Anda di halaman 1dari 10

Studi Kasus :

( Faktor Pengalaman Terjadinya Perubahan Perilaku)


Tanaman Sirsak Sebagai Pengobatan Alternatif
Pada Kanker Dan Pengganti Kemoterapi
Muhammad Ali Sodik, Vina Nur Hasty
IIK STRADA INDONESIA, KEDIRI
alisodik2012@gmail.com, vinanurhasty19@gmail.com

ABSTRAK
Tanaman sirsak (Annona muricata L) merupakan salah satu tanaman yang dapat
digunakan sebagai obat kanker dan pengganti kemoterapi. Kanker adalah penyakit
berbahaya yang menyerang DNA manusia. Annonaceous acetogenis atau yang lebih
sering disebut dengan acetogenin yang terkandung dalam daun sirsak dapat
membunuh sel-sel kanker dengan cara menghambat ATP yang menjadi sumber energi
bagi pertumbuhan kanker. Senyawa fi tokimia yang menjadi anggota acetogenin
seperti muricereacin dan murihexocin C memiliki kekuatan yang melebihi kefektifan
dari adreamycin (obat kemoterapi). Hasil penelitian menunjukkan bahwa senyawa
acetogenin berperan untuk membunuh sel kanker dan derivat senyawa acetoginin
dapat digunakan sebagai pengganti kemoterapi. Adanya acetoginin mempunyai
aktivitas untuk membunuh sel kanker. Daun sirsak mempunyai kasiat yang manjur
untuk menyembuhkan penyakit kanker. Daun sirsak menjadi alternatif banyak pasien
untuk mengobati yang mana daunnya mudah di dapat dan rasanya juga enak.
Kandungan acetoginin dalam daun sirsak mempunyai manfaat untuk menyerang sel
kanker dengan aman dan efektif secara alami, tanpa rasa mual, berat badan turun,
rambut rontok, seperti yang terjadi pada terapi kemo. Banyak pasien kanker
mempercayai manfaat dari daun sirsak sebagai salah satu alternatif untuk mengobati
kanker. Daun sirsak bersifat seperti kemoterapi dan mempu-nyai kemampuan untuk
membunuh sel-sel yang tumbuh abnormal, serta membiarkan sel-sel yang tumbuh
normal. Senyawa acetoginin yang terdapat dalam daun sirsak berperan sebagai
inhibitor sumber energi untuk pertumbuhan sel kanker. Kekuatan energi
menyebabkan sel tidak bisa membelah dengan baik. Acetogenin yang ikut masuk ke
dalam tubuh akan menempel pada reseptor dinding sel dan ber-fungsi merusak ATP
di dinding mitokondria. Akibatnya produksi energi didalam sel kank-er terhenti dan
akhirnya sel kanker akan mati.

Kata kunci : Daun sirsak, sel kanker, acetogenin, kemoterapi,


Annona Muricata L.
1. Latar Belakang
Daun sirsak mempunyai kasiat radiasi, radikal bebas, sinar ultra
yang manjur untuk menyembuhkan violet, virus, infeksi, rokok,
penyakit kanker. Daun sirsak
dan bahan kimia dari makanan.
menjadi alternatif banyak pasien
Sementara faktor internal yang
untuk mengobati yang mana
menyebabkan kanker yaitu faktor
daunnya mudah di dapat dan
genetik atau bawaan, faktor
rasanya juga enak. Kandungan
hormonal, faktor kejiwaan, dan
acetoginin dalam daun sirsak
kekebalan tubuh. Daun sirsak yang
mempunyai manfaat untuk
mudah didapat ternyata dapat
menyerang sel kanker dengan aman
membunuh sel sel kanker berkat
dan efektif secara alami, tanpa rasa
kandungan acetogenin yang
mual, berat badan turun, rambut
terdapat didalamnya.Pembuatan
rontok, seperti yang terjadi pada
Ekstrak Daun Sirsak Cara
terapi kemo.Banyak pasien kanker
pengolahan daun sirsak untuk
mempercayai manfaat dari daun
pengobatan kanker dapat di uraikan
sirsak sebagai salah satu alternatif
sebagai berikut ini.
untuk mengobati kanker. Daun
sirsak bersifat seperti kemoterapi 1. Pada pengobatan kanker, daun
dan mempunyai kemampuan untuk sirsak (10-15 lembar) direbus
membunuh sel-sel yang tumbuh dengan 3 gelas air (600 cc) hingga
abnormal, serta membiarkan sel-sel tersisa 1 gelas air rebusan. Pada
yang tumbuh normal.Senyawa saat merebus sebaiknya
acetoginin yang terdapat dalam menggunakan kendi atau panci
daun sirsak berperan sebagai yang terbuat dari tanah liat agar
inhibitor sumber energi untuk kemurnian zat yang ada pada daun
pertumbuhan sel kanker. Kekuatan sirsak tetap terjaga. Air rebusan di
energi menyebabkan sel tidak bisa minum selagi hangat setiap hari,
membelah dengan baik. pagi atau sore hari selama 3 – 4
Acetogenin yang ikut masuk ke pekan. Perlu diperhatikan,
dalam tubuh akan menempel pada pengambilan daun sirsak sebaiknya
reseptor dinding sel dan berfungsi di mulai dari daun ke-4 atau ke-5
merusak ATP di dinding ujung pucuk. Hal ini di karenakan
mitokondria. Akibatnya produksi pada daun yang terlalu muda,
energi didalam sel kanker terhenti senyawa belum banyak terbentuk.
dan akhirnya sel kanker akan Sementara pada daun yang tua
mati.Kanker dikenal sebagai sudah mulai rusak sehingga
penyakit yang paling ditakuti kadarnya berkurang.
karena proses penyembuhan dan
pengobatannya sangat mahal. 2. Memanfaatkan daun sirsak
kering 10-15 lembar di rebus
Akibat yang ditimbulkan juga
sangat fatal. Penyembuhan kanker dengan 2 gelas air (400cc)
secara medis biasanya ditangani sehingga tersisa 1 gelas air rebusan.
dengan kemoterapi, operasi, dan Proses perebusan membutuhkan
radioterapi. Faktor eksternal yang waktu 1-1,5 jam saja, jadi lebih
dapat menyebabkan kanker, yaitu cepat prosesnya dibanding cara
yang sebelumnya. Proses teknik pertama (perebusan daun
pengeringan sebaiknya tidak di basah) dan teknik ke-2 (perebusan
lakukan di bawah sinar matahari daun kering), tetapi lebih efesien.
terik karena di khawatirkan akan Hasil olahan pada kedua teknik
merusak senyawa dalam daun umumya beraroma langu yang
sirsak. Daun sirsak kering memiliki cukup menyengat. Untuk menekan
senyawa yang tetap sama dengan aromanya bisa di tambahkan
daun sirsak basah karena yang
berkurang dalam proses
pengeringan hanya kadar airnya.
Sementara, senyawa dalam daun
tetap terjaga. Penyimpanan daun
sirsak dalam lemari pendingin
maksimal sepekan sejak pemetikan
karena proses pendinginan yang
lama di khawatirkan akan merusak
senyawa dalam daun selain aroma
daun. yang tidak enak karena
proses fermentasi.
3. Pengolahan daun sirsak yang
lain yaitu dengan cara memblender
3-5 lembar daun sirsak basah
dengan menambahkan ¼ gelas air
(50cc) air hangat untuk membantu
proses penghancuran. Sebelum di
blender, daun sebaiknya di potong
sedikit perasan buah nanas atau
menjadi 3-4 bagian agar lebih cepat
buah lain yang lebih di sukai. Dan
hancur. Setelah hancur, masukan
jangan menambahkan gula aren
daun ke wadah dengan penutup
murni, madu, atau gula pasir bila
rapat, lalu tambahkan 1 gelas air
rasanya tidak anda sukai, karena
panas ke dalamnya dan aduk
sudah melalui proses kimiawi.
sampai rata. Tutup wadah dengan
rapat agar panas tetap terjaga dan
proses ekstraksi senyawa dapat
maksimal. Biarkan selama 15-20 Tanaman sirsak (Annona muricata
L.) berpotensi untuk dikembangkan
menit, setelah itu saring olahan
untuk di ambil airnya dan minum sebagai obat antikanker. Penelitian
sebelumnya menunjukan bahwa
selagi hangat. Bila tidak ada
blender, pengolahan daun sirsak ekstrak heksana dari kulit batang
bisa juga dengan cara di gerus sirsak (Annona muricata L.)
mempunyai efek sitotoksik
menggunakan cobek dengan teknik
pengolahan yang sama dengan cara terhadap sel CEM-SS dengan nilai
IC50 sebesar 0,8 µg/mL dan
di blender. Pengolahan dengan cara
di blender atau di gerus tidaklah ekstrak etil asetatdari kulit batang
semaksimal ekstraksi senyawa sirsak (Annona muricata L.)
daun sirsak di bandingkan dengan mempunyai efek sitotoksik
terhadap sel HL dengan nilai IC50
0,5 µg/mL.
2. Kasus Atau Masalah
Berdasarkan latar belakang, b) Senyawa apa yang tersari dalam
dirumuskan beberapa masalah sebagai fraksi polar ekstrak etanolik kulit
berikut: batang sirsak (Annona
muricata L.)?
a) Apakah fraksi polar ekstrak
c) Bagaimana pengaruh kandungan
etanolik kulit batang sirsak
daun sirsak berupa acetogenin
(Annona muricata L.) memiliki
terhadap pembunuhan sel kanker
efek sitotoksik terhadap sel T47D?
serviks?

d) Kasus kanker di seluruh dunia :


Penyakit kanker merupakan salah akibat kanker di dunia setiap
satu penyebab kematian utama di tahunnya terjadi di Afrika, Asia
seluruh dunia. Pada tahun 2012, dan Amerika Tengah dan Selatan.
sekitar 8,2 Diperkirakan kasus kanker tahunan
juta kematian disebabkan oleh akan meningkat dari 14 juta pada
kanker. Kanker serviks, hati, perut, 2012 menjadi 22 juta dalam dua
kolorektal, dan kanker payudara dekade berikutnya.
adalah penyebab terbesar kematian
akibat kanker setiap
tahunnya.Lebih dari 30% dari
kematian akibat kanker disebabkan
oleh lima faktor risiko perilaku dan
pola makan, yaitu: (1) Indeks
massa tubuh tinggi, (2) Kurang
konsumsi buah dan sayur, (3)
Kurang aktivitas fisik, (4)
Penggunaan rokok, dan (5)
Konsumsi alkohol berlebihan.
Merokok merupakan faktor risiko
utama kanker yang menyebabkan
terjadinya lebih dari 20% kematian
akibat kanker di dunia dan sekitar
70% kematian akibat kanker paru
di seluruh dunia. Kanker yang
menyebabkan infeksik virus seperti
virus hepatitis B/hepatitis C dan
virus human papilloma
berkontribusi terhadap 20%
kematian akibat kanker di negara
berpenghasilan rendah dan
menengah. Lebih dari 60% kasus
baru dan sekitar 70% kematian
3. Tinjauan pustaka
A. Kanker Serviks
➢ Pengertian Kanker Serviks
Kanker serviks atau kanker • Pembedahan
rahim adalah tumor ganas
Pembedahan merupakan
primer yang berasal dari sel
salah satu terapi yang
epitel skuamosa. Kanker
bersifat kuratif maupun
serviks merupakan kanker
paliatif. Kuratif adalah
yang terjadi pada serviks
tindakan yang langsung
atau leher rahim,suatu
menghilangkan
daerah pada organ
penyebabnya sehingga
reproduksi wanita yang
manifestasi klinik yang
merupakan pintu masuk ke
arah rahim, letaknya antara ditimbulkan dapat
dihilangkan. Paliatif adalah
rahim (uterus) dan liang
tindakan yang berarti
senggama atau vagina.
memperbaiki keadaan
Kanker serviks biasanya
penderita.
menyerang wanita berusia
35-55 tahun. Sebanyak 90% • Terapi penyinaran
dari kanker seviks berasal (radioterapi)
dari sel skuamosa yang
melapisi serviks dan 10% Terapi penyinaran efektif
sisanya berasal dari sel untuk mengobati kanker
kelenjar penghasil lendir invasif yang masih terbatas
pada saluran servikal yang pada daerah panggul.
menuju ke rahim Radioterapi digunakan sinar
(Notodiharjo, 2002). berenergi tinggi untuk
merusak sel-sel kanker dan
menghentikan
B. Pengobatan Kanker pertumbuhannya.
Serviks
➢ Pemilihan pengobatan • Kemoterapi
kanker serviks tergantung Apabila kanker telah
pada lokasi dan ukuran menyebar ke luar panggul,
tumor, stadium penyakit, maka dianjurkan menjalani
usia, keadaan umum kemoterapi. Kemoterapi
penderita, dan rencana menggunakan obat-obatan
penderita untuk hamil lagi. untuk membunuh sel-sel
Pengobatan kanker serviks kanker. Obat anti-kanker
antara lain(Diananda, 2007) bisa diberikan
:
melalui suntikan intravena Doksorubisin
atau melalui mulut. Salah merupakangolongan
satu agen kemoterapi yang antibiotik antrasiklin
sering digunakan saat ini sitotoksik yang diisolasi
yaitu doksorubisin. dari Streptomyces peucetius
var. Caesius (Wong et al., Tanaman sirsak yang
2006).4) Terapi biologis. banyak digunakan adalah
Terapi biologis berguna ekstrak daunnya.
untuk memperbaiki sistem
Tanaman Sirsak (Annona
kekebalan tubuh dalam
muricata Linn.) Tanaman
melawan penyakit. Terapi
sirsak (Annona muricata
biologis tersebut dilakukan
Linn.) berasal dari bahasa
pada kanker yang telah
Belanda, yaitu zuurzak,
menyebar ke bagian tubuh
berarti kantong asam. Daun
lainnya.
sirsak banyak digunakan
• Terapi gen sebagai obat herbal untuk
mengobati berbagai
Terapi gen dilakukan
penyakit, antara lain
dengan beberapa cara : penyakit asma di Andes
Mengganti gen yang rusak Peru, diabetes dan kejang di
atau hilang. Amozania Peru
(Dalimartha, 2003).
✓ Menghentikan kerja gen
yang bertanggung jawab a. Klasifikasi Tanaman
terhadap pembentukan sel Klasifikasi tanaman sirsak
kanker. adalah sebagai berikut
✓ Menambahkan gen yang (Sunarjono, 2005) :
membuat sel kanker lebih
mudah dideteksi dan Kingdom : Plantae
dihancurkan oleh sistem
Divisi : Spermatophyta
kekebalan tubuh,
kemoterapi, maupun Sub divisi : Angiospermae
radioterapi.
Kelas : Dicotyledonae
✓ Menghentikan kerja gen
yang memicu pembuatan Ordo : Polycarpiceae
pembuluh darah baru di
jaringan kanker sehingga Familia : Annonaceae
sel-sel kankernya mati. Genus : Annona
• Terapi obat-obatan
herbalIndonesia Spesies : Annona muricata
memiliki berbagai obat L.
herbal yang telah b. Kandungan Kimia
digunakan sebagai terapi
alternatif untuk Daun Sirsak Berdasarkan
membantu pengobatan penelitian yang dilakukan
penyakit kanker. Obat- Takahashi pada tahun 2006,
obatan yang telah ekstrak etanol daun sirsak
dikembangkan untuk mengandung senyawa
mengobati kanker flavonoid. Senyawa
serviks salah satunya flavonoid ini terdapat dalam
adalah tanaman sirsak. sel-sel yang sedang
melakukan Masyarakat Indonesia
fotosintesissehingga banyak menggunakan daun sirsak
tersebar pada kingdom sebagai obat herbal untuk
Plantae (Cushnie dan mengobati penyakit kanker,
Lamb, 2005). Lebih lanjut, yaitu dengan cara
daun sirsak juga meminum air rebusan daun
mengandung senyawa sirsak segar. Air rebusan
kimia alkaloid seperti daun sirsak segar dapat
reticulin, coreximine, menimbulkan efek panas
coclarine, dan anomurine, seperti pada kemoterapi, air
serta minyak esensial rebusan daun sirsak ini
seperti β-caryophyllene, δ- hanya membunuh sel-sel
cadiene, epi-α-cadinol, dan yang abnormal (kanker) dan
α-cadinol. Daun, batang, membiarkan sel-sel normal
kulit kayu dan biji annona tetap tumbuh. Hal ini
muricata mengandung berbeda dengan efek yang
sejumlah bahankimia yang ditimbulkan pada
dipercaya sebagai senyawa pengobatan kemoterapi,
yang memiliki aktivitas dimana pengobatan
sitotoksik yaitu kemoterapi ini tidak saja
annonaceous acetogenins membunuh sel-sel
(Takahashi et al., 2006). abnormal (kanker) tetapi
sel-sel yang normal ikut
d. Khasiat Daun Sirsak
mati (Ganiswarna,1995

4. Pembahasan
Senyawa acetogenin pada daun tumbuh dan berkembang. Singkat
sirsak memiliki cara kerja serupa kata tugas adreamycin yang di
dengan satu obat kemoterapi. Obat berikan lewat penyuntikan atau
kemoterapi kanker itu adalah infus itu adalah membunuh sel
adreamycin (sebuah nama dagang). kanker. Senyawa acetogennis pada
Menurut Dr Aru Wicaksono daun sirsak bekerja mirip
Sudoyo, ahli hematologi dan adreamycin itu. Acetogenin mampu
onkologi di Jakarta, adreamycin menghambat produksi energi ATP
memang merupakan salah satu obat di dalam sel kanker. Efeknya
kemoterapi kanker. Adreamycin pembelahan sel kanker terganggu.
populer lantaran efektif mengobati Perbandingan dengan adreamycin
leukimia dan kanker seperti paru- justru terkuak pada daun sirsak.
paru,payudara,dan tiroid. Adriaycin Riset Rieser MJ, Fang XO, Zeng L,
mengandung senyawa antikanker dan McLaughin JL dalam Journal
doxorubicin. Senyawa itu mampu of Natural Product mengungkapkan
mengganggu aktivitas pembelahan cis-annonacin, salah satunya
DNApada sel kanker. Ujung- senyawa dari lima senyawa aktf di
ujungnya sel kanker sulit untuk biji –cis-annonacin-10-one, cis-
gonio-thalamicin, arianacin, dan lewat serangkaian tes lanjutan
javoricin –memiliki kemampuan lainnya. Tes BSL yang memakai
sitotoksik sebagai senyawa larva udang Artemia salina sebagai
antikanker. Penelitian yang bahan uji tidak bisa menjadi
memakai metodete Brine Shrimp pedoman untuk memukul rata
Lethality(BSL) itu juga keampuhan senyawa aktif. Maka
menjelaskan senyawa cis- dari itu riset Rieser MJ dan kawan-
annonacin memiliki potensi 10.000 kawan hanya menyebutkan nilai
kali lebih besar daripada potensi 10.000 kali lebih besar
adreamycin untuk mengatasi sel daripada adreamycin. Menurut
tumor. Senyawa itu juga bersifat saya, daun sirsak adalah solusi
sitotoksik selektif terhadap kanker terbaik untuk pengobatan
usus besar.Sejatinya tes BSL penyakit kanker karena daun
merupakan uji awal untuk mendata sirsak memiliki khasiat bisa
jenis-jenis bahan aktif dari ekstrak membunuh 12 jenis sel kanker
tanaman. Tes itu dipakai karena termasuk kanker serviks, usus
mudah,murah,dan hanya perlu besar, payudara, prostat, usus,
sedikit bahan uji. Bila bahan aktif ovarium, lever, paru-paru, dan
sudah diperoleh, pengujian bahan- kanker pankreas.
bahan itu dilakukan lebih spesiÞ k

5. Kesimpulan
Ekstrak etanol biji sirsak (Annona muricata L.) dapat menghambat pertumbuhan
beberapa sel kanker mamalia (T47D, HeLa, WiDr dan Raji) secara in vitro dengan
menggunakan metode MTT assay dengan potensi hambatan tertinggi terhadap sel
kanker servik (HeLa) sebesar (8,906 ± 4,497 µg/ml).
Daftar Pusataka
Kegunaan Daun Sirsak Sebagai Pembunuh Sel Kanker:
Sodik, M. A. Kegunaan Daun Sirsak Sebagai Pembunuh Sel Kanker.
Kegunaan daun sirsak (Annona muricata L) untuk membunuh sel kanker
dan pengganti kemoterapi :
Utari, K., Nursafitri, E., Sari, R., Winda, A. K., & Harti, A. S. (2013). Kegunaan daun sirsak (Annona
muricata L) untuk membunuh sel kanker dan pengganti kemoterapi. Jurnal Kesehatan Kusuma
Husada.
KEGUNAAN DAUN SIRSAK (Annona Muricata L) UNTUK MEMBUNUH SEL
KANKER dan PENGGANTI KEMOTERAPI :
Nafi’ah, S. (2020). KEGUNAAN DAUN SIRSAK (Annona Muricata L) UNTUK MEMBUNUH SEL
KANKER dan PENGGANTI KEMOTERAPI. Jurnal Ilmiah Keperawatan dan Kesehatan Alkautsar
(JIKKA), 1(1).
Daun Sirsak-Langkah Alternatif Menggempur Penyakit :
Dahana, K., & Warisno, S. (2013). Daun Sirsak-Langkah Alternatif Menggempur Penyakit. Gramedia
Pustaka Utama.
Uji aktivitas ekstrak etanol daun Sirsak (Annona muricata linn.) yang
diembankan pada Zeolit NaX menggunakan metode impregnasi kering
sebagai antikanker :
Lilbaiq, F. Z. (2017). Uji aktivitas ekstrak etanol daun Sirsak (Annona muricata linn.) yang
diembankan pada Zeolit NaX menggunakan metode impregnasi kering sebagai antikanker payudara
(T-47D) (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim).
EFEK EKSTRAK ETANOLIK DAUN SIRSAK [Annona muricata L.] TERHADAP
AKTIVITAS SITOTOKSIK DOKSORUBISIN PADA SEL KANKER SERVIKS :
Ani Maryam, A. M. (2017). EFEK EKSTRAK ETANOLIK DAUN SIRSAK [Annona muricata L.]
TERHADAP AKTIVITAS SITOTOKSIK DOKSORUBISIN PADA SEL KANKER SERVIKS
HeLa (Doctoral dissertation, Universitas Wahid Hasyim Semarang).
UJI TOKSISITASEKSTRAK DAUN SIRSAK (Annona muricata L.) YANG
BERPOTENSI SEBAGAI ANTIKANKER :
Sumiati, T., & Effendi, F. (2016). UJI TOKSISITASEKSTRAK DAUN SIRSAK (Annona muricata L.)
YANG BERPOTENSI SEBAGAI ANTIKANKER. Jurnal Farmamedika (Pharmamedika Journal), 1(2),
85-91.
PENGETAHUAN MASYARAKAT TERHADAP PENGGUNAAN DAUN SIRSAK
(Anonna muricata Linn) SEBAGAI OBAT HIPERTENSI :
Muin, R. (2020). PENGETAHUAN MASYARAKAT TERHADAP PENGGUNAAN DAUN SIRSAK
(Anonna muricata Linn) SEBAGAI OBAT HIPERTENSI. Journal of Pharmaceutical Science and
Herbal Technology, 5(1), 17-22.
… EKSTRAK DAUN SIRSAK, EKSTRAK ROSELLA, DAN MADU TERHADAP
KARAKTERISTIK MINUMAN FUNGSIONAL DAUN SIRSAK (Annona muricata
Linn.) :
Dewi, R. M. (2016). PERBANDINGAN EKSTRAK DAUN SIRSAK, EKSTRAK ROSELLA, DAN MADU
TERHADAP KARAKTERISTIK MINUMAN FUNGSIONAL DAUN SIRSAK (Annona muricata
Linn.) (Doctoral dissertation, Fakultas Teknik Unpas).

Anda mungkin juga menyukai