Anda di halaman 1dari 10

10/3/2012

Perkembangan
Perjalanan-
KONSEP, PENDEKATAN, peradaban
perjalanan
manusia
PRINSIP DAN ASPEK
GEOGRAFI
Catatan-
Catatan
perjalanan

GEOGRAFI

Konsep Geografi
“Geografi”  Yunani
Geo  Bumi
Graphein  Mencitrakan /
mendeskripsikan /
menggambarkan /
melukiskan
Geografi : Gambaran /
pencitraan tentang bumi

Pengertian hasil Seminar dan Lokakarya


Peningkatan Kualitas dan Pengajaran
Geografi di IKIP Semarang tahun 1988 :

“Ilmu yang mempelajari


persamaan dan perbedaan
fenomena geosfer dengan sudut
pandang lingkungan dan
kewilayahan dalam konteks
keruangan”

1
10/3/2012

Lingkup kajian geografi menurut


Sem-lok IGI di IKIP Semarang (1988) Fenomena Geosfer
yaitu :
• Pengetahuan mengenai gejala alam dan  Lithosfer (litho + spheira)  Lapisan
kehidupan di muka bumi yang dikenal batuan
dengan geosfer.
 Atmosfer (Atmos + spheira)  lapisan
• Interaksi antara manusia dengan udara
lingkungannya dalam rangka pemenuhan
 Biosfer (Bios + spheira)  kumpulan
kebutuhan hidupnya.
makhluk hidup
• Persebaran gejala geosfer dan interaksi
 Hidrosfer (Hidro + spheira)  lapisan air
antara manusia dengan lingkungannya
dalam konteks keruangan dan  Antroposfer (Antropos + spheira)
kewilayahan. kumpulan manusia

3 Ciri Khas Geografi Tokoh – tokoh Geografi dunia


 Spatial (Keruangan)  Thales (Yunani), peneliti Geografi
pertama dengan karya-
karya-karya hasil
 Ecological (Kelingkungan)
perjalanannya
 Regional (Gabungan antara Spatial  Herodotus (Yunani), laporan perjalanan
dan Ecological) di Timur Tengah
 Phytheas,, mengukur jarak Matahari -
Phytheas
Bumi
 Eratosthenes (Yunani), Bapak Geografi,
memperkenalkan pengertian Geografi
dalam buku “Geographia”

Kesamaan titik pandang di antara


ERATOSTHENES berbagai pendapat tentang konsep
Geografi dari beberapa ahli :
 Bumi berbentuk bulat
 Bumi sebagai tempat tinggal
 Berhasil melakukan perhitungan
 Hubungan manusia dengan
keliling bumi dengan cukup akurat
lingkungannya (interaksi)
(selisih 1%) 24.875 mil
(sebenarnya). Perhitungan  Dimensi ruang dan dimensi
Erathosthenes 24.650 historisnya
 Pendekatan, yaitu meliputi
pendekatan spasial (keruangan),
ekologi (lingkungan) dan regional
(kewilayahan)

2
10/3/2012

1. Konsep Lokasi
 Merupakan konsep utama Geografi
(where)
 Lokasi absolut : menunjukkan letak
tetap terhadap sistem grid
 Lokasi Relatif : letak Geografis

10 Konsep
Dasar Geografi

3. Konsep Keterjangkauan /
2. Konsep Jarak
Accessibility
 Berkaitan dengan lokasi  Tidak selalu berkaitan dengan jarak
 Dinyatakan dalam ukuran lurus atau tapi lebih berkaitan dengan kondisi
jarak tempuh medan / ada tidaknya sarana
 Jarak Absolut : dinyatakan dalam transportasi dan komunikasi
satuan ukuran  Faktor yang berpengaruh: rintangan
 Jarak relatif : dinyatakan dalam alam, bahasa, adat, sikap
waktu tempuh, perkiraan2, dsb

4. Konsep Pola 5. Konsep Morfologi


 Berkaitan dengan susunan bentuk  Menggambarkan perwujudan daratan
atau persebaran fenomena dalam muka Bumi sebagai hasil proses-
proses-
ruang muka bumi baik alami maupun proses yang dihasilkan tenaga
buatan geologi

3
10/3/2012

6. Konsep Aglomerasi
7. Konsep Nilai Kegunaan
(menggerombol)
 Merupakan kecenderungan  Kegunaan suatu tempat sangat
persebaran yang bersifat berbeda bagi orang-
orang-orang yang
mengelompok pada suatu wilayah, berbeda
baik mengingat faktor kejenisan
maupun faktor umum yang
menguntungkan

8. Konsep Interaksi
9. Konsep Diferensiasi Areal
Interdependensi
 Interaksi merupakan peristiwa saling  Setiap tempat terwujud dari hasil
mempengaruhi obyek atau tempat interaksi berbagai unsur dan
yang satu dengan yang lainnya fenomena, maka selalu memiliki
 Interdependensi  ketergantungan corak yang berbeda-
berbeda-beda
 Diferensiasi mendorong adanya
interaksi antar wilayah

10. Konsep Keterkaitan Ruangan / Asosiasi Pendekatan Geografi


Keruangan Pendekatan Keruangan (Spatial
Approach)
 Menunjukkan derajat keterkaitan Adalah suatu metode analisis yang
persebaran suatu fenomena dengan menekankan analisisnya pada
fenomena lain dalam suatu ruang, eksistensi ruang yang berfungsi
baik yang menyangkut fenomena untuk mengakomodasi kegiatan
alam, biotik, maupun sosial manusia,
 Contoh: kemiringan lereng – misal : analisis daya tarik objek
wisata di Tawangmangu
ketebalan tanah

4
10/3/2012

Pendekatan Ekologi /Kelingkungan


(Ecological Approach) • Pendekatan Kewilayahan
(Regional approach)
adalah analisis geografi yang merupakan integrasi dari
menekankan pada interaksi dan pendekatan keruangan dengan
interdependensi antarmanusia dengan pendekatan ekologi, yang
lingkungan hidupnya, misal : analisis menekankan pada kompleksitas
kesesuaian lahan untuk bangunan gejala dari eksistensi wilayah, misal
sarana pariwisata di Tawangmangu : permasalahan bencana banjir

Prinsip Geografi Obyek Studi Geografi


 Penyebaran (semua fenomena
tersebar tidak merata di permukaan  Obyek Material  “apa yang dipelajari?”
bumi)  Fenomena Geosfer, yaitu :
 Interrelasi (Hubungan saling kait litosfer, atmosfer, hidrosfer, biosfer, dan
dalam ruang) antroposfer
 Deskripsi (Geografi senantiasa  Obyek Formal  “sudut pandang
menjelaskan segala sesuatu dengan terhadap obyek material”
menggunakan peta, tabel, diagram,  Keruangan, yang dapat memberikan
grafik) karakteristik terhadap kesatuan gejala
(region=sebagian kecil wilayah di
 Korologi (Gejala yang ditinjau
permukaan bumi yang memiliki
sebarannya dalam ruang beserta
karakteristik tertentu)
integrasi, interelasi dan interaksinya)

Cabang-
cabang

Ilmu--ilmu Penunjang Geografi


Ilmu Geografi

Lithosfer Atmosfer Biosfer Hidrosfer Antroposfer


 Ilmu-ilmu Alam : Fisika, Kimia, Biologi,
Ilmu-
dsb.
 Ilmu--ilmu Sosial : Ekonomi, Sosiologi,
Ilmu Geologi Meteorologi Phytogeography Hidrologi Geo Sosial

Sejarah, dsb.
 Ilmu--ilmu Teknik :Matematika, Kartografi,
Ilmu Geomorfologi Klimatologi Zoogeography Oceanografi Geo Penduduk
Penginderaan Jauh, Sistem Informasi
Geografi (SIG), dsb.
 Ilmu Seni, terutama seni rupa Pedologi Geo Pemukiman

 Ilmu--ilmu yang merupakan cabang


Ilmu
Geografi seperti terlihat dalam diagram Geofisika dll
alir sebagai berikut :

5
10/3/2012

Cabang Geografi dalam ranah Cabang Geografi dalam ranah


Lithosfer Atmosfer

• Geologi : mempelajari kejadian, struktur, komposisi, • Meteorologi : mempelajari cuaca


sejarah dan proses perkembangan Bumi
• Klimatologi : mempelajari iklim
• Geomorfologi : mempelajari bentuk muka bumi
serta segala proses yang menghasilkan bentuk
tersebut
• Pedologi : ilmu yang mempelajari tanah
• Geofisika : mengkaji sifat-sifat Bumi bagian dalam
dengan menggunakan teknik fisika

Cabang Geografi dalam ranah Cabang Geografi dalam ranah


Biosfer Hidrosfer

• Phytogeography : ilmu yang mempelajari dunia • Hidrologi / Hidrogeografi : mempelajari air yang
tumbuhan dikaitkan dengan lingkungan ada di daratan
tumbuhnya • Oceanografi : mempelajari air yang ada di lautan
• Zoogeografi : ilmu yang mempelajari dunia hewan
dikaitkan dengan lingkungan hidupnya

Cabang Geografi dalam ranah


Contoh lain:
Antroposfer

• Geografi Sosial : mempelajari kaitan kehidupan • Geografi Industri


sosial dengan kondisi lingkungannya • Geografi Pariwisata
• Geografi Penduduk / Demografi : mempelajari • Geografi Budaya
berbagai aspek kependudukan manusia di muka
• Geografi Pembangunan
bumi
• Geografi Permukiman (Settlement Geography) : • Geografi Negara Maju dan Berkembang
mempelajari pola permukiman manusia di muka • Geografi Politik
bumi  Geo. Desa, Geo Kota • dll…

6
10/3/2012

Aspek Geografi Geografi fisik


• Geografi Fisik
• Geografi Manusia
• Mempelajari landscape (bentangan) alam
fisik Bumi
• Contoh : Sungai, lembah, dsb
• Menjelaskan penyebaran kenampakan
alam yang bervariasi serta mencari
jawaban tentang pembentukan dan
perubahannya

Geografi Manusia 2 Unsur Pokok Geografi


• Realm of Nature (keadaan alam)
• Mempelajari landscape (bentangan) lahan
manusia (budaya) • Realm of Human (keadaan manusia)
• Contoh : komponen-komponen buatan
manusia, kegiatan manusia, dsb.
• Menjelaskan pola-pola kenampakan
manusia dan kegiatannya serta meneliti
hubungan antara manusia dengan
lingkungannya

Realm of Nature Realm of Human


• Bersifat tidak dinamis (dibandingkan dengan • Bersifat Dinamis dan kreatif
manusia)
• Lingkungan alam mencakup unsur: • Meliputi :
- Kekuatan : rotasi, revolusi, gravitasi - Lingk Sosial (kebiasaan, tradisi, hukum)
- Proses : erosi, sedimentasi, vulkanisme - Bentang alam budidaya (hutan buatan)
- Unsur fisik, topologi dan biotik : - Masyarakat
> fisik  iklim, air, tanah
> topologi  luas, letak, bentuk
> biotik  flora, fauna, organisme manusia

7
10/3/2012

1. Pengaruh unsur Fisik


 Iklim dan cuaca  jenis dan sebaran flora &
Untuk mengetahui ciri-ciri suatu fauna, kesehatan penduduk, aktivitas kerja,
dsb.
daerah, perlu dibahas tentang  Air  Jenis aktivitas pertanian, perikanan,
tata Geografinya pembangkit listrik, dsb
 Relief (morfologi) dan tanah  pemusatan
penduduk, lalu lintas, jenis angkutan,
Tata geografi tersebut meliputi : kebudayaan, dsb.
 Hasil tambang dan mineral  kesejahteraan
karena hasil tambang

2. Pengaruh Unsur Topologi 2.a. Letak

a. Letak  Letak Astronomis


b. Luas dan Bentuk  Letak Geologis
c. Batas  Letak Geomorfologis
 Letak Geografis
 Letak Maritim
 Letak ekonomis
 Letak Sosiokultural

Letak Astronomis Letak Geologis


  letak suatu tempat dihubungkan dengan
garis lintang dan garis bujur   letak suatu tempat berdasar struktur batu-
 Garis lintang  garis-garis paralel pada bola batuan yang ada pada kulit buminya
Bumi yang sejajar dengan khatulistiwa  Pengaruh  daerah gempa
 Garis Bujur  semua garis yang  Indonesia  terletak pada 2 jalur
menghubungkan kutub Utara dengan kutub
Selatan, tegak lurus katulistiwa pegunungan muda sirkum pasifik dan sirkum
mediteran  rawan gempa, kaya mineral,
 Pengaruh: iklim, daerah waktu
banyak gunung api
 Indonesia : 6°LU - 11°LS dan 95°BT –
141°BT  Indonesia beriklim tropis dan
punya 3 daerah waktu

8
10/3/2012

Letak Geomorfologis Letak Geografis


 Letak dilihat dari posisinya di muka bumi
  letak berdasarkan morfologi suatu tempat  Indonesia : antara 2 benua dan 2 samudera
di muka Bumi  Pengaruhnya :
 Pengaruh : jenis tanaman, kandungan - tropis sepanjang tahun
mineral, kepadatan penduduk, jenis
- pelayaran ramai – lalu lintas perdagangan
bangunan, dsb.
- iklim musim (6 bulanan)
- kaya jenis flora fauna
- Hubungan luar negeri mudah

Letak Maritim Letak Ekonomis

  Letak suatu daerah ditinjau dari sudut   letak suatu daerah ditinjau dari jalur dan
kelautan kehidupan ekonomi daerah tersebut terhadap
 Indonesia dikelilingi 3 lautan besar daerah lain
 Pengaruh : kaya hasil laut, kelancaran bidang  Indonesia : berada pada jalur perdagangan
pelayaran dunia

Letak Sosiokultural 2.b. Luas dan Bentuk

  Letak suatu daerah berdasarkan keadaan  Luas  akan sangat menguntungkan


sosial budaya daerah yang bersangkutan  Bentuk  panjang, bulat, atau kepulauan?
terhadap daerah sekelilingnya
 Indonesia : secara sosiokultural relatif sama.

9
10/3/2012

2.c. Batas 3. Pengaruh Unsur Biotik

 Batas Alam : sungai, igir pegunungan  Flora  produsen


 Batas Buatan : tembok, kawat berduri  Fauna  produsen dan konsumen
 Manusia  konsumen dan pengembang

10

Anda mungkin juga menyukai