Anda di halaman 1dari 7

RANGKUMAN

1. NILAI MUTLAK
A. DEFINISI NILAI MUTLAK
Misalkan x bilangan riil, nilai mutlak dari suatu bilangan x dituliskan dengan |𝑥 | dan
didefinisikan :
𝒙, 𝒙≥𝟎
| 𝒙| = {
−𝒙, 𝒙<𝟎

Nilai mutlak suatu bilangan positif atau nol adalah bilangan itu sendiri, sedangkan nilai
mutlak dari suatu bilangan negative adalah lawan dari bilangan negative itu.
a. |5| = 5 karena 5 > 0 (5 adalah bilangan positif)
b. |−3| = −(−3) = 3 karena −3 < 0 (-3 adalah bilangan negatif)

Contoh soal :

1. Tentukan hasil dari :


a. |−7| = 7
b. |11| = 11
c. |−9| − |4| − |−3| = 9 − 4 − 3 = 2
d. |6| + |4| + |−3| = 6 + 4 + 3 = 13
e. |2| − |−4| + |8| = 2 − 4 + 8 = 6

B. GRAFIK NILAI MUTLAK


 Fungsi nilai mutlak
1. Diketahui 𝑓 (𝑥 ) = |2𝑥 − 5|. Tentukan nilai dari 𝑓 (5)
Jawab :
𝑓(5) = |2(5) − 5|
= |10 − 5|
= |5 |
=5
2. Diketahui 𝑓 (𝑥 ) = |3𝑥 + 7|. Tentukan nilai dari 𝑓 (4)
Jawab :
𝑓(5) = |3(4) + 7|
= |12 + 7|
= |19|
= 19
3. Diketahui 𝑦 = |𝑥 − 3| maka nilai y untuk x = 5 dan x = -1 adalah …
Jawab :
𝑥 = 5 maka 𝑦 = |𝑥 − 3| = |5 − 3| = |2| = 2
𝑥 = −1 maka 𝑦 = |𝑥 − 3| = |−1 − 3| = |−4| = 4
Sehingga, y=2 dan y=4

4. Diketahui 𝑦 = |𝑥 + 6| maka titik untuk x = 3 dan x = -2 adalah …


Jawab :
𝑥 = 3 maka 𝑦 = |𝑥 + 6| = |3 + 6| = |9| = 9 (3,9)
| | | |
𝑥 = −2 maka 𝑦 = 𝑥 + 6 = −2 + 6 = 4 = 4 | | (-2, 4)
Sehingga, titik nya (3,9) , (-2, 4)
C. PERSAMAAN NILAI MUTLAK
 KONSEP PERSAMAAN NILAI MUTLAK

CONTOH :
1. Himpunan Penyelesaian dari persamaan |𝑥 + 5| = 3 adalah
Jawab :

(𝑥 + 5) = 3 (𝑥 + 5) = −3
𝑥 =3−5 𝑥 = −3 − 5
𝑥 = −2 𝑥 = −8

HP = {−8, −2}

2. Himpunan Penyelesaian dari persamaan |𝑥 − 3| = 5 adalah


Jawab :
𝑥−3=5 𝑥 − 3 = −5
𝑥 =5+3 𝑥 = −5 + 3
𝑥=8 𝑥 = −2

HP = {−2,8}

D. PERTIDAKSAMAAN NILAI MUTLAK


CONTOH :
1. Tentukan himpunan penyelesaian dari |𝑥 − 5| < 4 !
Jawab :
−4 < 𝑥 − 5 < 4
−4 + 5 < 𝑥 − 5 + 5 < 4 + 5
1<𝑥<9
𝐻𝑃 = {𝑥|1 < 𝑥 < 9}

2. Tentukan himpunan penyelesaian dari |𝑥 + 3| < 5 !


Jawab :
−5 < 𝑥 + 3 < 5
−5 − 3 < 𝑥 + 3 − 3 < 5 − 3
−8 < 𝑥 < 2
𝐻𝑃 = {𝑥|−8 < 𝑥 < 2}

2. PERSAMAAN LINIER TIGA VARIABEL


A. Pengertian Persamaan Linier Tiga Variabel
 Persamaan yang mengandung tiga variabel
 Memiliki pangkat tertinggi satu

Bentuk umum :

𝒂𝒙 + 𝒃𝒚 + 𝒄𝒛 + 𝒅 = 𝟎

 a, b, c adalah koefisien
 x, y, z adalah variabel
 d adalah konstanta

Contoh :

1. 3𝑥 + 2𝑦 − 3𝑧 = 0
2. 𝑥 + 2𝑦 + 5𝑧 + 3 = 0
3. 𝑥 + 2𝑦 + 5𝑧 = −3

B. Sistem Persamaan Linier Tiga Variabel


 Dikatakan sistem apabila memiliki lebih dari satu persamaan :

𝑎1 𝑥 + 𝑏1 + 𝑐1 𝑧 = 𝑑1
{ 𝑎2 𝑥 + 𝑏2 + 𝑐2 𝑧 = 𝑑2
𝑎3 𝑥 + 𝑎3 𝑦 + 𝑐3 𝑧 = 𝑑3

Contoh :

𝑥 + 3𝑦 − 𝑧 = −7 4𝑎 + 𝑏 − 3𝑐 = 0
{ 2𝑥 − 2𝑦 + 𝑧 = 8 {2𝑎 + 7𝑏 + 𝑐 = 0
2𝑥 + 𝑦 + 𝑧 = 5 2𝑎 + 𝑏 + 𝑐 = 0

Contoh soal :

1. Diketahui sistem persamaan 2𝑥 − 3𝑦 = −13 dan 𝑥 + 2𝑦 = 4, tentukan :


a. penyelesaian dari persamaan tersebut
b. nilai x+y
Jawab :
2𝑥 − 3𝑦 = −13 … … … . … … … (1)
{
𝑥 + 2𝑦 = 4 … … … … … … … … (2)

 Eliminasi y dari persamaan (1) dan (2)


2𝑥 − 3𝑦 = −13 → × 2 4𝑥 − 6𝑦 = −26
𝑥 + 2𝑦 = 4 →×3 3𝑥 + 6𝑦 = 12 +
7𝑥 = −14
14
𝑥=− = −2
7

Jadi, x = -2
 Subtitusi x = -2 ke persamaan (1)
2𝑥 − 3𝑦 = −13
2(−2) − 3𝑦 = −13
−4 − 3𝑦 = −13
−3𝑦 = −13 + 4
−3𝑦 = −9
−9
𝑦 = −3 = 3
a. karena nilai x = -2 dan nilai y =3 maka penyelesaiannya adalah {−2,3}
b. nilai x +y = -2 +3 =1

2. Nilai penyelesaian yang memenuhi sistem persamaan linier berikut.

2𝑥 + 𝑦 − 𝑧 = 9 … . . … … … … … . . .. (1)
{ 𝑥 − 𝑦 + 2𝑧 = 5 . … … … … … … … … . . (2)
𝑥 − 2𝑦 + 3𝑧 = 4 … … … … … … … … … (3)

Jawab :

Eliminasi variabel x dipersamaan (1) dan (2)


2𝑥 + 𝑦 − 𝑧 = 9 → × 1 2𝑥 + 𝑦 − 𝑧 = 9
𝑥 − 𝑦 + 2𝑧 = 5 → × 2 2𝑥 − 2𝑦 + 4𝑧 = 10 −
3𝑦 − 5𝑧 = −1 …..(4)
Eliminasi variabel x dipersamaan (2) dan (3)
𝑥 − 𝑦 + 2𝑧 = 5
𝑥 − 2𝑦 + 3𝑧 = 4 −
𝑦 − 𝑧 = 1…… (5)

Eliminasi variabel x dipersamaan (4) dan (5)


3𝑦 − 5𝑧 = −1 → × 1 3𝑦 − 5𝑧 = −1
𝑦−𝑧 = 1 →×5 5𝑦 − 5𝑧 = 5 −
−2𝑦 = −6
−6
𝑦 = −2 = 3

Subtitusi y=3 ke (5)


𝑦−𝑧=1
3−𝑧 = 1
−𝑧 = 1 − 3
−𝑧 = −2
𝑧=2
Subtitusi y=3 dan z = 2 ke (1)
2𝑥 + 𝑦 − 𝑧 = 9
2𝑥 + 3 − 2 = 9
2𝑥 + 1 =9
2𝑥 =9−1
2𝑥 =8
8
𝑥 =2=4

karena nilai x = 4 , y =3 dan z = 2 maka penyelesaiannya adalah {4,3,2}

3. Sistem Pertidaksamaan Dua Variabel


Bentuk umum pertidaksamaan linear dua variabel:
ax + by > c
ax + by < c
ax + by ≥ c
ax + by ≤ c
Dimana:
a, b disebut koefisien
x, y disebut variabel
c disebut konstanta
>, <, >=, <= disebut tanda pertidaksamaan
> dibaca “Lebih besar”
≥ dibaca “Lebih besar sama dengan”
< dibaca “Lebih kecil”
≤ dibaca “Lebih kecil sama dengan”

Contoh :

1. Tentukan pertidaksamaan dari daerah penyelesaian berikut !

Jawab :

Garis 1 (0,6) dan (3,0)


karena (0, a) dan (b, 0) sehingga didapat a =6 dan b = 3
𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 = 𝑎. 𝑏
6𝑥+3𝑦=18
2𝑥 + 𝑦 = 6
 Menentukan tanda pertidaksamaan menggunakan titik uji (0,0)
2𝑥 + 𝑦 … 6
2(0) + ( 0) … 6
0…6
Karena daerah arsiran mengarah ke nol, maka pernyataan tersebut harus benar,
sehingga.
0≤6
jadi, 𝟐𝒙 + 𝒚 ≤ 𝟔

2. Himpunan titik-titik yang berada didalam daerah penyelesaian – 𝑥 + 4𝑦 ≤ 3


 untuk titik (−2,1) maka x = -2 dan y =1 sehingga.
– 𝑥 + 4𝑦 ≤ 3
– (−2) + 4(1) ≤ 3
2+4 ≤3
6 ≤ 3 (salah)
 untuk titik (4,1) maka x = 4 dan y =1 sehingga.
– 𝑥 + 4𝑦 ≤ 3
– (4) + 4(1) ≤ 3
−4 + 4 ≤ 3
0 ≤ 3 (benar)
 untuk titik (2, −1) maka x = 2 dan y =-1 sehingga.
– 𝑥 + 4𝑦 ≤ 3
– (2) + 4(−1) ≤ 3
−2 − 4 ≤ 3
−6 ≤ 3 (benar)

Sehingga himpunan titik-titik yang berada didalam daerah penyelesaian yaitu


(4,1), (2, −1)

3. Himpunan titik-titik yang berada didalam daerah penyelesaian 𝑦 ≥ 𝑥 2 + 2𝑥 − 3


 untuk titik (0,3) maka x = 0 dan y =3 sehingga.
𝑦 ≥ 𝑥 2 + 2𝑥 − 3
3 ≥ (0)2 + 2(0) − 3
3 ≥ −3 (benar)
 untuk titik (1,5) maka x = 1 dan y =5 sehingga.
𝑦 ≥ 𝑥 2 + 2𝑥 − 3
5 ≥ (1)2 + 2(1) − 3
5≥ 3−3
5 ≥ 0 (benar)

 untuk titik (2, −1) maka x = 2 dan y =-1 sehingga.


𝑦 ≥ 𝑥 2 + 2𝑥 − 3
−1 ≥ (2)2 + 2(2) − 3
−1 ≥ 8 − 3
−1 ≥ 5 (salah)

Sehingga himpunan titik-titik yang berada didalam daerah penyelesaian yaitu


(0,3) , (1,5)

4. Fungsi
A. Pengertian Fungsi
Fungsi atau yang sering disebut juga dengan pemetaan masih termasuk dalam relasi.
Suatu relasi disebut fungsi jika semua anggota himpunan daerah asal dipasangkan
tepat satu ke daerah kawannya. Simbol fungsi yang memetakan himpunan A ke B
adalah f: A → B

Contoh :
InsyaAllah ngerti
1. Diketahui 𝑓 (𝑥 ) = 5𝑥 + 3 maka tentukan nilai 𝑓(3)
jawab :
𝑓 (𝑥 ) = 5𝑥 + 3
𝑓 (3) = 5(3) + 3
= 15 + 3 = 18
2. Diketahui 𝑓 (𝑥 ) = −8𝑥 + 2 maka tentukan nilai 𝑓 (2)
jawab :
𝑓 (𝑥 ) = −8𝑥 + 2
𝑓 (2) = −5(2) + 2
= −10 + 2 = −8

B. Aljabar fungsi
 (𝑓 + 𝑔)(𝑥) = 𝑓 (𝑥 ) + 𝑔(𝑥)
 (𝑓 − 𝑔)(𝑥) = 𝑓 (𝑥 ) − 𝑔(𝑥)
 (𝑘. 𝑓)(𝑥 ) = 𝑘. 𝑓 (𝑥 )
 (𝑓. 𝑔)(𝑥) = 𝑓 (𝑥 ). 𝑔 (𝑥)
𝑓 𝑓(𝑥)
 (𝑔) (𝑥 ) = 𝑔(𝑥)

Contoh soal :

1. Diketahui 𝑓 (𝑥 ) = 7𝑥 + 3 dan 𝑔(𝑥 ) = 3𝑥 + 4 maka tentukanlah fungsi:


a. (𝑓 + 𝑔)(𝑥)
b. (𝑓 − 𝑔)(𝑥)

Jawab :
a. (𝑓 + 𝑔)(𝑥) = 𝑓 (𝑥 ) + 𝑔 (𝑥 )
= (7𝑥 + 3) + (3𝑥 + 4)
= 7𝑥 + 3 + 3𝑥 + 4
= 10𝑥 + 7
b. (𝑓 − 𝑔)(𝑥) = 𝑓 (𝑥 ) − 𝑔 (𝑥 )
= (7𝑥 + 3) − (3𝑥 + 4)
= 7𝑥 + 3 − 3𝑥 − 4
= 4𝑥 − 1
2. Diketahui 𝑓 (𝑥 ) = 5 − 𝑥 maka tentukanlah fungsi 𝑓 (𝑥 ) + 3. 𝑓(𝑥 ).
Jawab :
𝑓 (𝑥 ) + 3. 𝑓 (𝑥 )=(5 − 𝑥)+3(5 − 𝑥)
= 5 − 𝑥 + 15 − 3𝑥
= −4𝑥 + 20
3. Diketahui 𝑓 (𝑥 ) = 5𝑥 dan 𝑔(𝑥 ) = 3𝑥 2 maka tentukanlah fungsi 𝑔(𝑥 ) + 𝑓(𝑥 ).
Jawab :
𝑔(𝑥 ) + 𝑓 (𝑥) = 3𝑥 2 + 5𝑥

Anda mungkin juga menyukai