Persamaan regresi:

Y= β0 + β1x1 + β2x2 + β3x3 + ε

Y= -16.08855 + 0.282376 + 1.711671 + 6.197884 + ε

Faktor yang berpengaruh signifikan terhadap kesehatan individu:

Dari persamaan logit di atas di dapat hasil

1. β0 memiliki koefisien (-16.08855) dengan prbabiliti (0.0254) signifikan karena lebih

kecil dari 10% (0.0254 < 10%)
2. β1 memiliki koefisien (0.282376) dengan prbabiliti (0.0319) signifikan karena lebih kecil
dari 10% (0.0319 < 10%)
3. β2 memiliki koefisien (1.711671) dengan prbabiliti (0.3477) tidak signifikan karena lebih
besar dari 10% (0.3477 > 10%)
4. β1 memiliki koefisien (6.197884) dengan prbabiliti (0.0037) signifikan karena lebih kecil
dari 10% (0.0037 < 10%)

Interpretasi berdasarkan odds ratio:

1. Odds Ratio dari X1 (Umur): ψ = e 0.2824 = 1.3263
Dengan odds ratio 1.0324, itu berarti orang yang berumur lebih tua berpeluang sebesar
1.0324 kali dibanding orang yang berusia lebih mudah.
Yang berarti individu yang memiliki umur lebih tua berppeluang lebih besar terkena
penyakit dari pada individu yang memiliki umur lebih muda.
2. Odds ratio dari X2 (Gender
Faktor gender tidak memiliki nilai yang signifikan terhadap kesehatan individu. Ini
berarti gender laki-lki dan perempuan memiliki peluang yang sama untuk terkena
penyakit
3. Odds ratio dari X2 (Rokok): ψ = e 6.1979 = 491.7154
Dengan odds ratio 491.7154, itu berarti orang yang merokok berpeluang sebesar
491.7154 kali dibandingkan orang yang tidak merokok
Yang berarti orang yang merokok berpeluang lebih besar terkena penyakit dari pada
orang yang tidak merokok.