Anda di halaman 1dari 2

LIABILITAS JANGKA PENDEK

Liabilitas adalah kewajiban kini entitas yang timbul dari peristiwa masa lalu yang
penyelesaiannya diperkirakan mengakibatkan pengeluaran sumber daya entitas.

Klasifikasi liabilitas lancar, jika:

 mengharapkan akan menyelesaikan liabilitas tersebut dalam siklus operasi normalnya;


 memiliki liabilitas tersebut untuk tujuan diperdagangkan;
 liabilitas tersebut jatuh tempo untuk diselesaikan dalam jangka waktu 12 bulan setelah
periode pelaporan; atau
 tidak memiliki hak tanpa syarat untuk menunda penyelesaian liabilitas selama
sekurangkurangnya 12 bulan setelah periode pelaporan.

Jenis – Jenis Liabilitas Jangka Pendek adalah sebagai berikut:

1. Utang Usaha (Accounts payable)


2. Wesel Bayar (Notes payable)
3. Liabilitas jangka panjang yang akan jatuh tempo (Current maturities of long-term
debt)
4. Liabilitas jangka pendek yang didanai kembali (Short-term obligations expected to be
refinanced)
5. Utang dividen (Dividends payable)
6. Uang Muka Pelanggan (Customer advances and deposits)
7. Pendapatan Diterima Dimuka (Unearned revenues)
8. Utang PPN/PPnBM (Sales and value-added taxes payable)
9. Utang Pajak Penghasilan (Income taxes payable)
10. Utang Gaji (Employee-related liabilities)

Contoh ilustrasi Liabilitas Jangka Pendek yaitu “Utang Dagang” :

PT. Dealova tanggal 1 Maret 2X17 membeli persediaan secara kredit sebesar Rp
200.000.000. Syarat pembelian 2/10, n/30

Maret 2X17

Persediaan 200.000.000

Utang Dagang 200.000.000

Jika dilunasi 10 Maret 2X17

Utang Dagang 200.000.000

Kas 196.000.000
Potongan pembelian 4.000.000

Jika dilunasi 15 Maret 2X17

Utang Dagang 200.000.000

Kas 200.000.000

2015 Akuntansi Keuangan Menengah II


2 Mariyam Chairunisa, SE, M. Ak
Pusat Bahan Ajar dan eLearning
http://www.mercubuana.ac.id

Anda mungkin juga menyukai