NIM : P1337420217039
A. Pengkajian
1. Identitas Pasien
a. Nama Pasien : Ny. T
b. Umur : 40 tahun
c. Jenis kelamin : Perempuan
d. Alamat : Banjarnegara
e. Agama : Islam
f. Suku : Jawa
g. No RM : 00373XXX
2. Identitas Penanggung Jawab
a. Nama : Tn. S
b. Umur : 47 tahun
c. Alamat : Banjarnegara
d. Hub.dengan pasien : Suami
3. Pengkajian Primer
a. Airway :
- Look : Tidak ada obstruksi jalan napas
- Listen : Tidak terdengar suara jalan napas tambahan.
- Feel : Hembusan udara pada hidung kiri dan kanan seimbang
b. Breathing :
- Look : Irama pernafasan teratur, RR : 20x/ menit, SO2 : 98 %,
pergerakan dada simetris, tidak terdapat luka terbuka pada area dada
dan kepala serta bagian tubuh lainya.
- Listen : Tidak terdengar suara napas wheezing dan ronchi.
- Feel : Tidak ada deviasi trakea
c. Circulation :- TD = 140/92 mmHg
- N = 90 x/menit
- Pengisian kapiler/CRT < 3 detik
- Akral hangat
d. Disability :- Kesadaran = Composmentis
- GCS = E4M6V5 = 15
- Pupil = Isokor
- Ada reflek terhadap cahaya
e. Eksposure :- Tidak terdapat luka
- Suhu 36°C
f. Pengkajian Sekunder
a. Keluhan utama
Pasien mengatakan mual, muntah , pusing sejak kurang lebih 1
minggu, setiap makan muntah.
b. Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke IGD RS EMANUEL diantar bapaknya dengan
keluhan mual, muntah , pusing sejak kurang lebih 1 minggu , makan
dan minum tidak bisa , setiap makan muntah, TD = 140/92 mmHg, N
= 90 x/menit, RR = 20 x/menit, Suhu: 36°C
c. Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien mengatakan belum pernah di opname sebelumnya.
d. Pemeriksaan Penunjang
- Laboratorium tanggal 21 Februari 2020
PEMERIKSAAN HASIL NILAI SATUA METODE KETERA
RUJUKA N NGAN
N
HEMATOLOGI
Darah Lengkap
B. Terapi
- IVFD NS 0,9% 8 tpm
- Injeksi ranitidine 2x1
- Injeksi ondansentron 1 ampul
- Injeksi Furosemide 1x1
- Bicnat 3x1
C. Analisa Data
Data Fokus Etiologi Problem
DS : Pasien mengatakan Distensi lambung Mual
mual, muntah sejak 3
hari yang lalu
DO : - Pasien tampak pucat
- Pasien tampak lemas
- TD : 220/110
mmHg
HR : 91 x/menit
RR : 24 x/menit
S : 36°C
D. Diagnosa Keperawatan
1. Mual berhubungan dengan distensi lambung.
E. Intervensi keperawatan
DX NOC NIC
Mual Setelah dilakukan tindakan Manajemen cairan (4120)
berhubunga keperawatan selama 1 x 3 jam 1. Monitor Status pasien dan
n dengan diharapkan mual dapat teratasi tanda-tanda vital pasien
distensi dengan kriteria hasil : 2. Monitor status hidrasi
lambung. Mual dan muntah : Efek yang (membrane mukosa lembab,
mengganggu denyut nadi adekuat)
indikator A T 3. Dukung pasien dengan
Asupan cairan keluarga untuk membantu
2 5
menurun dalam pemberian makanan
Asupan dan minuman yang baik
makanan 2 5
berkurang
Kehilangan
3 5
selera makan
Keterangan :
1 : Parah
2 : Banyak
3 : Cukup
4 : Sedikit
5 : Tidak ada
F. Implementasi keperawatan
G. Evaluasi keperawatan