Anda di halaman 1dari 11

2/18/2020

Hubungan antar garis (1)


1) Hubungan titik dan garis 3) Hubungan garis dan bidang

a) Titik pada garis b) Titik di luar garis

GARIS 2) Hubungan antara titik dan


bidang

1 3

Mengenal Garis dan Sudut Hubungan antar garis (2)


Semua titik-titik yang terletak pada garis yang sama disebut titik kolinear. 5) Titik-titik sebidang
Semua titik yang terletak pada suatu bidang yang sama disebut titik koplanar. 4) Titik-titik segaris
Garis adalah kurva lurus yang tidak berpangkal dan tidak berujung.
Sinar garis adalah kurva lurus yang berpangkal tetapi tidak berujung.
Ruas garis adalah kurva lurus yang berpangkal dan berujung.
B
B
B

A A A
Sinar garis AB ( )
Garis AB ( ) Ruas garis AB ( ) berpangkal
berpangkal titik A dan
melalui titik A dan B di titik A dan B
melalui titik B
2 4

2 4
2/18/2020

Kedudukan dua garis (1) Garis Horizontal dan Vertikal


1) Sejajar, jika kedua garis 2) Berpotongan, jika kedua garis
mempunyai arah kemiringan terletak pada bidang datar dan
yang sama atau terletak pada mempunyai titik potong/mempunyai
satu bidang datar dan tidak tepat satu titik persekutuan.
akan pernah bertemu/
berpotongan jika diperpanjang
samapai tak berhingga.

5 7

5 7

Kedudukan Dua Garis (2) Sifat-sifat garis sejajar


4) Bersilangan, jika kedua garis 1. Melalui satu titik di luar garis dapat dibuat tepat satu garis
3) Berimpit, jika kedua garis tidak sejajar dan tidak sejajar,
mempunyai titik-titik yang berpotongan (Apabila garis- 2. Jika sebuah garis memotong salah satu dari dua garis yang
sama atau terletak pada satu garis tersebut tidak terletak sejajar maka garis itu juga akan memotong garis yang kedua,
garis lurus. pada satu bidang datar dan
tidak akan berpotongan bila 3. Jika sebuah garis sejajar dengan dua garis lainnya maka kedua
garis itu sejajar pula satu sama lain.
diperpanjang).
4. Jarak dua garis sejajar merupakan panjang ruas garis yang
tegak lurus dengan kedua garis tersebut.

6 8

6 8
2/18/2020

Melukis garis ⊥ suatu garis melalui suatu titik di luar garis Menyalin Sudut P
Diketahui sebuah garis m dan titik P di luar garis m. Langkah-langkah
Menyalin ∠ atau membuat sudut lain yang sama besar U
melukis garis yang tegak lurus garis m dan melalui titik P di luar garis m. dengan ∠ . Langkah-langkahnya sebagai berikut.
1. Lukislah busur lingkaran dengan a. Lukislah
pusat di titik P dan berjari-jari P b. Lukislah busur lingkaran berpusat di sehingga Q R
T
sebarang sehingga memotong garis memotong di T dan memotong di titik .
m di titik Q dan S. c. Lukislah busur lingkaran berpusat di titik dan berjari- D
2. Lukislah busur lingkaran berjari-jari jari sehingga memotong di titik .
∟ d. Lukislah busur lingkaran berpusat di dan berjari-jari
sama dengan pusat di titik Q dan S Q
⋁ ⋁ m
S sehingga memotong busur pada langkah c di titik . A B
sehingga kedua busur saling C
berpotongan di titik R. e. Lukislah sehingga besar ∠ ∠ .
3. Lukislah garis melalui titik P dan R. R
diperoleh garis PR tegak lurus garis
QS atau garis PR tegak lurus garis m.
9 11

9 11

Melukis garis sumbu ruas garis Membagi Ruas Garis (1)


Garis sumbu ruas garis adalah garis yang membagi suatu garis menjadi dua Langkah-langkah membagi ruas garis AB menjadi empat bagian
bagian sama panjang dan tegaklurus ruas garis tersebut. Langkah-langkah sama panjang sebagai berikut.
melukis garis sumbu ruas garis AB. a. Lukislah D E F
A B
1. Lukislah busur lingkaran yang berpusat di b. Dari titik A, lukislah sebarang ruas garis AC sedemikian
C hingga tidak berimpit dengan ruas garis AB. K
titik A dan B dengan jari-jari sama panjang
c. Lukislah berturut-turut empat busur lingkaran pada ruas
sehingga kedua busur lingkaran saling L
garis AC dengan jari-jari sama mulai dari titik A sedemikian
berpotongan di titik C dan D. ∟ hingga panjang ruas garis AK = KL = LM = MN. M
2. Lukislah garis melalui titik C dan D. A B d. Tariklah garis dari titik N ke B. N
e. Lukislah garis dari titik K, L, dan M, masing-masing sejajar C
Diperoleh garis CD yang tegak lurus ruas
garis AB dan membagi ruas garis AB dengan NB sehingga garis-garis tersebut memotong ruas
D garis AB di titik D, E, dan F.
menjadi dua sama panjang. Garis CD
f. Ruas garis AB telah terbagi menjadi 4 bagian sama panjang,
merupakan garis sumbu ruas garis AB. yaitu AD = DE = EF = FB.
10 12

10 12
2/18/2020

Membagi Ruas Garis (2)


Langkah-langkah membagi ruas garis AB menjadi empat bagian Perbandingan Segmen Garis Δ (1)
sama panjang sebagai berikut.
a. Lukislah D E F
A B
b. Dari titik A, lukislah sebarang ruas garis AC sedemikian !
hingga tidak berimpit dengan ruas garis AB. K
c. Lukislah berturut-turut empat busur lingkaran pada ruas
L
garis AC dengan jari-jari sama mulai dari titik A sedemikian
hingga panjang ruas garis AK = KL = LM = MN. M
d. Tariklah garis dari titik N ke B. N
e. Salinlah ∠ pada ∠ ,∠ , dan ∠ , sehingga C
∠ ∠ ∠ ∠ dan garis KD, LE, dan MF
memotong ruas garis AB.
f. Ruas garis AB telah terbagi menjadi 4 bagian sama panjang,
yaitu AD = DE = EF = FB.
13 15

13 15

Membagi Ruas Garis "#$%&'()' &' *# +#' ,&$)- (/)


A B C D E F P Q
P Q
G R
H
I ! !
J
K
S T
L
R

14 16

14 16
2/18/2020

Contoh : Trapesium
Pada gambar berikut diketahui AB // DE jika
AB = 18 cm, CD = 8 cm, dan DE = 12 cm, dan // // maka
BE = 6 cm. Hitunglah panjang :
a. AC b. AD c. CE ; ;

; ;

17 19

17 19

Jawab : 8 12 Contoh :

18 6
b. 7 12 7 8 4 Hitunglah panjang PQ!
c. 12
18 6
⇔ 18 12( 6)
⇔ 18 12 72
a. 8 12 ⇔ 18 7 12 72
⇔ 12 · 8 · 18
18 ⇔6 72 Jawab :
8 · 18
⇔ 72 4 ; 15 6 ; 10 60 60 120
12 ⇔
6 12
⇔ 12 ⇔ 12
4 6 10 10
18 20

18 20
2/18/2020

Soal No. 1 Soal No. 3


Hitunglah panjang : a. RT b. RQ c. RS Hitunglah panjang >, ?, @, dan A!

21 23

21 23

Soal No. 2 Soal


4. D 10 cm
C
Hitunglah panjang ! 2 cm
Hitunglah panjang !

E F
3 cm

A B
15 cm
5. A 9 cm
B cm
D
12 cm
E F Tentukan nilai B!
4 cm

B C
14 cm
22 24

22 24
2/18/2020

Soal Menemukan Konsep Sudut


8 cm
6. S R Hitunglah panjang :
3 cm Sudut adalah daerah yang dibentuk oleh perpotongan dua buah
a. TU sinar garis pada tepat satu titik.
T V U b. TV Sudut dinotasikan dengan “∠ ”
3 cm
c. VU
P Q ∠ atau ∠
12 cm
Besar sudut ∠ dilambangkan
12 cm
7. D C dengan m ∠ D°
> Diketahui trapesium ABCD, seperti
G gambar. Jika Panjang AB = 18 cm, CD = 12
E F cm, dan AE : EC = 1 : 2, tentukan Panjang
>
EF.
A > B
18 cm
25 27

25 27

Sudut dapat • Radian (rad)


• Derajat (°)
dinyatakan • Menit (‘)
dalam • Detik (‘’)

1° 60F 3600′′
F
1 1
SUDUT C 1FF
60 3.600
°

1
1F 60FF °
60
26

28

26 28
2/18/2020

Menentukan Besar Sudut Jarum Jam Contoh 2

30 30
Besar sudut jarum jam pada pukul 02.00 2 ; 30° 2 ; 30° ; 30°
60 60
adalah 2 ; 30° 60°
60° 15° 75°

JKL° Sudut yang terbentuk pada


Pergeseran setiap 1 jam = = 30° pukul 03.30.
MN

29 31

29 31

Contoh 1
(60 7 25) Jenis-jenis sudut
1 ; 30°
60
35 35
1 ; 30° 1 ; 30° ; 30°
60 60

30° 17,5° 47,5°

Sudut yang terbentuk pada


pukul 03.25.

30 32

30 32
2/18/2020

Hubungan antar sudut Hubungan Sudut-Sudut pada Dua Garis Sejajar


3. Sudut Berseberangan luar → sama besar
∠1 dan ∠7 → ∠1 ∠7
T U ∠4 dan ∠6 → ∠4 ∠6
∠ dan ∠V → ∠ ∠V
1 2 5 6 ∠ dan ∠! → ∠ ∠!
+
4 3 8 7 4. Sudut dalam sepihak → jumlahnya 180°
a b e f ∠2 dan ∠5 → ∠2 ∠5 180°
' ∠3 dan ∠8 → ∠3 ∠8 180°
Sudut Berpelurus d c h g
Sudut Berpenyiku ∠1 ∠3 ∠ dan ∠ → ∠ ∠ 180°
(Bersuplemen) (Berkomplemen)
∠2 ∠4 ∠ dan ∠ℎ → ∠ ∠ℎ 180°
B° P° 180° B° P° 90°

33 35

33 35

Hubungan Sudut-Sudut pada Dua Garis Sejajar Hubungan Sudut-Sudut pada Dua Garis Sejajar
1. Sudut Sehadap → sama besar 5. Sudut luar sepihak → jumlahnya 180°
∠1 dan ∠5 → ∠1 ∠5 T U ∠1 dan ∠6 → ∠1 ∠6 180°
T U ∠2 dan ∠6 → ∠2 ∠6 ∠4 dan ∠7 → ∠4 ∠7 180°
∠3 dan ∠7 → ∠3 ∠7 1 2 5 6
+ ∠ dan ∠! → ∠ ∠! 180°
1 2 5 6 ∠4 dan ∠8 → ∠4 ∠8 4 3 8 7 ∠ dan ∠V → ∠ ∠V 180°
+
4 3 8 7 dst a b e f
2. Sudut Berseberangan dalam → sama besar '
a b e f d c h g
' ∠2 dan ∠8 → ∠2 ∠8
d c h g ∠3 dan ∠5 → ∠3 ∠5
∠ dan ∠ℎ → ∠ ∠ℎ
∠ dan ∠ → ∠ ∠
dst
34 36

34 36
2/18/2020

CONTOH 1 CONTOH 3
3B 60° 180° 4B 40° 120° (sehadap)
3B 180° 7 60° 4B 120° 7 40°
3B 120° 4B 80°
120° 80°
B 40° B 20°
3 4

37 39

37 39

CONTOH 2 CONTOH 4
2B 10° 70° 3B 60° 120° (berseberangan)
2B 70° 7 10° 3B 120° 7 60°
2B 60° 3B 60°
60° 60°
B 30° B 20°
2 3

38 40

38 40
2/18/2020

CONTOH 5
3B 15° 75° (berseberangan)
3B 75° 7 15°
3B 60°
60°
B 20°
3

41

41

CONTOH 6
5B 40° (berseberangan)
40°
B 8°
5

42

42

Anda mungkin juga menyukai