Nama : Fitriana Kurnianingsih, A.Md.

Kes
NIP : 19961027 202012 2 013
Instansi : Puskesmas Arjuno – Pemerintahan Kota Malang

ISU KONTEMPORER
DI PUSKESMAS ARJUNO

1. Identifikasi isu yang terdapat di lingkungan kerja saudara, cari 5 isu

• Pelayanan klinik sanitasi di puskesmas kurang optimal (48% dari 100% pasien
yang di konseling)
• Penanganan limbah medis di puskesmas kurang optimal
• Kurangnya pengawasan Sarana Air Bersih (SAB) dan Sarana Air Minum (SAM)
(35% dari target 100%)
• Kurangnya pengawasan Tempat Pengolahan Makanan (TPM) (28% dari target
100%)
• Kurangnya akses jamban sehat (60% dari target 100%)

2. Tapis isu dengan kriteria AKPL (berikan skor 1-5)

Teknik penapisan isu ditetapkan menggunakan metode AKPL (Aktual, Kekhalayakan,
Problematik dan Layak). Aktual (A) adalah isu yang sedang terjadi atau yang sedang
hangat dibicarakan. Kekhalayakan (K) adalah isu yang menyangkut hajat hidup orang
banyak. Problematik (P) adalah isu yang menyimpang dari kondisi yang seharusnya,
standar ketentuan yang menimbulkan kegelisahan yang perlu dicari penyebab dan
pemecahannya. Layak (L) adalah isu yang masuk akal/ logis, pantas, realistis dan
relevan dicarikan solusinya.
NO MASALAH A K P L TOTAL PERINGKAT
Pelayanan klinik sanitasi di
1 5 5 5 5 20 I
puskesmas kurang optimal
Penanganan limbah medis
2 di puskesmas kurang 5 3 4 4 16 II
optimal
Kurangnya pengawasan
3 4 4 3 3 14 III
Sarana Air Bersih (SAB)
 Kurangnya pengawasan
4 Tempat Pengolahan 3 3 2 3 11 V
Makanan (TPM)
Kurangnya akses jamban
5 3 3 3 3 12 IV
sehat
Berdasarkan hasil Analisis isu menggunakan metode AKPL diatas, yang menduduki
prioritas utama adalah “Pelayanan klinik sanitasi di puskesmas kurang optimal”.

3. Lanjutkan penapisan isu dengan kriteria USG – Terapkan 1 isu terpilih

Analisa penetapan prioritas isu menggunakan metode USG (urgency, seriousness dan
growth) dapat dilihat pada tabel berikut :
Urgency Seberapa mendesaknya suatu isu untuk segera dibahas, dianalisis dan
ditindaklanjuti.
Seriousness Seberapa serius isu tersebut.
Growth Seberapa besar kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak
segera ditangani.

NO PENYEBAB MASALAH U S G TOTAL PRIORITAS

Pelayanan klinik sanitasi di
1 5 5 5 15 I
puskesmas kurang optimal
Penanganan limbah medis di
2 4 4 4 12 II
puskesmas kurang optimal
Kurangnya pengawasan Sarana
3 3 4 3 10 III
Air Bersih (SAB)

Berdasarkan hasil Analisa isu menggunakan metode USG diatas, diperoleh 1 isu
menduduki prioritas utama yang akan dipecahkan permasalahannya adalah pelayanan
klinik sanitasi di puskesmas kurang optimal. Klinik sanitasi adalah upaya terintegrasi
antara pelayanan kesehatan promotif, preventif, dan kuratif yang difokuskan pada
penduduk yang beresiko tinggi untuk mengatasi masalah penyakit berbasis lingkungan
yang dilaksanakan oleh petugas bersama masyarakat, baik di dalam maupun di luar
puskesmas. Penyakit berbasis lingkungan yang dimaksud adalah penyakit diare, kulit/
scabies, TB Paru, ISPA, DBD (Demam Berdarah) dan kecacingan.
 4. Dari 1 isu tersebut, analisis faktor-faktor penyebabnya (metode bebas, missal mindmapping, fishbone, SWOT, diagram cause and
effect, dll)
Pelayanan klinik sanitasi di puskesmas kurang optimal

MANUSIA LINGKUNGAN

Kurang intervensi/ Tidak ada dana untuk Kurangnya pengetahuan

tindak lanjut memperbaiki sarana masyarakat tentang
pentingnya klinik sanitasi

Kurangnya sosialisasi Peran lintas program Pandemic

petugas tentang kurang terkoordinasi Covid-19
klinik sanitasi
Pelayanan Klinik
Sanitasi di puskesmas
kurang optimal
Kurangnya alat peraga/ Penyuluhan
media promosi (leaflet,
poster, dll)

Kunjungan Konseling (dalam

Ketersediaan dana maupun luar gedung)
untuk mendukung rumah
jalannya klinik sanitasi

MATERIAL METODE