Anda di halaman 1dari 5

CARA DISINFEKSI DAERAH PERMUKAAN SAAT

WABAH COVID 19

No. Dokumen : Tanggal Terbit : Berlaku Mulai :

Revisi ke : Direktur Klinik Mata Ayu Siwi

Tanggal Revisi :
Standar Prosedur
Operasional

Halaman :
dr. Listya Dyah Rihardini, Sp.M
1. Pengertian Cara Disinfeksi Daerah Permukaan Saat Wabah Covid 19 adalah
proses pengurangan atau menghilangkan jumlah mikroorganisme
ke tingkat bahaya yang lebih rendah dengan menggunakan
larutan disinfektan yang dianjurkan oleh Kemenkes.

2. Tujuan Sebagai acuan :

1. Cara melakukan disinfeksi pada permukaan datar secara


benar dan bijak.
2. Pencegahan penyebaran Covid 19.
3. Kebijakan 1. Kemenkes No. HK.01.07/Menkes/104/2020 tentang
Penetapan Infeksi Novel Coronavirus Sebagai Penyakit yang
Dapat Menimbulkan Wabah dan Upaya Penanggulangannya
2. Permenkes No. 27/2017 tentang Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan
3. SK Direktur No. 21.001/KMT/SK-DIR/20.03.2020 tentang
Rawat Jalan Darurat Klinik Mata Ayu Siwi.
4. Referensi BNPB tentang Covid 19. Website : https://www.covid19.go.id/

Dinkes Prov. Jatim. 2020. Protokol Disinfektas Tempat Fasilitas


Umum & Perkantoran

Kemenkes RI. 2020. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian


Coronavirus Disease. https://covid19.kemkes.go.id

Kemenkes RI. Dirjen Kesehatan Masyarakat. Direktorat


Kesehatan Lingkungan. 2020. Panduan Kegiatan Menjaga
Kebersihan Lingkungan dan Langkah-Langkah Disinfeksi
Dalam Rangka Pencegahan Penularan Covid 19.
WHO. 2020. tentang Covid 19. Global surveillance for human
infection with novel-coronavirus (2019-ncov).
https://www.who.int/publications-detail/global-surveillance-
for-human-infection-with-novel-coronavirus-(2019-ncov).
Diakses tanggal 1 April 2020.

CDC. 2020. Covid 19. https://www.cdc.gov/coronavirus/2019-


ncov/index.html. Diakses tanggal 1 April.
5. Prosedur 1. Persiapan alat dan bahan :
a. APD (Alat Pelindung Diri): masker, handschoen, penutup
kepala, goggle, dan baju pelindung (modifikasi).
Catatan:
Masker dan handschoen setelah selesai dipakai untuk
pembersihan harus dibuang.
Jika menggunakan handschoen reuseable, handschoen tsb
harus digunakan khusus untuk membersihkan dan
mendisinfeksi permukaan yang terindikasi terkontaminasi
dan tidak boleh digunakan untuk kegiatan lain.
b. Detergen/sabun dan air.
c. Larutan disinfektan
d. Botol sprayer.
e. Lap MOB (microfiber)/ lap flannel.
f. Sabun.
g. Air mengalir.
h. Tempat sampah medis
2. Tindakan :
a. Petugas menggunakan APD dengan benar.
b. Bersihkan permukaan yang kotor dengan menggunakan
deterjen/sabun dan air sebelum dilakukan disinfeksi.
c. Siapkan lap mob/flannel dan sprayer.
d. Siapkan larutan disinfektan.
e. Lakukan disinfeksi permukaan datar dengan
menggunakan botol sprayer.
Disinfeksi permukaan, meliputi :
1) Disinfeksi lingkungan permukaan datar : lantai,
dinding, meja, kursi, lemari, dan perabot rumah
tangga.
2) Disinfeksi benda yang paling sering bersentuhan
dengan tangan : gagang pintu, pegangan tangga,
gagang telepon, keybord computer, tempat duduk.
3) Disinfeksi ventilasi buatan : AC.
f. Untuk permukaan yang tidak datar (tiang, pegangan pintu,
pegangan tangga) disinfeksi dilakukan dengan
menggunakan lap mob/flannel.
g. Disinfeksi dengan lap mob/flannel dapat dilakukan
dengan 2 cara:
1) Rendam lap mob/flannel ke dalam air yang telah berisi
cairan disinfektan. Lakukan pengelapan pada
permukaan tsb dan biarkan tetap basah selama 10
menit.
2) Semprotkan cairan disinfektan pada lap mob/flannel
dan lakukan pengelapan secara zig-zag atau memutar
dari tengah ke luar.
h. Disinfeksi dengan cara semprotan, isi botol sprayer
dengan cairan disinfektan kemudian semprotkan ke
permukaan yang akan didisinfeksi.
i. Disinfeksi pada benda dengan permukaan berpori (tirai),
disinfeksi dilakukan dengan cara mencuci dengan air
hangat atau menggunakan produk dengan klaim pathogen
virus baru yang cocok untuk permukaan berpori.
j. Disinfeksi pada ventilasi buatan, sebelum dinyalakan
lakukan penyemprotan pada evaporator, blower, dan
penyaring udara (filter) dengan botol sprayer yang berisi
larutan disinfektan. Kemudian lakukan disinfeksi pada
permukaan chasing indoor AC.
k. Jika tindakan telah selesai, buang masker dan handschoen
(disposable) ke dalam sampah medis.
l. Lakukan cuci tangan sesui SPO Cuci Tangan dengan
Sabun dan Air Mengalir (handwashing).
6. Diagram Alir
6. Unit Terkait 1. Unit Tata Usaha.
2. Unit Keuangan & Akunting.
3. Unit Rawat Jalan & Pemeriksaan Penunjang.
4. Unit Ruang Tindakan Minor.
5. Unit Ruang Tindakan Mayor.
6. Unit Registrasi.
7. Unit Kamar Obat & BMHP.
8. Unit CRCC.
9. Unit RO.
10. Unit RM & Pengkodingan.
11. Unit Sanitasi, Sterilisasi & Laundry.
8. Sanksi 1. Sanksi diberikan jika prosedur tidak dilakukan dengan benar.
2. Sanksi berupa teguran lisan tertulis
9. Rekaman Historis No Yang diubah Isi Perubahan
Perubahan

Anda mungkin juga menyukai