Anda di halaman 1dari 35

HYGIENE INDUSTRI

OLEH :
NURWASILA
(91A21034)
POLITEKNIK MEDICA FARMA HUSADA
MATARAM
2021
BEBERAPA KONSEP
UNDANG-UNDANG NO.1 TAHUN 1970
TENTANG : KESELAMATAN KERJA

Tempat bekerja ialah tiap ruang atau lapangan,


tertutup atau terbuka,bergerak atau tetap,
dimana tenaga kerja atau sering simasuki
tenaga kerja untuk keperluan suatu usaha dan
dimana terdapat sumber atau sumber-sumber
bahaya sebagaimana diperinci dalam pasal 2;
termaksud tempat kerja ialah semua ruangan,
lapangan,halaman,sekelilingnya yang
merupakan bagian-bagian atau yang
berhubungan dengan tempat kerja tersebut
UU RI NO.3 TAHUN 1992
TENTANG : JAMINAN SOSIAL TENAGA KERJA

Tenaga kerja adalah setiap orang yang


mampu melakukan pekerjaan baik di dalam
maupun di luar hubungan kerja,guna
menghasilkan jasa atau barang untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat.
Perusahaan adalah setiap bentuk badan
usaha yang memperkerjakan tenaga kerja
dengan tujuan mencari untung atau tidak,
baik milik swasta maupun milik negara.
UU RI NO.13 TAHUN 2003
TENTANG : KETENAGAKERJAAN
Ketenagakerjaan adalah segala hal yang
berhubungan dengan tenaga kerja pada waktu
sebelum,selama dan sesudah masa kerja
Tenaga Kerja adalah setiap orang yang mampu
melakukan pekerjaan guna menghasilkan
barang/atau jasa baik untuk memenuhi
kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat.
Pekerjaan adalah setiap orang yang bekerja
dengan menerima upah atau imbalan dalam
bentuk lain.
UU RI NO.13 TAHUN 2003
TENTANG :KETENAGAKERJAAN

Pengusaha adalah :
a. Orang perseorangan,persekutuan atau badan
hukum yang menjalankan suatu perusahaan milik
sendiri.
b. Orang perseorangan,persekutuan atau badan
hukum yang secara berdiri sendiri menjalankan
perusahaan bukan miliknya.
c. Orang perseorangan,persekutuan,atau badan
hukum yang berada di indonesia mewakili
perusahaan sebagaimana dimaksud dalam huruf a
dan b yang berkedudukan di luar wilayah indonesia
UU RI NO.13 TAHUN 2003
TENTANG : KETENAGAKERJAAN

Perusahaan adalah :
a. Setiap bentuk usaha yang berbadan hukum
atau tidak,milik orang perseorangan ,milik
persekutuan,atau milik swasta maupun milik
negara yang mempekerjakan pekerjaan/buruh
dengan membayar upah atau imbalan dalam
bentuk lain.
b.Usaha-usaha sosial dan usaha usaha lain yang
mempunyai pengurus dam mempekerjakan orang
lain dengan membayar upah atau imbalan dalam
bentuk lain
BAGAIMANA DENGAN HYGIENE
INDUSTRI

Definisi :
Ilmu pengetahuan dan seni yang ditunjukkan
untuk mengantisipasi,mengenali,mengevaluasi,dan
mengendalikan faktor-faktor lingkungan tempat
kerja yang dapat menyebabkan penyakit,gangguan
kesehatan dan kesejahteraan,atau ketidaknymanan
dan ketidaknyamanan dan ketidakberdayaan yang
signifikan di antara pekerja atau di antara warga
masyarakat.
BAGAIMANA DENGAN HYGIENE
INDUSTRI

Seorang yang memulai study,pelatihan,dan


pengalaman dapat :
a. Mengantisipasi
b. Mengenali
c. Menilai
d. Kontrol
Bahaya lingkungan tempat kerja
BAGAIMANA DENGAN HYGIENE
INDUSTRI

1. Antisipasi/pengenalan potensi atau bahaya


ajtual melalui pengetahuan :
-Material-operasi-proses-kondisi
2. Lingkungan kegiatan IH mencakup konsep
“kuburan” ( riset melalui pembuangan
limbah )
CORTILSUED
3. Evaluasi faktor-faktor lingkungan melalui :
-Mengukur intensitaspemaparan – penentuan
frekuensi pemaparan.dan durasi – perbandingan
dengan standar peraturan,profesional dan internal –
menimbang semua faktor
4. Kontrol Paparan
Gunakan metode untuk menghilangkan atau
mengurangi paparan yang mengakibatkan eliminasi
atau berkurangnya pemunculan penyakit kerja
melalui : -Engineering (termaksuk proses)
intervinsi-administratif/langkah-langkah
pemrograman-peralatan perlindungan pribadi.
BEBERAPA HAGARDS
INTERNASIONAL
Bahan kimia
- gas,uap dan aerosols
Agen fisik ( energi )
-kebisingan,ionisasi/non-ionisasi radiasi,panas
dan stres dingin
Bahan-bahan Biologi
-Agen penular,alergi
stres psikologis
Ergonomic/safety
FAKTOR BAHAYA FISIK

Suara : Tuli
Suhu : -head stronge,
heat cramps,frosbite dsb
Radiasi :
- elektromagnetis: mempengaruhi lensa mata
- radioktif : susunan darah/syaraf,kematian
jaringan
Tekanan Udara :
- Caisson`s disaese
Pendengaran : kelainan pada mata dan
kelelahan
Getaran : reynond`s disease ( penyempitan
pembuluh darah)
Kelembaban udara (baik 50-70%)
Ventilasi : Pertukaran udara
FKTOR BAHAYA KIMIA
Mencemarkan Udara
AEROSOL ASAP :
- Tetes cairan /bagian padat - Zat arang
- diameter halus
- tersebar dalam jangka waktu GAS :
tertentu -Menempati ruang
tertutup
KABUT : - Mudah menjalar /
menyebar
- Tetesan cairan UAP :
DEBU: - Berbentuk padat /cairan
- Bagian padat - Mudah menyebar
FUMES : - Mudah bercampur
dengan
- Partikel logam udara sekelilingnya.
FAKTOR BAHAYABIOLOGIS
Virus
Bakteri
Jamur
Serangga
Cacing
Parasit
Binatang buas dll
ERGONOMI

Sikap kerja yang tidak baik


Peralatan yang tidak sesuai
Kerjaan yang seantiasa duduk /berdiri
Proses,sikap dan cara kerja yang monoton
Beban kerja yang melebihi kemampuan dll
PSIKOLOGIS

Kerja yang terpaksa /dipaksa tidak sesuai


kemampuan
Suasana kerja tidak menyenangkan
Pikir yang senantiasa tertekan
Hubungan kerja tang tidak baik
Kerja yang tidak sesuai dengan keinginan dll
PERTANYAAN UNTUK
RISI PENGAKUAN
Pertanyaan – pertanyaan berikut yang berguna untuk mengidentifikasi bahaya
kimiawi,fisik,ergonomis dan biologi
1. Apa produk yang diproduksi organisasi anda
2. Bahan mentah mana yang anda gunakan untuk memulai proses produksi anda?
3. Bahan mentah apa yang anda tambahkan selama proses produksi
4. Produk sampingan dan bahan buangan apa yang diproduksi
5. Pralatan apa yang organisasi anda gunakan untuk memproduksi produk atau
layanannya?
6. Kenalilah proses produksi anda langkah apa saja yang digunakan untuk
mengubah bahan mentah anda menjadi produk akhir?
7. Apa saja bahaya yang diketahui sehubungan dengan proses produksi di atas?
8. Apakah organisasi anda memiliki prosedur tertulis untuk penanganan dan
penyimpanan bahan? Mereka itu apa?
9. Apakah organisasi anda memiliki prosedur untuk menangani tumpahan dan
limbah dengan aman?
10. Apakah organisasi anda memiliki prosedur untuk mengendalikan debu,
membersihkan ,dan membuang sampah ?
11. Apakah fasilitas anda ditata dengan cra yang meminimalkan paparan untuk
pekerja?
12. Apakah anda ventilasi pembuangan lokal untuk zat beracun?
13. Apakah fasilitas ini dilengkapi dengan peralatan keamanan seperti kamar mandi,
masker udara,dan ma
MENGEVALUASI BAHAYA INDUSTRI
Sebuah proses yang dapat anda gunakan kapan
pun anda melakukan evaluasi higiene
imndustri.
Langkah 1 : lakukan survey
Langkah 2 : Memilih prioritas untuk evaluasi
Langkah 3 : Melakukan riset
Langkah 4 : Pelajari proses-proses yang relevan
Langkah 5 : Melakukan pemantauan dan
pengambilan sampel
Langkah 6 : Interpretasikan hasilnya
LAKUKAN SURVEY
Amatilah area kerja dan orang-orang yang
bekerja
Dengar,dengan,dengar
Ambil invebtaris yang brbahaya dan non-
berbahaya zat dan proses di fasilitasi anda.
Wawancarai para pekerja dan pengawas.
LAKUKAN SURVEY
Secara fisik berjalan melalui operasi organisasi
anda,mengikuti aliran materi dari masukan
melalui proses aliran materi dari masukkan
melalui proses keluar.
Buatlah catatan.Menuliskan kekhawatiran (
mencatat)
tulis pertanyaanmu.
Gunakan indra anda untuk mencatat yang tidak
diinginkan atau unforeseen ( tidak terduga )
conditions
MANFAAT DARI SURVEI
WALKYHROUGH
Membantu anda dalam mengembangkan
rencana keselamatan dan kesejahteraan yang
menyeluruh.
Tingkatkan kemampuan amda dan untuk
memenuhi standar higiene industri
Dapat membantu anda dalam mengendalikan
co asuransi
Dapat digunakan untuk mengumpulkan
informasi untuk kesaksian ahli.
Asisten untuk menyelidiki keseluruhan.
PILIH PRIORITAS UNTUK EVALUASI

A. Pertimbangan prioritas mengenai bahaya


dalam hal ketepatan.
B. Tinjaulah catatan dan pernyataan dari
survei walkthrough.
C. Tentukan apa yang harus dievakuasi.
D. Pilih daerah yang paling perlu diperhatikan.
PILIH PRIORITAS UNTUK EVALUASI

Perhatikan prioritas yang anda tetapkan


selama bahaya dikenali.
Periksa semua catatan yang anda ambil
selama survei walkthrough
Tinjaulah semua pernyataan yang anda
ajukan ( dan telah dijawab ) selama survei
walkthrough.
Tentukan secara spesifik apa yang akan anda
evaluasi.
Pilih daerah dari survei walkthrough yang
perlu diperhatikan.
PENILAIAN
Dilakukan pengukuran,pengambilan sampel
dan analisis di laboratorium.
Dapat ditentukan kondisi lingkungan kerja
secara kuantitatif dan terprinci
Membandingkan hasil pengukuran dan
standar yang berlaku
Dapat ditentukan perlu atau tidaknya
teknologi pengendalian.
Ada atau tidaknya korelasi kasus kecelakaan
dan penyakit akibat kerja dengan
lingkungannya.
Dokumen data di tempat kerja.
EVALUASI TINGKAT BAHAYANYA
Mengukur intensitas atau konsentrasi akan
bahaya yang luar biasa.
Membandingkan hasil terhadap standar
dikenal atau penelitian data toksilogis
Memastikan dampak fisiologis manusia pada
pekerjaan dari tes yang disediakan oleh
sumber medis,misalnya.Biood,analisis urin,
paru-paru functio tes, dan sebagainya.
Membentuk penilaian tentang tingkat bahaya
dan kemungkinan obat untuk kondisi
lingkungan kerja.
HIRARKI PENGENDALIAN
HIGIENE PRIBADI
Jika anda mengenakan pakaian pelindung di
tempat kerja,seperti celemek,mantel di laboratorium,
overalls,DLL,ini hendaknya dibersihkan secara rutin
dan anda hendaknya memeriksakan mereka untuk
lubang atau daerah yang usang.
pekerja yang mencuci pakain ini hendaknya dilatih
dalam jenis bahaya yang mungkin dihadapi dan
cara mereka dapat dikendalikan.Nspect pakaian
dalam di rumah untuk tanda-tanda pencemaran
dengan minyak,solyents,DLL
Jika anda menemukan tanda-tanda,maka itu
berarti pakaian pelindung anda di tempat kerja tidak
efektif
Pemantauan lingkungan hidup
(untuk zat kimia ) adalah tekad
konsentrasi zat beracun dalam
lingkungan kerja.
PEMANTAUAN LINGKUNGAN

Tidak ada alasan untuk penyerapan kulit,


penimbunan penggunaan peralatan
pelindungan pribadi,perbedaan kegiatan fisik,
kebiasaan kerja,dan higiene pribadi atau
paparan pekerjaan,sedangkan pemantauan
biologis bertanggung jawab atas semua itu.
MONITORING BIOLOGIS

Menunjukkan paparan total-------paparan udara,


absorpsi melalui kulit,terbebasnya zat kimia
yang berakumulasi,efektifitas pemakaian alat
pelindung diri,perbedaan,pembebanan fisik,
higiene perorangan dan pemaparan di luar
lingkungan kerja.
MONITING
LINGKUNGAN DAN BIOLOGIS

1. Keduanya penting dan berperan dalam


upaya pemecahan penyakit akibat kerja
karena paparan bahaya beracun.
2. Keduanya saling mengisi/melengkapi.
MENGENDALIKAN BAHAYA

Perlengkapan perlindungan pribadi


A. Pakaian pelindung
B. Perlindungan mata dan wajah
C. Perlindungan pernafasan
D. Perlindungan pendengaran
E. Perlindungan untuk kepala,untuk kaki,dari
benda jatuh dan terhadap bahaya listrik.

Anda mungkin juga menyukai