LAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI FARMASI SEDIAAN STERIL

SEMESTER GANJIL 2021

FORMULASI GEL IN-SITU KLORAMFENIKOL

Hari / Jam Praktikum : Kamis / 13.00-15.40

Tanggal Praktikum :4 November 2021
Asisten : - Nyai Ayu Sylfia SPH
- Delya Nur Primanissa
- Wilda Nichairin

Muhammad Ilfadry Rifasta

260110190057

LABORATORIUM TEKNOLOGI FARMASI

FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS PADJADJARAN
JATINANGOR
2021
I. FORMULA
Kloramfenikol 0,5%
Obat gel in situ 100 ml
II. SPESIFIKASI
a. Bahan berkhasiat: Kloramfenikol

Pemerian: Hablur halus berbentuk jarum atau lempeng memanjang

dengan warna putih sampai putih kelabu atau putih kekuningan ;
tidak berbau ; rasa sangat pahit.

Kelarutan : Larut dalam lebih kurang 400 bagian air, dalam 2,5
bagian etanol (95%) P dan dalam 7 bagian propilenglikol P ; sukar
larut dalam kloroform P dan dalam eter P.

Titik lebur/leleh: 150.5-151.5ºC

b. Dosis

Dosis lazim: 1 tetes setiap 2 jam selama 2 hari pertama, hari

berikutnya 1 tetes 3-4 x 1 hari selama 3 hari

Dosis maksimum : -

Perhitungan dosis:-

c. Daftar obat

Obat keras:

d. Sediaan obat

Pemerian:Larutan bening

Stabilitas
 OTT: Terurai oleh cahaya

pH: 7,15-8,9

Pengawet: Benzalkonium klorida

Antioksidan: -

Stabilisator: Propilen glikol

(Kemenkes RI, 2020;Brayfield, 2014;).

III. STERILISASI
a. Alat

ALAT STERILISASI WAKTU

Botol Tetes Mata Oven 170°C 30”

Kaca arloji Api langsung 20”

Spatel logam Api langsung 20”

Batang pengaduk Api langsung 20”

Beaker glass Oven 170°C 30”

Corong dan kertas Autoklaf 121°C 20”

saring
 b. Sediaan obat
Disterilkan dengan cara sterilisasi A atau C dan segera didinginkan

IV. FORMULA LENGKAP

Kloramfenikol 0.5%

Propilenglikol 10%

Poloxamer 407 5%

HPMC 0,45%

Benzalkonium Klorida 0,01%

Aqua pro injectionad 100%

V. PENIMBANGAN

Bahan Satuan dasar Volume Produksi

100 ml 120 ml

Kloramfenikol 0,5 gram 0,6 gram

Propilenglikol 10 ml 12 ml

Poloxamer 407 5 gram 6 gram

HPMC 0,45 gram 0,54 gram

Benzalkonium klorida 0,01 gram 0,012 gram

VI. PROSES PENGOLAHAN

 No. Pengolahan

1. Melarutkan poloxamer 407 dalam sebagian aqua pro injection pada suhu
4ºC, diaduk secara perlahan-lahan dan konstan dengan mechanical
stirrer hingga homogen sempurna.

2. Mengembangkan HPMC dalam sebagain aqua pro injection pada suhu

90ºC

3. Kedua larutan dicampurkan dan diaduk dengan mechanical stirrer

hingga tercampur secara sempura

4. Larutan basis in situ gel diletakkan pada vial 100 ml dan disterilisasikan
dengan autoklaf dengan suhu 121ºC selama 15 menit

5. Melarutkan kloramfenikol dalam propilenglikol hingga sempurna

6. Melarutkan benzalkonium klorida dalam sebagian a.p.i

7. Mencampurkan larutan kloramfenikol dan benzalkonium klorida

8. Larutan campuran disterilisasikan secara aseptic dengan bakteri filter

0,22 mikron dan dimasukkan ke dalam campuran basis in situ gel

9. Menambahkan a.p.i hingga volume akhir dan diaduk hingga homogen

VII. ETIKET DAN LABEL

VIII. KEMASAN PRIMER DAN SEKUNDER
IX. CARA PEMBUATAN
Proses pembuatan gel in situ kloramfenikol diawali dengan
mensterilisasi beaker glass, botol infus dan tutupnya dalam oven 170°C
selama 30 menit. Kaca arloji, spatel logam, dan batang pengaduk di api
langsung, dan corong kertas saring dalam autoklaf 121°C selama 20 menit.
Semua alat tersebut perlu disterilkan dengan tujuan untuk mencegah
adanya kontaminan yang masuk ke dalam sediaan. Kemudian, bahan
pembawa aqua pro injection, bahan pengawet benzalkonium klorida,
stabilitator propilen glikol, basis polomaxer 407 dan hpmc serta bahan
aktif Kloramfenikol disterilkan dengan cara panas panas dimasukan
kedalam autoklaf 121°C selama 15 menit. Kemudian Menimbang
kloramfenikol sebanyak 0.6 g, propilenglikol sebanyak 12 ml, polomaxer
407 sebanyak 6 g, HPMC sebanyak 0,54 gram dan benzalkonium klorida
sebanyak 0,012 mg.
Pada proses pengolahan gel in situ kloramfenikol pertama tama
dilakukan dengan melarutakan polomaxer 407 dalam sebagian aqua pro
injection pada suhu 4ºC kemudian diaduk secara perlahan-lahan dan
konstan dengan mechanical stirrer hingga homogen sempurna. kemudian
mengembangkan HPMC dalam sebagain aqua pro injection pada suhu
90ºC. dan mencampurkan kedua basis Polomaxer 407 dan HPMC dengan
cara diaduk dengan mechanical stirrer hingga tercampur secara sempura.
kemudian larutan basis in situ gel diletakkan pada vial 100 ml dan
disterilisasikan dengan autoklaf dengan suhu 121ºC selama 15 menit.
Kemudian melarutkan kloramfenikol dalam propilenglikol hingga
sempurna dan melarutkan pengawet benzalkonium klorida dalam sebagian
aqua pro injection. kemudian mencampurkan kedua larutan tersebut.
kemudian campuran disterilisasi dengan cara aseptic dengan bakteri filter
0,22 mikron dan dimasukkan ke dalam campuran basis in situ gel dan
 menambahkan aqua pro injection hingga homogen.

DAFTAR PUSTAKA
Brayfield, A. 2014. Martindale: The Complete Drug Reference Ed. 38th. London:
Pharmaceutical Press.
Kemenkes RI. 2020. Farmakope Indonesia VI. Jakarta: Kemenkes RI.