1. Puisi haiku
BUKAN TAKDIR
Hampa hatiku
Semesta mengirimmu
Bukan untukku
2. Puisi tanka
BERTUMBUH DEWASA
Hidup berjalan
Bagai sungai mengalir
Tenggelamkanku
Dalam luka terdalam
Yang tidak terlupakan
3. Puisi pantun
LUKA DAN OBAT
1
Menorehkan baret di awak dengan cakar
Sembiluan awakku seperti awan kelabu
Afeksi ini begitu hancur
Dibuat lara sebab bunga hatiku
2
Menyebrangi kecil anak air menunggangi perahu
Ketimbang perahu mending pakai sampan
Nurani ini telah saudara buat sakit ngilu
Namun saudara teguh sebagai dambaan
6. Puisi akrostik
SEBUAH PENYESALAN
7. Puisi mbling
PENYAKIT SEBUAH NEGARA
Batuk, pilek, demam dan keadilan
Adalah penyakit yang menjangkit di masyarakat
8. Puisi piktograf
PELANGI
Aku mengingatmu
Indah kata-katamu bersemayam di hati dan otakku
Suara lembutmu menggelegar hingga terdengar ke bukit bumi
Hanya engkau pecinta sejati
Yang dapat mencintai tanpa harap kembali di cintai
Aku selalu melihat surga
Setiap kali mendengar nasihatmu
GEMERLAP BINTANGKU
GERIMIS PILU
CINTA PERTAMA