Nama : Wirahmayanti Marzuki

Nim : 05.01.20.2084
Kelas :1B Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan

1. Pertanian yang dikelola secara intensif, tanpa adanya perlakukan yang dapat
mencegah atau mengurangi terjadinya kerusakan tanah, maka hal ini akan
menyebabakan lahan semakin menurun produktivitasnya. Jumlah penduduk yang
semakin bertambah, akan menyebabkan atau memaksa petani/penduduk untuk
melakukan usaha pertanian yang bersifat eksploitatif, misalnya dengan melakukan
pembukaan hutan sehingga hutan banyak yang gundul atau terbuka, hal ini akan
berdampak terhadap kerusakan sumberdaya lahan pertanian (SDLP).
Pertanyaan : A. buat Permasalahan dari pernyataan tersebut.
B. Jelaskan Solusi dari permasalahan yang dibuat pada poin A.
C. Buat Kesimpulan dari Solusi yang Anda tulis pada poin B.
Jawaban :
A. Permasalahan yaitu penebangan liar sehingga Kerusakan
Daerah Aliran Sungai. Semakin meluasnya degradasi DAS dan
semakin tingginya sedimentasi akibat pembabatan hutan dan
praktek pertanian serta perkebunan yang tidak mengikuti aspek
konservasi tanah dan air yang didorong oleh tekanan
kependudukan dan meningkatnya kegiatan ekonomi dan tata
guna tanah serta tata ruang yang tidak kondusif.
B. Menggalakkan gerakan menanam pohon, seperti one man one
tree.Kesadaran masyarakat untuk menanam pohon yang
dibiarkan tumbuh besar, bisa menjadi salah satu kegiatan yang
mampu mencegah terjadinya krisis air. Dimana dengan
banyaknya pohon yang mampu menangkap air, terutama di
hulu, dimungkinkan air hujan tidak akan langsung mengalir
begitu saja dari hulu ke hilir dan terbuang sia-sia ke laut, tetapi
bisa tertadahi dan dimanfaatkan ketika air mulai sukar didapat.
Konservasi lahan, pelestarian hutan dan daerah aliran sungai.
C. Pelestarian hutan dan daerah aliran sungai.
2. Upaya pelestarian sumber daya lahan merupakan kebutuhan yang sangat penting
bagi pertanian Indonesia untuk dapat menjadi lebih baik, produktif, ramah
lingkungan, dan tentunya meningkatkan kesejahteraan penduduk, khususnya petani.
Upaya pelestarian akan berjalan dengan baik jika dibarengi dengan upaya edukasi
kepada masyarakat tentang pentingnya pertanian yang berwawasan lingkungan.
Pertanian yang berwawasan lingkungan senantiasa berorientasi pada kemampuan
dari suatu lahan yang tersedia. Sistem kemampuan lahan dikelompokkan menjadi
delapan kelas berdasarkan atas intensitas faktor pembatas.
Pertanyaan : A. Berdasarkan pernyataan diatas, sebutkan upaya pelestarian
sumber daya lahan yang baik.
B. Jelaskan bagaimana Mewujudkan upaya pelestarian yang
disebutkan pada poin A
C. Buatlah Kesimpulan berdasarkan dari poin B.
Jawaban :
A. upaya pengelolaan sumber daya lahan pertanian untuk mewujudkan
pertanian yang produktif, menguntungkan, tanpa meninggalkan prinsip-
prinsip pelestarian dan keseimbangan ekologis agar tercipta sistem
produksi pertanian yang berkelanjutan.
B. untuk mewujudkan upaya pelestarian sumber daya lahan dengan
menerapkan teknik budidaya pertanian yang tepat guna dan kontinu,
menerapkan program penyuluhan, pelatihan dan keterampilan teknis yang
disertai dengan demo teknologi, dan menerapkan konsep pengelolaan
lahan yang berwawasan lingkungan
C. Kesimpulannya, upaya pelestarian Sumber Daya Lahan Pertanian
merupakan kebutuhan yang sangat penting bagi pertanian Indonesia
untuk dapat menjadi lebih baik, produktif, ramah lingkungan dan
tentunya meningkatkan kesejahteraan penduduk khususnya penduduk
petani. Upaya pelestarian akan berjalan dengan baik jika dibarengi
dengan upaya edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pertanian
yang berwawasan lingkungan