Anda di halaman 1dari 5

LEMBAR JAWABAN

UAS 2021

Nama : M PRISMA SYAFRIZAL


NIM : 20.92.0301
Prodi Kewirausahaan Kelas : 01

Jawaban Pilihan Ganda


Silahkan hitamkan (blok) jawaban A, B, C D, yang menurut anda benar
No Jawaban No Jawaban
1 A B C D 6 A B C D
2 A B C D 7 A B C D
3 A B C D 8 A B C D
4 A B C D 9 A B C D
5 A B C D 10 A B C D

Jawaban Esai
1. Salah satu tujuan diciptakan manusia adalah untuk beribadah kepada Allah
SWT, ditinjau dari sifatnya ada berapa macam ibadah dan berikan contohnya?
Dan apa tujuan Allah mensyari’atkan kita beribadah?

Jawaban :
Ditinjau dari sifatnya ada 2 macam ibadah, antara lain

a) Ibadah Mahdah, yaitu setiap perbuatan yang telah di syari'atkan dalam


Qur'an maupun Hadits. Seperti Sholat, puasa, zakat dll.
b) Ibadah Ghoiru Mahdah, yaitu setiap perbuatan yang diniatkan untuk
mendapat ridha Allah swt. sehingga bisa bernilai ibadah. Seperti Belajar
jika diniatkan karena Allah maka termasuk ibadah.

Dan tujuan Allah mensyari’atkan kita beribadah yaitu meskipun ibadah


yang disyariatkan ajaran Islam memiliki tata cara dan pelaksanaan berbeda-
beda, tapi sasaran dan tujuannya sama, yaitu agar kita menjadi hamba Allah
SWT yang memiliki akhlakul karimah yang mampu menjadi khalifah-Nya
dan mampu memberikan kebaikan bagi kehidupan umat manusia secara
menyeluruh.
2. Berikan contoh Maqosid asy-Syari’ah (tujuan hukum Islam) antara lain: 1)
Hifdzun ad-diin. 2) Hifdzun an-nafs. 3) Hifdzun Aql. 4) Hifdzun Nasl. 5)
Hifdzun Maal.?

Jawaban :
a) Hifdz Ad-Din, adalah tujuan dari Maqasid Al-Syariah untuk memelihara
agama. Contohnya ibadah shalat, zakat.
b) Hifdz An-Nafs, adalah tujuan dari Maqasid Al-Syariah untuk memelihara
atau melindungi jiwa. Contohnya melawan begal.
c) Hifdz Al’Aql, adalah tujuan dari Maqasid Al-Syariah untuk memelihara
akal pikiran. Contohnya akal akan membantu manusia untuk menentukan
mana yang baik dan buruk.
d) Hifdz An-Nasb, adalah tujuan dari Maqasid Al-Syariah untuk memelihara
keturunan. Contohnya melakukan zina setelah pernikahan.
e) Hifdz Al-Maal, adalah tujuan dari Maqasid Al-Syariah untuk memelihara
harta benda. Contohnya memastikan bahwa harta yang kita miliki tidak
bersumber dari yang haram.

3. Apa perbedaan konsep etika, moral dan akhlaq dalam Islam?

Jawaban :
a) Konsep Etika adalah sebuah tatanan perilaku berdasarkan suatu sistem tata
nilai suatu masyarakat tertentu, Etika lebih banyak dikaitkan dengan ilmu atau
filsafat, karena itu yang menjadi standar baik dan buruk itu adalah akal
manusia.
b) Konsep Moral yaitu adat kebiasaan. Moral selalu dikaitkan dengan ajaran
baik buruk yang diterima umum atau masyarakat. Karena itu adat istiadat
masyarakat menjadi standar dalam menentukan baik dan buruknya suatu
perbuatan.
c) Konsep Akhlaq yaitu perilaku. Sikap yang melekat pada diri seseorang
secara spontan diwujudkan dalam tingkah laku atau perbuatan. Apabila
perbuatan spontan itu baik menurut akal dan agama, maka tindakan itu disebut
akhlak yang baik atau akhlakul karimah (akhlak mahmudah).

4. Salah satu tujuan diciptakan manusia adalah untuk beribadah kepada Allah
SWT, ditinjau dari sifatnya ada berapa macam ibadah dan berikan contohnya?
Dan apa tujuan Allah mensyari’atkan kita beribadah?

Jawaban :
Ditinjau dari sifatnya ada 2 macam ibadah, antara lain
a) Ibadah Mahdah, yaitu setiap perbuatan yang telah di syari'atkan dalam
Qur'an maupun Hadits. Seperti Sholat, puasa, zakat dll.
b) Ibadah Ghoiru Mahdah, yaitu setiap perbuatan yang diniatkan untuk
mendapat ridha Allah swt. sehingga bisa bernilai ibadah. Seperti Belajar
jika diniatkan karena Allah maka termasuk ibadah.
Dan tujuan Allah mensyari’atkan kita beribadah yaitu meskipun ibadah
yang disyariatkan ajaran Islam memiliki tata cara dan pelaksanaan berbeda-
beda, tapi sasaran dan tujuannya sama, yaitu agar kita menjadi hamba Allah
SWT yang memiliki akhlakul karimah yang mampu menjadi khalifah-Nya
dan mampu memberikan kebaikan bagi kehidupan umat manusia secara
menyeluruh.

5. Apa urgensi implementasi iman dan taqwa dalam kehidupan modern saat ini?

Jawaban :
Pada kehidupan ini, seiring semakin modernnya pola hidup manusia,
membawa perubahan yang sangat signifikan terhadap pola keimanan dan
ketaqwaan manusia. Beberapa fakta yang dapat kita amati seperti di bidang
ekonomi tentang kemiskinan, bidang sosial-hukum tentang NARKOBA,
paham keagamaan seperti kasus Ahmadiyah. Realitas di atas harus disikapi
sesuai dengan tuntunan agama Islam tidak boleh tidak dengan tuntunan yang
lain. Pengaruh Modernisasi dalam Kehidupan Islam dalam abad teknologi
modern sekarang ini, manusia telah diruntuhkan eksistensinya sampai
ketingkat mesin akibat pengaruh modernisasi.

6. Islam sangat menjunjung tinggi toleransi antar sesama, bagaimana menurut


anda kehidupan toleransi beragama di Indonesia? dan berikan dalil tentang
konsep toleransi dalam al-Qur’-an?

Jawaban :
Kehidupan toleransi beragama di Indonesia dapat dilakukan dengan cara
antara individu manusia saling berkunjung di masyarakat, saling bertukar hal
positif, sharing satu sama lain dengan antar perbedaan ras, suku dan agama,
dan mengunjungi tempat ibadah dan tempat nasional, menghormati dan
menghargai satu sama lain.

Dalil nya antara lain

Surah Al-Baqarah Ayat 256

َ ‫ت َوي ُْؤ ِم ۢ ْن بِاهّٰلل ِ فَقَ ِد ا ْستَ ْم َس‬


‫ك بِ ْالعُرْ َو ِة ْال ُو ْث ٰقى اَل‬ ِ ْ‫ٓاَل اِ ْك َراهَ فِى ال ِّد ْي ۗ ِن قَ ْد تَّبَيَّنَ الرُّ ْش ُد ِمنَ ْال َغ ِّي ۚ فَ َم ْن يَّ ْكفُرْ بِالطَّا ُغو‬
‫هّٰللا‬
‫صا َم لَهَا ۗ َو ُ َس ِم ْي ٌع َعلِ ْي ٌم‬ ‫ف‬ ْ
‫ن‬ ‫ا‬
َ ِ

“Tidak ada paksaan dalam (menganut) agama (Islam), sesungguhnya telah


jelas (perbedaan) antara jalan yang benar dengan jalan yang sesat. Barang
siapa ingkar kepada Tagut dan beriman kepada Allah, maka sungguh, dia telah
berpegang (teguh) pada tali yang sangat kuat yang tidak akan putus. Allah
Maha Mendengar, Maha Mengetahui.”
Surah Yunus Ayat 40
ࣖ َ‫ك اَ ْعلَ ُم بِ ْال ُم ْف ِس ِد ْين‬
َ ُّ‫ َو ِم ْنهُ ْم َّم ْن ي ُّْؤ ِمنُ بِ ٖه َو ِم ْنهُ ْم َّم ْن اَّل ي ُْؤ ِمنُ بِ ٖ ۗه َو َرب‬-

“Dan di antara mereka ada orang-orang yang beriman kepadanya (Al-Qur'an),


dan di antaranya ada (pula) orang-orang yang tidak beriman kepadanya.
Sedangkan Tuhanmu lebih mengetahui tentang orang-orang yang berbuat
kerusakan.”

7. Sebutkan keutamaan ilmu pengetahuan dalam Islam?

Jawaban :
Ilmu pengetahuan amat penting bagi setiap individu bahkan dapat
meningkatkan martabat manusia. Di dalam Islam, menuntut ilmu juga
merupakan suatu ibadah kepada Allah dan terdapat beberapa matlamat tertentu
dalam proses menuntut ilmu. Pentingnya mempunyai ilmu adalah untuk
membuktikan kekuasaan Allah SWT. Dengan adanya ilmu, manusia dapat
membaca Al Quran yang mana terkandung segala persoalan yang nyata di
muka bumi ini. Ilmu juga membolehkan manusia mengkaji alam semesta
ciptaan Allah ini.
Antara lain
a) Dapat mengetahui kebenaran
b) Mendapatkan pahala yang sama kepada orang yang diajarkan
c) Terhindar dari fitnah dan laknat
d) Allah tidak memerintahkan nabinya meminta tambahan selain ilmu
e) Orang berilmu akan diangkat derajatnya
f) Menjalankan kewajiban

8. Bagaimana metode dakwah yang dicontohkan oleh Rosulullah SAW.? dan


bagaimana anda mengaktualisasikan metode dakwah tersebut pada kondisi
saat ini

Jawaban :
a) Pertama, dakwah Fardiah merupakan metode dakwah yang dilakukan
seseorang kepada orang lain (satu orang) atau kepada beberapa orang
dalam jumlah yang kecil dan terbatas.
b) Kedua, dakwah Ammah yang dilakukan oleh seseorang dengan media lisan
yang ditujukan kepada orang banyak dengan maksud menanamkan
pengaruh kepada mereka. Mereka biasanya menyampaikan khotbah
(pidato).
c) Ketiga, dakwah bil-Lisan, yakni penyampaian informasi atau pesan dakwah
melalui lisan (ceramah atau komunikasi langsung antara subyek dan obyek
dakwah).
d) Keempat, dakwah bil-Haal, dengan mengedepankan perbuatan nyata.
e) Kelima, dakwah bit-Tadwin, atau pola dakwah melalui tulisan, baik dengan
menerbitkan kitab-kitab, buku, majalah, internet, koran, dan tulisan-tulisan
yang mengandung pesan dakwah.
f) Keenam adalah dakwah bil Hikmah, yang berdakwah dengan cara arif
bijaksana, semisal melakukan pendekatan sedemikian rupa sehingga pihak
obyek dakwah mampu melaksanakan dakwah atas kemauannya sendiri,
tidak merasa ada paksaan, tekanan maupun konflik.

Anda mungkin juga menyukai