Anda di halaman 1dari 8

TUGAS KELOMPOK

MANAJEMEN KOPERASI DAN UMKM

ANALISIS UMKM

ANGGOTA KELOMPOK
Muhammad Jami’i Al Fiqri
Kendy Renaldy
Ilham Dwi Putra

i. Latar Belakang
Kripik/kerupuk ubi merupakan salah satu produk makanan ringan yang banyak digemari
konsumen. Rasanya yang renyah dan murahnya harga yang ditawarkan menjadi produk
tersebut sebagai alternatif tepat untuk menemani waktu santai anda bersama rekan dan
keluarga.
Sering dengan meningkatnya permintaan konsumen, kini keripik singkong mulai
diinovasikan berbagai varian rasa, seperti keripik ubi pedas dengan beberapa tingkat
level. Meskipun trend tersebut belum lama dikenal masyarakat luas, namun
perkembangannya sudah sangat pesat, sehingga banyak produsen ubi mulai beralih jalur
Dengan menambah ekstra pedas pada kripik ubi. Sejatinya, produk kripik ubi pedas
bukan merupakan barang baru bagi masyarakat indonesia. Namun dengan menambah
sedikit inovasi dalam hal peningkatan level rasa pedas yang di tawarkan, kini kripik
tersebut banyak di cari konsumen dan menjadi salah satu peluang bisnis menarik yang
menjanjikan untung besar bagi pelakunya

A. Profil usaha :

 Nama makanan : keripik ubi (opak ubi)


 Jenis usaha : usaha mikro
Dikarenakan badan usaha belum melakukan manajemen /catatan keuangan yang
baik,tidak mengenal perbankkan, belum memiliki izin usaha, jumlah tenaga kerja
kurang dari 4 orang.
Keunggulan dari usaha mikro
 Penyediaan lapangan kerja
 Penyediaan barang” murah untuk konsumsi rakyat
 Efesien dan fleksibilitas menjadi kekuatan yang mampu bertahan hidup
Alamat : jl, prof Dr.hamka, gg padi 7.
Opek ubi ini adalah salah satu usaha kuliner makanan ringan yang sangat diharpkan
untuk dijalankan. Trutama untuk daerh yang ramai penduduk. Jika di analisis,
keuntunngan yang diperoleh lebih besar. Selain itu , peluang keberhasilan jauh lebih
cepat. Ditambah lagi bahan utama opek ubi/ kerupuk ubi ini sangat mudah didapat dan
harganya juga terbilang murah sehingga hasil produksinya dapat dijual dengan harga
yang terjangkau. Pilihan rasa tentusaja menjadi daya tarik tersendiri untuk usaha opek ubi
ini, dengan memanfaatkan promosi media yang optimal maka usaha ini akan
berkembangan pesat, semangkin berkembangnya usaha ini, tentu juga akan membuka
lapangan kerja bagi orang lain yang ada di sekitar usaha

Analisis peluang usaha


Untuk menjalankan usaha kami disini ada beberapa analisis yang menjelsakan kelebihan,
kekurangan , keuntungan dan ancaman
1. Kelebihan (kekuatan)
Produk yang dihasilkan dapat bertahan lama dan dikemas sehingga dapat dipasarkan
keberbagia pasar atau kedai lainnya.
Bahan utama mudah ditemukan dan harganya terbilang murah sehingga harga jual
produk tidak terlalu tinggi.
Produk yang dihasilkan memiliki aneka pilihan rasa singga lebih menarik minat
pembeli.
2. Kelemahan
Proses produksi dan bahan-bahan yang sangat mudah ditemukan singga tidak
menutup kemungkinan timbul pengusaha yang sama atau pun pesaing.
Ada banyak jenis makanan ringan yang dijual di sekitar lokasi usaha sehingga akan
mempengaruhi minat calon pelanggan.

3. Peluang
Disekitar lokasi ada banyak kedai-kedai, warung,dan tempat nongkrong yang ramai
sehingga dapat dimanfaatkan untuk menjual produk dengan mudah.
Dengan adanya apliaksi media sosisal seperi whatsapp, facebook,dan instagram.
jangkawan pemasaran menjadi lebih luas.dan juga terjadinya masa pandemi ini,
banyak konsumen membeli melalui pemesanan di media sosial atau via online
4. Ancaman
Timbul pesaingan usaha yang sama namun menjual produk dengan harga yang jauh
leih murah dari produksi yang kita hasilakan.

B. Apakah termasuk produk unggulan dikawasan sentral unggulan


Tidak, karena masyarakat didaerah tersebut belum mengenal produk ini dan masyarakat
didaerah tersebut lebih mementingkan untuk memenuhi bahan konsumsi pokok. Dan
produk ini dipasarkan melalui via online dan pintu ke pintu.

C. Gambaran awal usaha


Awal mulanya ini adalah cemilan makanan untuk keluarga dirumah ketika sedang
santai ,akan tetapi makin banyak tetangga yang gemar dengan makanan yang kami
buat ,oleh karena itu kami mulai memiliki ide untuk usaha membuat makanan ringan
yaitu kerupuk ubi (opak) dan memang sangat banyak peminatnya akan tetapi masih
dalam satu kota saja belum sampai ke kabupaten. Produk kami tidak hanya menawarkan
satu rasa saja, kami juga memfariasikan berbagai macam rasa mulai dari
original,balado,jagu bakar dan bisa juga mengikuti keinginan konsumen. Disini kami
juga memodifikasi bentuk dari opak ini yang kita ketahui umumnya opak bulat besar,
kami mengubahnya ke versi mini dalam bentuk kemasan agar memudahkan konsumen
untuk mengkonsumsinya. Namun produk ini juga msih memiliki kelemahan:
1. Modal
2. Brend/merek
Tujuan pengusaha membuat atau mendirikan usaha ini yaitu untuk dapat membangun
bisnis dan bisa berjalan terus kedepannya. Dia juga menambahkan supaya bisa memberi
pengalaman yang bagus untuk masa yang akan datang dan bisa menjadi bahan
pembelajaran untuk kedepannya.
D. Produk
 Gambaran produk
Dulu banyak orang yang menganggap produk kripik atau krupuk ubi ini sebagai
makanan kampung, serta kalah gengsi dengan keripik kentang. Namun kini krupuk ubi
tak jauh beda dengan kripik kentang yang mendapatkan hati para konsumen. Hal ini
diakrenakan semankian terkenalnya kripik ubi ini. Dan juga Produk ini menggunakan
bahan asli tanpa pengawet yaitu ubi,lada,garam,dan bumbu pelengkap
(original,balado,jaggung bakar,dan lain”).dengan begitu tidak perlu khawatir makanan
ini adalah makanan ringan yang bisa dikonsumsi oleh siapapun.
Produk ini juga mudah dijangkau karena pemesanan yang bisa melalui media sosial dan
bisa juga secara langsung. Selain itu produk opak ini juga memiliki harga murah.
 Gambaran persaingan
Kompetisi dengan pesaing di dunia bisnis memang sudah menjadi hal yang sangat
lumrah. Ibarat sebuah peluang yang terbuka lebar, siapapun tentu bisa memanfaatkanya.
Siapa yang lebih tanggap, dialah yang akan menang. Pesaing usaha dapat disebut juga
dengan pesaing bisnis. Dalam perakteknya, dua pengusaha yang bersaing biasanya akan
menonjolkan keunggulan masing-masing. Seperti keunggulan harga yang paling murah,
isi lebih banyak atau menyediakan varian lengkap dan unik. Hal ini bertujuan untuk
memecah pasar yang sama menjadi dua bagian, pasar miliknya dan pasar pesaing.
Oleh karena itu persaingan di dalam bisnis ini masih minim dan juga Belum banyak
orang memiliki usaha keripik/kerupuk ubi seperti ini jadi pada usaha ini belum terlalu
banyak persaingan yang berat untuk memasarkan produk ini menjadi lebih terkenal.
 Gambaran penjualan
Produk kripik/kerupuk ubi ini tidak hanya dpasarkan di pasar,warung atau pun pintu ke
pintu. Tetapi bisa memlalui media sosial/via online, yaitu menggunakan aplikasi-
aplikasi tertentu seperti whatsapp, instagram, dan juga facebook
Jadi hasil penjualan sudah terlihat maju

E. Keuangan
1. Biaya tetap
Minyak goreng 5 liter : 80.000
Kompor gas 1 unit : 500.000
Peralatan masak : 2.000.000
Kemasan kripik : 200.000
TOTAL BIAYA: 2.780.000
2. Biaya pembuatan bahan mingguan
Plastik pembungkus : 20.000
Ubi 2 kg : 20.000
Lada : 5.000
Garam : 10.000
Bumbu lainnya : 25.000
TOTAL BIAYA : 80.000
3. Total harga produk
Biaya + Biaya perminggu
2.780.000 + 80.000 = 2.860.000
4. Pendapatan
Target penjualan perhari untuk 100 pch opak mini
Target penjualan perhari untuk 100 pch opak original
100 x 10.000 = 1.000.000
100 x 1.000 = 100.000
Total pendapatan opak mini perminggu kalau laku semua :1.000.000
Total pendapatan opak original perminggu kalau laku semua : 100.000
Total pendapatan perbulan : 4.400.000

F. Perilaku konsumen
Terdapat di Maslow’s theory yaitu Physiological Needs,
Teori psikologi yang diperkenalkan oleh Abraham msalow di dalam makalhny, “A
Theory of Human Motivation”, di Psychological Review pada tahun 1943. Ia
beranggapan bahwa manusia memiliki kebutuhan-kebutuhan dasar di tingkat rendah yang
harus terpenuhi atau paling tidak cukup terpenuhi terlebih dahulu sebelum kebutuhan-
kebutuhan di tingkat lebih tinggi. karena tingkat kebutuhan manusia semakin
meningkat ,baik dari segi kebutuhan primer maupun skunder. Dikarenakan usaha ini
menjual produk krupuk/kripik ubi yang juga termasuk cemilan dan juga termasuk di
kebutuhan fisiologi (Physiologival needs) .
maka dari itu kami berinisiatif untuk membuka umkm kecil-kecilan berupa makanan
ringan dan menyediakan jasa pesan online dan antar langsung makanan kerumah
konsumen,didukung dengan masa pandemi dan harus mengurangi kontak langsung,jadi
jasa pesanan online kami bisa berjalan dengan cukup lancar.

G. Strategi pemasaran
strategi pemasaran adalah upaya untuk memasarkan serta mengenalkan suatu produk
maupun jasa pada masyarakat.
Tentu saja dengan menggunakan rencana dan taktik matang, dengan begitu, jumlah
penjualan dapat meningkat. Strategi pemasaran juga dapat dimaknai dengan rentetan
usaha yang dilakukan perusahaan dalam mencapai tujuan.
Di dalam suatu bisnis, ada tiga faktor yang merupakan penentu harga jual barang dan jasa
yang meliputi produksi, pemasaran dapat dikatakan sebagai penghubung produsen dan
konsumen.
Usaha ini menggunakan strategi digital marketing, dikarenakan digital marketing adalah
suatu strategi pemasaran menggunakan media digital dan internet, dan juga digital
marketing memiliki keunggulan yaitu,kecepatan penyebaran kemudahan evaluasi, murah
dan efektif, interaktif, merespon isu dengn cepat, khalayak yang spesifik, lebih terukur,
tidak ada batasan geografis, dan kaya dengan data.
Jenis digital marketing yang di pakai adalah social media marketing,dikarenakan
mengedarkan jualan di platform di media sosial seperti facebook, whatsapp,
instagram,dan lain-lain
Dan usaha ini menggunakan platfrom whatsapp, instagram, facebook untuk
mempromosikan/mengiklankan untuk melakukan penjualan.
Tidak hanya menggunakan strategi digital marketing tetapi usaha ini juga menggunakan
strategi
H. Kesimpulan
Awal mulanya ini adalah cemilan makanan untuk keluarga dirumah ketika sedang
santai ,akan tetapi makin banyak tetangga yang gemar dengan makanan yang kami
buat ,oleh karena itu kami mulai memiliki ide untuk usaha membuat makanan ringan
yaitu kerupuk ubi (opak) dan memang sangat banyak peminatnya akan tetapi masih
dalam satu kota saja belum sampai ke kabupaten. Produk kami tidak hanya menawarkan
satu rasa saja, kami juga memfariasikan berbagai macam rasa mulai dari
original,balado,jagu bakar dan bisa juga mengikuti keinginan konsumen. Disini kami
juga memodifikasi bentuk dari opak ini yang kita ketahui umumnya opak bulat besar,
kami mengubahnya ke versi mini dalam bentuk kemasan agar memudahkan konsumen
untuk mengkonsumsinya. Namun produk ini juga msih memiliki kelemahan sepeti di
modal dan merek. Dan untuk meningkatkan minat serta jangkawan yang luas, mereka
juga menyediakan jasa pesan online atau via online dengan melalui aplikasi yaitu
whatsapp, facebook, dan instagram dan merek juga menyediakan antar langsung kerumah
konsumen, ditambah dengan adanya masa pandemi dan harus mengurangi kontak
langsung, jadi jasa pesanan online mereka bisa berjalan dengan cukup lancar. Prilaku
konsumen yang mereka ambil yaitu berdasarkan Maslow’s theory yaitu Physiological
Needs. Usaha ini menggunakan strategi digital marketing, dikarenakan digital marketing
adalah suatu strategi pemasaran yang menggunakan media digital dan internet dan usaha
ini juag menggunakan aplikasi untuk menjajakan atau memsarkan produk milik nya.

Anda mungkin juga menyukai