1. Klasifikasikan zat-zat di bawah ini menjadi kelompok unsur, senyawa dan campuran! (5)
Berdasarkan kedua wacana tersebut, cobalah menjawab pertanyaan di bawah ini: (15)
a. Apakah yang menyebabkan terjadinya korosi pada pagar besi jika dihubungkan dengan
wacana 2?
Jawab:
air, oksigen, udara, suhu hangat, asam, dan juga garam
b. Bagaimanakah cara menanggulangi korosi pada pagar besi?
Jawab: dengan cara mengecat pagar besi atau melumuri dengan minyak
c. Pagar besi yang berkarat merupakan salah satu contoh perubahan materi. Tergolong
perubahan fisika atau kimia? Jelaskan!
Jawab : Perubahan kimia, karena besi tidak dapat kembali ke keadaan semula. Karena besi
berubah warna dan menimbulkan karat.
3. Sebuah wadah berisi larutan air garam, paku dan tanah. Jelaskanlah langkah yang harus dilakukan
untuk memisahkan campuran tersebut menjadi zat-zat penyusunya!(10)
Jawab:
1. Pisahkan anatar zat padat dan cair dengan cara menyaring sehingga terpisah paku dan tanah
larutan gamramnya.
2. Pisahkan larutan garam kotor dengan cara melakukan kristalisasi
3. Uap hasil kristalisasi di embunkan dan di tampung sehingga terpisah air dan garamnya.
4. Uap yang diembunkan akan menjadi zat pelarut tang berupa air.
5. Bagian bawah pada wadah tempat kristalisasi didaptkan garam bersih.
4. Perhatikan gambar di bawah ini! (10)
Berdasarkan gambar tersebut, cobalah untuk menuliskan sebuah campuran yang dapat
dipisahkan dengan menggunakan metode tersebut!
Jawab:
Gambar diatas adalah set alat perangkat distilasi yang akan digunakan untuk memisahkan
campuran yang bersifat zat cair. Peristiwa ini dapat digunakan untuk memisahkan campuran
alkohol dengan air. Pemisahan campuran ini dapat dilakukan dengan cara memanaskan
campuran dalam labu destilasi, kemudian pada set alat termometer di atur dengan suhu 70 °C
sebagai titik didih alkohol. Campuran yang berupa zat alkohol akan menguap sesuai dengan
suhu yang telah diset dalam alat termometer. Alkohol yang menguap akan melewati tabung
destilasi yang berisi air. Tabung ini akan membuat uap alkohol menjadi mengembun dan
tertampung pada erlenmeyer.
5. Sebanyak 14 gram besi direaksikan dengan belerang dan menghasilkan besi (II) sulfida sebanyak 22
gram. Berapa gram massa belerang yang diperlukan untuk berekasi! Gunakan konsep hukum kekelan
massa! (10)
Jawab:
Hukum kekekalan massa:
Dalam reaksi kimia dalam kondisi tertutup, massa zat sebelum dan sesudah reaksi adalah sama.
Fe ( s ) +S ( g ) → FeS(s)
massa Fe+massa belerang=massa FeS14 gram+massa belerang=22 gram
massa belerang=22 gram−14 grammassa belerang=8 gram
6. Isilah tabel di bawah ini!(10)
jawab:
Jawab:
9. Pada sebuah pembakaran magnesium yakni dengan oksigen sejumlah 1,52 g magnesium tepat
bereaksi dengan 1,00 g oksigen. Berapakah massa oksigen yang diperlukan untuk bereaksi dengan
jumlah 12,2 g magnesium?(10)
Jawab:
10. Tuliskanlah uraian kation dan anion dari senyawa berikut ini! (10)
a. Mg(NO3)2
b. KI
c. Fe2(SO4)3
Jawab:
a. Mg(NO3)2
Kation : Magnesium
Anion : Nitrat
−¿→ Mg( NO3 )2 ¿
Mg 2+¿+NO 3 ¿
b. KI
Kation : Kalium
Anion : iodin
−¿→ KI ¿
K +¿+ I ¿
c. Fe2(SO4)3
Kation : Besi
Anion : Sulfat
2−¿→Fe 2 (SO4 )3 ¿
Fe3 +¿+ SO 4 ¿