Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

MOBILISASI POST OPERASI

DI SUSUN OLEH

GITA FRISTIANY
R210415029

YAYASAN INDRA HUSADA INDRAMAYU


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) INDRAMAYU
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
INDRAMAYU
2021
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Mobilisasi pasien Post Operasi


Sub Pokok Bahasan : Cara mobilisasi
Sasaran : Pasien Post Operasi
Hari/Tanggal : Selasa, 4 November 2021
Waktu : 15 menit
Penyuluh : Gita Fristiany

A. Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan, diharapkan klien mampu melakukan mobilisasi

bertahap setelah operasi.

B. Tujuan Khusus

Setelah mengikuti penyuluhan selama 15 menit diharapkan klien mampu:

1. Pasien mampu melakukan mobilisasi miring kanan miring kiri

2. Pasien mampu melakukan mobilisasi duduk

3. Pasien mampu melakukan mobilisasi berdiri

4. Pasien mampu melakukan mobilisasi berjalan

C. Materi (Terlampir)

1. Pengertian Fraktur, mobilisasi

2. Tujuan mobilisasi

3. Manfaat mobilisasi

4. Kerugian bila tidak melakukan mobilisasi

5. Cara melakukan mobilisasi


D. Kegiatan Belajar Mengajar (KBM)

No Kegiatan Penyuluhan Metode Media Waktu

1 Pembukaan: Ceramah - 2 menit

a. Memberi salam

b. Memperkenalkan diri

c. Menyampaikan tujuan

d. Kontrak waktu penyuluhan


2 Pelaksanaan:  Ceramah  Lembar 10 menit
balik /
a. Menjelaskan pengertian mobilisasi  Diskusi Laptop

b. Menjelaskan tujuan mobilisasi  Tanya


jawab
c. Menjelaskan manfaat mobilisasi

d. Menjelaskan cara melakukan


mobilisasi

3 Penutup: Ceramah - 3 menit

a. Evaluasi

b. Menyimpulkan materi

c. Mengucapkan salam.

E. Evaluasi
1. Bentuk : Essay

2. Prosedur Evaluasi : Lisan

3. Waktu : 2 menit

4. Jumlah Soal : 4 soal


Mobilisasi Post Operasi

1. Pengertian Mobilisasi Dini Post Operasi


Mobilisasi setelah operasi yaitu proses aktivitas yang dilakukan setelah operasi
dimulai dari latihan ringan diatas tempat tidur sampai dengan bisa turun dari tempat
tidur, berjalan ke kamar mandi dan berjalan ke luar kamar (Brunner & Suddarth, 2002).
Menurut Carpenito (2000), Mobilisasi dini merupakan suatu aspek yang
terpenting pada fungsi fisiologis karena hal itu esensial untuk mempertahankan
kemandirian. Konsep mobilisasi dini sebenarnya daalh untuk mencegah komplikasi
paska operasi. Dari Kedua definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa mobilisasi dini
adalah suatu upaya mempertahankan kemandirian sedini mungkin dengan cara
membimbing penderita untuk mempertahankan fungsi fisiologis.
Mobilisasi dini juga didefenisikan sebagai suatu pergerakan, posisi atau adanya
kegiatan yang dilakukan pasien setelah beberapa jam post/pasca operasi.

2. Tujuan Mobilisasi Dini Post Operasi


Beberapa tujuan dari mobilisasi menurut Susan J. Garrison (2004), antara lain:
a. Mempertahankan fungsi tubuh
b. Memperlancar peredaran darah
c. Membantu pernafasan menjadi lebih baik
d. Mempertahankan tonus otot
e. Memperlancar eliminasi alvi dan urine
f. Mempercepat proses penutupan jahitan operasi
g. Mengembalikan aktivitas tertentu, sehingga pasien dapat kembali normal dan atau
dapat memenuhi kebutuhan gerak harian.
h. Memberikan kesempatan perawat dan pasien berinteraksi atau berkomunikasi.

3. Manfaat Mobilisasi Dini


Menurut Mochtar (2005), manfaat mobilisasi bagi anak post operasi adalah :
a. Penderita merasa lebih sehat dan kuat dengan early ambulation. Dengan bergerak,
otot-otot perut dan panggul akan kembali normal sehingga otot perutnya menjadi
kuat kembali dan dapat mengurangi rasa sakit dengan demikian anak merasa sehat
dan membantu memperoleh kekuatan, mempercepat kesembuhan, terutama
penutupan luka jahitan. Faal usus dan kandung kencing lebih baik. Dengan bergerak
akan merangsang peristaltic usus kembali normal. Aktifitas ini juga membantu
mempercepat organ-organ tubuh bekerja seperti semula.
b. Mencegah terjadinya trombosis dan tromboemboli, dengan mobilisasi sirkulasi darah
normal/lancar sehingga resiko terjadinya trombosis dan tromboemboli dapat
dihindarkan.

4. Kerugian Bila Tidak Melakukan Mobilisasi


Berikut beebrapa kerugian bila tidak melakukan mobilisasi post operasi :
a. Penyembuhan luka menjadi lama
b. Menambah rasa sakit
c. Badan menjadi pegal dan kaku
d. Kulit menjadi lecet dan luka
e. Memperlama perawatan dirumah sakit

5. Cara melakukan mobilisasi


1. Pada hari pertama– 10 jam setelah pasien sadar pasien bisa melakukan latihan
pernafasan dan miring kanan miring kiri
2.  Pada hari kedua pasien latihan duduk
3. Pada hari ke 3-5 dianjurkan untuk belajar berdiri
SOAL
1. Apa yang dimaksud dengan mobilisasi ?

2. Sebutkan tujuan mobilisasi pada pasien post operasi?

3. Sebutkan manfaat mobilisasi

4. Sebutkan akibat jika tidak melakukan mobilisasi

JAWABAN

1. Mobilisasi merupakan kemampuan untuk bergerak bebas, mudah, teratur,memiliki tujuan

memenuhi kebutuhan hidup sehat dan penting untuk kemandirian

2. - untuk mempertahankan fungsi tubuh

- Memperlancar peredaran darah

- mempertahankan tonus otot

-memperlancar elimisasi urin

3. - mempercepat pemulihan

- Mencegah terjadinya trombosis dan tromboemboli

4. - penyembuhan luka menjadi lama

- Menambah rasa sakit

- badan menjadi pegal dan kaku

- memperlama perawatan

Anda mungkin juga menyukai