Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
1. Latar Belakang
Air merupakan kebutuhan pokok bagi seluruh mahluk hidup di dunia ini
termasuk manusia. Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) adalah badan usaha milik
daerah yang memberikan pelayanan berupa jasa dan menyelenggarakan kemanfaatan
di bidang air minum. Suatu kegiatan usaha (bisnis) yang dijalankan oleh suatu
perusahaan, tentulah memiliki beberapa tujuan yang ingin dicapai oleh pemilik dan
manajemen, salah satunya yaitu pemilik perusahaan menginginkan keuntungan yang
optimal atas usaha yang dijalankannya.
2. Manfaat Penelitian
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, adapun manfaat yang
diperoleh dari penelitian ini, yaitu :
1. Manfaat Teoritis
Penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi pengetahuan atau literatur Ilmu
Akuntansi, khususnya dibidang Akuntansi Keuangan.
2. Manfaat Praktis
a. Manfaat Bagi Perusahaan
Sebagai bahan informasi dan pertimbangan bagi pimpinan perusahaan dan
pihak manajemen untuk membantu masalah kebijaksanaan perusahaan dalam
mengelolah keuangan perusahaan secara efektif dan efisien dimasa yang akan
datang
b. Manfaat Bagi Penulis
Penelitian ini akan memberikan pengetahuan dan pengalaman bagi penulis
serta melatih kemampuan dalam menganalisis masalah berdasarkan teori yang
sudah diperoleh.
c. Manfaat Bagi Pembaca
Diharapkan hasil penelitian ini dapat berguna sebagai bahan referensi dalam
menambah ilmu pengetahuan khususnya yang berhubungan dengan analisis
profitabilitas dalam menyusun penelitian dengan topik yang sama.
3. Kajian Pustaka
Kinerja perusahaan merupakan suatu gambaran tentang kondisi keuangan
suatu perusahaan yang dianalisis dengan alat- alat analisis keuangan,
sehingga dapat diketahui mengenai baik dan buruknya keadaan keuangan
suatu perusahaan yang mencerminkan prestasi kerja dalam periode tertentu
(Ratningsih dan Tuti, 2017).
Hasil penilaian kinerja dapat dijadikan sebagai alat evaluasi kinerja
manajemen apakah mereka telah bekerja secara efektif atau tidak. Jika
berhasil mencapai target yang ditentukan bisa dikatakan bahwa mereka
berhasil bekerja secara efektif. Namun, sebaliknya jika tidak berhasil
mencapai target yang telah ditentukan, ini akan menjadi pelajaran bagi
manajemen untuk periode kedepan
Kinerja keuangan perusahaan adalah salah satu dasar penilaian mengenai
kondisi keuangan perusahaan yang dilakukan berdasarkan analisis terhadap
rasio keuangan perusahaan. Rasio keuangan merupakan cara untuk melihat
kinerja manajemen dalam suatu periode apakah mencapai target seperti yang
telah ditetapkan atau tidak.
Ratningsih dan Tuti Alawiyah (2017). Analisis Kinerja Keuangan dengan
menggunakan Rasio Profitabilitas dan Rasio Aktivitas. Jurnal Ilmiah Manajemen
Fakultas Ekonomi, Vol 3 No 2 (Bogor: AMIK BSI)
1. Kinerja keuangan dapat dinilai dengan beberapa alat analisis.
Berdasarkan tekniknya, analisis keuangan dapat dibedakan menjadi 8
(delapan) macam yaitu :
1. Analisis Perbandingan Laporan Keuangan, merupakan teknik analisis
dengan cara membandingkan laporan keuangan dua periode atau lebih
dengan menunjukkan perubahan, baik dalam jumlah (absolut) maupun
dalam persentase (relatif).
2. Analisis Tren (tendensi posisi), merupakan teknik analisis untuk
mengetahui tendensi keadaan keuangan apakah menunjukkan kenaikan
atau penurunan.
3. Analisis Persentase per-Komponen (common size), merupakan teknik
analisis untuk mengetahui persentase investasi pada masing-masing aktiva
terhadap keseluruhan atau total aktiva maupun utang.
4. Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja, merupakan teknik
analisis untuk mengetahui besarnya sumber dan penggunaan modal kerja
melalui dua periode waktu yang dibandingkan.
5. Analisis Sumber dan Penggunaan Kas, merupakan teknik analisis untuk
mengetahui kondisi kas disertai sebab terjadinya perubahan kas pada suatu
periode waktu tertentu.
6. Analisis Rasio Keuangan, merupakan teknik analisis keuangan untuk
mengetahui hubungan diantara pos tertentu dalam neraca maupun laporan
laba rugi baik secara individu maupun secara simultan.
7. Analisis Perubahan Laba Kotor, merupakan teknik analisis untuk
mengetahui posisi laba dan sebab-sebab terjadinya perubahan laba.
8. Analisis Break Even, merupakan teknik analisis untuk mengetahui
tingkat penjualan yang harus dicapai agar perusahaan tidak mengalami
kerugian
c. Rasio Aktivitas
Rasio aktivitas adalah rasio keuangan yang mengukur bagaimana perusahaan
secara efektif mengelola aktiva-aktivanya.
d. Rasio Profitabilitas
Rasio profitabilitas merupakan rasio untuk menilai kemampuan
perusahaan dalam mencari keutungan. Rasio ini juga memberikan
ukuran tingkat efektivitas manajemen suatu perusahaan. Hal ini
ditunjukan oleh laba yang dihasilkan dari penjualan dan pendapatan investasi.
e. Rasio penilaian
Rasio yang memberikan ukuran kemampuan manajemen dalam menciptakan
nilai pasar usahanya di atas biaya investasi.
a) Rasio harga saham terhadap pendapatan
b) Rasio nilai pasar saham terhadap nilai buku
Rumus :
Laba Kotor
Gross Profit Margin = x 100 %
Penjualan
Rasio ini penting bagi pihak manajemen untuk mengevaluasi efektifitas dan
efisiensi manajemen perusahaan dalam mengelola seluruh aktiva perusahaan.
Semakin besar ROA, maka semakin efisien penggunaan aktiva perusahaan
atau dengan kata lain dengan jumlah aktiva yang sama bisa dihasilkan laba
yang lebih besar, dan begitu pula sebaliknya. Standar rata-rata industry
untuk Return On Asset adalah 30%.
Rumus :
Laba Setelah Bunga dan Pajak
Return On Asset = x 100 %
Total Aktiva
Rasio ini penting bagi pemegang saham untuk mengetahui efektifitas dan
efisiensi pengelolaan modal sendiri yang dilakukan oleh pihak manajemen
perusahaan. Semakin tinggi rasio ini berarti semakin efisien penggunaan
modal sendiri yang dilakukan oleh pihak manajemen perusahaan. Standar
rata-rata industry untuk Return On Equity adalah 40%.
Rumus :
Laba Setelah Bunga dan Pajak
Return On Equity = x 100%
Modal Sendiri
Hasil penilaian kinerja juga dapat dijadikan sebagai alat evaluasi kinerja
manajemen apakah mereka telah bekerja secara efektif atau tidak. Jika berhasil
mencapai target yang ditentukan bisa dikatakan bahwa mereka berhasil bekerja
secara efektif. Namun, sebaliknya jika tidak berhasil mencapai target yang telah
ditentukan, ini akan menjadi pelajaran bagi manajemen untuk periode kedepan.
Penelitian Sebelumnya
Adapun beberapa penelitian terdahulu yang menjadi acuan penelitian ini adalah sebagai
berikut :
Tabel II. 1
Penelitian Terdahulu
Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya atau kajian terdahulu adalah
variabel penilaian kinerja yang digunakan. Pada penelitian ini variabelnya adalah rasio
profitabilitas dengan menggunakan net profit margin, gross profit margin, return on
assets, dan return on equity. Selain variabel penilaian hal lain yang membedakan
penelitian ini dengan kajian terdahulu adalah objek penelitiannya. Pada penelitian ini
objek yang digunakan adalah laporan keuangan PERUMDA Tirta Sanjiwani Gianyar
periode 2018 sampai 2020.
BAB III
METODE PENELITIAN
Rumus
Laba Kotor
Gross Profit Margin = x 100 %
Penjualan
Rumus
Lababersih Setelah Bunga dan Pajak
Return On Assets = x 100%
Total Aktiva
Rumus
Laba Setelah Bunga dan Pajak
Return On Equity = x 100 %
Total Modal Sendiri
e. Kinerja Keuangan
Kinerja Keuangan Merupakan suatu analisis yang digunakan untuk melihat
sejauh mana keberhasilan suatu perusahaan dalam menghasilkan laba.
Sehingga dapat melihat prospek pertumbuhan, dan potensi perkembangan
baik perusahaan dengan mengandalkan sumber daya yang ada.
2. Dokumentasi
Dokumentasi merupakan kegiatan pengumpulan dokumen dengan cara meminta data
pada pihak Perusahaan Umum Daerah Air minum Tirta Sanjiwani Gianyar yang
berkaitan dengan permasalahan yang diteliti oleh penulis. Dokumen yang
diperlukan oleh penulis berupa laporan keuangan yaitu laporan laba rugi,
neraca dan laporan perubahan ekuitas periode 2018- 2020 pada Perusahaan
Umum Daerah Air minum Tirta Sanjiwani Gianyar.
3. Studi Kepustakaan
Penelitian ini dilakukan dengan cara pengumpulan data yang berasal dari literature
dan jurnal-jurnal yang telah dipublikasi yang berhubungan dengan konsep teori rasio
profitabilitas untuk menunjang penelitian ini, dengan mengutip beberapa teori yang
dikemukakan oleh beberapa ahli yang ada kaitannya dengan permasalahan yang
dibahas.