Anda di halaman 1dari 24

LAPORAN

PEMANTAPAN KEMAMPUAN MENGAJAR


(PKM) - PGSD

Disusun Oleh :
Tania Armasari
Nim:836993766

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS


KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
2021.1
DAFTAR ISI

Hal

HALAMAN JUDUL . ...................................................................................................i


DAFTAR ISI........................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ....................................................................................................... 1
B. Tujuan PKM........................................................................................................... 1
C. Manfaat PKM ......................................................................................................... 1

BAB II TEMUAN DALAM ANALISIS VIDEO PEMBELAJARAN


A. Video Pembelajaran orang lain 1 .............................................................................
1. Judul Video ..................................................................................................
2. Ringkasan isi Video .....................................................................................
3. RPP Video Pembelajaran .............................................................................
B. Video Pembelajaran orang lain 2 .............................................................................
1. Judul Video ..................................................................................................
2. Ringkasan isi Video .....................................................................................
3. RPP Vidio Pembelajaran………………………………………………….
C. Video Ujian Praktek dari Mahasiswa……………………………………………..
1. Judul Vidio…………………………………………………………………....
2. Ringkasan Isi video……………………………………………………………
3. RPP Vidio Pembelajaran………………………………………………………

BAB III KESIMPULAN


A. Secara umum Kelemahan Video Simulasi 1&2 .......................................................
B. Secara umum Kelebihan Video Simulasi 1&2 ........................................................
C. Secara umum Penyebab Kelebihan dan Kelemahan Video Simulasi 1&2 ..............
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


PKM merupakan salah satu upaya yang dilakukan Direktorat Penelitian
dan Pengabdian kepada Masyarakat Ditjen Dikti untuk meningkatkan mutu
peserta didik (mahasiswa) di perguruan tinggi agar kelak dapat menjadi
anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademis dan/atau
professional yang dapat menerapkan, mengembangkan dan meyebarluaskan
ilmu pengetahuan, teknologi dan/atau kesenian serta memperkaya budaya
nasional. Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) merupakan ajang perlombaan
bagi mahasiswa untuk menghadapi krisis SDM yang terjadi pada bangsa
Indonesia saat ini. Dalam diri setiap mahasiswa tentu memiliki kemampuan
dan keterampilan dalam mengembangkan ide, gagasan serta kreatifitas apabila
dituangkan dan dipublikasikan kemasyrakat terpenuhinya kepentingan
masyarakat luas. Tak heran jika mahasiswa disebut sebagai agen perubahan
dan tolak ukur perkembangan Ilmu pengetahuan dan Teknologi. PKM adalah
tempat dimana mahasiswa menyalurkan banyak ide dan kreativitas mereka.
Melalui PKM ide tersebut dilihat banyak orang untuk dapat dijadikan sebuah
hasil yang nyata serta acuan untuk karya-karya yang lain. Dana yang diberikan
oleh Dikti pun juga tidak bisa dikatakan sedikit. Proses pengerjaan PKM,
dimulai dari proposal hingga akhir mahasiswa dituntut mampu berpikir out the
box, meningkatkan kreativitas dan kemandirian dalam mencari ilmu,
menjunjung tinggi nilai kerja sama, mengutamakan jiwa pantang menyerah
serta memiliki kepedulian. Proposal penelitian merupakan paparan singkat
tentang rencana penelitian yang akan 3 dilakukan. Proposal penelitian
merupakan sebuah langkah awal dari tahapan panjang penelitian yang akan
dilakukan oleh mahasiswa dalam melakukan penelitian. Proposal ini nantinya
akan dinilai oleh sebuah tim dan akan direkomendasikan untuk dilakukan
penelitian oleh mahasiswa yang bersangkutan. Keterlibatan mahasiswa dalam
mengikuti PKM juga akan melatih mahasiswa memiliki jiwa percaya diri yang
tinggi dalam mengahadapi persaingan. Mengingat dalam memajukan bangsa
indonesia, masyarakat indonesia dituntut memiliki jiwa optimisme baik pada
diri sendiri dan juga karya yang mereka hasilkan. Pembuatan PKM ini tidaklah
dipersulit oleh pihak manapun, akan tetapi keinginan dari mahasiswa untuk
membuat PKM dari berbagai program pendidikan mengalami fluktuasi serta
memiliki titik fokus yang berbeda dalam menulis PKM.

B. Tujuan Mengikuti Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM)

Sebagaimana tersebut di atas, mengajar merupakan kegiatan manajerial yang harus dapat

dilakukan secara professional. Untuk mencapai kompetensi tersebut, mahasiswa dilatih dan

dibekali dengan kebiasaan dan kemampuan menyelenggarakan program pembelajaran mulai dari

mempersiapkan, merancang, melaksanakan, mengevaluasi, dan memperbaiki pembelajaran di

sekolah berdasarkan keilmuan bidang studi dan kependidikan keguruan yang dapat

dipertanghungjawabkan. Mata kuliah PKM bertujuan meningkatkan kemampuan mahasiswa

dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran secara efektif dan efisien. Dengan kata

lain setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan :

1. Mempersiapkan pembelajaran, termasuk mengenali karakteristik dan kebutuhan belajar

siswa

2. Menyusun rencana pembelajaran dengan menerapkan prinsip-prisnip pembelajaran dan

keilmuan bidang studi yang tepat

3. Melaksanakan pembelajaran secara efektif dengan mengacu pada rencana pembelajaran


yang telah dibuat

4. Mengidentifikasi kelebihan dan kelemahannya dalam mengajar, melalui refleksi

5. Memperbaiki tindak pembelajaran berikutnya dengan memperhatikan hasil evaluasi

pembelajaran yang telah dilakukan sebelumnya

6. Mempertanggungjawabkan keputusan dan tindak pembelajaran yang dilakukan berdasarkan

prinsip-prinsip keilmuan dan moral yang diacunya.

C. Manfaat Kegiatan Pemantapan Kemampuan Mengajar (PKM)

Manfaat yang diperoleh penulis dalam mengikuti Kegiatan Pemantapan Kemampuan

Mengajar adalah sebagai berikut:

1. Memiliki pengalaman belajar dalam menerapkan berbagai pengetahuan dan pengalaman

yang telah diperolehnya melalui tindak mengajar yang dipraktekkannya. Manfaat tersebut

akan menjadikan kegiatan pembelajaran sebagai sesuatu yang dinamis, menarik dan

menantang, bukan hanya untuk mahasiswa sebagai guru, tetapi juga untuk peserta didik.

2. Penulis mempunyai kemampuan untuk menilai kekuatan dan kelemahan diri sendiri dalam

merancang dan melakukan pembelajaran serta melakukan berbagai upaya untuk

memperbaiki kekurangan dalam mengajar

3. Dalam mengambil keputusan dalam pembelajaran penulis menggunakan dasar kaidah-

kaidah keilmuan yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Adapun manfaat bagi pembaca, penulis mengharapkan setelah membaca laporan ini akan

semakin terbuka wawasan mengenai mata kuliah Pemantapan Kemampuan Mengajar ke SD an


BAB II

TEMUAN DALAM ANALISIS VIDEO PEMBELAJARAN

A. TEMUAN VIDIO PEMBELAJARAN ORANG LAIN (https://youtu.be/de6a5k42TxI)

1. JUDUL VIDIO : TEMA 1 HIDUP RUKUN

2. RINGKASAN ISI VIDIO : Sebelum pelajaran dimulai guru menyapa


siswa dan menyiapkan alat dan bahan untuk belajar. Guru
memberi salam dan mengajak siswa untuk berdoa bersama,
setelah itu guru meminta siswa memperhatikan gambar pada
video pembelajaran yang menunjukan tentang hidup rukun dan
menerangkan isi gambar, guru membahas apa saja yang akan di
pelajari pada subtema hidup rukun, guru bertanya mengevaluasi
materi pembelajaran yang sudah di berikan serta
menjelaskannya secara menarik dan mudah di mengerti oleh
siswa, guru memberikan contoh kalimat ungkapan beserta
artinya. Belajar menghitung buku-buku (matematika). Mengenal
kubus satuan dan menghitungnya. Kemudian belajar membaca
bilangan dan belajar menulis bilangannya. Belajar menyanyi
lagu Peramah dan Sopan. Kemudian belajar panjang pendeknya
menanyikan sebuah lagu. Kemudian penutup mengakhiri
pembelajaran tema satu HIDUP RUKUN DI RUMAH.
3.RPP yang sesuai dengan video pembelajaran :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)
Kelas /Semester : II (Dua)/1
Tema 1 : Hidup Rukun
Subtema 1 : Hidup Rukun di Rumah
Pembelajaran :1
Alokasi Waktu : 5 X 35 menit (1 x Pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI (KI)


KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan
dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1 Merinci ungkapan, ajakan, perintah,  Mengidentifikasi ungkapan yang terdapat
penolakan yang terdapat dalam teks cerita dalam teks cerita atau lagu yang
atau lagu yang menggambarkan sikap hidup menggambarkan sikap hidup rukun.
rukun.
4.1 Menirukan ungkapan, ajakan, perintah,  Menyebutkan ungkapan dalam cerita atau
penolakan dalam cerita atau lagu anak-anak lagu anak-anak dengan bahasa yang santun.
dengan bahasa yang santun.

Matematika
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
 Mengidentifikasi makna bilangan cacah dan
3.1 Menjelaskan makna bilangan cacah dan
menentukan lambangnya berdasarkan nilai menentukan lambangnya berdasarkan nilai
tempat dengan menggunakan model tempat dengan menggunakan model konkret
konkret serta cara membacanya. serta cara membacanya.

4.1 Membaca dan menyajikan bilangan cacah  Menyebutkan bilangan cacah dan lambangnya
dan lambangnya berdasarkan nilai tempat berdasarkan nilai tempat dengan menggunakan
dengan menggunakan model konkret. model konkret.
SBdP
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2 Mengenal pola irama sederhana melalui  Mengidentifikasi panjang pendek bunyi pada
lagu anak-anak. lagu anak dengan tepat.

4.2 Menampilkan pola irama sederhana  Menunjukkan panjang pendek bunyi pada lagu
melalui lagu anak-anak. anak dengan tepat.

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Dengan diberikan teks cerita tentang hidup rukun yang mengandung ungkapan, siswa
dapat menyebutkan ungkapan yang terdapat pada teks cerita tersebut dengan tepat.
2. Dengan diberikan teks percakapan tentang hidup rukun yang mengandung ungkapan,
siswa dapat mengucapkan ungkapan yang terdapat pada teks percakapan tersebut
dengan tepat.
3. Dengan diberikan kumpulan kubus lebih dari 100, siswa dapat menyatakan kumpulan
objek dengan bilangan sampai dengan 999 dengan benar.
4. Dengan diberikan kumpulan kubus lebih dari 100, siswa dapat membaca lambang
bilangan sampai dengan 999 dengan tepat.
5. Dengan diberikan lagu anak, siswa dapat membedakan panjang pendek bunyi pada lagu
anak dengan tepat.
6. Dengan diberikan lagu anak, siswa dapat menampilkan panjang pendek bunyi pada lagu
anak dengan tepat

D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Ungkapan
2. Bilangan cacah dari 101 sampai dengan 999
3. Panjang pendek bunyi pada lagu anak

E. METODE PEMBELAJARAN
Simulasi, diskusi, tanya jawab, penugasan, dan ceramah.

F. MEDIA/ALAT, BAHAN, DAN SUMBER BELAJAR


Media/Alat : 1. Teks bacaan.
2. Beragam benda di kelas dan lingkungan sekitar.
3. Gambar kerukunan keluarga di rumah.
4. Teks lagu “Peramah dan Sopan”
Bahan :-
Sumber Belajar : 1. Buku Guru dan Buku Siswa Kelas II, Tema 1: Hidup Rukun,
Subtema 1: Hidup Rukun di Rumah, Pembelajaran 1. Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013
(Revisi 2016). Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
2. Rumah Juara
G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pendahuluan (15 menit)
1. Kelas dibuka dengan salam, menanyakan kabar, dan mengecek kehadiran siswa.
2. Kelas dilanjutkan dengan doa dipimpin oleh salah seorang siswa.
3. Siswa difasilitasi untuk bertanya jawab pentingnya mengawali setiap kegiatan dengan doa.
Selain berdoa, guru dapat memberikan penguatan tentang sikap syukur.
4. Siswa diajak menyanyikan Lagu Indonesia Raya. Guru memberikan penguatan tentang
pentingnya menanamkan semangat kebangsaan.
5. Siswa diminta memeriksa kerapian diri dan kebersihan kelas.
6. Guru menyampaikan subtema yang akan digunakan untuk pembelajaran, yaitu Hidup
Rukun di Rumah. Yang perlu diketahui bahwa kegiatan pembelajaran bertujuan untuk
mencapai kompetensi dasar yang sudah dipetakan dalam subtema.
7. Siswa mengamati gambar yang ada pada Buku Siswa. Kemudian, guru bertanya jawab
dengan siswa mengenai kerukunan di rumah.
8. Siswa menuliskan jawaban pertanyaan yang ada di Buku Siswa pada selembar kertas. Hal
itu untuk mengetahui sejauh mana siswa memahami arti pentingnya hidup rukun di rumah
dan membuat siswa terbiasa dan berani mengemukakan pendapatnya. Kertas jawaban itu
dikumpulkan, kemudian secara bergantian, siswa membaca jawaban temannya. Siswa dan
guru menanggapi jawaban tersebut. Setelah selesai menjawab pertanyaan yang ada di
Buku Siswa, guru mengajak siswa untuk memulai langkah-langkah Pembelajaran 1.

Kegiatan Inti (145 menit)


1. Siswa menyimak teks cerita pada Buku Siswa yang dibacakan guru.
2. Siswa memperhatikan ungkapan yang ada pada teks bacaan. Ketika guru membaca teks,
hendaknya guru memberi penekanan pada kalimat yang menggunakan ungkapan. Contoh
ungkapan pada teks tersebut adalah buah tangan dan buah hati.
3. Siswa menyebutkan ungkapan yang terdapat pada teks cerita.
4. Siswa mendengarkan penjelasan guru mengenai arti ungkapan yang terdapat pada teks.
5. Siswa menyebutkan ungkapan dan arti ungkapan yang terdapat pada teks cerita.
6. Siswa membaca kalimat yang terdapat pada teks percakapan.
7. Siswa menyebutkan ungkapan yang terdapat pada kalimat tersebut.
8. Siswa bersama dengan teman di sebelahnya melanjutkan percakapan yang terdapat pada
buku. Siswa diberi keleluasaan untuk menyusun kalimat berdasarkan teks cerita yang
sudah dibacanya.
9. Siswa memperagakan percakapan yang sudah dibuatnya, bergantian dengan teman
sebangkunya. Guru dapat mengamati kemampuan siswa dalam menyebutkan ungkapan.
(Rubrik Penilaian 1 untuk KD Bahasa Indonesia 3.1 dan 4.1). Selain pemahaman
mengenai ungkapan, guru juga dapat mengamati sikap percaya diri siswa dalam
melakukan percakapan dengan temannya).
10. Siswa mengamati gambar rak buku yang ada di Buku Siswa. Guru mengajak siswa
berpikir bagaimana cara yang mudah untuk menghitung buku yang banyaknya ratusan.
11. Siswa dimulai pemahamannya dengan mengamati pengelompokan buku, setiap kelompok
banyaknya 10 dan ada 7 buku di bagian lain. Dengan cara seperti itu, siswa dapat
diarahkan untuk menyatakan bahwa 5 puluhan sama dengan 50 ditambah dengan 7,
banyaknya 57 buku.
12. Siswa mengamati gambar kelompok 10 kubus dan kelompok 100 kubus. Siswa
mengamati kelompok 1 ratusan kubus, tiga puluhan kubus, 8 delapan kubus.
13. Siswa mendengarkan penjelasan guru cara membaca banyak kubus sesuai dengan gambar
yang terdapat pada Buku Siswa.
14. Siswa berlatih menyatakan bilangan cacah menggunakan gambar alat peraga kubus. Alat
peraga yang lain, misalnya kancing baju atau stik es krim dapat digunakan untuk lebih
memahamkan siswa mengenai bilangan tiga angka (siswa diarahkan untuk mengamati
animasi dari Rumah Juara).
15. Siswa mengerjakan soal tentang bilangan cacah dengan tiga angka. Guru dapat
menambahkan soal latihan.
16. Siswa membaca bilangan cacah sampai 999. Guru mengamati kemampuan siswa dalam
membaca bilangan cacah sampai 999 (Rubrik Penilaian 2). Sikap yang diamati adalah
teliti. Hasil pengamatan sikap dituliskan di dalam jurnal.
17. Siswa menyimak guru menyanyikan lagu Peramah dan Sopan. Siswa diminta ikut
merasakan kapan nada lagu dinyanyikan panjang dan kapan dinyanyikan pendek.
Pemahaman panjang dan pendek nada dapat dilakukan dengan mengamati bunyi-bunyi
yang ada di sekitar kita atau sandi morse. Misalnya tanda . dan tanda ___ (siswa
diarahkan untuk mendengarkan audio dari Rumah Juara).
18. Siswa bersama-sama menyanyikan lagu Peramah dan Sopan bersama-sama dengan guru.
Siswa merasakan panjang dan pendeknya nada (siswa diarahkan untuk menyimak lagu
dari Rumah Juara).

19. Siswa berlatih menandai bagian-bagian lagu yang dinyanyikan panjang dan yang
dinyanyikan pendek. Siswa dibimbing guru untuk memahami panjang pendek bunyi.
Notasi lagu Peramah dan Sopan untuk menjelaskan panjang pendek bunyi. Siswa
mengamati guru ketika memberikan contoh menyanyikan bagian panjang pendek lagu
yang disesuaikan dengan notasinya.
20. Guru mengamati kemampuan siswa dalam menyuarakan panjang pendek bunyi (Rubrik
Penilaian 3, SBdP KD 3.2 dan KD 4.2). Sikap yang diamati adalah percaya diri.

Penutup (15 menit)


1. Sebagai penutup guru menanyakan bagaimana perasaan siswa setelah mengikuti seluruh
kegiatan.
2. Siswa bergantian merespon pertanyaan guru.
3. Siswa juga diminta melakukan refleksi diri berdasarkan hasil belajar yang mereka rasakan
dengan menjawab pertanyaan:
 Apa saja yang telah dipelajari dari kegiatan hari ini?
 Apa yang akan dilakukan untuk menghargai perbedaan di sekitar?
4. Guru memberi kesempatan beberapa siswa untuk menyampaikannya.
5. Siswa bersama guru menyimpulkan hasil pembelajaran.
6. Guru menyampaikan beberapa hal yang menjadi catatan evaluasi selama kegiatan belajar
berlangsung baik catatan positif maupun negatif, agar siswa memiliki kepedulian
terhadap hal-hal tersebut.
7. Guru juga memberikan reward kepada siswa yang menunjukkan sikap-sikap positif
menonjol agar menjadi contoh untuk siswa lain.
8. Sebelum berdoa guru mengingatkan tentang hal-hal yang harus dilakukan di rumah tentang
kegiatan bersama orangtua, yaitu orang tua dan siswa mengamati benda-benda di sekitar
rumah yang memuat bilangan 100 – 999.
9. Siswa menyimak cerita motivasi tentang pentingnya sikap sikap spritual dan sikap sosial.
10. Salah satu siswa diminta memimpin doa.
11. Guru mengucapkan salam penutup.

H. PENILAIAN PEMBELAJARAN
1. Sikap
Pengamatan dan pencatatan sikap siswa selama kegiatan menggunakan lembar observasi
seperti berikut.
Lembar Observasi Penilaian Sikap Spiritual
Ketaatan Perilaku Kebiasaan
Nama Toleransi
No. Beribadah Bersyukur Berdoa
Siswa
BS PB BS PB BS PB BS PB
1.
2.
3.
BS = Baik Sekali
PB = Perlu Bimbingan

Lembar Observasi Penilaian Sikap Sosial


Tanggung Percaya
Nama Jujur Disiplin Santun Peduli
No. Jawab Diri
Siswa
BS PB BS PB BS PB BS PB BS PB BS PB
1.
2.
3.
BS = Baik Sekali
PB = Perlu Bimbingan

Mengetahui, Selakau, 22 MEI.2021


Kepala Sekolah SD 97 Guru Kelas I

Emmy Haryati S.Pd Citra Sintarani S.Pd


NIP. 187039082008002 NIP.19720887000935
2 007CCCCCCCCggkrCcygr
B. Vidio simulasi orang lain kedua (https://youtu.be/kU4YZFg1LYY)

1.Judul Vidio : Tema 2 Bermain Di Lingkunganku

2.Ringkasan Vidio Simulasi Pembeajaran :

Guru mrnyapa kabar siswa, Guru mengajak siswa berdoa sebelum memulai
pembelajaran, guru mengajak anak menyanyi lagu Berdayung (Sbdp),
kemudia guru menjelaskan tentang bunyi nada , kemudian menjelaskan
tentang panjang pendek nada, Guru menjelaskan tentang Wujud Benda (IPA),
kemudian guru memberi kan contoh benda padat dan benda cair.Guru
menjelaskan cara memaikan simpai beserta contohnya. Guru menjelaskan
contoh aturan yang ada di rumah beserta contohnya. Guru memberi kuis
sebagai penutup pembelajaran dan sebagai bahan mengevaluasi pembelajaran
kepada siswa.

3.RPP pembelajaran yang di gunakan:

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Satuan Pendidikan : SDN....................


Kelas / Semester : II / 1
Tema 2 : Bermain di Lingkunganku
Sub Tema 1 : Bermain di Lingkungan Rumah
Pembelajaran Ke : 1
Alokasi Waktu : 1 Hari

A. KOMPETENSI INTI (KI)


KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya
diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar,
melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah dan sekolah sekolah.
KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan
sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan
anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman
dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR (KD)


Bahasa Indonesia
3.2 Menguraikan kosakata dan konsep tentang keragaman benda berdasarkan
bentuk dan wujudnya dalam bahasa Indonesia atau bahasa daerah melalui
teks tulis, lisan, visual, dan/atau eksplorasi lingkungan.
4.2 Melaporkan penggunaan kosakata bahasa Indonesia yang tepat atau bahasa
daerah hasil pengamatan tentang keragaman benda berdasarkan bentuk dan
wujudnya dalam bentuk teks tulis, lisan, dan visual.

Matematika
3.4 Menjelaskan perkalian dan pembagian yang melibatkan bilangan cacah
dengan hasil kali sampai dengan 100 dalam kehidupan seharihari serta
mengaitkan perkalian dan pembagian.
4.4 Menyelesaikan masalah perkalian dan pembagian yang melibatkan bilangan
cacah dengan hasil kali sampai dengan 100 dalam kehidupan seharihari serta
mengaitkan perkalian dan pembagian

SBdP
3.2 Mengenal pola irama sederhana melalui lagu anak-anak.
4.2 Menampilkan pola irama sederhana melalui lagu anak-anak.

C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI


Bahasa Indonesia
 Menyebutkan isi teks pendek yang dibacakan dengan tepat.
 Membaca kembali teks pendek yang berkaitan dengan keragaman benda
dengan lafal dan intonasi yang tepat.
Matematika
 Menyatakan kalimat matematika yang berkaitan dengan perkalian dengan
benar.
 Menyatakan perkalian dua bilangan sebagai penjumlahan berulang dengan
benar.
 Menghitung hasil kali dua bilangan dengan hasil bilangan cacah sampai 100
dengan tepat
SBdP
 Membedakan panjang pendek nada pada lagu anak menggunakan simbol
dengan benar.
 Menyanyikan lagu anak dengan memperhatikan panjang dan pendek nada
pada lagu dengan benar.

D. TUJUAN PEMBELAJARAN
 Dengan bimbingan guru, siswa dapat membedakan panjang pendek nada pada
lagu anak menggunakan simbol dengan benar.
 Dengan bimbingan guru, siswa dapat menyanyikan lagu anak dengan
memperhatikan panjang dan pendek nada pada lagu dengan benar.
 Dengan mendengarkan guru membaca teks “Bermain Perahu Kertas”, siswa
dapat menyebutkan isi teks pendek yang dibacakan dengan tepat.
 Dengan menggunakan teks “Bermain Perahu Kertas”, siswa dapat membaca
kembali teks pendek yang berkaitan dengan keragaman benda dengan lafal
dan intonasi yang tepat.
 Dengan mengamati contoh dan bimbingan guru, siswa dapat menyatakan
kalimat matematika yang berkaitan dengan perkalian dengan benar.
 Dengan berdiskusi, siswa dapat menyatakan perkalian dua bilangan sebagai
penjumlahan berulang dengan benar.
 Dengan bimbingan guru, siswa dapat menghitung hasil kali dua bilangan
dengan hasil bilangan cacah sampai 100 dengan tepat.

 Karakter siswa yang diharapkan : Religius


Nasionalis
Mandiri
Gotong-royong
Integritas

E. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan  Guru memberikan salam dan mengajak semua 10 menit
siswa berdo’a menurut agama dan keyakinan
masing-masing. (Religius)
 Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi
lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan
pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
dengan kegiatan pembelajaran.
 Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan
yaitu tentang ”Bermain di lingkunganku”.
(Integritas)
 Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang
meliputi kegiatan mengamati, menanya,
mengeksplorasi, mengomunikasikan dan
menyimpulkan. ( Communication )
Inti  Pada awal pembelajaran, siswa diarahkan untuk 150
mengamati gambar “Beni dan Tiur yang sedang menit
bermain perahu kertas”.
 Siswa diarahkan oleh guru untuk mengajukan
pertanyaan menggunakan kata tanya siapa,
mengapa, di mana, bagaimana, dan kapan
berdasarkan gambar yang diamati.
 Siswa lain diminta menjawab pertanyaan yang
diajukan.
 Berdasarkan gambar, siswa menceritakan
pengalamannya dalam bermain perahu kertas.
 Guru membimbing siswa menyanyikan lagu
“Berdayung”.
 Sebelum menyanyi, terlebih dahulu dijelaskan
bahwa dalam bernyanyi harus memperhatikan
nada.
 Siswa diminta membaca teks yang berkaitan
dengan panjang pendek nada. ( Literasi )
 Guru menjelaskan cara menyanyikan nada 2
ketuk dan 1 ketuk pada lagu.
 Guru membimbing siswa menyanyikan lagu
“Berdayung” dengan benar. (Integritas)
 Siswa menyanyikan lagu “Berdayung” dengan
memperhatikan panjang pendek nada.
(Nasionalis)
 Siswa berdiskusi menentukan nada 2 ketuk dan 1
ketuk pada lagu dengan menggunakan simbol. (
Collaboration )
 Dalam hal ini guru memberikan bimbingan
kepada siswa yang mengalami kesulitan.
 Hasil diskusi disampaikan di depan kelas dan
kepada siswa diarahkan untuk saling
memberikan komentarnya. (Gotong-royong)
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
 Guru membacakan teks “Bermain Perahu Kertas”
dan siswa diarahkan untuk mendengarkan
dengan saksama.
 Siswa menceritakan isi teks yang telah
didengarnya secara lisan di depan kelas,
kemudian siswa lain diminta untuk memberikan
tanggapan. ( Literasi )
 Siswa membaca kembali teks “Bermain Perahu
Kertas”.
 Siswa menjawab pertanyaan yang berhubungan
dengan teks bacaan. (Mandiri)
 Siswa memperhatikan contoh penyelesaian
masalah perkalian yang dimulai dengan
penjumlahan berulang. Fokus guru: dalam
memberikan contoh di awal diharuskan
menggunakan benda konkret terlebih dahulu.
 Guru menjelaskan konsep perkalian sebagai
penjumlahan berulang. ( Communication )
 Siswa diarahkan untuk menyelesaikan beberapa
masalah sederhana yang berkaitan dengan
perkalian dengan menggunakan benda konkret.
(Mandiri)
 Siswa berdiskusi dengan teman sebangku untuk
menyelesaikan sebuah soal yang berkaitan
dengan konsep perkalian. ( Collaboration )
 Siswa diminta menyampaikan hasil diskusinya
kepada teman-temannya.
 Siswa saling menanggapi hasil diskusi yang telah
disampaikan. ( Critical Thinking and Problem
Solving )
 Siswa menyelesaikan beberapa soal yang
berkaitan dengan perkalian. (Mandiri)
 Siswa yang mengalami kesulitan dalam
menyelesaikan soal diberikan bimbingan oleh
guru.
Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari
(Integritas)
 Bertanya jawab tentang materi yang telah
dipelajari (untuk mengetahui hasil ketercapaian
materi)
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
 Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk
menyampaikan pendapatnya tentang
pembelajaran yang telah diikuti.
 Melakukan penilaian hasil belajar
 Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama
dan keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri
kegiatan pembelajaran) (Religius)

F. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN


 Buku Siswa Tema : Bermain di Lingkunganku Kelas 2 (Buku Tematik Terpadu
Kurikulum 2013 Rev.2017, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan,
2013 Rev.2017).
 Gambar Beni dan Tiur bermain perahu kertas
 Teks lagu “Berdayung”
 Teks “Bermain Perahu Kertas”.

MENGETAHUI GURU KELAS II


KEPALA SEKOLAH

............................. .............................
C. Video Ujian Praktek Mengajar
1. Judul Video:
Tema 1 Diriku Subtema 1 Aku dan Teman Baru
Link video : (https://m.youtube.com/watch?v=5B4eV_FHHAo)

2. Ringkasan Isi video :


Guru menyapa siswa, guru mengajak siswa berdoa sebelum memulai pembelajaran
tetang aku dan teman baru, guru menjeaskan cara berpamitan kepada orang tua, guru
menjelaskan cara berkenalan dengan teman baru dan cara menyapa guru dan teman
baru, guru menjelaskan tentang mengenal warna suara teman baru, penutup video dan
mengucapkan salam.

3. RPP yang di gunakan :

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Satuan Pendidikan : YAYASAN NURUL HASANAH SELLAKAU


Kelas / Semester : I / 1 (Satu)
Tema 1 : Diriku
Sub Tema 1 : Aku dan Teman Baru
Muatan Terpadu : Bahasa Indonesia, SBdP, PPKn
Pembelajaran ke : 1
Alokasi waktu : 1 hari

A. Kompetensi Inti (KI)


1. Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam
berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati mendengar, melihat, membaca dan
menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan
benda-benda yang dijumpainya di rumah dan di sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan sistematis, dalam karya
yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Bahasa Indonesia
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.9 Merinci kosakata dan ungkapan perkenalan  Mengenal kosa kata dan ungkapan untuk
diri, keluarga, dan orang-orang di tempat memperkenalkan diri.
tinggalnya secara lisan dan tulis yang dapat  Menyebutkan nama lengkap dan nama panggilan.
dibantu dengan kosakata bahasa daerah.
4.9 Menggunakan kosa kata dan ungkapan yang Menggunakan kosa kata dan ungkapan yang tepat
tepat untuk perkenalan diri, keluarga, dan untuk memperkenalkan diri.
orang-orang di tempat tinggalnya secara
sederhana dalam bentuk lisan dan tulisan.

SBdP
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2 Memahami elemen musik melalui lagu.  Menyanyikan lagu “Siapa Namamu?”
 Mampu mengingat nama teman.
 Mampu mengingat suara teman.
4.2 Menirukan elemen musik melalui lagu. Menyebutkan nama sambil mengikuti irama lagu

PPKn
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2 Mengidentifikasi aturan yang berlaku dalam Memahami aturan permainan lempar tangkap bola.
kehidupan sehari-hari di rumah.
4.2 Menceritakan kegiatan sesuai dengan aturan Mampu melakukan permainan lempar tangkap bola.
yang berlaku dalam kehidupan sehari-hari di
rumah.

C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah menyanyikan lagu, siswa dapat memperkenalkan diri dengan menyebut nama panggilan.
2. Dengan permainan “Suara siapakah itu?”, siswa dapat mendengar perbedaan warna suara teman.
3. Saat bernyanyi dan melakukan permainan, siswa dapat menyebut nama teman dengan benar.
4. Setelah selesai bernyanyi dan melakukan permainan, siswa dapat mengingat semua nama teman
dengan benar dan warna suara masing-masing teman.
5. Dengan berbagi cerita, siswa dapat memberikan informasi dan memeragakan tentang aturan di
rumah dengan memberi slam pada orang tua saat ke luar rumah.
D. Materi Pembelajaran
1. Aturan saat berangkat sekolah
2. Perkenalan diri
3. Permainan memperkenalkan diri
4. Lirik lagu “Siapa Namamu”

E. Metode Pembelajaran
Eksplorasi, diskusi, dan tanya jawab.
F. Langkah-Langkah Kegiatan Pembelajaran
Pendahuluan (15 menit)
1. Guru memberikan salam, menyapa siswa, menanyakan kabar dan kondisi kesehatan mereka.
Sambil mengingatkan siswa untuk selalu bersyukur atas segala nikmat Tuhan YME.
2. Siswa berdoa sebelum memulai kegiatan. Guru menekankan pentingnya berdoa (agar apa yang
dikerjakan dan ilmu yang didapat dapat bermanfaat). Berdoa dapat dipimpin guru atau salah satu
siswa yang ditunjuk (Selama berdoa guru mengamati dengan seksama sikap siswa saat berdoa).
3. Siswa satu demi satu menyampaikan komitmen tentang sikap yang ingin mereka tunjukkan hari ini.
(Ini adalah salah satu upaya pembiasaan untuk penguatan karakter). Bisa diawali oleh guru
misalnya komitmen guru hari ini ingin menunjukkan perilaku tepat waktu.
4. Siswa diajak meneriakkan yel-yel penyemangat (guru silahkan berkreasi menciptakan yel-yel
penyemangat)
5. Guru lalu menanyakan, “Apakah kalian sudah berpamitan kepada orang tua masing-masing saat
hendak ke sekolah?” (lihat Buku Siswa halaman 2) “Bagaimana cara kalian berpamitan dengan
orang tua?”
6. Guru menerima jawaban siswa yang beragam. Ada yang mengucapkan salam saja, ada yang
mengucapkan salam sambil mencium tangan, dan ada juga yang tidak berpamitan dengan orang
tua.
7. Guru menyampaikan kepada siswa pentingnya berpamitan kepada orang tua. Guru meminta siswa
agar esok berpamitan kepada orang tua saat hendak pergi ke sekolah

KegiatanInti (145 menit)


1. Siswa diajak untuk saling berkenalan.
2. Siswa melihat video cara berkenalan. (Guru memperlihatkan video cara memperkenalkan diri dari
Rumah Juara)
3. Siswa diajak untuk saling berkenalan melalui sebuah permainan lempar bola dan guru
menjelaskan aturan bermainnya. (Siswa diminta membentuk posisi melingkar, boleh duduk atau
berdiri, lalu guru mencontohkan cara melempar dan menangkap bola dengan tepat).
4. Permainan dimulai dari guru dengan memperkenalkan diri, “Selamat pagi, nama saya
Ibu/Bapak...biasa dipanggil Ibu/Bapak... kemudian, melempar bola pada salah satu siswa
(melempar bola dengan pelan, hindari dengan keras).
5. Siswa yang menangkap lemparan bola harus menyebutkan nama lengkap dan panggilannya.
Kemudian, dia melempar bola kepada teman yang lain. Teman yang menangkap lemparan bola,
juga menyebutkan nama lengkap dan panggilannya. Demikian seterusnya hingga seluruh siswa
memperkenalkan diri.
6. Setelah semua siswa memperkenalkan diri, guru mengajak siswa untuk bernyanyi sambil
menyebutkan kembali nama masing-masing.
7. Kegiatan berkenalan dengan berbagai cara memudahkan siswa untuk mengingat nama teman-
teman di kelas.
Penutup (15 menit)
1. Kegiatan ditutup dengan diskusi pentingnya saling mengenal. Seperti kata pepatah, tak kenal maka
tak sayang. Guru memberikan penguatan tentang pentingnya saling mengenal.
2. Guru menutup kegiatan di hari itu dengan mengajak siswa untuk menyanyikan lagu “Siapa
namamu?” sekali lagi. Guru dan siswa sama-sama menyanyikan bait “Siapa namamu? Namaku…”
setelah itu guru dan siswa secara bergiliran menyebutkan nama masing-masing hingga selesai.
3. Guru memberi salam penutup. Siswa boleh pulang.
4. Guru meminta siswa untuk berpamitan dan memberi salam kepada guru saat pulang.
G. Penilaian Pembelajaran
1. Sikap
Format penilaian sikap (Jurnal)
No. Tanggal Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap Tindak Lanjut

2. Pengetahuan:
Tes lisan tentang nama-nama teman di kelas. (guru menyusun pertanyaan yang akan digunakan
untuk tes lisan). Contoh pertanyaan:
 Siapa nama teman barumu?
 Siapa nama teman di sebelahmu?
 Siapa nama teman yang duduk di depanmu?

3. Keterampilan:
a. Bahasa Indonesia:Memperkenalkan diri di depan kelas
Baik Sekali Baik Cukup Perlu
Kriteria
4 3 2 Pendampingan 1
Kemampuan Siswa mampu Siswa mampu Siswa hanya Siswa belum
memperkenalkan menyebutkan menyebutkan mampu mampu
diri. nama panjang nama panjang. menyebutkan memperkenalkan
dan nama nama diri.
panggilan. panggilan.

b. PPKn: Menjalankan peraturan permainan


Baik Sekali Baik Cukup Perlu
Kriteria
4 3 2 Pendampingan 1
Kemampuan Siswa mampu Siswa mampu Siswa mampu Siswa belum
menjalankan melakukan melakukan melakukan mampu
peraturan pada permainan permainan permainan melakukan
permainan. sesuai dengan sesuai aturan sesuai aturan, permainan sesuai
instruksi tanpa tetapi dengan 1 tetapi dengan dengan aturan.
pengarahan kali arahan lebih dari 1 kali
ulang. ulang. arahan ulang.
Kemampuan Siswa mampu Siswa Siswa Siswa belum
melakukan melempar dan melempar dan melempar dan mampu melempar
gerakan melempar menangkap bola menangkap menangkap dan menangkap
dan menangkap. dengan akurat bola, tetapi 1-2 bola, tetapi bola.
(tidak pernah kali meleset. lebih dari 3 kali
meleset). meleset.
H. Media/Alat Bantu dan Sumber Belajar
- Bola plastik atau bola dari kertas bekas yang dibuat menjadi bentuk bola.
- Alat musik (jika ada) untuk mengiringi siswa bernyanyi.
- Buku Guru dan Buku Siswa Kelas I, Tema 1: Diriku, Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013
(Edisi Revisi 2017)

Mengetahui, Selakau, 12 Juni 2021


Kepala Yayasan Nurul Hasanah Selakau Guru Kelas I

PURMALIM S.Pd. I.
NIP. 1975090720080112 TANIA ARMASARI
NIM 8369937663 2 007
BAB III
KESIMPULAN

A. SECARA UMUM KELEMAHAN VIDEO SIMULASI 1 & 2


1. Kelemahan pada video orang lain ke 1
a. Tidak melakukan evaluasi secara keseluruhan dari awal
b. Tidak memberikan kuis atau latihan pada akhir pembelajaran sebagai bahan evaluasi
terhadap siswa.
b. Penyampaian materi terlalu cepat .
c. Tidak ada tindakan yang dapat menantang siswa untuk berpikir.
d. Tidak ada tindak lanjut yang berupa pekerjaan rumah

2. Kelemahan pada video orang lain ke 2


a. Kemampuan dalam memadukan ekspresi dengan materi yang disajikan kurang tepat.
b. Tidak ada motivasi dan perhatian kepada siswa saat membuka pelajaran
c. Kurang peningkatan untuk munculnya tingkah laku baru yang diinginkan dengan cara
memberi contoh dan bimbingan .
d. Keterampilan mengadakan variasi dalam gaya mengajar masih kurang tepat sehingga
menimbulkan kebosanan bagi anak yang mendengarkan dan menonton video tersebut

B. SECARA UMUM KELEBIHAN VIDEO SIMULASI 1 & 2

1. Kelebihan pada video orang lain ke 1


a. Membuka pembelajaran di kelas dengan baik
b. Media yang disiapkan guru sudah lengkap / bagus
c. Kemampuan pengelolaan kelas ang optimal
d. Penjelasan materi sangat mudah di pahami

2. Kelebihan pada video orang lain ke 2


a. Keterampilan membuka dan menutup pembelajaran sudah baik dan bersemangat
b. Materi mudah di pahami
c. Penyampain guru sangat jelas dan di lengkapi contohnya
d. Di akhir pembelajaran guru memberikan kuis yang fungsinya untuk mengevaluasi
pembelajaran yang sudah di berikan kepada siswa.

C. SECARA UMUM PENYEBAB KELEBIHAN /KELEMAHAN VIDEO SIMULASI 1 & 2

Sebagaimana media audio visual yang lain , pada video simulasi 1 & 2 juga terlalu menekankan
pentingnya materi ketimbang proses pengembangan materi tersebut .Dan kelebihan dari video 1&2
adalah pemanfaatan media juga terkesan sangat bermanfaat, menarik dan mudah di pahami bagi
siswa.

Anda mungkin juga menyukai