BAB V

SIMPULAN DAN SARAN TINDAK LANJUT

A. Simpulan
Dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Penggunaan Metode
Diskusi dapat Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Bahasa
Inggris tentang pemilihan kata di kelas VI SD Negeri 003 Bintan Timur melalui
Metode Diskusi. Pada Pra Siklus hasil evaluasi, siswa yang mencapai ketuntasan
belajar sebanyak 33 % (8 anak).Pada siklus I hasil evaluasi, siswa yang mencapai
ketuntasan belajar sebanyak 45,83 % (11 anak), dan siswa yang belum tuntas
sebanyak 54,17 % (13 anak), dilakukan remidi pengayaan dan di dapat sebanyak
95,83 % (23 anak) mencapai ketuntasan belajar dan siswa yang belum tuntas
sebanyak 4,17 % (1 anak). Dengan nilai rata- rata kelas siklus I pada hasil
evaluasi 63,54 dilanjutkan remidi pengayaan rata-rata meningkat menjadi 81,25.
Secara keseluruhan rata-rata kelas mencapai kenaikan sebesar 48,25 dibandingkan
kondisi awal.

B. Saran dan Tindak Lanjut

1. Sebaiknya Pembelajaran di sekolah dasar, seperti kelas VI harus

dikemas lebih menarik serta bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa,
diantaranya dengan menggunakan alat peraga yang bermacam macam dan
beraneka warna dan bentuk serta metode yang sekiranya tepat dengan
materi pelajaran, seperti alat peraga gambar kegiatan sehari hari dan metode
diskusi pada pembelajan Bahasa Inggris tentang mengidentifikasi pemilhan
kata, siswa lebih termotivasi dan lebih bersemangat terhadap pelajaran
Bahasa Inggris, dengan begitu siswa akan beranggapan pelajaran Bahasa
Inggris menyenangkan dan mudah difahami.
2. Bagi guru atau para pendidik yang terlibat langsung ataupun tidak,
sebaiknya meningkatkan kerja sama dan berkolaborasi untuk mencobakan
dan menerapkan metode-metode yang tepat dalam pembelajaran, serta tidak
malas membuat alat peraga, karena pembuatan alat peraga tidak harus dari

38
 39

bahan yang mahal sebab yang baik itu adalah dari bahan atau barang-barang
bekas untuk meningkatkan totalitas dan profesionalisme kita sebagai tenaga
pendidik atau guru, dan membantu siswa dalam proses Pembelajaran
terutama bagi siswa yang mengalami kesulitan belajar dalam memahami
materi.
3. Selaku pimpinan pada satu sekolah seyogyanya memegang
kebijakan di sekolah harus lebih meningkatkan loyalitas dan bijak dalam
mengambil dan menentukan berbagai keputusan, sehingga tercipta
hubungan yang harmonis dan penuh kekeluargaan. Bimbingan dan arahan
yang disampaikan dengan rendah hati akan mudah diterima dan diikuti,
sehingga akan tercipta suasana sekolah yang kondusif, saling mendukung
dan membantu demi kemajuan pendidikan di sekolah yang kita ajar.
4. Pengawasan dan pembinaan terhadap guru-guru dan kepala
sekolah sebaiknya lebih ditingkatkan lagi oleh dinas pendidikan supaya guru
dan kepala sekolah lebih total dan optimal dalam mendidik dan mengajar
siswa.
5. Bagi masyarakat harus berperan aktif dan bekerja sama dengan
guru dalam memajukan pendidikan, sehingga putra-putri dan generasai kita
dapat menjadi generasai yang teladan dan dapat diteladani.
39