien 1

11. Memakai sarung tangan kanan, kemudian megambil kapas 2


basah. Membuka vulva dengan ibu jaari dan jari telunjuk

12. Membersihkan vulva mulai dari labia mayora kiri, labia 6


mayora kanan, labia minora kiri, labia minora kanan,
vestibulum, perineum. Arah dari atas kebawah dengan kapas
basah (1kapas, 1 kali usap)

13. Perhatikan keadaan perineum. Bila ada jahitan, perhatikan 2


apakah lepas/longgar, bengkak/iritasi. Membersihkan luka
jahitan dengan kapas basah

14. Menutup luka dengan kassa yang diolesi salep/betadine 2

15. Memasang celana dalam dan pembalut 1

16. Mengambil alas, perlak, dan bengkok 1

17. Merapikan pasien, mengambil selimut mandi dan


memakaikan selimut pasien

E. TAHAP TERMINASI 1

1. Mengevaluasi hasil tindakan 2

2. Berpamitan dengan pasien 2

3. Mebereskan dan kembalikan alat ke tempat semula 2

4. Mencuci tangan 2

5. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan keperawatan 2

TOTAL 50

Anda mungkin juga menyukai