BAB II

TINJAUAN PUSTAKA DAN PEMBAHASAN

2.1. Tinjauan Pustaka

Penulisan penelitian ini akan coba penuis kaitkan dengan beberapa karya
ilmiah terdahulu, sehingga akan didapat keterkaitan dengan karya ilmiah diatas.
Adapun karya ilmiah yang penulis maksud adalah sebagai berikut :
Skripsi Intan Anugrah, jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar dengan
judul : Pengaruh Media GEOBOARD Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa
Kelas IV SD Negerri 05 Indralaya Pada Materi Bangun Datar. Skripsi ini
membahas tentang pengaruh Geoboard terhadap hasil belajar matematika siswa.
metode yang digunakan adalah Pre-Experimental Design dengan jenis rancangan
One Group Pretest Posttest Design. Hasil dari penelitian ini adalah penggunaan
media geoboard memberikan pengaruh terhadap hasil belajar matematika siswa
kelas IV pada materi bangun datar.
Penelitian Gresia Dolhasair, Siti Istiyati, Karsono dari Universitas Sebelas
Maret Jurusan PGSD dengan judul : Penggunaan Media GEOBOARD (Papan
Berpaku) Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Bangun datar Pada siswa
Kelas II Sekolah Dasar. Penelitian membahas tentang penggunaan media
geoboard pada siswa/i Sekolah Dasar. Bentuk penelitian ini adalah penelitian
tindakan kelas (PTK). Hasil dari penelitian ini adalah pengggunaan media
geoboard dapat meningkatkan pemahaman konsep bangun Datar pada siswa
kelas II SD Negeri Surakarta tahu ajaran 2016/2017.
Skripsi Faradilla Hazfia, jurusan Pendidikan Islam Anak Usia Dini dengan
judul : Pengaruh Media Geoboard dan Puzzle Terhadap kemampuan Geometri
Pada Anak Usia Dini Di Tk Al-Kautsar Jakarta Selatan. Skripsi ini membahas
tentang penggunaan media puzzle dan geoboard pada pembelajaran anak usia
dini. Metode yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan desain Non
equivalent Control Group Design. Hasil dari penelitian ini adalah dari kedua
metode yang digunakan, geoboard lebih berpengaruh terhadap terhadap hasil
belajar siswa.
Dari tinjauan pustaka tersebut dapat ditemukan persamaan dan perbedaan
dengan peneliti yang peneliti teliti. Adapun untuk persamannya adalah sama-
 sama membahas tentang Pengaruh geoboard pada pembelajaran siswa.
perbedaannya yaitu terletak pada metode dan objek yang digunakan.

2.2. Pembahasan
a. Pengertian Geoboard
Geoboard atau papan berpaku dibuat dari papan, triplek, maupun Sterefoam
berbentuk persegi panjang atau bujur sangkar. Pada setiap titik sudutnya
ditancapkan paku. Geoboard ini banyak sekali manfaatnya di sekolah Dasar,
murah harganya dan dapat kita buat sendiri. Dan sebagai alat bantu pengajaran
matematika di SD untuk menanamkan konsep geometri. Seperti pengenalan
bangun datar, pengenalan keliling bangun datar, dan menentukan luas bangun
datar.

b. Bahan dan Alat yang digunakan untuk Membuat Alat Peraga Geoboard
1. Sterefoam
2. Paku payung
3. Lem
4. Penggaris
5. Spidol
6. Karet gelang
7. Kertas karton

c. Langkah – langkah pembuatan Papan Geoboard

1. Siapkan Sterefoam
2. Lalu beri garis pada sterefoam menggunakan spidol dengan jarak 3 cm
3. Setelah diberi garis, tancapkan paku payung pada setiap titik suudt garis
4. Jika sudah, hias sterefoam sesuai supaya lebih menarik.

d. Langkah – langkah pembuatan Dadu

1. Siapkan kertas karton
2. Gambar jaring – jaring kubus dengan ukuran 3 cm untuk semua sisi
3. Gunting jaring – jaring kubus yang sudah digambar
4. Satukan jaring – jaring kubus tersebut dengan lem
5. Tuliskan rumus – rumus pada setiap kubus.
e. Cara Penggunaan Alat Peraga Geoboard
1. Letakkan papan Geometri di depan
2. Mengosongkan papan paku terlebih dahulu
3. Menyediakan karet gelang sebagai alat yang bisa membnetuk bangun datar
yang diinginkan.
4. Mengocok dadu, setelah itu bentuklah bangun geometri sesuai dengan rumus
yang keluar.
5. Selanjutnya tentukan ukuran bangun datar yang akan kita buat pada papan
paku. Bangun datar yang dibentuk misalnya bangun datar yang sederhana,
seperti persegi, persegi panjang, layang-layang, jajar genjang, segitiga dan
trapesium.
6. Lalu, menghitung luas bangun tersebut
Contoh :
Misalnya setelah melambungkan dadu rumus yang keluar adalah Luas persegi
= s x s, maka :
1) Membentuk Persegi pada papan Geoboard dengan menggunakan karet
gelang
2) Hitung berapa jumlah paku yang ada pada sisi persegi tersebut
3) Masukkan rumus L = s x s
4) Untuk membuktikan hitunglah banyaknya paku yang ada di dalam
trapesium yang sudah dibentuk.

f. Manfaat Alat Peraga Papan Berpaku

1. Siswa dapat lebih mudah mengikuti guru dalam membuat bentuk tanpa
memerlukan banyak waktu untuk menggambar di kertas, tanpa mengenakan
penghapus, penggaris, pensil dan kertas.
2. Guru dapat dengan cepat menunjukkan bermacam – macam bentuk geometri,
seperti segitiga, persegi panjang, persegi, layang – layang dan lain-lain.
3. Dengan papan berpaku juga dapat dicari keliling dan luas dari bangun
tersebut.